Anda di halaman 1dari 19

15 menit full pembahasan

SKB KESEHATAN UMUM


SKB Hari ke Kedua
2 Sep 2020
FR SKB Kesehatan umum 2019
1. Nawacita kesehatan th 2015 – 2019
2. Pencegahan Primer Napza
3. Aspek Fundamental SDGs
4. Sdgs ttg sanitasi dan air
5. Jenis vaksin yang diberikan secara Bersama, Imunisasi BCG dan campak diberikan pada Usia brp
6. Cerdik, langkah cuci tangan
7. Jenis KB AKDR,
8. Nilai Natrium, Kalium, Kalsium, magnesium
9. Brp persen Iuran BPJS Kesehatan utk PPU, PBI dibayarkan oleh
10. Pasal 66 uu no 36 thn 2014
11. Hari kesehatan nasional dimulai pada era siapa, Kepanjangan BPJS

Disclimer sebelum video ini dilanjut saya ingin mengatakan bahwa informasi ini berasal dari group yang ada di telegram
Jadi saya bukan pemilik informasi ini, disini saya hanya mencoba membagikan dengan teman-teman yang akan ikut skb 2020
FR SKB Kesehatan umum 2019
1. Nawacita kesehatan th 2015 – 2019 https://www.kemkes.go.id/article/view/17070700004/program-indonesia-sehat-dengan-pendekatan-keluarga.html

Nawacita 5. Meningkatkan kualitas hidup manusia Indonesia

1. Program Indonesia Pintar,


Program Indonesia Sehat 2. Program Indonesia Kerja, dan
3. Program Indonesia Sejahtera.

Sasaran dari Program Indonesia Sehat adalah meningkatnya derajat kesehatan dan status gizi masyarakat
melalui upaya kesehatan dan pemberdayaan masyarakat yang didukung dengan perlindungan finansial dan
pemerataan pelayanan kesehatan.
Sasaran ini sesuai dengan sasaran pokok RPJMN 2015-2019, yaitu:
(1) meningkatnya status kesehatan dan gizi ibu dan anak, Program Indonesia Sehat dilaksanakan dengan
(2) meningkatnya pengendalian penyakit, menegakkan tiga pilar utama,
(3) meningkatnya akses dan mutu pelayanan kesehatan dasar dan (1) penerapan paradigma sehat,
rujukan terutama di daerah terpencil, tertinggal dan perbatasan, (2) penguatan pelayanan kesehatan, dan
(4) meningkatnya cakupan pelayanan kesehatan universal melalui (3) pelaksanaan jaminan kesehatan nasional
Kartu Indonesia Sehat dan kualitas pengelolaan SJSN kesehatan, (JKN).
(5) terpenuhinya kebutuhan tenaga kesehatan, obat dan vaksin, serta
(6) meningkatnya responsivitas sistem kesehatan.
termasuk
Materi kes. Umum
Materi Perawat
Pembahasan Lengkap FR 2018
4 Link TRY OUT Online
FR SKB Kesehatan umum 2019
2. Pencegahan Primer Napza

Pencegahan Penyalahgunaan Napza


Pencegahan Primer
Pencegahan Sekunder
Pencegahan Tersier

Pencegahan Primer merupakan tindakan pencegahan yang dilakukan sejak dini supaya orang tidak
menyalahgunakan narkoba.
 Sasaran utamanya adalah anak atau remaja, keluarga dan kesatuan masyarakat yang belum terkena masalah
penyalahgunaan NARKOBA.
Kegiatan-kegiatan yang dilakukan dalam upaya pencegahan ini antara lain :
- Penyuluhan tentang bahaya narkoba dan upaya-upaya pencegahan yang bisa di lakukan.
- Penerangan melalui berbagai media tentang bahaya narkoba.
- Pendidikan tentang pengetahuan narkoba dan bahayanya.
Pencegahan Sekunder adalah untuk menginisiasi penyalahguna narkoba yang baru saja menggunakan atau
mencoba-coba.
 Mereka perlu disadarkan supaya nantinya tidak berkembang menjadi pecandu karena efek adiktif dari
narkoba yang dikonsumsi. Pecegahan ini menitik beratkan pada mengarahkan si penyalahguna narkoba
untuk melalukan pola hidup sehat dalam keseharian mereka. Selain itu juga dibantu agar mereka
menjalani terapi maupun rehabilitasi.
Kegiatan-kegiatan yang dilakukan dalam upaya pencegahan ini antara lain :
1. Layananan informasi dan konsultasi
2. Konseling
3. Rujukan
4. Fasilitas dan penguatan kelompok
5. Pembinaan olahraga dan kesenian
6. Penerangan dan Pendidikan pengembangan individu
Yang tidak kalah penting adalah kebijakan untuk mendukung agar para
pecandu narkoba di kirim ke pusat rehabilitasi, bukan dihukum dan
mengirimnya ke dalam penjara.
Pencegahan Tersier ditujukan bagi para pecandu yang sudah lama mengonsumsi narkoba dan bergaul dengan
barang haram ini.
Dalam tahap pencegahan ini para pecandu akan direhabilitasi. Ini karena para pecandu tersebut pada
dasarnya adalah seseorang yang sakit sehingga perlu disembuhkan. Dalam masa rehabilitasi para pecandu
akan dipulihkan dari ketergantungan sehingga mereka bisa hidup normal serta kembali bersosialisasi
dengan keluarga dan masyarakat.
Adapun tahap-tahap dalam pencegahan tersier ini,yaitu :
1. Tahap Menjauhkan diri
Bisa berlangsung selama 2 tahun sejak tanggal penggunaan terakhir.
2. Tahap Konfrontasi
Berlangsung mulai akhir tahap 1 sampai selama 5 tahun tidak menggunakan secara konsisten.
3. Tahap Pertumbuhan
Berlangsung selama 5 tahun atau lebih.
4. Tahap transformasi
Sudah melanjutkan gaya hidup yang baru yang di temukan pada tahap pertumbuhan.
Kegiatan-kegiatan yang dilakukan dalam upaya pencegahan ini antara lain :
- Konseling dan bimbingan sosial kepada pengguna dan keluarga serta kelompok lingkungannya
- Menciptakan lingkungan yang kondusif bagi bekas pengguna agar mereka tidak terjerat untuk kembali
sebagai pengguna narkoba.
FR SKB Kesehatan umum 2019
3. Aspek Fundamental SDGs

Aspek Fundamental – 5P
People (orang) 1.2.3.4.5
Planet (planet) 6.12.13.14.15
Prosperity (kemakmuran) 7.8.9.10.11
Peace (kedamaian) 16
Partnerships (kemitraan) 17

Note :
Terkait video FR kemarin ! Aspek fundamentas sdgs ke 2
FR SKB Kesehatan umum 2019
4. Sdgs ttg sanitasi dan air

Memastikan ketersediaan dan manajemen air bersih


yang berkelanjutan & sanitasi bagi semua

Note :
Untuk pembahasan lengkapnya kak bias cek video saya tentang Sustainable Development Goals (SDGS) dibidang kesehatan
FR SKB Kesehatan umum 2019
6. Jenis vaksin yang diberikan secara Bersama, Imunisasi BCG dan campak diberikan pada Usia brp

Umur Jenis Dosis Lokasi Cara Pemberian


0 - 24 jam Hepatitis B 0,5 ml Paha Intra muskuler
1 bulan BCG 0,05 ml Lengan kanan atas Intra Kutan
Polio 1 2 tetes Oral Mulut
2 bulan DPT-HB-Hib 1 0,5 ml Paha utk Bayi Intra Muskuler
Lengan Kanan utk Batita
Polio 2
3 bulan DPT-HB-Hib 2
Polio 3
4 bulan DPT-HB-Hib 3
Polio 4
IPV 0,5 ml Paha kiri Intra Muskuler
9 bulan Campak 0,5 ml Lengan kiri atas Sub kutan

Note :
Untuk pembahasan lengkapnya kak bias cek video saya tentang Program IMUNISASI di INDONESIA
FR SKB Kesehatan umum 2019
6. Jenis vaksin yang diberikan secara Bersama, Imunisasi BCG dan campak diberikan pada Usia brp

Umur Jenis Dosis Lokasi Cara Pemberian


9 bulan Campak 0,5 ml Lengan kiri atas Sub kutan
Next usia
18 bln

*Vaksin campak ke dua tidak perlu diberikan


bila anak sudah mendapatkan MMR

DT/Td 0,5 ml Intra Muskuler Lengan Kiri

Note :
Untuk pembahasan lengkapnya kak bias cek video saya tentang Program IMUNISASI di INDONESIA
FR SKB Kesehatan umum 2019
6. Cerdik ,langkah cuci tangan

CERDIK adalah singkatan dari,


C= Cek kesehatan secara berkala,
E= Enyahkan asap rokok,
R= Rajin aktivitas fisik,
D= Diet sehat dengan kalori seimbang,
I= Istirahat cukup, dan
K= Kelola stres.
FR SKB Kesehatan umum 2019
7. Jenis KB AKDR,

Alat Kontrasepsi Dalam Rahim (AKDR)


INTRA-UTERINE CONTRACEPTIVE DEVICES (IUD)

1. IUD bisa dipasangkan 48 jam setelah persalinan. Namun, IUD juga bisa dipasang 6-8 minggu
setelah persalinan.
2. Bisa bertahan 3 – 5 tahun
3. IUD aman untuk pasien HPT dan varices
4. IUD aman utk ibu menyusui (tidak berpengaruh pada ASI)

http://p2ptm.kemkes.go.id/cerdik/diet-seimbang
FR SKB Kesehatan umum 2019
8. Nilai Ntrium, Kalium, Kalsium, magnesium

Note :
Untuk pembahasan lengkapnya kak bias cek video saya tentang Parameter Lab Darah
FR SKB Kesehatan umum 2019
9. Brp persen Iuran BPJS Kesehatan utk PPU, PBI dibayarkan oleh

Bagi peserta Penerima Bantun Iuran (PBI) Jaminan Kesehatan iuran dibayar oleh Pemerintah

Iuran bagi Peserta Pekerja Penerima Upah (PPU) adalah


sebesar 5 % dengan pembagian 4% untuk pemberi kerja dan 1 % untuk peserta

Note :
Untuk pembahasan lengkapnya kak bisa cek video saya tentang FR 2018
FR SKB Kesehatan umum 2019
10. Pasal 66 uu no 36 thn 2014

Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2014 Tentang Tenaga Kesehatan


Pasal 66
1. Setiap Tenaga Kesehatan dalam menjalankan praktik berkewajiban untuk mematuhi Standar Profesi,
Standar Pelayanan Profesi, dan Standar Prosedur Operasional.
2. Standar Profesi dan Standar Pelayanan Profesi sebagaimana dimaksud pada ayat (1) untuk masing-
masing jenis Tenaga Kesehatan ditetapkan oleh organisasi profesi bidang kesehatan dan disahkan
oleh Menteri.
3. Standar Pelayanan Profesi yang berlaku universal ditetapkan dengan Peraturan Menteri.
4. Standar Prosedur Operasional sebagaimana dimaksud pada ayat (1) ditetapkan oleh Fasilitas
Pelayanan Kesehatan.
5. Ketentuan lebih lanjut mengenai penerapan Standar Profesi, Standar Pelayanan Profesi, dan Standar
Prosedur Operasional diatur dengan Peraturan Menteri.
FR SKB Kesehatan umum 2019
11. Hari kesehatan nasional dimulai pada era siapa, Kepanjangan BPJS

Hari kesehatan nasional dimulai pada era siapa ?


Sejarah lahirnya Hari Kesehatan Nasional yang diperingati setiap tanggal 12 November berawal dari
upaya pemberantasan penyakit Malaria di Indonesia. Di era 50-an, penyakit Malaria mewabah di
Indonesia. Penyakit ini menjangkiti hampir semua masyarakat di seluruh negeri.
Perayaan Hari Kesehatan Nasional pada 12 November pertama kali diperingati di tahun 1959. Saat itu
dilakukan penyemprotan nyamuk Malaria secara simbolis oleh Presiden Soekarno

Kepanjangan BPJS

Badan Penyelenggara Jaminan Sosial


Like
Comment
Share
Subscribe
Thanks for watching

Anda mungkin juga menyukai