ASUHAN IBU BERSALIN PADA Ny
ASUHAN IBU BERSALIN PADA Ny
“N”
Di PMB KELUARGA CEMARA PALEMBANG
TAHUN 2019
BIODATA
Nama : Ny. N Nama : Tn. F
Umur : 28 Tahun Umur : 30 Tahun
Agama : Islam Agama : Islam
Pendidikan : SMP Pendidikan : SMA
Pekerjaan : Ibu Rumah Tangga Pekerjaan : Wiraswasta
Alamat : Jl. Mayor Zurbi Bustan No. 5005
Palembang
I. DATA SUBJEKTIF
A. Keluhan Utama : Ibu mengaku hamil 9 bulan anak ke 4 mengeluh ingin
melahirkan
B. Riwayat Menstruasi
Umur Menarche : 14 Tahun
Jumlah darah haid : 3 x ganti pembalut
HPHT : 18 Desember 2018
TP/HPL : 25 September 2019
[x] Dismenorre [x] Spoting [x] Menoragia [x] Metrorhagia [x] PMS
C. Riwayat Pekawinan
Umur Menikah : 20 tahun
Usia Perkawinan : 8 tahun
D. Riwayat Kehamilan Persalinan dan nifas yang lalu
No Tgl, Tempat Umur Jenis Penolong Penyulit JK/BB/P Keadaan Keadaan
Tahun Partus Hamil Persalinan Persalinan B Anak Nifas
Partus Sekarang
1 16-5-2012 Rs Aterm Spontan Dokter - Pr/ 3000 Hidup
gr/ 40
cm
2 20-7-2015 PMB Aterm Spontan Bidan - Lk/ Hidup
3100gr/
45 cm
3 12-9-2017 PMB Aterm Spontan Bidan - Pr/ 2800 Hidup
gr/ 40
cm
4 Ini
C. Pemeriksaan Penunjang
a. Darah : tidak dilakukan
b. Urine : tidak dilakukan
IV. PENATALAKSANAAN
1. Memberitahu ibu hasil pemeriksaan bahwa ibu dan janin dalam keadaan baik dan
memberitahu ibu pembukaan 4 cm (ibu sudah mengetahui hasil pemeriksaan)
2. Memberi dukungan kepada ibu seperti menghadirkan suami atau keluarga terdekat
untuk menemani saat proses persalinan (suami bersedia mendampingi ibu)
3. Mengajarkan dan menganjurkan ibu untuk melakukan teknik relaksasi dengan cara
tarik nafas dari hidung lalu mengeluarkan melalui mulut secara bertahap untuk
mengurangi rasa sakit. (ibu mengerti dan mau melakukan Relaksasi)
4. Melakukan observasi keadaan ibu dan janin, kemajuan persalinan berdasarkan
patograf
TD : 130/80 mmHg
Kontraksi : 4 x 10’40’’
DJJ : 135 x/menit
(Hasil observasi terlampir dan patograf terlampir)
5. Mengecek alat pertolongan persalinan :
APD : Celemek, sepatu, masker, handscoon, penutup kepala
Partus Set : Setengah Kocher, gunting episiotomi, gunting tali
pusat, klem tali pusat, penjepit tali pusat, kassa steril.
Heating Set : pinset anatomi, pinset chirurgis, nald voeder, jarum
benang, gunting benang.
Perlengkapan Resusitasi : meja datar, lampu sorot, deelee, kassa, kain, sungkup
Obat – obatan dan spuit : Vit K (spuit 1 cc), oxytocin 1 amp (spuit 3 cc), lidocain
1 amp (spuit 5 cc).
Perlengkapan Ibu dan bayi : alat persalinan sudah disiapkan
6. Mengajarkan ibu cara meneran yang tepat di sela – sela proses persalinan dengan
cara seperti ingin BAB menarik nafas panjang dari hidung lalu buang melalui mulut,
tidak bersuara, mata melihat pusat, dan tidak mangangkat pantat. (ibu mengerti
dengan anjuran bidan)
7. Menganjurkan ibu untuk selalu berdoa ( ibu bersedia untuk selalu berdoa)
8. Menganjurkan ibu untuk mengkosongkan kandung kemih ke kamar mandi jika ingin
BAK atau memakai pisapot dan kandung kemih harus dikosongkan dalam waktu 24
jam. (ibu telah mengkosongkan kandung kemih)
9. Menganjurkan kepada keluarga memberi ibu makan dan minum jika tidak ada his
(keluarga memberikan makan dan minum jika tidak ada his)
10. Melakukan observasi kembali keadaan umum, TTV, his, Djj dan kemajuan
persalinan melalui patograf.
CATATAN PERKEMBANGAN
No Hari/Tanggal Diagnosa Catatan SOAP
2 Rabu/25 G4P3A0 S : Ibu merasa perutnya bertambah mules dan telah
September 42 Minggu mempunyai rasa ingin mereran
2019 O:
13.30 WIB 1. KU : tampak sakit ringan intensitas nyeri
tingkat 7
2. DJJ : 145 x/menit
3. His : 4 x 10’40’’
4. Anus dan vula membuka
5. Perunium menonjol
6. Ketuban telah pecah spontan pukul 12.30
WIB
7. Pembukaan lengkap
8. PD :
Portio : tidak teraba
Pendataran : 100%
Pembukaan : lengkap
Ketuban : Negatif
Presentasi : Kepala
Penurunan : H-IV
Penunjuk : UUK kiri depan
A : G4P3A0 42 minggu inpartu kala II, janin Tunggal
Hidup, Presentasi Kepala
P :
1. Membantu memimpin persalinan dan
memberitahu ibu bahwa saat ini ibu dalam
proses persalinan pembukaan lengkap dan
ibu boleh meneran pasa saat kontraksi
dengan menarik nafas dari hidung kemudian
meneran tanpa mengeluarkan suara dan dagu
menempel ke dada.
2. Memberitahu ibu istirahat di sela – sela
kontraksi.
3. Jika kontraksi kembali lindungi perinium ibu
dan tahan posisi defeksi, cek lilitan tali pusat,
tunggu putaran paksi luar, keluarkan bahu I
langkah pegang secara biparental, lakukan
sangga susur dengan teknik polda (jempol di
dada)
4. Bayi lahir spontan pukul 14.00 WIB jenis
kelamin perempuan, menangis kuat dan
bergerak aktif.
5. Melakukan penilaian penaganan dan
penilaian BBL
Segera mengeringkan tubuh bayi
dengan kain kering
Meletakkan bayi diatas perut ibu
Periksa uterus untuk memastikan
tidak ada bayi kedua