Anda di halaman 1dari 2

‘ ’

Tahukah kita bahwa tanggal 20 Agustus telah ditetapkan sebagai sosial, mendukung stabilitas sistem keuangan, juga berkontribusi
‘Hari Indonesia Menabung’? Sejak kecil kita sering diajarkan tentang positif terhadap pertumbuhan ekonomi lokal dan nasional. Dengan
pentingnya menabung oleh orang tua dan guru kita, namun apakah melihat begitu banyak manfaat Hari Indonesia Menabung kita sebagai
kita sudah memiliki tabungan pribadi dan rutin dalam menabung? warga negara Indonesia harus turut berkontribusi dengan menjadikan
Benarkah manfaat menabung itu lebih dari sekedar menyimpan uang menabung sebagai budaya.
yang kita miliki agar bisa digunakan untuk hal-hal yang penting saja?

Pada 2019 lalu, Presiden telah memutuskan bahwa setiap tanggal


20 Agustus kita akan memperingati Hari Indonesia Menabung. Hari
Indonesia Menabung ini bertujuan untung meningkatkan kesadaran
masyarakat tentang pentingnya menabung. Pemerintah bersama
Otoritas Jasa Keuangan (OJK) ingin agar seluruh masyarakat Indonesia
bisa memiliki rekening masing-masing agar inklusi keuangan bisa
tercapai. Inklusi keuangan sendiri merupakan ketersediaan akses pada
berbagai lembaga, produk, dan layanan jasa keuangan sesuai dengan
kebutuhan dan kemampuan masyarakat dalam rangka meningkatkan
kesejahteraan. Inklusi keuangan bisa dikatakan terwujud kalau semua
orang dapat mengakses layanan keuangan dengan mudah. Gerakan ini Menabung memang merupakan hal yang tidak mudah dilakukan,
juga bertujuan untuk menciptakan budaya menabung dalam kegiatan terlebih oleh kalangan pelajar yang penghasilannya rata-rata hanya
sehari-hari di masyarakat. Tak lupa, Hari Indonesia Menabung juga dari uang saku yang diberikan dari orang tua. Namun meskipun sulit
akan tertuju pada daerah-daerah tertinggal di Indonesia yang belum bukan berarti para pelajar tidak bisa menabung, pelajar bisa mulai
memiliki akses produk dan jasa keuangan agar terbebas dari kebiasaan menabung dengan beberapa kebiasaan berikut :
hutang-menghutang.
1. Menyisihkan uang jajan
Budaya masyarakat menabung memiliki banyak sekali manfaat Berapapun uang jajan yang diberikan, sebisa mungkin sisihkan
bagi pertumbuhan ekonomi negara, antara lain menciptakan lapangan sebagian.
pekerjaan, menrunkan tingkat kemiskinan, meminimalisir kesenjangan
2. Membuat catatan pengeluaran awal Rp5.000,00. Sementara setoran selanjutnya dapat dilakukan
Biasanya uang jajan cepat habis dan kita tidak tahu uang itu kamu mulai dari Rp1.000,00 dan tidak terdapat batas maksimum menabung.
habiskan untuk apa saja. Kita bisa mengakalinya dengan membuat SimPel juga tidak mengenakan biaya administrasi sehingga pelajar
catatan pengeluaran. tidak perlu lagi enggan atau malu untuk menabung di bank karena
3. Berhemat uangnya tidak cukup banyak dan tidak perlu takut uangnya berkurang
Salah satu cara ampuh agar kita bisa menabung adalah dengan karena biaya administrasi bank. Terlebih dengan membiasakan
berhemat. Kita bisa berhemat uang jajan dengan membawa bekal menabung di bank pelajar dapat mengenal lembaga jasa keuangan
sendiri dari rumah sehingga pengeluaran uang jajan bisa ditekan. formal yang dapat digunakan lebih lanjut saat pelajar beranjak dewasa.
4. Menjadi kreatif dan produktif
Carilah kegiatan yang kreatif seperti membuat kerajinan tangan Tidak sulit kan untuk mulai menabung? jadi, mari kita turut
atau jika kita mempunyai hobi menulis, kita bisa menjadi penulis. berkontribusi pada Hari Indonesia Menabung dengan cara memulai
Selain bisa mengasah kemampuan, kegiatan tersebut juga bisa budaya menabung sejak dini dan tidak ragu lagi untuk membuka
menghasilkan penghasilan tambahan. tabungan di bank yang manfaatnya akan kita rasakan sendiri dan juga
5. Membuka rekening Simpanan Pelajar (SimPel) berdampak bagi pertumbuhan ekonomi negara kita tercinta, Indonesia.
Tabungan SimPel atau Simpanan Pelajar merupakan salah satu
program pemerintah yang dijalankan oleh Otoritas Jasa Keuangan
(OJK) untuk menerapkan budaya menabung pada anak sejak dini.

Refrensi :
Tabungan SimPel khususnya ditujukan untuk para pelajar, mulai
• https://sikapiuangmu.ojk.go.id/FrontEnd/CMS/News/22
dari yang masih duduk di sekolah dasar atau SD hingga SMA. Jadi • https://www.republika.co.id/berita/ekonomi/keuangan/plooxe349/pem
memang buat anak di bawah usia 17 tahun dan belum memiliki KTP. erintah-berencana-tetapkan-hari-indonesia-menabung
Dan hampir semua bank di Indosia telah menyediakan program ini • https://www.cekaja.com/info/mengenal-inklusi-keuangan-pengertian-
Fitur-fitur Simpanan Pelajar juga sangat sesuai dengan keadaan manfaat-dan-inovasinya-untuk-negara/
pelajar, Misalnya, pelajar dapat menabung dengan melakukan setoran • https://uprint.id/blog/6-tips-mudah-menabung-di-usia-muda/

Anda mungkin juga menyukai