Pengenalan Alat-Alat Laboratorium

Bagas Pangestu

60300116036

ABSTRAK

Laboratorium menjadi sangat penting bagi dunia sains tidak terkecuali dalam dunia
biologi, dimana alat menjadi sangat menentukan pengamatan ataupun eksperimen dalam
melakukan perkembangan ilmu pengetahuan alam, dalam hal ini alat-alat yang
digunakan berupa alat elektrik yaitu Waterbath, spektrofotometer, oven, inkubator,
autoclaf, inkubator shaker, LAF (Laminar Air Flow), vortex mixer, mikroskop
binokuler, colony counter, neraca analitik, sentrifuge, hotplate, rota vapor, refrigerator,
shaker dan kulkas isolat. Alat gelas yaitu cawan petri, tabung reaksi, gelas kimia,
Erlenmeyer, gelas ukur, labu ukur, pipet ukur, pipet tetes, pipet volume, botol vial,
batang penyebar, batang pengaduk, corong kaca, botol larutan, kaca preparat dan deck
glass, glass beads, plat tetes, mortar dan pestle, tabung durham, lampu spritus, cupet.
Alat non gelas yaitu ose, pinset, rubber bulb, thermometer, gegep tabung, sikat tabung,
kaki tiga, kasa, rak tabung, jangka sorong, mikropipet, botol semprot.

Kata kunci : Labroratorium, Alat eletktrik, Alat gelas, Alat non gelas.

PENDAHULUAN kendala yang sering dihadapi oleh

Telah terjadi perkembangan laboratorium yaitu alat yang tidak

dibidang ilmu pengetahuan dari waktu memadai, selain itu kendala lainnya

ke waktu, dimana perkembangan yaitu masih minimnya keterampilan

tersebut berupa peningkatan ilmu mahasiswa dalam penggunaan alat-alat

pengetahuan dan teknologi, dengan laboratorium maka perlu diadakan

berkembangnya ilmu pengetahuan dan pengenalan alat untuk menanggulangi

teknologi maka segala urusan manusia permsalah dalam pengerjaan di dalam

menjadi lebih mudah dan efesien dan laboratorium (Herrani, 2015).

hal ini hendaknya menjadikan kita

METODE PRAKTIKUM
senantisa bersyukur, menjadi sangat
Bahan dan Material
penting wadah atau fasilitas sebagai
Praktikum ini menggunakan modul
sarana untuk melakukan segala kegiatan
unit 1 yang telah dibagikan pada
ilmiah. Laboratorium merupakan
masing-masing kelas.
tempat mengasa ilmu sains. Namun
Prosedur Praktikum Virtual
 Adapun prosedur kerja dilakukan ditutup.
secara virtual laboratorium melalui
B. Oven
google classroom dan google meeting
berfungsi sebagai alat dalam
kemudian praktikum dilakukan dengan
sterilisasi kering berupa peralatan gelas.
menyimak simulasi/demo penggunaan
Memiliki prinsip kerja, yaitu
alat-alat laboratorium dan penjelasan
menggunakan uap panas kering
mengenai fungsi dan prinsip kerja dari
sehingga protein mikroba akan
setiap alat.
mengalami dehidrasi hingga terjadi
Hasil dan Pembahasan
kekeringan, selanjutnya teroksidasi oleh
Adapun alat yang digunakan dalam oksigen di udara sehingga
laboratorium yaitu: menyebabkan matinya mikroba. Cara
penggunaan, yaitu hubungkan dengan
1. Alat Elektrik
sumber listrik. Masukkan alat atau
A. Waterbath
objek yang akan dikeringkan, atur
berfungsi untuk menyimpan media dengan rapi lalu tutup pintu dengan
pada pemanasan pada suhu rendah rapat. Hidupkan alat dengan menekan
yaitu 30° C sampai 100° agar menjaga tombol ON, lampu indikator akan
media tetap cair. Adapun prinsip kerja, menyala (merah dan kuning). Atur
yaitu pada saat saklar posisi “on” maka temperatur suhu dan waktu yang
arus listrik dari sumber akan masuk ke diinginkan : Bila suhu 170°C, atur
heater. Kemudian heater yang diberi waktu 1 jam.
arus listrik menyebabkan munculnya C. Spektrofotometer
panas pada alat, suhu akan terus
berfungsi untuk mengukur nilai
bergerak naik dan berhenti sampai suhu
absorbansi suatu sampel. Adapun e
yang diinginkan. Cara penggunaan
prinsip kerja, yaitu bila cahaya
Water bath yaitu air dimasukkan ke
monokromatik (Io) melalui suatu media
dalam bejana setelah itu atur suhu yang
(larutan), maka sebagian cahaya
diinginkan dan hidupkan water bath,
tersebut diserap (Ia), sebagian
setelah itu masukkan benda yang akan
dipantulkan (Ir) dan sebagian lagi
dipanaskan ke dalam air, letakkan
dipancarkan (It). Cara penggunaannya,
benda pada salah satu lubang dan untuk
yaitu sambungkan saklar ke arus listrik
lubang yang tidak digunakan tetap
kemudian tekan tombol “on” setelah itu
pilih menu, kemudian masukkan cuvet
yang telah berisi bahan yang akan
dhitung absorbannya, setalah
dihitunglah absorbansinya.
perawatan, yaitu sebelum digunakan
biarkan mesin warning-up selama 15-20
menit, letakkan pada tempat tidak
terpapar sinar matahari langsung karena
dapat mengganggu pengukuran, simpan
spektrofotometer di dalam ruangan
yang suhunya stabil dan di atas meja
yang permanen, dan lakukan kalibrasi
panjang gelombang serta absorban
secara teratur.
2. Alat Gelas.
a. Cawan Petri
Cawan petri berfungsi untuk
membiakkan mikroorganisme. Medium
dapat dituang ke cawan bagian bawah
dan cawan bagian atas sebagai penutup.
Cawan petri tersedia dalam berbagai
macam ukuran, diameter cawan yang
biasa berdiameter 15 cm
menampung media sebanyak 15-20 ml,
sedangkan cawan petri berdiameter 9
cm kira-kira cukup diisi
sebanyak 10 ml. Cara penggunaannya,
yaitu sebelum digunakan
pembiakan terlebih dahulu dilakukan
sterilisasi alat setelah digunakan dicuci
dengan bersih. Cara perawatannya,
yaitu cukup dicuci dengan air ketika
selesai digunakan dan simpan di tempat
itu yang aman karena mudah pecah.
Cara b. Tabung Reaksi
Tabung reaksi berfungsi sebagai
wadah untuk mereaksikan dua atau
lebih larutan/ bahan kimia. Wadah
pengembangan mikroba, misalnya daam
pengujian bakteri. Cara penggunaanya,
yaitu jika untuk pengembangbiakan
bakteri maka sebelum digunakan harus
di sterilisasi terlebih dahulu dan setelh
digunakan maka tabung reaksi tersebut
dicuci dengan bersih. Cara
perawatannya, yaitu disimpan di tempat
yang aman karena mudah untuk pecah.
c. Gelas Kimia
Fungsi gelas kimia adalah
sebagai tempat untuk melarutkan zat
yang tidak butuh ketelitian tinggi dan
sebagai wadah untuk menyimpan serta
membuat larutan. Gelas kimia terdapat
dalam berbagai ukuran. Ada gelas kimia
dapat yang berukuran 25 ml, 50 ml, 1000 ml
hingga 4000 ml. Cara penggunaannya,
yaitu jika untuk memanaskan alas kaki
media tiga dengan kawat kasa, lalu letakkan
gelas kimia yang berisi larutan untuk
untuk dipanaskan. Cara perawatannya, yaitu
jika selesai digunakan dicuci dengan air
bersih dan disimpan di tempat yang untuk menyedot larutan dan yang di
aman karena mudah pecah. samping untuk mengeluarkan larutan.
3. Alat Non Gelas Cara perawatan, yaitu menjaga agar alat
a. Ose tersebut terhindari dari bahan kimia
Ose berfungsi untuk yang berbahaya.
memindahkan biakan untuk ditanam/ KEPUSTAKAAN
ditumbuhkan ke media baru. Cara
penggunaannya, yaitu ose disterilkan Ginting. Kimia Universitas Asas dan
terlebih dahulu sebelum digunakan Struktur. Jakarta: Binarupa
Aksara, 2009.
kemudian diambil biakan bakteri,
setelah itu ose disterilkan kembali. Cara Herrani, Catarina R. “Penggunaan
Virtual Lab untuk Meningkatkan
perawatannya, yaitu ose dibersihkan Keterampilan Mahasiswa
setelah digunakan yaitu dengan acara Pendidikan Biologi dalam
Menggunakan Alat-Alat
dicuci dengan air. Mikrobiologi”. Jurnal
b. Pinset Kependidikan. 27 no.2 (2015):
160-174.
Pinset berfungsi untuk menjepit
Kementrian Agama Republik Indonesia.
baik benda kecil ataupun jaringan. Cara Al Qur’an dan Terjemahnya.
penggunaannya, yaitu pinset ditekan Jakarta: Pustaka Agung Harpan,
2012.
bagian kanan dan kirinya ketika ingin
Lestari, Lily Arsanti. Dasar-Dasar
mengambil alat ataupun sampel. Cara Mikrobiologi Makanan di
perawatannya, yaitu dicuci dengan Bidang Gizi dan Kesehatan.
Yogyakarta: Balai Pustaka,
menggunakan air bersih atau alkohol. 2018.
c. Rubber Bulb
Moningka. Kimia Universitas Edisi
Rubber bulb berfungsi sebagai Kelima. Jakarta: Erlangga, 2008.
alat bantu untuk penyedotan larutan.
Puspita, Rohima. Alam Sekitar IPA
Cara penggunaannya, yaitu dengan cara Terpadu. Bandung: Pelita Jaya, 2009.
pada bagian atas untuk berfungsi untuk
Shihab, M.Q. Tafsir Al-Misbah.
mengeluarkan udara, bagian tengah
Indonesia. Jakarta: Lentera Hati, 2010.
Lampiran
1. Elektrik
No Nama alat Gambar Ket
 1. Pengontrol uap
1
2. Saluran air
a. Water bath 2 3. Controler
3

1. Layar
1
2. Tombol set
2
3. Tombol on/off
b. Oven 3
5
4. Pintu oven
4 5. Knop pintu

1 1. Penutup

4 2. Tempat penyimpanan
sampel
c. Spektrofotometer
2 3. Tombol kontrol
3 4. Layar monitor

2. Alat Gelas

1 1. Wadah cawan
2. Dasar cawan
a. Cawan petri

1. Mulut tabung
b. Tabung reaksi 1 2. Badan tabung
3 2
3. Dasar tabung

c. Gelas kimia 1 1. Mulut gelas

2. Badan gelas
 3. Skala
2 4. Dasar gelas
3

3. Alat Non Gelas

No Nama alat Gambar Keterangan
2 1. Gagang ose
1
2. Ujung ose
a. Ose

1. Ujung pinset
1 2. Gagang pinset

b. Pinset