Anda di halaman 1dari 8

RINGKASAN MATERI KULIAH

PEMASARAN JASA

BAB 1

KONSEP DASAR PEMASAR JASA

OLEH

NAMA : WIDAYANTI SUKAN

NPM : 143015C19092

Program studi : Manajemen

SEKOLAH TINGGI ILMU EKONOMI (STIE) MAH-EISA

MANOKWARI

T.A 2020/2021
BAB I

KONSEP DASAR PEMASARAN JASA

A. Pendahuluan

Pemasaran jasa merupakan sesuatu aksi yang ditawarkan pihak produsen kepada
konsumen berbentuk jasa yang tidak bisa dilihat, dirasa, didengar ataupun diraba
tetapi bisa dialami khasiatnya oleh konsumen.

Jasa ialah aksi ataupun aktivitas yang mencakup seluruh kegiatan yang output nya
berbentuk kinerja( hasil) yang diterima oleh pelanggan ataupun konsumen.
Dimana antara pelanggan ataupun konsumen serta produsen( pihak pemberi jasa)
memiliki keterkaitan satu sama lain, perihal tersebut bisa nampak dalam nilai
tambah value yang diberikan oleh produsen( pihak pemberi jasa) kepada
pelanggan ataupun konsumen dalam wujud kenyamanan, hiburan kecepatan serta
kesehatan.1

B. Konsep pemasaran

Konsep Produksi

Industri yang mempraktikkan konsep ini lebih berorientasi pada bayaran


penciptaan yang seminim bisa jadi. Sehingga mereka lebih memilah buat mencari
benda yang dapat dibuat masal& otomatis. Pasti saja dengan mencermati
ketersediaan bahan baku yang wajib gampang didapatkan.

konsep pemasaran produksi

Konsep ini lebih fokus pada penyusutan bayaran penciptaan buat pengadaan
produk ataupun jasa yang lebih murah. Serta sangat dapat diadopsi untuk bisnis
yang mempunyai jalan distribusi besar.

Kelemahan Konsep ini merupakan Kelebihan Stok benda. Perihal ini kerap
terjalin apabila Produk yang dibuat, tidak diserap oleh pasar. Sehingga pada
proses validasi pasar tentang Produk sangatlah krusial.

Konsep Mutu Produk

Buat tipe konsep pemasaran yang kedua merupakan konsep mutu produk. Konsep
ini mempunyai fokus dimana industri wajib dapat membuat ataupun memproduksi

1
https://sarjanaekonomi.co.id/pemasaran-jasa/_ dikutip pada selasa, 15 september 2020.
benda dengan mutu yang terbaik. Sekalian wajib dapat menarik atensi konsumen
buat membelinya.

mutu produk

Sehingga saat sebelum membuat produk wajib dipikirkan gimana produk tersebut
dapat digunakan secara terus menerus oleh konsumen.

Konsep ini memanglah berfokus pada kepuasan pelanggan sebab memikirkan apa
yang hendak jadi kepuasan mereka kala memakai produk. Tetapi buat membuat
suatu produk yang bermutu, pasti terdapat standard bahan yang cocok. Sehingga
umumnya produk jadi mahal.

Perihal ini pasti tidak jadi permasalahan, sebab industri dapat menarget pasar yang
lebih mapan. Serta bagi hemat aku, strategi ini sangat baik buat dicoba mengingat
margin keuntungan yang lebih besar. Membuat industri dapat bertahan dipasar.

Konsep Penjualan

Industri dengan konsep penjualan mempunyai strategi marketing dengan metode


membuat metode ataupun usaha penjualan yang baik. Memanglah, seluruh
industri pasti memikirkan tentang penjualan.

konsep penjualan

Tetapi disini, mereka lebih berupaya gimana triknya supaya biar dapat menjual
ataupun mempromosikan produk mereka dengan sebaik- baiknya pada konsumen
mereka. Memperjelas Sasaran Pemasaran mereka dengan mencari konsumen yang
dapat jadi pelanggan setia produk mereka. Sebab umumnya produk mereka
terbuat dengan mutu serta harga yang terbaik.

Produk dari industri ini biasanya dipakai oleh konsumen sebab jadi kebutuhan tiap
hari. Konsumen cenderung memakai salah satu tipe produk buat bermacam
kebutuhan setiap hari mereka. Sebab telah ketahui serta merasakan sendiri gimana
mutu produk tersebut.

Terlebih bila buat mutu serta harga produk mereka yang telah cocok dengan
keahlian mereka. Hingga hendak susah seorang ingin berpindah ke lain produk
yang belum pasti membagikan mutu dan harga yang sama.

Konsep Pemasaran Sosial

Konsep dalam pemasaran yang berikutnya merupakan konsep yang berfokus pada
pemasaran ataupun marketing dalam industri itu sendiri.
pemasaran sosial

Terdapat perbandingan tertentu antara yang diucap penjualan serta pemasaran.


Bila penjualan merupakan suatu upaya yang lebih menekankan pada tipe produk
yang dijual. Sebaliknya pemasaran merupakan suatu upaya yang lebih fokus pada
kebutuhan serta kemauan dari konsumen sasaran pemasaran produk.

Dengan Konsep ini, tujuan yang utama merupakan buat memproduksi produk
yang dapat memuaskan apa yang di idamkan serta diperlukan oleh pelanggan.
Motto mereka ialah kepuasan konsumen merupakan segalanya. Buat itu mutu
produk jadi perihal yang utama.

Konsep ini dapat membagikan momentum penjualan yang baik dikemudian hari.
Paling utama apabila pelanggan yang sudah berupaya produk, hendak
mempromosikannya ke saudara mereka.

Konsep Pemasaran Umum

Konsep pemasaran universal merupakan konsep yang mencermati totalitas aspek


yang terdapat. Dalam konsep ini industri cuma memandang apa yang diperlukan
serta di idamkan oleh konsumen. Tetapi pula memandang apa akibat khasiat yang
dapat dialami oleh warga luas.

strategi pemasaran

Misalnya saja pada produk mobil, suatu industri mobil hendak berinovasi buat
membuat suatu mobil yang hemat bahan bakar. Cocok dengan apa yang di
idamkan oleh konsumen. Industri hendak berupaya membuat mobil yang yang
hemat bahan bakar sekalian ramah area.

Tujuan konsep ini buat menjaring konsumen sebanyak- banyaknya. Dalam artian
yang mereka pertimbangkan tidaklah kepuasan konsumen yang memakai mobil
penciptaan industri tersebut saja.

Tetapi pula kepuasan warga yang tidak turut memakai mobil tetapi terserang
akibat dari polusi yang dikeluarkan oleh mobil tersebut. Bila mobil tersebut pula
ramah terhadap area hingga hendak terus menjadi banyak konsumen yang
menggemari produk mobil dari industri tersebut.2

C. Pemasaran dan penciptaan nilai

CUSTOMERS Berawal dari kebutuhan/ kemauan pelanggan serta berakhir


dengan kepuasan serta loyalitas pelanggan. COMPETITORSmemperhatikan

2
https://kelbimedia.com/konsep-pemasaran/_dikutip pada selasa, 15 september 2020
aspek pesaing: strategi, kekuatan, kelemahan, kompetensi inti
dllCOMPANYTidak menekankan pada aspek transaksi melainkan fokus pada
aspek relational. Berartinya kerjasama silih menguntungkan dengan pelanggan
dlm jangka panjang pula kerja sama dengan jaringan kolaborator.3

D. Definisi & karakteristik jasa

Jasa dalam ilmu ekonomi ialah sesuatu kegiatan ekonomi yang mengaitkan
beberapa interaksi dengan konsumen ataupun beberapa barang kepunyaan, tetapi
tidak menciptakan tranfer kepemilikan. Jasa bisa pula dimaksud bagaikan suatu
yang dibuat serta disantap secara simultan. Jadi, jasa tidak sempat terdapat serta
hasilnya bisa dilihat sehabis terjalin.

Ciri jasa

Kerap dikatakan kalau jasa memiliki ciri unik yang membedakannya dari produk
ataupun beberapa barang manufaktur. Terdapat emapt ciri yang sangat kerap
ditemukan dalam jasa dan pembeda dari benda pada biasanya yakni( Payne, 2001:
9):

1. Tidak berwujud

Jasa memiliki watak abstrak dan tidak berwujud, berarti jasa tidak dapat dilihat,
dicicipi, dialami ataupun dijamah yang dapat dialami dari sesuatu benda.

2. Heteregonita

Jasa merupakan variabel non- standar dan sangat bermacam- macam. Maksudnya,
jasa itu berbentuk sesuatu ujuk kerja, hingga tidak terdapat hasil yang sama
walaupun dikerjakan oleh satu orang. Perihal ini diakibatkan oleh interaksi
manusia( karyawan dan konsumen) dengan seluruh perbandingan harapan serta
komentar yang menyertai interaksi tersebut.

3. Tidak bisa dipisahkan

Jasa umumnya dihasilkan dan disantap pada dikala yang bertepatan, dengan
partisipasi konsumen dalam proses tersebut. Berarti, konsumen wajib terletak
ditempat jasa yang dimintanta, sehingga konsumen memandang serta apalagi turut
ambil bagian diproses peroduksi tersebut.

4. Tidak tahan lama


3
https://docplayer.info/33952627-Pemasaran-dan-penciptaan-nilai-customers-berawal-dari-
kebutuhan-keinginan-pelanggan-dan-berakhir-dengan-kepuasan-dan-loyalitas-pelanggan.html/_
dikutip pada selasa, 15 september 2020.
Jasa tidak bisa jadi ditaruh dalam persediaan, dengan katalain, jasa tidak bisa
ditaruh, dijual kembali kepada orang lain, ataupun dipulangkan pada produsen
jasa dimana dia membeli jasa tersebut.4

E. Klasifikasi jasa

Jasa bisa diklasifikasikan bersumber pada bermacam kriteria, ialah:

1. Bersumber pada watak aksi jasa

Jasa dikelompokkan ke dalam suatu matriks yang terdiri atas 2 sumbu, di mana
sumbu vertikalnya menampilkan watak aksi jasa( tangible actions serta intangible
actions), sebaliknya s

2. Bersumber pada ikatan dengan pelanggan

Sumbu horisontalnya merupakan penerima jasa( manusia serta barang).

Jasa dikelompokkan ke dalam suatu matriks yang terdiri atas 2 sumbu, di mana
sumbu vertikalnya menampilkan jenis ikatan antara industri jasa serta
pelanggannya( ikatan keanggotaan serta tidak terdapat ikatan resmi), sebaliknya
sumbu horisontalnya merupakan watak penyampaian jasa( penyampaian secara
berkesinambungan serta penyampaian diskret).

3. Bersumber pada tingkatan customization serta judgment dalam penyampaian


jasa

Jasa dikelompokkan ke dalam suatu matriks yang terdiri atas 2 sumbu, di mana
sumbu vertikalnya menampilkan tingkatan customization ciri jasa( besar serta
rendah), sebaliknya sumbu horisontalnya merupakan tingkatan judgment yang
diterapkan oleh contact personnel dalam penuhi kebutuhan pelanggan
industrial( besar serta rendah).

4. Bersumber pada watak permintaan serta penawaran jasa

Jasa dikelompokkan ke dalam suatu matriks yang terdiri atas 2 sumbu, di mana
sumbu vertikalnya menampilkan sepanjang mana penawaran jasa mengalami
permasalahan sehubungan dengan terbentuknya permintaan puncak( permintaan
puncak bisa dipadati tanpa penundaan berarti serta permintaan puncak umumnya
melampaui penawaran), sebaliknya sumbu horisontalnya merupakan tingkatan
fluktuasi permintaan sejauh waktu( besar serta rendah).

5. Bersumber pada tata cara penyampaian jasa

4
https://www.gurupendidikan.co.id/pengertian-jasa/_dikutip pada selasa, 15 september 2020.
Jasa dikelompokkan ke dalam suatu matriks yang terdiri atas 2 sumbu, di mana
sumbu vertikalnya menampilkan watak interaksi antara pelanggan serta industri
jasa( pelanggan menghadiri industri jasa, industri jasa menghadiri pelanggan, dan
pelanggan, serta industri jasa melaksanakan transaksi lewat pesan ataupun media
elektronik.5

F. Bauran pemasaran jasa

a. Product( The Services)/ Produk ataupun Jasa

Produk jasa ialah produk yang bisa membagikan khasiat, penuhi kebutuhan
konsumen, serta bisa memuaskan konsumen. Sebetulnya pelanggan tidak
membeli benda ataupun jasa, namun membeli khasiat dari suatu yang
ditawarkan.

b. Price/ Harga

Penetapan harga ialah sesuatu perihal berarti. Industri hendak melaksanakan


perihal ini dengan penuh pertimbangan sebab penetapan harga hendak bisa
pengaruhi pemasukan total serta bayaran. Harga ialah aspek utama penentu
posisi serta wajib diputuskan cocok dengan pasar target, bauran macam produk,
serta pelayanan, dan persaingan.

c. Place/ Posisi Usaha

Jangkauan tempat jadi sesuatu yang wajib dipertimbangkan secara matang,


tempat- tempat yang strategis pasti mempunyai kesempatan akses publik yang
lebih baik, tetapi bayaran sewa rental dari tempat tersebut pula wajib
diperhitungkan bagaikan konsekuensi dari kemudahan akses ke konsumen.

d. Promotion/ Strategi Promosi

Promosi ialah sesuatu kegiatan serta modul yang dalam aplikasinya memakai
metode, dibawah pengendalian penjual/ produsen, yang bisa
mengkomunikasikan data persuasif yang menarik tentang produk yang
ditawarkan oleh penjual/ produsen, baik secara langsung ataupun lewat pihak
yang bisa pengaruhi pembelian.

e. People/ Sumber Energi Manusia( SDM)

5
https://www.ilmu-ekonomi-id.com/2016/12/pengertian-jasa-dan-5-klasifikasi-
jasa.html/_dikutip pada rabu, 16 september 2020.
People ialah peninggalan utama dalam industri jasa, terlebih lagi bisnis yang
memerlukan sumber energi dengan performance besar. Kebutuhan konsumen
terhadap karyawan berkinerja besar hendak menimbulkan konsumen puas serta
loyal. Keahlian knowledge( pengetahuan) yang baik, hendak jadi kompetensi
dasar dalam internal industri serta pencitraan yang baik di luar.

f. Process/ Proses ataupun Kegiatan Bisnis

Layanan jasa maupun mutu produk sangat tergantung pada proses penyampaian
jasa kepada konsumen. Mengingat kalau penggerak industri jasa merupakan
karyawan itu sendiri, hingga buat menjamin kualitas layanan( quality assurance),
segala operasional industri wajib dijalankan cocok dengan sistem serta prosedur
yang terstandarisasi oleh karyawan yang berkompetensi, berkomitmen, serta
loyal terhadap industri tempatnya bekerja.

G. Physical Evidence/ Fakta Raga Perusahaan

Building ialah bagian dari fakta raga, ciri yang jadi persyaratan yang bernilai
tambah untuk konsumen dalai industri jasa yang mempunyai kepribadian. Atensi
terhadap bidang dalamnya, peralatan bangunan, tercantum lightning system,
serta tata ruang yang luas jadi atensi berarti serta bisa pengaruhi mood
wisatawan.

Bangunan wajib bisa menghasilkan atmosfer dengan mencermati ambience


sehingga membagikan pengalaman kepada wisatawan serta bisa membrikan nilai
tambah untuk wisatawan, spesialnya jadi ketentuan utama industri jasa dengan
kelas market spesial.6

6
https://karinov.co.id/pengertian-bauran-pemasaran-7p/_dikutip pada rabu, 16 september 2020

Anda mungkin juga menyukai