Anda di halaman 1dari 5

TUGAS PENILAIAN STATUS GIZI

PERBEDAAN KATEGORI DAN AMBANG BATAS STATUS GIZI


ANAK TAHUN 2002 DENGAN 2020

Dosen Pengampu:
Ruli Bahyu Antika, S.KM., M.Gizi.

Disusun oleh:
Feby Istiqomia Ningrum (182110102001)

PROGRAM STUDI GIZI


FAKULTAS KESEHATAN MASYRAKAT
UNVERSITAS JEMBER
JEMBER
2020
Perbedaan Kategori dan Ambang Batas Status Gizi Anak Tahun 2002 dengan 2020

No Tahun 2002 Tahun 2020


1. Berdasarkan keputusan Menteri Berdasarkan keputusan Menteri Kesehatan
Kesehatan Republik Indonesia No 920 Republik Indonesia No 2 tahun 2020,
tahun 2002, indeks yang digunakan indeks yang digunakan dalam penilaian
dalam penilaian status gizi anak bawah status gizi anak dengan rentang usia 0-60
lima tahun (balita) terdiri dari tiga aspek, bulan dan 5-18 tahun terdiri dari lima
antara lain: aspek, antara lain:
a. Berat Badan menurut Umur (BB/U) a. Berat Badan menurut Umur (BB/U)
b. Tinggi Badan menurut Umur (TB/U) anak usia 0-60 bulan
c. Berat Badan menurut Tinggi Badan b. Panjang Badan atau Tinggi Badan
(BB/TB) menurut Umur (PB/U atau TB/U) anak
Nilai indeks antropometri (BB/U, TB/U, usia 0-60 bulan
dan BB/TB) dibandingkan dengan nilai c. Berat Badan menurut Panjang Badan
rujukan WHO-NCHS. atau Tinggi Badan (BB/PB atau
BB/TB) anak usia 0-60 bulan
d. Indeks Massa Tubuh menurut Umur
(IMT/U) anak usia 0-60 bulan
e. Indeks Massa Tubuh menurut Umur
(IMT/U) anak usia 5-18 tahun

2. a. Kategori status gizi yang digunakan Kategori status gizi pada tahun 2020 sudah
dalam indeks Berat Badan menurut lebih rinci daripada kategori status gizi
Umur (BB/U) yaitu terdapat kategori pada tahun 2002.
status gizi lebih, status gizi baik, a. Kategori status gizi yang digunakan
status gizi kurang, status gizi buruk, dalam indeks (BB/U) anak usia 0-60
dan status gizi normal. bulan yaitu terdapat kategori berat
b. Kategori status gizi yang digunakan badan sangat kurang, berat badan
dalam indeks Tinggi Badan menurut kurang, berat badan normal, dan risiko
Umur (TB/U) yaitu terdapat kategori berat badan lebih1.
normal dan pendek (stunted). b. Kategori status gizi yang digunakan
c. Kategori status gizi yang digunakan dalam indeks (PB/U atau TB/U) anak
dalam indeks Berat Badan menurut usia 0-60 bulan yaitu terdapat kategori
Tingi Badan (BB/TB) yaitu terdapat sangat pendek, pendek, normal, dan
kategori gemuk, normal, kurus tinggi2.
(wasted), dan kurus sekali (sangat c. Kategori status gizi yang digunakan
kurus). dalam indeks (BB/PB atau BB/TB)
Istilah status gizi dibedakan untuk setiap anak usia 0-60 bulan yaitu terdapat
indeks yang digunakan agar tidak terjadi kategori gizi buruk, gizi kurang, gizi
kerancuan dalam interpretasi. baik, berisiko gizi lebih, gizi lebih, dan
obesitas.
d. Kategori status gizi yang digunakan
dalam indeks (IMT/U) sama dengan
kategori yang digunakan dalam indeks
(BB/PB atau BB/TB), letak
perbedaanya hanya pada nomor. Dalam
indeks ini, penulisan status gizi buruk
(gizi buruk3) dan gizi kurang (gizi
kurang3.
e. Kategori status gizi yang digunakan
dalam indeks (IMT/U) anak usia 5-18
tahun yaitu terdapat kategori gizi buruk,
gizi kurang, gizi baik, gizi lebih, dan
obesitas.
3. Berdasarkan indeks (BB/U), ambang Berdasarkan indeks (BB/U) anak usia 0-
batas (z-score) dapat dinyatakan sebagai 60, ambang batas (z-score) dapat
berikut: dinyatakan sebagai berikut:
a. Dikatakan gizi lebih, bila z-score a. Berat badan sangat kurang, bila z-
terletak > +2 SD score terletak < -3 SD
b. Dikatakan gizi baik, bila z-score b. Berat badan kurang, bila z-score
terletak ≥ -2 SD s/d +2 SD terletak -3 SD sampai < -2 SD
c. Dikatakan gizi kurang, bila z-score c. Berat badan normal, bila z-score
terletak < -2 SD sampai ≥ -3 SD terletak -2 SD sampai +1 SD
d. Dikatakan gizi buruk, bila z-score d. Risiko berat badan lebih, bila z-score
terletak < -3 SD terletak > +1 SD
Berdasarkan indeks (TB/U), ambang Berdasarkan indeks (PB/U atau TB/U)
batas (z-score) dapat dinyatakan sebagai anak usia 0-60, ambang batas (z-score)
beikut: dapat dinyatakan sebagai berikut:
a. Dikatakan normal, bila z-score a. Sangat pendek, bila z-score terletak <
terletak ≥ 2 SD -3 SD
b. Dikatakan pendek, bila z-score b. Pendek, bila z-score terletak -3 SD
terletak < -2 SD sampai < -2 SD
Berdasarkan indeks (BB/TB), ambang c. Normal, bila z-score terletak -2 SD
batas (z-score) dapat dinyatakan sebagai sampai +3 SD
berikut: d. Tinggi, bila z-score terletak > + 3 SD
a. Dikatakan gemuk, bila z-score Berdasarkan indeks (BB/PB atau BB/TB)
terletak > +2 SD anak usia 0-60, ambang batas (z-score)
b. Dikatakan normal, bila z-score dapat dinyatakan sebagai berikut:
terletak ≥ -2 SD sampai +2 SD a. Gizi buruk, bila z-score terletak < -3
c. Dikatakan kurus, bila z-score SD
terletak < -2 SD sampai ≥ -3 SD b. Gizi kurang, bila z-score terletak -3
d. Dikatakan kurus sekali, bila z-score SD sampai < -2 SD
terletak < -3 SD c. Gizi baik, bila z-score terletak -2 SD
sampai +1 SD
d. Berisiko gizi lebih, bila z-score
terletak > +1 SD sampai +2 SD
e. Gizi lebih, bila z-score terletak > +2
SD sampai +3 SD
f. Obesitas, bila z-score terletak > +3
SD
Berdasarkan indeks (IMT/U) anak usia 0-
60 bulan, ambang batas (z-score) nya
sama dengan ambang batas berdasarkan
indeks (BB/PB atau BB/TB).
Berdasarkan indeks (IMT/U) anak usia 5-
18 tahun, ambang batas (z-score) dapat
dinyatakan sebagai berikut:
a. Gizi buruk, bila z-score terletak < -3
SD
b. Gizi kurang, bila z-score terletak 3
SD sampai < -2SD
c. Gizi baik, bila z-score terletak -2 SD
sampai +1 SD
d. Gizi lebih, bila z-score terletak +1 SD
sampai +2 SD
e. Obesitas, bila z-score terletak > +2
SD

Keterangan untuk kategori status gizi pada tahun 2020:

1
Anak yang termasuk pada kategori ini mungkin memiliki masalah pertumbuhan, perlu
dikonfirmasikan dengan BB/TB atau IMT/U.
2
Anak pada kategori ini termasuk sangat tinggi dan biasanya tidak menjadi masalah kecuali
kemungkinan adanya gangguan endokrin seperti tumor yang memproduksi hormon
pertumbuhan. Rujuk ke dokter spesialis anak jika jika diduga memiliki gangguan endokrin
(misalnya anak yang sangat tinggi menurut umurnya sedangkan tinggi orang tua normal).
3
Walaupun interpretasi IMT/U mencantumkan gizi buruk dengan gizi kurang, kriteria
diagnosis gizi buruk dan gizi kurang menurut pedoman Tatalaksana Anak Gizi Buruk
menggunakan Indeks Berat Badan menurut Panjang Badan atau Tinggi Badan (BB/PB atau
BB/TB).

Anda mungkin juga menyukai