Anda di halaman 1dari 4

Konfigurasi DNS Server Debian 7 (Wheezy)

Posted by A N IN WU LA N  on MA Y 20, 2014


DNS Server atau Domain Name System adalah sistem penamaan domain yang
mentranslasikan domain ke IP address dan sebaliknya. Berikut adalah langkah-
langkah konfigurasi DNS yang saya lakukan di Debian 6 namun sama halnya
dengan konfigurasi pada Debian 7. Jadi Boleh kan saya memberinya judul

Konfigurasi DNS Server pada Debian 7?   Hehe.


-Yang pertama mari kita asumsikan bahwa saya akan membuat DNS server
dengan nama domain nina.com dan alamat IP 192.168.10.1. Yang juga
mengatur sistem penamaan dari MailServer (mail.nina.com) dan Webserver
(www.nina.com) yang terletak pada PC server yang sama (IP 192.168.10.1).

Apakah sudah paham? Mari berlanjut jika sudah.. 


-Masuk sebagai root dan install paket DNS yang terletak pada repo DVD 1
#apt-get install bind9
-Masuk ke direktori bind untuk mempermudah akses ke file konfigurasi
#cd /etc/bind
-Edit file named.conf untuk membuat zona domain
#nano named.conf         [enter]                 Kemudian akan muncul tampilan
berikut:

 Di baris paling bawah tambahkan script,


hingga menjadi

-Kemudian copy file forward dan reverse untuk konfigurasi lebih lanjut. File
forward berisikan barisan konfigurasi yang mentranslasikan nama/domain ke IP.
Kebalikan dari file reverse.
#cp db.local db.nina [enter]        ==> ini file forward
#cp db.127 db.192 [enter]            ==> ini file reverse
-Edit file forward
#nano db.nina

localhost diganti menjadi nama domain utama. Jangan ditambahi ns atau apapun

pada bagian depannya.   misal: ns.nina.com. NO NO NO !!


Untuk yang dibawah diedit sesuai kebutuhan. Bawah yang bagian IN A itu

loh..   Hehe. Jadinya… 


-Edit file reverse
#nano db.192
localhost diganti menjadi domain utama. Dan pada 1.0.0 diganti menjadi 3 blok

akhir IP dan dibalik.. Bingung?? Ini hasilnya..   

-Edit file resolv.conf yang ada di /etc. Perintahnya..


#nano /etc/resolv.conf  [enter]                                Menjadi…

Bila anda mendapati file tersebut kosong samasekali, maka anda harus

menginstall ulang Debian anda. Haha   Tidak sesulit itu, anda hanya perlu

mengisinya sendiri. 
-Restart bind9 untuk menyimpan perubahan yang anda buat…
#service bind9 restart [enter]    Jika anda menggunakan
perintah /etc/init.d/bind9 restart itu juga sama. Hanya saja saya lebih menyukai

yang simple dan ndak terlalu ribet dalam mengetiknya.. Hehe 


-Periksa hasil konfigurasi anda dengan perintah ‘nslookup domain’ dan atau

‘nslookup IP’ 
Jika anda menemui hasil SERVFAIL saat melakukan perintah ‘nslookup domain’
maka kemungkinan konfigurasi anda pada file forward dan
atau named.conf kurang tepat. Jika SERVFAIL saat mengeksekusi perintah
‘nslookup IP’ maka konfigurasi yang perlu di check kembali adalah file reverse
dan atau named.conf.Memeriksa DNS bisa juga dengan menggunakan perintah
‘dig domain’

Anda mungkin juga menyukai