KEBIDANAN KOMUNITAS

A. PENGERTIAN :

Bidan adalah :
1. Bidan adalah seorang perempuan yang lulus dari pendidikan bidan yang telah teregistrasi
sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan ( Permenkes 28 tahun 2017)
2. seorang wanita yang telah mengikuti dan menyelesaikan pendidikan bidan yang telah
diakui pemerintah dan lulus ujian sesuai dengan persyaratan yang berlaku, dicatat
(register), diberi izin secara sah untuk menjalankan praktik (Standar Profesi Bidan,)

Komunitas adalah :
1. Kelompok sosial yang ditentukan oleh batas wilayah, nilai, keyakinan, dan minat yang
sama, dimana anggota masyarakat saling mengenal dan dapat berinteraksi satu sama
lainnya (WHO, 1974)
2. sekumpulan orang saling tukar pengalaman di dalam kehidupannya. Suatu target
pelayanan kesehatan komunitas yang bertujuan mencapai kesehatan sebagai suatu
perubahan, peningkatan kesehatandan kerja sama sebagai suatu mekanisme untuk
mempermudah pencapaian tujuan (Spradley, 1985)
3. sekelompok orang yang saling peduli satu sama lain lebih dari yang seharusnya, dimana
dalam sebuah komunitas relasi pribadi yang erat antar anggota komunitas tsb karena
adanya kesamaan interest atau value (Kertajaya Hermawan, 2008)
4. sebuah identifikasi dan interaksi sosial yang dibangun dengan barbagai dimensi
kebutuhan fungsional (Soenarno, 2002)
5. Suatu kelompok sosial di suatu masyarakat yang terdiri dari beberapa individu yang
saling berinteraksi di lingkungan tertentu dan umumnya memiliki ketertarikan dan
habitat yang sama.

6. Suatu kelompok di dalam masyarakat, dimana para anggotanya memiliki kesamaan

kriteria sosial sebagai ciri khas. Misalnya kesamaan minat, kesamaan profesi, kesamaan
agama, kesamaan tempat tinggal, dan lain-lain.

Pelayanan Kebidanan Komunitas adalah :

- Seluruh tugas yang menjadi tanggung jawab profesi bidan dalam sistem pelayanan
kesehatan yang bertujuan meningkatkan kesehatan ibu dan anak dalam rangka
mewujudkan kesehatan keluarga dan masyarakat (Runjati)
- Interaksi bidan dan pasien dalam kegiatan / aktivitas yang dilakukan oleh bidan
untuk menyelamatkan klien / pasien dari gangguan kesehatan

B. TUJUAN
1. Tujuan Umum :
Meningkatkan kesejahteraan masyarakat khususnya kesehatan perempuan (women well
being) di wilayah kerja bidan
2. Tujuan Khusus :
1. Meningkatkan cakupan pelayanan kebidanan komunitas sesuai dengan
tanggung jawab bidan
2. Meningkatkan mutu pelayanan ibu hamil, pertolongan persalina, perawatan
nifas, dan perinatal secara terpadu
3. Menurunkan kasus-kasus yang berkaitan dengan resiko kehamilan,
persalinan, nifas, dan perinatal
4. Mendudukung program-program pemerintah lainnya untuk menurunkan
angka kematian dan kesakitan ibu dan anak
 5. Membangun jejaring kerja dengan fasilitas rujukan dan tokoh masyarakat
setempat atau terkait (Rita Yulifah dan Tri Johan Agus Y))

C. SASARAN
Sasaran kebidanan komunitas adalah individu, keluarga dan kelompok masyarakat
Sasaran utama adalah ibu dan anak dalam keluarga baik sebagai individu
maupun sebagai kelompok
Kesehatan ibu meliputi wanita sepanjang siklus kehidupannya mulai pra kehamilan,
hamil, bersalin, pasca persalinan, masa antara
Kesehatan anak meliputi tumbuh kembang anak mulai dari dalam kandungan, bayi,
balita, pra sekolah dan sekolah (Runjati)
Sasaran kelompok: terikat institusi dan tidak terikat institusi

KEMITRAAN
Kemitraan adalah proses kompleks sebagai upaya untuk mengarahkan para akademisi,
pemuka masyarakat, dan pemberi pelayanan kesehatan untuk bersama-sama mencapai
perubahan (Runjati)
Masyarakat adalah mitra utama dalam pelayanan kebidanan di komunitas, dengan
fokus utama anggota masyarakat
Anggota masyarkat sebagai intinya dipengaruhi oleh sub sistem komunitas : lingkungan,
pendidikan, keamanan, transportasi, politik dan pemerintahan, pelayanan kesehatan dan
sosial, komunikasi, ekonomi, serta rekreasi
Kemitraan bidan di komunitas dilakukan dengan LSM setempat, organisasi masyarakat,
organisasi sosial, kelompok masyarakat yang melakukan upaya untuk mengembalikan
individu ke lingkungan keluarga dan masyarakat. Terutama pada kondisi dimana stigma
masyarakat perlu dikurangi, misal prostitusi, TBC dll

Menyusun jejaring di masyarakat

BIDAN TOKOH KADER

MASYARAKAT
AN
RI
TA
NI
SA
DUKUN

Individu,
kelompok,
TOKOH AGAMA
DOKTER masyarakat

AHLI GIZI KELOMPOK LSM

MASYARAKAT