Anda di halaman 1dari 15

ID soal

Tinjauan Jabaran
Tinjauan 1 1. Profesionalitas yang luhur
Area Kompetensi 2. Mawas diri dan pengembangan diri
3. Komunikasi efektif
4. Pengelolaan informasi
5. Landasan ilmiah Ilmu Laboratorium Medik
6. Keterampilan Laboratorium Medik
7. Pengelolaan Masalah Kesehatan Berbasis Laboratorium
Tinjauan 2 1. Kognitif
Domain 2. Psikomotor
3. Afektif
Tinjauan 3 1. Recall
Sifat 2. Reasoning
Tinjauan 4 1. Pre analitik
Tahap Pemeriksaan 2. Analitik
3. Pasca analitik
Tinjauan 5 1. Pasien
Sasaran 2. Spesimen
3. Metode
4. Media dan Reagensia
5. Peralatan
6. Prosedur
7. Interpretasi hasil
8. Penjaminan mutu
9. Keamanan dan Keselamatan Kerja (K3)
Tinjauan 6 1. Hematologi
Kelompok 2. Kimia Klinik
Pemeriksaan 3. Parasitologi
4. Mikrobiologi (Bakteriologi)
5. Sitohistoteknologi
6. Imunoserologi
7. Toksikologi Klinik
Kasus (vignette)
Ada seorang pasien mengeluh gatal pada pergelangan tangannya, sebelumnya ia
memakai jam tangan baru yang berwarna unik. Iapun menyadari bahwa hal tersebut
terjadi akibat pemakaian jam tersebut.
1. Pertanyaan soal: Apa nama penyakit yang dialami pasien tersebut
Pilihan Jawaban :
A. Urticaria
B. Erytematosus
C. Dermatitis kontak
D. Dermatitis alergi
E. Ekseem
Kunci Jawaban: C
Referensi: Kresno SB. Imunologi Diagnosis dan Prosedur Laboratorium, Jakarta.
Nama pembuat Hamril Dani, AMAK.,S.Pd.,M.Kes
Institusi/bagian Poltekkes Kemenkes Palembang Jurusan Analis Kesehatan /Imunoserologi
ID soal
Tinjauan Jabaran
Tinjauan 1 1. Profesionalitas yang luhur
Area Kompetensi 2. Mawas diri dan pengembangan diri
3. Komunikasi efektif
4. Pengelolaan informasi
5. Landasan ilmiah Ilmu Laboratorium Medik
6. Keterampilan Laboratorium Medik
7. Pengelolaan Masalah Kesehatan Berbasis Laboratorium
Tinjauan 2 1. Kognitif
Domain 2. Psikomotor
3. Afektif
Tinjauan 3 1. Recall
Sifat 2. Reasoning
Tinjauan 4 1. Pre analitik
Tahap Pemeriksaan 2. Analitik
3. Pasca analitik
Tinjauan 5 1. Pasien
Sasaran 2. Spesimen
3. Metode
4. Media dan Reagensia
5. Peralatan
6. Prosedur
7. Interpretasi hasil
8. Penjaminan mutu
9. Keamanan dan Keselamatan Kerja (K3)
Tinjauan 6 1. Hematologi
Kelompok 2. Kimia Klinik
Pemeriksaan 3. Parasitologi
4. Mikrobiologi (Bakteriologi)
5. Sitohistoteknologi
6. Imunoserologi
7. Toksikologi Klinik
Kasus (vignette)
Pasien dengan defisiensi pada produksi antibody seringkali akan mengalami
infeksi dengan tipe yang sama seperti yang tampak pada pasien dengan
defisiensi sel fagosit.
2. Pertanyaan soal: :
Pernyataan manakah yang paling baik menjelaskan pengamatan ini ?
Pilihan Jawaban :
a. Autoantibodi dapat menghilangkan sei-sel fagosit dari peredaran darah.
b. Sel-sel plasma merupakan leluhur langsunng dari sel-sel fagosit tertentu
c. Makrofag dapat berdiferensiasi menjadi sel-sel plasma pembuat antibodi.
d. Antibodi ialah suatu opsonin penting yang meningkatkan pengenalan mikroba
oleh fagosit.
e. Antibodi penting untuk produksi sel-sel fagosit berkelanjutan oleh sumsum
tulang
Kunci Jawaban: A
Referensi: Bratawidjaya, KG. Imunologi Dasar. FKUI Jakarta.
Nama pembuat Hamril Dani, AMAK.,S.Pd.,M.Kes
Institusi/bagian Poltekkes Kemenkes Palembang Jurusan Analis Kesehatan /Imunoserologi
ID soal
Tinjauan Jabaran
Tinjauan 1 1. Profesionalitas yang luhur
Area Kompetensi 2. Mawas diri dan pengembangan diri
3. Komunikasi efektif
4. Pengelolaan informasi
5. Landasan ilmiah Ilmu Laboratorium Medik
6. Keterampilan Laboratorium Medik
7. Pengelolaan Masalah Kesehatan Berbasis Laboratorium
Tinjauan 2 1. Kognitif
Domain 2. Psikomotor
3. Afektif
Tinjauan 3 1. Recall
Sifat 2. Reasoning
Tinjauan 4 1. Pre analitik
Tahap Pemeriksaan 2. Analitik
3. Pasca analitik
Tinjauan 5 1. Pasien
Sasaran 2. Spesimen
3. Metode
4. Media dan Reagensia
5. Peralatan
6. Prosedur
7. Interpretasi hasil
8. Penjaminan mutu
9. Keamanan dan Keselamatan Kerja (K3)
Tinjauan 6 1. Hematologi
Kelompok 2. Kimia Klinik
Pemeriksaan 3. Parasitologi
4. Mikrobiologi (Bakteriologi)
5. Sitohistoteknologi
6. Imunoserologi
7. Toksikologi Klinik
Kasus (vignette)
Seorang mahasiswa Analis tingkat dua, setelah mengikuti pembelajaran praktikum
Kimia dihari yang panas tersebut. dalam beberapa hari setelah menggunakan produk
kimia tersebut dia mengalami kelainan eritematosa, indurasi, dan lepuh terbatas pada
tangan dan lengan bawahnya. Dia mengatakan bahwa dia tidak menggunakan sarung
tangan pelindung ketika bekerja.
3. Pertanyaan soal:
Pristiwa apakah yang tergambar pada tahap pathogenesis penyakit ini ?
Pilihan Jawaban :
a. Penampilan antigen oleh jalur MHC kelasII
b. Penimbunan kompleks imun
c. Kemotaksis neutrofil
d. Induksi antibody IgE
e. Pengaktifan C1.
Kunci Jawaban: B
Referensi: Subowo, Imunologi Klinik , Angkasa, Bandung
Nama pembuat Hamril Dani, AMAK.,S.Pd.,M.Kes
Institusi/bagian Poltekkes Kemenkes Palembang Jurusan Analis Kesehatan /Imunoserologi
ID soal
Tinjauan Jabaran
Tinjauan 1 1. Profesionalitas yang luhur
Area Kompetensi 2. Mawas diri dan pengembangan diri
3. Komunikasi efektif
4. Pengelolaan informasi
5. Landasan ilmiah Ilmu Laboratorium Medik
6. Keterampilan Laboratorium Medik
7. Pengelolaan Masalah Kesehatan Berbasis Laboratorium
Tinjauan 2 1. Kognitif
Domain 2. Psikomotor
3. Afektif
Tinjauan 3 1. Recall
Sifat 2. Reasoning
Tinjauan 4 1. Pre analitik
Tahap Pemeriksaan 2. Analitik
3. Pasca analitik
Tinjauan 5 1. Pasien
Sasaran 2. Spesimen
3. Metode
4. Media dan Reagensia
5. Peralatan
6. Prosedur
7. Interpretasi hasil
8. Penjaminan mutu
9. Keamanan dan Keselamatan Kerja (K3)
Tinjauan 6 1. Hematologi
Kelompok 2. Kimia Klinik
Pemeriksaan 3. Parasitologi
4. Mikrobiologi (Bakteriologi)
5. Sitohistoteknologi
6. Imunoserologi
7. Toksikologi Klinik
Kasus (vignette)
Seorang pasien laki2 usia 65 tahun dating ke UGD suatu rumah sakit dengan keluhan
nyeri pada perut bawah bagian tengah, pada anamnesa ternyata selama beberapa
bulan ini buang air kecilnya tidak lancar dan sering minum obat pelancar kencing,
pada pemeriksaan perabaan perut bagian bawah teraba tonjolan yang nyeri tekan.
4. Pertanyaan soal:
Menurut anda , apa masalah yang dihadapi lelaki tua ini
Pilihan Jawaban :
a. Infeksi saluran kencing
b. Batu buli2
c. Tumor kandung kencing
d. Kanker kelenjar prostat
e. Retensio urine
Kunci Jawaban: E
Referensi: Subowo, Imunologi Klinik , Angkasa, Bandung
Nama pembuat Hamril Dani, AMAK.,S.Pd.,M.Kes
Institusi/bagian Poltekkes Kemenkes Palembang Jurusan Analis Kesehatan /Imunoserologi

ID soal
Tinjauan Jabaran
Tinjauan 1 1. Profesionalitas yang luhur
Area Kompetensi 2. Mawas diri dan pengembangan diri
3. Komunikasi efektif
4. Pengelolaan informasi
5. Landasan ilmiah Ilmu Laboratorium Medik
6. Keterampilan Laboratorium Medik
7. Pengelolaan Masalah Kesehatan Berbasis Laboratorium
Tinjauan 2 1. Kognitif
Domain 2. Psikomotor
3. Afektif
Tinjauan 3 1. Recall
Sifat 2. Reasoning
Tinjauan 4 1. Pre analitik
Tahap Pemeriksaan 2. Analitik
3. Pasca analitik
Tinjauan 5 1. Pasien
Sasaran 2. Spesimen
3. Metode
4. Media dan Reagensia
5. Peralatan
6. Prosedur
7. Interpretasi hasil
8. Penjaminan mutu
9. Keamanan dan Keselamatan Kerja (K3)
Tinjauan 6 1. Hematologi
Kelompok 2. Kimia Klinik
Pemeriksaan 3. Parasitologi
4. Mikrobiologi (Bakteriologi)
5. Sitohistoteknologi
6. Imunoserologi
7. Toksikologi Klinik
Kasus (vignette)
Human Chorionic Gonadotropin adalah hormone yang dihasilkan oleh adanya
pertumbuhan zygote (calon janin) dalam rahim ibu hamil.
5. Pertanyaan soal: Manakah pernyataan yang benar dibawah ini ?
Pilihan Jawaban :
a. HCG merangsang corpus luteum menstruasikum untuk menghasilkan
estrogen
b. HCG merangsang corpus luteum gestationes menghasilkan progesterone
c. HCG merangsang corpus luteum menghasilkan estrogen dan progesterone
d. HCG merangsang corpus luteum gestationes untuk menghasilkan estrogen
dan progesterone
e. HCG merangsang corpus luteum gestationes untuk menghasilkan estrogen
Kunci Jawaban: D
Referensi: Bratawidjaya, KG. Imunologi Dasar. FKUI Jakarta.
Nama pembuat Hamril Dani, AMAK.,S.Pd.,M.Kes
Institusi/bagian Poltekkes Kemenkes Palembang Jurusan Analis Kesehatan /Imunoserologi

ID soal
Tinjauan Jabaran
Tinjauan 1 1. Profesionalitas yang luhur
Area Kompetensi 2. Mawas diri dan pengembangan diri
3. Komunikasi efektif
4. Pengelolaan informasi
5. Landasan ilmiah Ilmu Laboratorium Medik
6. Keterampilan Laboratorium Medik
7. Pengelolaan Masalah Kesehatan Berbasis Laboratorium
Tinjauan 2 1. Kognitif
Domain 2. Psikomotor
3. Afektif
Tinjauan 3 1. Recall
Sifat 2. Reasoning
Tinjauan 4 1. Pre analitik
Tahap Pemeriksaan 2. Analitik
3. Pasca analitik
Tinjauan 5 1. Pasien
Sasaran 2. Spesimen
3. Metode
4. Media dan Reagensia
5. Peralatan
6. Prosedur
7. Interpretasi hasil
8. Penjaminan mutu
9. Keamanan dan Keselamatan Kerja (K3)
Tinjauan 6 1. Hematologi
Kelompok 2. Kimia Klinik
Pemeriksaan 3. Parasitologi
4. Mikrobiologi (Bakteriologi)
5. Sitohistoteknologi
6. Imunoserologi
7. Toksikologi Klinik
Kasus (vignette)
Seorang pasien mengeluh kepada AMd TLM adanya demam intermitten selama >
7 hari, pusing dan gangguan tidur serta kemerahan pada kulit.
6. Pertanyaan soal: Pemeriksaan apa yang perlu disarankan kepada pasien tersebut:

Pilihan Jawaban :
A. CRP
B. Widal
C. DBD
D. VDRL
E. HsCRP
Kunci Jawaban: B
Referensi: Kresno SB. Imunologi Diagnosis dan Prosedur Laboratorium, Jakarta.
Nama pembuat Hamril Dani, AMAK.,S.Pd.,M.Kes
Institusi/bagian Poltekkes Kemenkes Palembang Jurusan Analis Kesehatan /Imunoserologi

ID soal
Tinjauan Jabaran
Tinjauan 1 1. Profesionalitas yang luhur
Area Kompetensi 2. Mawas diri dan pengembangan diri
3. Komunikasi efektif
4. Pengelolaan informasi
5. Landasan ilmiah Ilmu Laboratorium Medik
6. Keterampilan Laboratorium Medik
7. Pengelolaan Masalah Kesehatan Berbasis Laboratorium
Tinjauan 2 1. Kognitif
Domain 2. Psikomotor
3. Afektif
Tinjauan 3 1. Recall
Sifat 2. Reasoning
Tinjauan 4 1. Pre analitik
Tahap Pemeriksaan 2. Analitik
3. Pasca analitik
Tinjauan 5 1. Pasien
Sasaran 2. Spesimen
3. Metode
4. Media dan Reagensia
5. Peralatan
6. Prosedur
7. Interpretasi hasil
8. Penjaminan mutu
9. Keamanan dan Keselamatan Kerja (K3)
Tinjauan 6 1. Hematologi
Kelompok 2. Kimia Klinik
Pemeriksaan 3. Parasitologi
4. Mikrobiologi (Bakteriologi)
5. Sitohistoteknologi
6. Imunoserologi
7. Toksikologi Klinik
Kasus (vignette)
Sensitifitas pemeriksaan Salmonellosis dalam darah mencapai 80 %.

7. Pertanyaan soal: Apa yang paling mungkin menyebabkan kegagalan penemuannya


dalam darah ?;
Pilihan Jawaban :
A. Jumlah Specimen cukup adekuat
B. Waktu pengambilan sampel > 7 hari demam
C. Adanya pengobatan sebelumnya
D. Pemakaian media yang tidak sesuai
E. Ketiadaan media khusus

Kunci Jawaban: C
Referensi: Bratawidjaya, KG. Imunologi Dasar. FKUI Jakarta.
Nama pembuat Hamril Dani, AMAK.,S.Pd.,M.Kes
Institusi/bagian Poltekkes Kemenkes Palembang Jurusan Analis Kesehatan /Imunoserologi

ID soal
Tinjauan Jabaran
Tinjauan 1 1. Profesionalitas yang luhur
Area Kompetensi 2. Mawas diri dan pengembangan diri
3. Komunikasi efektif
4. Pengelolaan informasi
5. Landasan ilmiah Ilmu Laboratorium Medik
6. Keterampilan Laboratorium Medik
7. Pengelolaan Masalah Kesehatan Berbasis Laboratorium
Tinjauan 2 1. Kognitif
Domain 2. Psikomotor
3. Afektif
Tinjauan 3 1. Recall
Sifat 2. Reasoning
Tinjauan 4 1. Pre analitik
Tahap Pemeriksaan 2. Analitik
3. Pasca analitik
Tinjauan 5 1. Pasien
Sasaran 2. Spesimen
3. Metode
4. Media dan Reagensia
5. Peralatan
6. Prosedur
7. Interpretasi hasil
8. Penjaminan mutu
9. Keamanan dan Keselamatan Kerja (K3)
Tinjauan 6 1. Hematologi
Kelompok 2. Kimia Klinik
Pemeriksaan 3. Parasitologi
4. Mikrobiologi (Bakteriologi)
5. Sitohistoteknologi
6. Imunoserologi
7. Toksikologi Klinik
Kasus (vignette)
Seorang pasien datang dengan keluhan mual, demam dan ngilu pada perut bagian atas
kanan. Kira-kira 1 bulan yang lalu ia pernah mengunjungi orang sakit di Rumah Sakit
bagian penyakit dalam. Keluhan ini baru pertama terjadi. Dokter menyarankan untuk
dilakukan pemeriksaan laboratorium
8. Pertanyaan soal: Pemeriksaan non spesifik apa yang perlu diperiksa ?
Pilihan Jawaban :
A. Hematologi rutin
B. Profil lemak
C. LFT
D. HBsAg
E. Urin rutin
Kunci Jawaban: C
Referensi: Subowo, Imunologi Klinik , Angkasa, Bandung.
Nama pembuat Hamril Dani, AMAK.,S.Pd.,M.Kes
Institusi/bagian Poltekkes Kemenkes Palembang Jurusan Analis Kesehatan /Imunoserologi

ID soal
Tinjauan Jabaran
Tinjauan 1 1. Profesionalitas yang luhur
Area Kompetensi 2. Mawas diri dan pengembangan diri
3. Komunikasi efektif
4. Pengelolaan informasi
5. Landasan ilmiah Ilmu Laboratorium Medik
6. Keterampilan Laboratorium Medik
7. Pengelolaan Masalah Kesehatan Berbasis Laboratorium
Tinjauan 2 1. Kognitif
Domain 2. Psikomotor
3. Afektif
Tinjauan 3 1. Recall
Sifat 2. Reasoning
Tinjauan 4 1. Pre analitik
Tahap Pemeriksaan 2. Analitik
3. Pasca analitik
Tinjauan 5 1. Pasien
Sasaran 2. Spesimen
3. Metode
4. Media dan Reagensia
5. Peralatan
6. Prosedur
7. Interpretasi hasil
8. Penjaminan mutu
9. Keamanan dan Keselamatan Kerja (K3)
Tinjauan 6 1. Hematologi
Kelompok 2. Kimia Klinik
Pemeriksaan 3. Parasitologi
4. Mikrobiologi (Bakteriologi)
5. Sitohistoteknologi
6. Imunoserologi
7. Toksikologi Klinik
Kasus (vignette)
Seorang pasien laki2 umur 45 tahun dating ke RS dengan keluhan sakit kepala yang
berat. Pada pemeriksaan fisik pasien tampak sangat kesakitan, tekanan darah normal,
denyut nadi 60 x permenit suhu badan 37.5º C. Darah rutin normal kecuali lekosit agak
rendah
9. Pertanyaan soal: Pemeriksaan apa yang dianjurkan untuk menentukan diagnosa
pasien ini :
Pilihan Jawaban :
a. Liver function test
b. Widal
c. VDRL
d. ASTO
e. TORCH.
Kunci Jawaban: B
Referensi: Kresno SB. Imunologi Diagnosis dan Prosedur Laboratorium, Jakarta.
Nama pembuat Hamril Dani, AMAK.,S.Pd.,M.Kes
Institusi/bagian Poltekkes Kemenkes Palembang Jurusan Analis Kesehatan /Imunoserologi
ID soal
Tinjauan Jabaran
Tinjauan 1 1. Profesionalitas yang luhur
Area Kompetensi 2. Mawas diri dan pengembangan diri
3. Komunikasi efektif
4. Pengelolaan informasi
5. Landasan ilmiah Ilmu Laboratorium Medik
6. Keterampilan Laboratorium Medik
7. Pengelolaan Masalah Kesehatan Berbasis Laboratorium
Tinjauan 2 1. Kognitif
Domain 2. Psikomotor
3. Afektif
Tinjauan 3 1. Recall
Sifat 2. Reasoning
Tinjauan 4 1. Pre analitik
Tahap Pemeriksaan 2. Analitik
3. Pasca analitik
Tinjauan 5 1. Pasien
Sasaran 2. Spesimen
3. Metode
4. Media dan Reagensia
5. Peralatan
6. Prosedur
7. Interpretasi hasil
8. Penjaminan mutu
9. Keamanan dan Keselamatan Kerja (K3)
Tinjauan 6 1. Hematologi
Kelompok 2. Kimia Klinik
Pemeriksaan 3. Parasitologi
4. Mikrobiologi (Bakteriologi)
5. Sitohistoteknologi
6. Imunoserologi
7. Toksikologi Klinik
Kasus (vignette)
Seorang laki – laki berumur 24 tahun dirawat dengan diagnosa demam tipoid dan
mengalami anemi dengan kadar hemoglobin 5,0 mg/dl. dokter menginstruksikan untuk
dilakukan transfusi darah dan sebelum tranpusi, seyokyanya dilakukan pemeriksaan
golongan darah terlebih dahulu
10. Pertanyaan soal:
Metode pemeriksaan golongan darah yang tepat untuk pasien tersebut adalah
Pilihan Jawaban :
a. Forward grouping
b. Metode sel grouping
c. Metode serum grouping
d. Metode sel grouping dan serum grouping
e. Metode forward grouping dan sel grouping
Kunci Jawaban: B
Referensi: Kresno SB. Imunologi Diagnosis dan Prosedur Laboratorium, Jakarta.
Nama pembuat Hamril Dani, AMAK.,S.Pd.,M.Kes
Institusi/bagian Poltekkes Kemenkes Palembang Jurusan Analis Kesehatan /Imunoserologi

ID soal
Tinjauan Jabaran
Tinjauan 1 1. Profesionalitas yang luhur
Area Kompetensi 2. Mawas diri dan pengembangan diri
3. Komunikasi efektif
4. Pengelolaan informasi
5. Landasan ilmiah Ilmu Laboratorium Medik
6. Keterampilan Laboratorium Medik
7. Pengelolaan Masalah Kesehatan Berbasis Laboratorium
Tinjauan 2 1. Kognitif
Domain 2. Psikomotor
3. Afektif
Tinjauan 3 1. Recall
Sifat 2. Reasoning
Tinjauan 4 1. Pre analitik
Tahap Pemeriksaan 2. Analitik
3. Pasca analitik
Tinjauan 5 1. Pasien
Sasaran 2. Spesimen
3. Metode
4. Media dan Reagensia
5. Peralatan
6. Prosedur
7. Interpretasi hasil
8. Penjaminan mutu
9. Keamanan dan Keselamatan Kerja (K3)
Tinjauan 6 1. Hematologi
Kelompok 2. Kimia Klinik
Pemeriksaan 3. Parasitologi
4. Mikrobiologi (Bakteriologi)
5. Sitohistoteknologi
6. Imunoserologi
7. Toksikologi Klinik
Kasus (vignette)
Seorang paramedic memberikan suntikan obat kepada pasien atas perintah dokter,
segera setelahnya pasien mengeluh merasa gatal seluruh tubuh disertai rasa sesak
nafas dan pusing.
11. Pertanyaan soal:
Apa type reaksi yang dialami oleh pasien tersebut ?
Pilihan Jawaban :
A. Reaksi hypersensitive type I
B. Reaksi hypersensitive type II
C. Reaksi hypersensitive type III
D. Reaksi hypersensitive type IV
E. Reaksi alergi obat

Kunci Jawaban: A
Referensi: Kresno SB. Imunologi Diagnosis dan Prosedur Laboratorium, Jakarta.
Nama pembuat Hamril Dani, AMAK.,S.Pd.,M.Kes
Institusi/bagian Poltekkes Kemenkes Palembang Jurusan Analis Kesehatan /Imunoserologi

ID soal
Tinjauan Jabaran
Tinjauan 1 1. Profesionalitas yang luhur
Area Kompetensi 2. Mawas diri dan pengembangan diri
3. Komunikasi efektif
4. Pengelolaan informasi
5. Landasan ilmiah Ilmu Laboratorium Medik
6. Keterampilan Laboratorium Medik
7. Pengelolaan Masalah Kesehatan Berbasis Laboratorium
Tinjauan 2 1. Kognitif
Domain 2. Psikomotor
3. Afektif
Tinjauan 3 1. Recall
Sifat 2. Reasoning
Tinjauan 4 1. Pre analitik
Tahap Pemeriksaan 2. Analitik
3. Pasca analitik
Tinjauan 5 1. Pasien
Sasaran 2. Spesimen
3. Metode
4. Media dan Reagensia
5. Peralatan
6. Prosedur
7. Interpretasi hasil
8. Penjaminan mutu
9. Keamanan dan Keselamatan Kerja (K3)
Tinjauan 6 1. Hematologi
Kelompok 2. Kimia Klinik
Pemeriksaan 3. Parasitologi
4. Mikrobiologi (Bakteriologi)
5. Sitohistoteknologi
6. Imunoserologi
7. Toksikologi Klinik
Kasus (vignette)
Seorang homoseksual diketahui melakukan hubungan pada tanggal 25 Januari.
Pada tanggal 17 Maret di tahun yang sama, pasien menjalani pemeriksaan HIV dan
dilaporkan negatif.
12. Pertanyaan soal:
Apakah interpretasi yang paling tepat?
Pilihan Jawaban :
a. Pasien belum terpapar HIV
b. Pasien telah melakukan sex aman
c. Aman bagi pasien untuk mendonorkan darahnya
d. Waktu yang dibutuhkan serokonversi belum cukup
e. Pasien mengandung IgG tanpa IgM
Kunci Jawaban: D
Referensi: Kresno SB. Imunologi Diagnosis dan Prosedur Laboratorium, Jakarta.
Nama pembuat Hamril Dani, AMAK.,S.Pd.,M.Kes
Institusi/bagian Poltekkes Kemenkes Palembang Jurusan Analis Kesehatan /Imunoserologi

ID soal
Tinjauan Jabaran
Tinjauan 1 1. Profesionalitas yang luhur
Area Kompetensi 2. Mawas diri dan pengembangan diri
3. Komunikasi efektif
4. Pengelolaan informasi
5. Landasan ilmiah Ilmu Laboratorium Medik
6. Keterampilan Laboratorium Medik
7. Pengelolaan Masalah Kesehatan Berbasis Laboratorium
Tinjauan 2 1. Kognitif
Domain 2. Psikomotor
3. Afektif
Tinjauan 3 1. Recall
Sifat 2. Reasoning
Tinjauan 4 1. Pre analitik
Tahap Pemeriksaan 2. Analitik
3. Pasca analitik
Tinjauan 5 1. Pasien
Sasaran 2. Spesimen
3. Metode
4. Media dan Reagensia
5. Peralatan
6. Prosedur
7. Interpretasi hasil
8. Penjaminan mutu
9. Keamanan dan Keselamatan Kerja (K3)
Tinjauan 6 1. Hematologi
Kelompok 2. Kimia Klinik
Pemeriksaan 3. Parasitologi
4. Mikrobiologi (Bakteriologi)
5. Sitohistoteknologi
6. Imunoserologi
7. Toksikologi Klinik
Kasus (vignette)
Diagnosa pasti DBD secara serologis dapat diketahui dengan cara pemeriksaan
IGM dan IGG anti dengue yang memerlukan peralatan yang canggih, Bila anda
berada di daerah dimana pemeriksaan itu belum ada
13. Pertanyaan soal:
Apa yang dapat anda periksa secara konvensional :

Pilihan Jawaban :
a. Hitung trombosit d. Bleeding time, clothing time
b. Sediaan hapus darah tepi e. Rumple lead test.
c. Pemeriksaan darah rutin
Kunci Jawaban: B
Referensi: Kresno SB. Imunologi Diagnosis dan Prosedur Laboratorium, Jakarta.
Nama pembuat Hamril Dani, AMAK.,S.Pd.,M.Kes
Institusi/bagian Poltekkes Kemenkes Palembang Jurusan Analis Kesehatan /Imunoserologi

ID soal
Tinjauan Jabaran
Tinjauan 1 1. Profesionalitas yang luhur
Area Kompetensi 2. Mawas diri dan pengembangan diri
3. Komunikasi efektif
4. Pengelolaan informasi
5. Landasan ilmiah Ilmu Laboratorium Medik
6. Keterampilan Laboratorium Medik
7. Pengelolaan Masalah Kesehatan Berbasis Laboratorium
Tinjauan 2 1. Kognitif
Domain 2. Psikomotor
3. Afektif
Tinjauan 3 1. Recall
Sifat 2. Reasoning
Tinjauan 4 1. Pre analitik
Tahap Pemeriksaan 2. Analitik
3. Pasca analitik
Tinjauan 5 1. Pasien
Sasaran 2. Spesimen
3. Metode
4. Media dan Reagensia
5. Peralatan
6. Prosedur
7. Interpretasi hasil
8. Penjaminan mutu
9. Keamanan dan Keselamatan Kerja (K3)
Tinjauan 6 1. Hematologi
Kelompok 2. Kimia Klinik
Pemeriksaan 3. Parasitologi
4. Mikrobiologi (Bakteriologi)
5. Sitohistoteknologi
6. Imunoserologi
7. Toksikologi Klinik
Kasus (vignette)
Seorang ibu mengaku mengalami terlambat menstruasi selama 1 minggu, Ia
berkehendak untuk mengetahui kepastian kehamilannya padahal test urine telah
dinyatakan negative.
.
14. Pertanyaan soal:
Pemeriksaan apa yang dianjurkan untuk memastikan status kehamilannya saat itu ?
Pilihan Jawaban :
a. MRI d. CT Scan
b. Radio diagnostic e. Test urin ulang
c. USG
Kunci Jawaban: C
Referensi: Kresno SB. Imunologi Diagnosis dan Prosedur Laboratorium, Jakarta.
Nama pembuat Hamril Dani, AMAK.,S.Pd.,M.Kes
Institusi/bagian Poltekkes Kemenkes Palembang Jurusan Analis Kesehatan /Imunoserologi

ID soal
Tinjauan Jabaran
Tinjauan 1 1. Profesionalitas yang luhur
Area Kompetensi 2. Mawas diri dan pengembangan diri
3. Komunikasi efektif
4. Pengelolaan informasi
5. Landasan ilmiah Ilmu Laboratorium Medik
6. Keterampilan Laboratorium Medik
7. Pengelolaan Masalah Kesehatan Berbasis Laboratorium
Tinjauan 2 1. Kognitif
Domain 2. Psikomotor
3. Afektif
Tinjauan 3 1. Recall
Sifat 2. Reasoning
Tinjauan 4 1. Pre analitik
Tahap Pemeriksaan 2. Analitik
3. Pasca analitik
Tinjauan 5 1. Pasien
Sasaran 2. Spesimen
3. Metode
4. Media dan Reagensia
5. Peralatan
6. Prosedur
7. Interpretasi hasil
8. Penjaminan mutu
9. Keamanan dan Keselamatan Kerja (K3)
Tinjauan 6 1. Hematologi
Kelompok 2. Kimia Klinik
Pemeriksaan 3. Parasitologi
4. Mikrobiologi (Bakteriologi)
5. Sitohistoteknologi
6. Imunoserologi
7. Toksikologi Klinik
Kasus (vignette)
Seorang dokter telah merawat pasiennya yang di diagnose dengan penyakit infeksi
berat selama 1 minggu. Dokter berniat memulangkan pasien ini karena dianggab
sudah pulih.
15. Pertanyaan soal:
Pemeriksaan apa yang dipertimbangkan oleh dokter menyatakan kondisi pasien telah pulih ?
Pilihan Jawaban :
a. ASTO d. VDRL
b. RF e. High sensitive C Reaktive Protein
c. Reaktif Protein
Kunci Jawaban: E
Referensi: Kresno SB. Imunologi Diagnosis dan Prosedur Laboratorium, Jakarta.
Nama pembuat Hamril Dani, AMAK.,S.Pd.,M.Kes
Institusi/bagian Poltekkes Kemenkes Palembang Jurusan Analis Kesehatan /Imunoserologi

Anda mungkin juga menyukai