Anda di halaman 1dari 2

NAMA : DEIRDRE ROULINA PAPILAYA

KELAS : XII IPA 2


Tugas
Jelaskan secara singkat tentang perjuangan bersenjata bangsa Indonesia
sebelum Proklamasi!
1. Pertempuran lima hari di Semarang
 Perjuangan bersenjata bangsa Indonesia dalam melawan tentara Jepang di
Semarang terjadi karena larinya tentara Jepang dan tewasnya Dr. Kariadi. Hal
pertama yang menyulut kemaraham para Pemuda di Indonesia adalah ketika
Pemuda Indonesia memindahkan tawanan jepang dan saat ditengah perjalanan
mereka Kabur dan bergabung dengan pasukan Kido Butai yang dimana dikenal
sebagai pasukan paling berani. Setelah kaburnya tawanan Jepang Pemuda-pemuda
RS mendapat instruksi untuk mencegat mobil Jepang. Pemuda Indonesia menyita
mobil sedan dan merampas senjata mereka. Kemudian pasukan jepang bersenjata
lengkap melancarkan serangan mendadak sekaligus melucuti delapan polisi
istimewa yang menjaga sumber air minum.

2. Pertempuran Kota baru di Yogyakarta


 Perjuangan bersenjata bangsa Indonesia di Kotabaru Yogyakarta diawali dengan
perundingan antara Jepang dengan Pejuang Yogyakarta. Perundingan tersebut tidak
mencapai mufakat karena Jepang tidak mau menyerahkan senjatanya pada pejuang
Yogyakarta sehingga dilakukan penyerbuan ke markas Jepang dan terjadilah
Pertempuran Kotabaru. Dampak dari pertempuran Kotabaru ini memberikan
kekuatan bagi Badan Keamanan Rakyat Karena persenjataan Jepang yang berhasil
direbut dan diberikan kepada Badan Keamanan Rakyat. Dalam perjuangan
Pertempuran ini sebanyak 21 pejuang dan pemuda Yogyakarta gugur.

3. Pertempuran surabaya
 Tindakan tentara inggris atas nama Sekutu dibawah kepemimpinan A.W.S. Mallaby
yang sewenang-wenang menyebabkan terjadinya perlawanan dari rakyat
Surabaya.pertempuran pada 30 oktober 1945 di Gedung Bank Internasional dekat
Jembatan Merah,Surabaya telah menewaskan Mallaby,peristiwa itu membuat inggris
mengeluarkan perintah agar rakyat surabaya menyerahkan seluruh
senjatanya.namun rakyat surabaya menolak perintah dari inggris.maka,pada tanggal
10 november 1945 meletuslah pertempuran antara kedua belah pihak.Bung Tomo
adalah tokoh yang mengobarkan semangat perjuangan rakyat Surabaya.untuk
mengenang kepahlawanan rakyat Surabaya,pemerintah menetapkan tanggal 10
November sebagai Hari Pahlawan.

4. Pertempuran Ambarawa
 Peristiwa Pertempuran di Ambarawa ini terjadi pada tanggal 20 November 1945. Dan
berakhir hingga tanggal 15 Desember 1945, antara pasukan TKR (Indonesia)
melawan pasukan sekutu (Inggris). Ambarawa merupakan sebuah kota yang terletak
di antara dua kota yaitu Semarang dan Magelang, juga di antara Semarang dan
Salatiga. Peristiwa Ambarawa ini pada awalnya dilatarbelakangi oleh mendaratnya
pasukan Inggris dari Divisi India ke-23 di Kota Semarang pada tanggal 20 oktober
1945. Pemerintah Indonesia memperkenankan sekutu untuk mengurus tawanan
perang yang saat itu berada di penjara Magelang dan Ambarawa. Kedatangan
pasukan Inggris yang kemudian diikuti oleh pasukan NICA (Nederlandsch Indië
Civiele Administratie). Sekutu lalu mempersenjatai para bekas tawanan perang
Eropa tersebut. Sehingga pada tanggal 26 Oktober 1945 terjadilah sebuah insiden di
Kota Magelang. Dan kemudian sampai pada puncaknya terjadi pertempuran antara
pasukan TKR melawan pasukan sekutu (Inggris). Insiden tersebut dapat diredakan
dan berakhir setelah Presiden Ir. Soekarno dan Brigadir Jenderal Bethell dari Sekutu
datang ke Magelang pada tanggal 2 November 1945.

5. Pertempuran Medan Area


 Pertempuran ini berawal ketika pasukan sekutu di bawah pimpinan T.E.D Kelly
mendarat di medan pada tggl 9 oktober 1945.Pasukan sekutu ini di susupi
Nica.kedatangan sekutu bertujuan untk membebaskan tawanan perang yg kemudian
dipersenjatai & di bentuk menjadi tentara KNIL.hal ini memicu kemarahan rakyat
medan.Ahmad tahir,seorang bekas tentara giyugun,mempelopori pembentukan
barisan Pemufa Indonesia.Pada tanggal 10 oktober 1945,dibentuklah TKR Sumatra
Timur yg beranggotakan bekas giyugun & heiho.melihat kekuatan rakyat medan,
sekutu mengeluarkan ultimatum seperti di kota kota lain.Pada tanggal 1 Desember
1945,sekutu memasang patok patok yang bertuliskan "Fixed Boundaries Medan
Area".Hal tersebut semakin memancing kenarahan rakyat medan sehingga terjadilah
pertempuran.Perlawanan rakyat medan tersebut dikenal dg istilah Pertempuran
Medan Area.

6. Peristiwa Bandung Lautan Api


 Pada saat itu Bandung di kirimkan ultimatum oleh tentara sekutu yang bermaksud
agar masyarakat Bandung meninggalkan kota Bandung Utara pada tanggal 21
November 1945. Pada tanggal 23 Maret 1946, tentara sekutu mengeluarkan
ultimatum yang ke dua kalinya ke Bandung Selatan. Pahlawan dan masyarakat
Bandung diperintahkan TRI (Tentara Republik Indonesia) untuk meninggalkan
Bandung agar tentara sekutu tidak mengirimkan ultimatum ke tiga. Karena TRI tidak
mau memberi Bandung kepada Belanda secara utuh, TRI dan para pejuang lainnya
membakar habis kota Bandung Selatan dan TRI dan para rakyat kota Bandung itu
meninggalkan Bandung. Karena itulah kota Bandung dijuluki sebagai Bandung
Lautan Api

7. Pertempuran Puputan Margana


 Pada waktu staf MBO berada di desa Marga, I Gusti Ngurah Rai memerintahkan
pasukannya untuk merebut senjata polisi NICA yang ada di Kota Tabanan. Perintah
itu dilaksanakan pada 20 November 1946 (malam hari) dan berhasil baik. Pada 20
November 1946 sejak pagi-pagi buta tentara Belanda mulai mengadakan
pengurungan terhadap Desa Marga. Di dalam pertempuran yang sengit itu semua
anggota pasukan Ngurah Rai bertekad tidak akan mundur sampai titik darah
penghabisan. Di sinilah pasukan Ngurah Rai mengadakan "Puputan" atau perang
habis-habisan di Desa Margarana sehingga pasukan yang berjumlah 96 orang itu
semuanya gugur, termasuk Ngurah Rai sendiri. Sebaliknya, di pihak Belanda ada
lebih kurang 400 orang yang tewas. Untuk mengenang peristiwa tersebut pada
tanggal 20 November 1946 dikenal dengan perang puputan margarana, dan kini
pada bekas arena pertempuran itu didirikan Tugu Pahlawan Taman Pujaan Bangsa

Anda mungkin juga menyukai