KELAS : ENGGANO
NIM : AOA0190915
A. PROSES KEHAMILAN
Proses kehamilan merupakan mata rantai yang bersinambung dan terdiri dari: ovulasi, migrasi
spermatozoa dan ovum, konsepsi dan pertumbuhan zigot, nidasi (implantasi) pada uterus,
pembentukan plasenta, dan tumbuh kembang hasil konsepsi sampai aterm.
B. DIAGNOSIS KEHAMILAN
Lama kehamilan berlangsung sampai persalinan aterm sekitar 280 sampai 300 hari dengan
perhitungan sebagi berikut:
Kehamilan sampai 28 minggu dengan berat janin 1000 gram bila berakhir disebut keguguran.
Konsepsi dan nidasi menyebabkan tidak terjadi pembentukan folikel de graaf dan ovulasi.
Mengetahui tanggal haid terakhir dengan perhitungan rumus Naegle dapat ditentukan perkiraan
persalinan.
Pengaruh estrogen dan progesteron terjadi pengeluaran asam lambung yang berlebihan.
Menimbulkan mual dan muntah terutama pagi hari yang disebutkan morning sickness.
Wanita hamil sering menginginkan makanan tertentu, keinginan yang demikian disebut ngidam.
Terjadinya gangguan sirkulasi ke daerah kepala (sentral) menyebankan iskemia susunan saraf
pusat dan menimbulakn sinkop atau pingsan.
e.Payudara tegang
Pengaruh estrogen progesteron dan somatomamotropin menimbulkan deposit lemak, air, dan
garam pada payudara.
Ujung saraf tertekan menyebabkan rasa sakit terutama pada hamil pertama.
f. Sering miksi
Desakan rahim ke depan menyebankan kandung kemih cepat terasa penuh dan sering miksi.
Pengaruh progesteron dapat menghambat peristaltik usus menyebabkan kesulitan buang air
besar.
h. Pigmentasi kulit
Sekitar pipi: cloasma gravidarum, Keluarnya melanophore stimulating hormone hipofisis anterior
menyebabkan pigmentasi kulit pada kulit.
Dinding perut: Striae livide, Striae nigra, Linea alba makin hitam
Sekitar payudara: Hiperpigmentasi areola mamae, Puting susu makin menonjol, Kelenjar
montgomery menonjol, Pembuluh darah menifes sekitar payudara
i. Epulis
Karena pengaruh dari estrogen dan proesteron terjadi penampakan pembuluh darah vena.
Penampakan pembuluh darah itu terjadi di sekitar genetalia eksterna, kaki, betis, dan payudara.
Penampakan pembuluh darah ini dapat menghilang saat persalinan.
Pada pemeriksaan dalam ditemukan: a)Tanda Hegar, b)Tanda Chadwicks, c)Tanda Piscaseck,
d)Kontraksi Branxton Hicks, e)Teraba ballotement
Denyut jantung janin: a)Didengar dengan stetoskop Laenec, alat kardiotokograf, alat dopler.
b)Dilihat dngan ultrasonografi. c)Pemeriksaan dengan alat canggih, yaitu rontgenunuk melihat
kerangka janin, ultrasonografi. (Manuaba, 2010: 109).
Meningkatkan dan mempertahankan kesehatan fisik, mental, dan sosial ibu dan bayi.
Mengenali secara dini adanya ketidaknormalan atau komplkasi yang mungkin terjadi selama
hamil, termasuk riwayat penyakit secara umum, kebidanan, dan pembedahan.
Mempersiapkan persalinan cukup bulan, melahirkan dengan selamat, ibu maupun bayinya
dengan trauma seminimal mungkin.
Mempersiapkan ibu agar masa nifas berjalan normal dan peberian asi eksklusif.
Mempersiapkan peran ibu dan keluarga dalam menerima kelahiran bayi agar dapat tumbuh
kembang secara normal. (Saifuddin dkk, 2006: 90)