66

BAB V

SIMPULAN DAN SARAN

A. Simpulan

Pada BAB ini penulis memberikan gambaran tentang asuhan

keperawatan pada pasien dengan gangguan aman nyaman pada kasus

perioperstif SNNT (Struma Nodular Non Toxic) terhadap Ny.R di Ruang

Bedah RSD Mayjend HM Ryacudu Kotabumi Lampung Utara pada

tanggal 14 – 17 Mei 2017 dari mulai pengkajian hingga tahap evaluasi.

1. Pengkajian

Pengkajian biologis dan psikologis, dapat dikaji dengan

mengguanakan teknik pengumpulan data yaitu dengan wawancara

terhadap pasien dan keluarga, observasi pada pasien dan pemeriksaan

fisik terhadap pasien perioperatif struma. Gambaran hasil pengkajian

pada kasus tersebut adalah: Tekanan darah:130/90 mmHg, nadi:90x

/menit, pernapasan: 23x /menit dengan keluhan terdapat bekas luka

operasi yang disertai nyeri terasa nyut-nyutan.

2. Diagnosa Keperawatan

Diagnosa keperawatan yang telah memenuhi data karakteristik

pada Ny.R penderita struma yang dapat di tegakkan adalah: Ansietas

b.d rencana operasi, disfungsi motilitas gastrointestinal b.d agen

farmakologi (anastesi), nyeri akut b.d agen pencedera fisik (prosedur

operasi), gangguan intergritas jaringan b.d prosedur pembedahan.

66
 67

3. Intervensi

Intervensi yang dilakukan oleh penulis untuk mengatasi

masalah keperawatan pada Ny.R bertujuan untuk mengatasi masalah

keperawatan yang dialami oleh pasien. Intervensi yang dipilih

berdasarkan NIC dan NOC.

4. Implementasi

Implementasi keperawatan yang dilakukan penulis sesuai

dengan tindakan yang dilakukan berdasarkan aplikasi SDKI NIC-NOC

2016.

5. Evaluasi

Pada saat evalusi ansietas dapat teratasi, nyeri akut dapat

teratasi, disfungsi motilitas gastrointestinal gangguan integritas

jaringan dapat teratasi.

B. Saran

Saran bagi penulis adalah agar dapat menambah pengetahuan,

dalam memberikan asuhan keperawatan pasien dengan gangguan aman

nyaman pada kasus perioperatif SNNT (Struma Nodular Non Toxic) agar

lebih baik lagi.

Bagi bidang keilmuan dan bagi praktisi keperawatan serta rumah

sakit diharapkan dapat memberikan asuhan keperawatan secara

komprehensif dan dapat mengikuti pelatihan penyegaran terkait

pengkajian keperawatan agar dapat lebih baik lagi, penegakkan diagnosa

keperawatan agar tidak hanya diagnosa aktual saja tetapi juga risiko dan
 68

promosi kesehatan, implementasi terkait sarana dan prasarana agar

dilengkapi dan peningkatan kompetensi tindakan keperawatan yang

terbaru dan evaluasi harus berdasarkan tolak ukur .

Bagi program studi diharapkan memfasilitasi buku-buku edisi

terbaru tentang Struma Nodusa Non Toksic agar mempermudah

mahasiswa dalam membuat laporan.