Praktikum

12
Modul ke:

Rangkaian Listrik
Percobaan II
Theorema Thevenin

Fakultas
FT

Program Studi
Teknik Elektro
Pengantar Praktikum Dasar Elektronika
Tujuan

1. Setelah melaksanakan percobaan ini, Anda diharapkan dapat

memahami penggunaan teorema Thevenin pada rangkaian listrik
untuk mempermudah analisis
Pendahuluan
Salah satu hukum atau teorema dalam rangkaian listrik yang
memudahkan analisis suatu rangkaian listrik adalah sebuah
teorema yang bernama Teorema Thevenin, yang pada dasarnya
mengubah suatu rangkaian yang rumit sedemikian rupa
sehingga menjadi keluaran dan beban, di mana beban akan
melihat keluaran sebagai suatu sumber tegangan dan
hambatan terseri saja. Secara formal teorema ini berbunyi
Pendahuluan
"Bila diketahui rangkaian linear, atur rangkaian itu dalam bentuk dua
jaringan A dan B yang bersama-sama dihubungkan oleh konduktor
yang tidak mempunyai hambatan. Jika salah satu jaringan
mengandung sebuah sumber tak bebas, variabel pengotrolnya
haruslah dalam jaringan yang sama. Definisi tegangan VOC sebagai
tegangan terbuka yang akan timbul melintasi terminal A jika B
diputuskan sehingga tak ada arus yang ditarik dari A. Maka semua arus
dan tegangan di dalam B tidak akan berubah jika A dimatikan (semua
sumber tegangan bebas dan sumber arus bebas dalam A diganti oleh
hubungan pendek dan rangkaian terbuka) dan sumber tegangan
bebas dihubungkan dengan pengutuban yang benar, secara seri
dengan jaringan A yang tak aktif."
Pada percobaan-percobaan di bawah ini akan dijabarkan arti dari
teorema ini.
Peralatan
Utama : Catu-daya tegangan utama PTE-005-01
Penghambat masing-masing 150Ω, 270Ω, 330Ω, 100Ω, 22Ω, dan 47Ω
Penghubung U
Kabel penghubung
Pendukung : Multimeter digital
Sumber arus variable
Langkah Kerja

270t

330t 100t
Langkah Kerja

-------1
I I
270t I I
I X'o I
I I
I I
I 100t I
I I
I I
I Y'o~~~~ I
_____________ __,
!.___ Rangkaian_B
Rangkaian A _ 1
I I

..--------------- -------1
I I
I I
I X'o I
I I
I I
VTH , 1 oot
I
I I
I I
I Y'o~~~--' I
I I
!.___ Rangkaian_B_ I
Langkah Kerja

-------------- I
270t I
-~----<>XI
I
I
330t I
I
I
'"------------------~ y I
I
Rangkaian A I
-------------~
Langkah Kerja
7. Ukur hambatan pada kutub X-Y, dan isikan pada Tabel 2.1
(sebagai RTH.)

Pengukuran Dengan Thevenin

No Catatan
I (amp) V (Volt) RTH (Ohm) I (amp) V (Volt)
1
2
3
8. Kemudian berdasarkan hasil yang didapat tersebut dan dalam
keadaan saklar sumber tegangan utama mati, buatlah rangkaian pada
Gambar 2.3 dengan X dan X' serta Y dan Y' masing-masing saling
dihubungkan.
9. Hidupkan saklar sumber tegangan utama dan ukurlah arus I dan tegangan
V, kemudian isikan pada Tabel 2.1.
Langkah Kerja

22t I ..,

50mA 47t 100t

 I
, I
I I
I I
I I
I I
I

I I I I
I ~ Rangkaian_s_ 1 - - - - - - - - - - - - -I r-------1
I Rangkaian A
----- -~ I

I I I
-------- I
I
XI
I
I
I
X'o----.

I I I
IVIB ~ I I 100t
I I I
I I I
I YI I Y'o----

I Rangkaian A I, ~ Rangkaian_B_ 1
 Langkah Kerja I I I I

r--------------
I 1
r-------1
I
I 22t I I
-------o X I X' I
I I
I I
SOmA f 47t I 100t I
I I I
I I I I
I ---------~ y I I Y'o I
Langkah Kerja

r-------
I
22t I
x• I
I
47t I
I
I
Vt
I
Rangkaian A I
Langkah Kerja
16. Ukur hambatan pada kutub X-Y, dan isikan pada Tabel 2.5 sebagai nilai RTH.
17. Kemudian berdasarkan hasil yang didapat tersebut dan dalam keadaan
saklar sumber tegangan utama mati, buatlah rangkaian pada Gambar 2.7
dengan X dan X' serta Y dan Y' masing-masing saling dihubungkan.
18. Hidupkan saklar dan ukurlah arus I dan tegangan V, kemudian isikan pada
Tabel 2.2.
19. Nilai arus I dan V pada Gambar 2.2 dan Gambar 2.7 sama, hal ini berarti
rangkaian pada Gambar 2.5 dan Gambar 2.7 sama.

Pengukuran Dengan Thevenin

No Catatan
I (amp) V (Volt) RTH (Ohm) I (amp) V (Volt)
1
2
3
Tugas

1. Buatlah Kesimpulan dari hasil percobaan di

atas?
Daftar Pustaka

• Hayt, Rangkaian Listrik, Penerbit Erlangga

• Pudak Scientific
Terima Kasih
Akhmad Wahyu Dani, ST, MT