Anda di halaman 1dari 15

MAKALAH KELAINAN PADA METABOLISME KARBOHIDRAT

Disusun oleh:
Kelompok 1
1.Ade Violanda
2.Adelia Harmeke
3.Alda Walada Soleha
4.Anggun Cipta Pratama
5.Cantika
6.Desty Ria Safitri
7.Elisa Marhaji
8.Devi Junia Sari
9. Feby Ayu Wandira
10. Fitri Lestari
11.Herawaty Oktarini
12. Indry Winda Sari
13. Jeani Eka Rahmawati
14. Kika Marsela
15. Maya Anggraini

DOSEN PEMBIMBING : Siti Fatimah, SST, M.Bmd

AKADEMI KEBIDANAN
PEMERINTAH KABUPATEN MUARA ENIM
TAHUN AJARAN 2018/2019

KATA PENGANTAR
Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh

Segala puji bagi Allah SWT yang telah memberikan kami kemudahan
sehingga kami dapat menyelesaikan makalah ini dengan tepat waktu. Tanpa
pertolongan-Nya tentunya kami tidak akan sanggup untuk menyelesaikan makalah
ini dengan baik. Kami mengucapkan syukur kepada Allah SWT atas limpahan
nikmat sehat-Nya, baik itu berupa sehat fisik maupun akal pikiran, sehingga kami
mampu untuk menyelesaikan pembuatan makalah “MAKALAH KELAINAN
PADA METABOLISME KARBOHIDRAT DAN LIPID”.

Demikian, semoga makalah ini dapat bermanfaat. Terima kasih.

Muara Enim, 11 desember 2018

Penyusun,
DAFTAR ISI

Kata pengantar.......................................................................................................2
Daftar isi.................................................................................................................3

BAB 1 PENDAHULUAN
1. Latar belakang....................................................................................................4
2. Tujuan ................................................................................................................5

BAB II PEMBAHASAN
1. Aspek Biokimia Yang Berpengaruh Terhadap Reproduksi Manusia................6

A. Metabolisme Karbohidrat....................................................................6
B. Struktur Kimia Karbohidrat ................................................................6
C. Pembagian Karbohidrat ......................................................................6
D. Sumber Karbohidrat ...........................................................................7
E. Fungsi Karbohidrat .............................................................................7
F. Proses Pencernaan Karbohidrat Dalam Tubuh ...................................8

BAB III

1. Kelainan Pada Metabolisme Karbohidrat ...............................................10

BAB IV

1. Kesimpulan..............................................................................................13
2. Saran........................................................................................................14

DAFTAR PUSTAKA……………………………………………….................15
BAB 1

PENDAHULUAN

1. Latar Belakang
Ada tiga komponen penting penghasil energi yang sangat di butuhkan bagi
setiapmanusia : karbohidrat, lemak, dan protein. Khususnya bagi negara Indonesia sendiri
yangsangat terkenal dengan gizi buruk sampai saat ini. Karbohidrat sebagai zat gizi
merupakannama kelompok zat-zat organik yang mempunyai struktur molekul yang berbeda-
beda, meskiterdapat persamaan-persamaan dari sudut kimia dan fungsinya. Karbohidrat
mempunyaiperanan penting dalam menentukan karakteristik bahan makanan, misalnya rasa,
warna,tekstur, dan lain-lain. Karbohidrat yang terasa manis disebut gula (sakar). Dari
beberapagolongan karbohidrat, ada yang sebagai penghasil serat-serat yang sangat bermanfaat
sebagaidiet (dietary fiber) yang berguna bagi pencernaan manusia.Lemak adalah sekelompok
ikatanorganik yang terdiri atas unsur-unsur Carbon (C), Hidrogen (H) dan Oksigen (O),
yangmempunyai sifat dapat larut dalam zat-zat pelarut tertentu (zat pelarut lemak), seperti
ether.Lemak yang mempunyai titik lebur tinggi bersifat padat pada suhu kamar, sedangkan
yangmempunyai titik lebur rendah, bersifat cair. Lemak yang padat pada suhu kamar
disebutlemak gaji, sedangkan yang cair pada suhu kamar disebut minyak. Protein merupakan
zatgizi yang sangat penting, karena yang paling erat hubunganya dengan prose-proseskehidupan.
Semua hayat hidup sel berhubungan dengan zat gizi protein. Nama protein
berasal dari kata Yunani protebos, yang artinya “yang pertama” atau “yang terpent
ing”. Didalam sel, protein terdapat sebagai protein struktural maupun sebagai protein
metabolik.Protein struktural merupakan bagian integral dari struktur sel dan tidak dapat
diekstraksitanpa menyebabkan disentegrasi sel tersebut. Protein metabolik dapat diekstraksi
tanpamerusak dapat diekstraksi tanpa merusak integritas struktur sel itu sendiri. Molekul
proteinmengandung unsur-unsur C, H, O, dan unsur-unsur khusus yang terdapat di dalam
proteindan tidak terdapat di dalam molekul karbohidrat dan lemak ialah nitrogen (N). Bahkan
dalamanalisa bahan makanan dianggap bahwa semua N berasal protein, suatu hal yang tidak
benar.Unsur nitrogen ini di dalam makanan mungkin berasal pula dari ikatan organik lain
yangbukan jenis protein, misalnya urea dan berbagai ikatan amino, yang terdapat dalam jaringan
tumbuhan

2. Tujuan
1. Mengetahui metabolisme karbohidrat, lemak, dan protein
2. Mengetahui hubungan antara metabolisme karbohidrat, lemak dan protein.
BAB II

PEMBAHASAN

1. ASPEK BIOKIMIA YANG BERPENGARUH TERHADAP


REPRODUKSI MANUSIA

A. METABOLISME KARBOHIDRAT
Secara ilmiah, karbohidrat merupakan hasil sintesis CO₂ dan H₂O dengan bantuan
sinar matahari dan zat hijau (klorofil) melalui fotosintesis. Zat makanan ini
merupakan sumber energi bagi organisme heterotrof (makhluk hidup yang
memproleh energi dari sumber senyawa organik dilingkungan nya).

B. Struktur Kimia Karbohidrat


Karbohidrat merupakan unsur senyawa organik yang disentesis darI senyawa
organik yang mengandung unsur-unsur Karbohidrat (C), Hidrogen (H) dan
Oksigen (O).

C. Pembagian Karbohidrat
Berdasarkan Gugus Gula penyusunanya , Karbohidrat dibagi menjadi 3, yaitu :
a. Monosakarida (C6 H12 O6)
Monosakarida adalah karbohidrat yang terdiridari satu gugus gula. Monosakarida
ini memiliki rasa manis dan sifanya mudah larut dalam air. Contoh dari
monosakarida adalah heksosa, glukosa, fruktosa, galaktosa, monosa, ribose
(penyusun DNA).

b. Disakarida (C12 H22 O11)


Disakarida adalah karbohidrat yang terdiri dari 2 gugus gula.sama seperti
monosakarida, juga memiliki rasa manis, dan sifatnyapun mudah larut dalam air.
Contohnya adalah laktosa (gabungan antara glukosa dan galaktosa), sukrosa
(gabungan antara glukosa dan fruktosa) dan maltose (gabungan antaran 2 glukosa)
c. Polisakarida (C6 H12 O5)
Polisakarida adalah karbohidrat yang terdiri dari banyak gugus gula, dan rata-rata
terdiri dari lebih 10 gugus gula. Contohnya adalah amilum yang terdiri dari60-300
gugus gula berupa glukosa , glikogen atau gula otot yang tersusun dari 12-16
gugus gula dan selulosa, pektin, lignin , serta kitin yang tersusun dari ratusan
bahkan ribuan gugus gula dengan tambahan senyawa lainya.

D. Sumber Karbohidrat
Bahan makanan yang mengandung banyak karbohidrat dan mudah didapat tidak
sebanyak yang kita bayangkan ,antara lain adalah jagung , gandum,biji-bijian ,
sagu ,ketela pohon,ketela rambat, kentang dan ubi. Jadi, untuk memenuhi sumber
karbohidrat kita lebih baik bergantung pada satu sumber, misalnya beras.

E. Fungsi Karbohidrat
Karbohidrat memiliki beberapa peran penting dalam tubuh manusia, antara lain
adalah:
1. Sebagai sumber energi utama .pada beberapa organ tubuh utama, seperti
otak, lensa mata dan sel saraf, sumber energi yang diperlukan adalah glukosa dan
tidak dapat digantikan oleh sumber energi lainya. Dalam proses respirasi, setiap 1
gram glukosa akan menghasilkan 4,1 kalori.
2. Berperan penting dalam proses metabolisme,menjaga keseimbangan asam
dan basa dalam tubuh, dan pembentuk struktur sel, jaringan, serta organ tubuh.
3. Membantu proses pencernaan makanan dalamproses pencernaan
4. Membantu penyerapan kalsium
5. Merupakan pembentuk senyawa lainya, misalnya sebagai asam lemak
sebagai penyusun lemak dan asam amino sebagai penyusun protein.
6. Sebagai komponen penyusun gen dalam inti sel yang amat penting dalam
pewarisan sifat gen terdiri dari asam deoksiribunukleat (DNA) dan asam
ribonukleat (RNA) yang merupakan karbohidrat beratom C lima.
7. Merupakan senyawa yang membantu proses berlangsunya buang air besar.
F. Proses Pencernaan Karbohidrat Dalam Tubuh
Metabolisme merupakan proses yang berlangsung dalam organisme, baik secara
mekanis maupunkimiawi. Metabolisme terdiri dari 2 proses yaitu anabolisme
(pembentukan molekul) dan katabolisme (penguraian molekul). Pada proses
pencernaan makanan, karbohidrat mengalami proses hidrolisis (penguraian
dengan menggunakan molekul air). Proses pencernaan karbohidrat terjadi dengan
menguraikan polisakarida menjadi monosakarida.
Ketika makanan dikunyah,makanan akan bercampur dengan air liur yang
mengandung enzim ptialin (suatu ɑ amilase yang disekresikan oleh kelenjar
parotis didalammulut).enzim ini menghidrolisispati (salah satu polisakarida)
menjadi maltosa dan gugus glukosa kecil yang terdiri tiga sampai sembilan
molekul glukosa. Makanan berada dimulut hanya dalam waktu yang singkat dan
mungkin tidak lebih dari 3-5% dari pati yang telah di hidrolisis pada saat ditelan.
Sekalipun makanan tidak berada ukup lama didalam mulut untuk dipecah oleh
ptialin menjadi maltosa, tetapi kerja ptialin dapat berlangsung terusmenerus
selama 1 jam setelah makanan memasukilambung, yaitu sampai isi lambung
bercampur dengan zat yang disekresikan oleh lambung. Selanjutnya aktivitas
ptialin dari air liur di hambat oleh zat asam yang disekresikan oleh lambung,
karena ptiain merupakan enzim amilase yang tidak aktif saat PH medium turun
dibawah 4,0.
Setelah makanan dikosongkan dari lambung dan masuk ke duodenim (usus dua
belas jari), makanan kemudia bercampur dengan getah pankreas pati yang belum
di pecah akan dicerna oleh amilase yang diperoleh dari sekresi pankreas. Sekresi
pankreas mengandung ɑ amilase yang fungsinya sama dengan ɑ-amilase pada air
liur , yaitu memecah pati menjadi maltosa dan polimer glukosa kecil lainya.
Namun, pati pada umum nyahampir sepenuhnya diubah menjadi maltosa dan
polimer glukosa kecil lainya sebelum melewati lambung.
Hasil dari proses pencernaan adalah gluikosa, pruktosa, glaktosa, manosa dan
monosakaridalainya. Senyawa-senyawa tersebut kemudian di absorpsi melalui
dinding usus dan dibawa ke hati oleh darah. Glukosa sebagai salah satu hasil dari
pemecahan pati akan mengalami dua proses didalam hati, yaitu :
1. Glukosa akan beredar bersama aliran darah untuk memenuhi kebutuhan
energi sel-sel tubuh.
2. jika didalam hati terdapat kelebihan glukosa (gula darah), glukosa akan
diubah menjadi glikogen (gula otot) dengan bantuan hormon insulin dan secara
otomatis akan menjaga keseimbangan gula darah. Glikogen disimpan didalam hati
, jika sewaktu-waktu dibutuhkan , glikogen di ubah kembali menjadi glukosa
dengan bantuan hormon adrenalin
BAB III

A. Kelainan Pada Metabolisme Karbohidrat


1. Galaktosemia
galaktosemia (kadar galktosa yang tinggi dalam darah disebebkan oleh
kekurangan enzim galaktose 1-fosfat uridil transperase. kelainan ini merupakan
kelainan bawaan . hati membesar didalam air kemihnya ditemukan sejumlah besar
protein dan asam amino, terjadi pembengkakan jaringan dan penimbunan cairan
dalam tubuh.
2. Glikogenosis
glikogenosis (penyakit penimbunan glikogen) adalah sekumpulan penyakit
keturunan yang disebabkan oleh tidak adanya satu atau beberapa enzim yang
diperlukan untuk mengubah gula menjadi glikogen atau mengubah glikogen
menjadi glukosa (untuk digunakan sebagai energi).
3. intoleransi fruktosa heriditor
intoleransi fruktosa heriditor adalah suatu penyakit keturunan di mana tubuh tidak
dapat menggunakan fruktosa karena tidak memiliki enzim
fosfofruktaldolase.sebagai akibatnya,fruktose 1-fosfatase (yang merupakan hasil
pemecahan fruktosa) tertimbun di dalam tubuh,menghalangi pembentukan
glikogen dan mengalangi perubahan glikogen menjadi glukosa sebagai sumber
energi.mencerna fruktosa atau sukrosa dalam jumlah yang lebih bisa
menyebabkan antara lain :
1. Hipogelikemia (kadar gula yang rendah) di sertai keringat dingin
2.Tremor (gerakan gemetar di luar kesadarn)
3.Linglung
4.Mual
5.Nyeri perut
6.Muntah
7.Kejang
8.Koma
Jika penderita terus mengkonsumsi fruktosa,bisa terjadi kerusakan ginjal dan hati
serta kemunduran mental

4. Fruktosuria
fruktosuria merupakan suatu keadaan yang tidak berbahaya,di mana fruktosa di
buang ke dalam air kemih.fruktosuria di sebabkan oleh kekurangan enzim
fruktokinase yang sifatnya di turunkan.1 dari 13000 penduduk menderita
fruktosuria. fruktosuria tidak menderita gejala, tetapi kadar fruktosa yang tinggi
didalam darah dan air kemih dapat menyebakan kekeliruan diagnosis dngan
diabetes melitus
5. pentosurya
pentosurya adalah suatu keadaan yang tidak berbahaya, yang ditandai dengan
ditemukanya gula xylulosa didalam air kemih karena tubuh tidak memiliki enzim
yang diperlukan untuk mengelolah xylulosa pentosurya tidak menimbulkan
kesehatan, tetapi adanya xylulosa dalam air kemih bisa menyebabkan kekeliruan
diagnosis dengan diabetes melitus
6. diabetes melitus
diabetes melitus (hiperglykemia) , gejala klinis penyakit :
a. hiperglikemia
b. glikosurya
c. dapat diikuti gangguan sekunder metabolisme, protein, dan lemak
d. dapat berakhir dengan kematian
e. insiden terbanyak pada usia 50-60 tahun
f. penyakit ini diturunkan secara autosomalresesif

Etiologi:
a. berhubungan dengan kelainan hormonal
b. insulin
c. growth hormone
d. hormon steroid
keadaan diabetes timbul akinat ketikseimbangan dalam interaksi pankreas,
hipopisis, dan adreanalin.

7. pankreas mempuanyai pulau langershans yang mana didalam nya ada sel
beta dan sel alfa . sel beta berfungsi menghasilkan hormon insulin sedangankan
sel alfa menghasilkan sel hormon glugon. ada 2 cara kerja insulin dalam pankreas,
yaitu :
 teori 1 (teori levine)
insulin mentransfer glukosa melalui membran sel otot serat intan, tetapi tidak
menggangu perpindahan glukosa melalui sel membran hati.
 teori 2 insulin diperlukan untuk posporilasi glukosa dalam sel
mengasilakan glukosa 6 popatase
8. kelenjar hofofisis
adanya growht hormon dan hormon ACTH. efeknya dapat menghambat enzim
hexoki nase bila kelenjar hifofisis hiperaktif akan menyebabkan terjadi diabetes.
9. kelenjar adrenal
glukoneogenesis yaitu perubahan protein menjadi karbohidrat. karena pengaruh
hormon steroid yang dihasilkan oleh korteks adrenal.
BAB IV

PENUTUP

A. Kesimpulan
Dari uraian makalah tersebut dapat diambil kesimpulan sebagai berikut :
karbohidrat di dalam mulut akan dicerna jadi maltose (oleh ptyalin) dan hasilakhirnya adalah
glukosa di dalam duodenum maka akan masuk ke sel mengalamiglikolisis dan mengalami
proses perubahan menjadi asetil CoA untuk masuk kedalam siklus Krebs Lemak dipecah
menjadi asetil-koenzim-A (Asetil Co-A) yang kemudian masuk kedalam siklus Krebs diubah
menjadi sumber energi (glukoneogenesis)
Karbohidrat merupakan senyawa yang sangat dibutuhkan oleh manusia, karena
senyawa ini adalah penentu kelangsungan hidup manusia. Berdasarkan jumlah
unit gula dalam rantai, karbohidrat digolongkan menjadi 4 golongan utama yaitu:
1.  Monosakarida (terdiri atas 1 unit gula)
2. Disakarida (terdiri atas 2 unit gula)
3. Oligosakarida (terdiri atas 3-10 unit gula)
4. Polisakarida (terdiri atas lebih dari 10 unit gula)
Produk yang dihasilkan terutama dalam bentuk gula sederhana yang mudah larut
dalam air dan mudah diangkut ke seluruh sel-sel guna penyediaan energi.
Sebagian dari gula sederhana ini kemudian mengalami polimerisasi dan
membentuk polisakarida
Fungsi utama karbohidrat adalah sebagai sumber biokalori dalam bahan makanan,
disamping itu juga sebagai bahan pengental atau GMC pada teknologi makanan
sebagai bahan penstabil, bahan pemanis (sukrosa, glukosa, fruktosa) dan bahan
bakar, misalnya pada glukosa dan pati dan sebagai penyusun struktur sel,
misalnya selulosa dan khitin.

A. Saran
Semoga dengan adanya makalah ini dapat menambah wawasanpenulis khususnya
dan pembaca pada umumnya, saran dan kritikan yang bersifat membangun ,sangat
penulis harapakan untuk perbaikan makalah penulis selanjutnya.
DAFTAR PUSTAKA

Syamsuri I, (2007), Biologi, Jakarta: Erlangga


Sadler, T. W. (2004). Langman’s Medical Embryology. Philadelphia :
Lippincot Willilams & Wilkins, p: 18-24

Anda mungkin juga menyukai