Anda di halaman 1dari 14

KEGUNAAN GEOLOGI STRUKTUR DALAM

DUNIA PERTAMBANGAN

Dosen : I Putu Putrawiyanta, ST., MT.

OLEH:

Nama : ADRIAN NASUTION

NIM : DBD 118 005

JURUSAN/PRODI TEKNIK PERTAMBANGAN

FAKULTAS TEKNIK

UNIVERSITAS PALANGKA RAYA

KEGUNAAN GEOLOGI STRUKTUR DALAM


DUNIA PERTAMBANGAN

Dosen : I Putu Putrawiyanta, ST., MT.

OLEH:

Nama : DHIVYA EVA ZAHRY

NIM : DBD 118 002

JURUSAN/PRODI TEKNIK PERTAMBANGAN

FAKULTAS TEKNIK

UNIVERSITAS PALANGKA RAYA

20192019
KATA PENGANTAR
Puji syukur Penulis ucapkan kepada Allah yang telah memberikan rahmat
dan hidayah-Nya, sehingga dapat menyelesaikan tugas kelompok Geologi
Struktur ini. Makalah ini disusun sebagai tugas mata kuliah Geologi Struktur pada
Jurusan Teknik Pertambangan, Fakultas Teknik, Universitas Palangka Raya dan
disusun bedasarkan literatur-literatur yang menjadi referensi penyusun. Pada
kesempatan ini Penyusun mengucapkan terima kasih kepada I PUTU PUTRA
WIYANTA ST,MT selaku dosen pengampuh mata kuliah Geologi Struktur dan
ucapan terimakasih kepadaeman-teman yang telah banyak membantu dalam
penulisan makalah ini. Penyusun menyadari bahwa masih banyak kekurangan
dalam penulisanmakalah ini, untuk itu kami sangat mengharapkan kritik dan saran
untukperbaikan dimasa yang akan datang. Akhir kata kami berharap semoga
makalah ini dapat bermanfaat bagi kitasemua.

Palangka Raya, 01 Oktober 2019

ADRIAN NASUTION
BAB I
PENDAHULUAN

1. Latar Belakang

Ketika kita berbicara tentang dunia pertambangan ada banyak ilmu


yang harus kita pelajari diantaranya ilmu geologi struktur.Geologi
struktur merupakan salah satu ilmu yang harus kita kuasai jika kita
ingin bergelut dalam dunia pertambangan.Penulis akan mencoba
membagikan tentang ilmu geologi struktur dan jika nantinya dalam
penulisan makala ini terdapat kesalahan sekiranya pembaca dapat
memberikan kritik dan saran, agar makalah yang kami tulis ini bisa
menjadi lebih sempurna.Dalam makalah ini penulis akan membahas
tentang KEGUNAAN GEOLOGI STURUKTUR DALAM DUNIA
PERTAMBANGAN.

Geologi struktur merupakan studi mengenai distribusi tiga dimensi


tubuh batuan dan permukaannya yang datar atau terlipat, beserta
susunan internalnya. Geologi struktur mencakup bentuk permukaan
yang juga dibahas pada studi geomorfologi, metamorfisme dan geologi
rekayasa. Dengan mempelajari struktur tiga dimensi batuan dan
daerah, dapat dibuat kesimpulan mengenai sejarah tektonik,
lingkungan geologi pada masa lampau dan kejadian deformasinya.

Geologi struktur sangat diperlukan dalam berbagai bidang.


Umumnya geologi struktur diperlukan untuk eksplorasi bumi dan
meneliti struktur bumi serta bagaimana struktur geologi dalam suatu
batuan terbentuk, khususnya struktur dan proses terbentuknya lipatan
dan patahan. Selain itu, dengan mempelajari geologi struktur kita dapat
mengetahui proses kejadian jebakan sumber daya geologi seperti air,
minyak bumi, gas, dan mineral lainnya. Dengan mengetahui jenis
struktur yang ada , seperti lipatan atau sesar, kita dapat mengetahui
keadaan bentuk muka bumi dengan lebih baik.

Adanya praktikum lapangan geologi struktur ini untuk mengetahui


bentuk dan struktur geologi khususnya struktur patahan dan lipatan
dipermukaan bumi secara nyata, proses terbentuk dan faktor-faktor
yang memengaruhinya sehingga mahasiswa tidak hanya
membayangkan bagaimana proses patahan dan lipatan dipermukaan
bumi, adanya singkapan dan karakteristik suatu batuan, serta proses
terjadinya di alam bebas.

2. Rumusan Masalah
a. Pengertian Geologi Struktur
b. Apa itu kekar dan sesar ?
c. Kegunaan geologi struktur dalam pertambangan

BAB II
PEMBAHASAN

A.Pengertian

Geologi struktur adalah ilmu yang mempelajarai batuan yang mengalami


deformasi dan merupakan lapisan bagian atas dari bumi. Kata struktur berasal dari
bahasa latin yang berarti membangun. Deformasi yang merubah bentuk atau
ukuran dari batuan yang di akibatkan oleh stree dan meninggalkan hasil yang
permanen (strain).
Proses deformasi adalah perubahan bentuk dan ukuran pada batuan akibat dari
gaya (force) yang terjadi di dalam bumi. Gaya tersebut pada dasarnya merupakan
proses tektonik yang terjadi di dalam bumi. Di dalam pengertian umum, geologi
struktur adalah ilmu yang mempelajari tentang bentuk batuan sebagai bagian dari
kerak bumi serta menjelaskan proses pembentukannya.

Gaya-gaya pembentuk struktur geologi terdiri dari :

 Tension/Streess (gaya tarik)


 Compression/Strain (gaya tekan)
 Couple
 Torsion (Gaya Puntiran) 
 Lithostatis (segala arah)

Struktur Primer ialah sturktur yang terbentuk pada saat proses


pengendapan atau pada saat batuan terbentuk, contohnya : perlapisan, Laminasi,
greded bedding,ripple mark,dll. Struktur primer sangat penting sebagai penentu
kedudukan atau orientasi asal sesuatu batuan, terutama dalam batuan sedimen.
Struktur Sekunder ialah struktur yang terbentuk setelah batuan yang
bersangkutan terbentuk, contoh: perlipatan,magma menerobos lapisan batunya
(lacolith,dike dsb), kekar sesar dll. Struktur sekunder penting untuk mengetahui
bentuk-bentuk dari permukaan bumi yang dihasilkan oleh gerak-gerak yang ada
dari dalam bumi.

B.KEKAR Dan SESAR


1.Kekar (joint)
 Rekahan yang berbentuk teratur pada masa batuan yang tidak
menampakkan (dilihat dengan mata telanjang) telah terjadi pergeseran pada kedua
sisi-sisinya. secara umum dibedakan menjadi menjadi 4 (empat) (Mc.Clay 1987)
yaitu kekar tarik (rekahan yang membuka akibat gaya ekstensi yang berarah tegak
lurus terhadap arah rekahan), kekar gerus (biasanya berpasangan merupakan satu
set dan lurus, terdapat pergeseran yang diakibatkan oleh gayakompresi), kekar
hibrid (berkenampakan sebagai kekar gerus yang membuka, kombinasi antara
kekar gerus dan kekar tarik), dan kekar tarik tak beraturan (arah kekar tak
beraturan, sering merupakan akibat hydraulic fracturing). Kehadiran kekar pada
batuan dapat meningkatkan porositas batuan, sehingga mampu menyimpan air
(sebagai aquifer) ataupun hidrokarbon (sebagai reservoir), sebaliknya juga
memperlemah kekuatan batuan. Kehadiran kekar didekat permukaan juga dapat
mempercepat proses pelapukan batuan.

Gambar 1. Pola Sesar dan Kekar 

2.Sesar / Patahan (Fault) 


Rekahan, pada masa batuan yang telah mmprlihatkan gejala pergeseran
pada kedua belah sisi bidang rekahan (Simpson, 1086), Sesar yang dimaksud
adalah pergeseran yang disebabkan oleh gaya tektonik. Jenis Sesar berdasarkan
aktifitasnya dapat diebadakan menjadi Sesar mati dan Sesar aktif. Sesar mati
adalah sesar yang sudah tidak (akan) bergerak lagi, sedangkan Sesar aktif adalah
sesar yang pernah bergeser selama 11.000 tahun terakhir dan berpotensi akan
bergerak di waktu yang akan datang (Yeats, Sieh & Allen, 1997). Sesar aktif
dikenal pula sebagai bagian dari peristiwa gempa bumi. 
 berdasarkan kinematikanya scara garis besar dibedakan menjadi:
gambar 2. Macam-macam Sesar (Fault)

 - sesar turun
patahan/sesar turun (atau di-sebut jg patahan/sesar normal) adalah satu
bentuk rekahan pada lapisan bumi yg memungkinkan satu blok batuan bergerak
relatif turun terhadap blok lainnya.
blok yg ada di bagian bawah patahan/sesar disebut sebagai foot wall dan blok yg
ada di bagian atas patahan/sesar disebut sebagai hanging wall. Pada sesar turun,
bagian hanging wall akan bergerak relatif turun terhadap foot wall-nya.… Karena
apa cak? solanya ada gaya gravitasi yang mempengaruhinya. makanya sring
disebut sesar turun. 

-Sesar datar
Pergerakan dari sesar ini horizontal. Sesar mendatar ditentukan dengan
menghadap bidang sesar, bila bidang didepan bergerak kekiri seperti diagram
disebut mendatar sinistal, dan sebaliknya sesar mendatar dekstral.

-Sesar Oblique
Pergerakan dari sesar ini gabungan antara horizontal dan vertikal. Gaya-
gaya yang bekerja menyebabkan sesar mendatar dan sesar normal

-Sesar Translasi
Sesar ini mngalami pergeseran spanjang garis lurus. Biasanya hanging
wall relatif naik terhadap foot ball, dengan kemiringan bidang sesar besar. sesar
ini biasanya disebut juga sesar naik. umumnya dasar dan sesar naik pergerakanya
hanya vertikal, jadi sering juga disebut sebagai sesar dlip-slip

-Sesar Gunting
Pergerakan dari sesar ini juga sama dengan sesar oblique yaitu horizontal
dan vertikal. sesar yang pergeserannya berhenti pada titik tertentu sepanjang jurus
sesar. Gaya yang bekerja sama dengan Sesar normal.\
C.Kegunaan Geologi Struktur dalam dunia Pertambangan

Geologi struktur nampak seperti cabang ilmu yang sempit, hanya


sebatas mempelajari struktur – struktur geologi. Tetapi sebenarnya
penggunaannya sangat luas, dan pengaruh terhadap cabang ilmu geologi
lain sangat besar. Tujuan – tujuan serta manfaat – manfaat penerapan
geologi struktur adalah antara lain :

1) Memahami bagaimana sejarah struktur pada suatu batuan yang


terbentuk. Hal ini untuk membantu penelitian petroleum, gas, atau
mineral lain.
2) Dapat mendeterminasi bentuk dan ukuran tubuh batuan.
3) Dapat mendeterminasi proses – proses fisik yang menghasilkan
struktur geologi tersebut.
4) Mengetahui urut – urutan kejadian geologi memalui struktur geologi.
5) Mengetahui wujud/bentuk struktur pada suatu batuan, misal untuk
mengetahui batuan masih aktif atau tidak.
6) Dengan mengetahui jenis struktur yang ada, maka kita akan
memahami bentuk muka bumi dengan baik.
7) Membantu dalam mengetahui kestabilan suatu kawasan.
8) Bersama cabang ilmu lain yang bersangkutan, dapat meneliti
penggunaan tanah, eksplorasi air tanah, dan pengawasan alam sekitar.
9) Dapat mengetahui posisi stratigrafi suatu batuan dengan batuan yang
lain.
10) Dalam aplikasinya dapat membantu dalam mencari minyak bumi, gas,
geologi teknik, dan geohidrologi.
11) Memahami bagaimana struktur geologi dalam suatu batuan terbentuk
dan hal ini    dapat membantu untuk mengetahui sejarah yang pernah
terjadi pada batuan tersebut. Selain dari pada itu, dengan mempelajari
geologi struktur, kita dapat mengetahui proses kejadian jebakan
sumberdaya geologi seperti air, minyakbumi, gas dan mineral lainnya.
12) Dengan mengetahui jenis struktur yang ada pada batuan maka kita
dapat mengetahui kondisi batuan tersebut, apakah batuan tersebut
telah terkena gaya yang sangat kuat atau tidak? dan apakah gaya yang
bekerja pada batuan masih aktif atau tidak ?
13) Dengan mengetahui kekuatan gaya yang telah terjadi pada batuan
maka kita dapat meramal kekuatan atau ketahanan batuan itu apabila
batuan tersebut terkena getaran yang berasal dari gempa bumi.
BAB III

PENUTUP

KESIMPULAN

 Geologi struktur adalah bagian dari ilmu geologi yang mempelajari


tentang bentuk (arsitektur) batuan sebagai hasil dari proses deformasi
 Kekar adalah struktur rekahan pada batuan dimana tidak ada atau
relative tanpa mengalami pergeseran pada bidang rekahannya
 Sesar (patahan) adalah fraktur planar atau diskontinuitas dalam volume
batuan, di mana telah ada perpindahan signifikan sebagai akibat dari
gerakan massa batuan.
 Geologi struktur nampak seperti cabang ilmu yang sempit, hanya
sebatas mempelajari struktur – struktur geologi. Tetapi sebenarnya
penggunaannya sangat luas, dan pengaruh terhadap cabang ilmu
geologi lain sangat besar
 Memahami bagaimana sejarah struktur pada suatu batuan yang
terbentuk. Hal ini untuk membantu penelitian petroleum, gas, atau
mineral lain.
 Dapat mendeterminasi bentuk dan ukuran tubuh batuan.
 Dapat mendeterminasi proses – proses fisik yang menghasilkan
struktur geologi tersebut.
 Mengetahui urut – urutan kejadian geologi memalui struktur geologi.
 Memahami bagaimana struktur geologi dalam suatu batuan terbentuk
dan hal ini    dapat membantu untuk mengetahui sejarah yang pernah
terjadi pada batuan tersebut. Selain dari pada itu, dengan mempelajari
geologi struktur, kita dapat mengetahui proses kejadian jebakan
sumberdaya geologi seperti air, minyakbumi, gas dan mineral lainnya.
 Dengan mengetahui jenis struktur yang ada pada batuan maka kita
dapat mengetahui kondisi batuan tersebut, apakah batuan tersebut telah
terkena gaya yang sangat kuat atau tidak? dan apakah gaya yang
bekerja pada batuan masih aktif atau tidak ?
 Dengan mengetahui kekuatan gaya yang telah terjadi pada batuan
maka kita dapat meramal kekuatan atau ketahanan batuan itu apabila
batuan tersebut terkena getaran yang berasal dari gempa bumi.

DAFTAR PUSTAKA

https://www.kompasiana.com/andri_sulistyo/54f98e21a333112d3c8b5914/manfaa
t-mempelajari-geologi-struktur-di-dunia-pertambangan#

pertambangan-semester-3/

https://arriqofauqi.blogspot.com/2014/08/geologi-struktur-dan-jenisnya.html

https://www.kompasiana.com/andri_sulistyo/54f98e21a333112d3c8b5914/manfaa
t-mempelajari-geologi-struktur-di-dunia-pertambangan

http://www.cs.unsyiah.ac.id/~frdaus/PenelusuranInformasi/File-Pdf/geologi-
struktur.pdf

Anda mungkin juga menyukai