F0218042
BAB 19
Perusahaan multinasional adalah perusahaan yang terlibat dalam produksi dan penjualan
barang-barang dan jasa-jasa lebih di lebih dari satu negara. Biasanya perusahaan
multinasional lebih banyak melakukan investasi langsung di luar negeri (direct foreign
investment). Ciri khusus manajemen keuangan untuk perusahaan multinasional adalah
menyangkut lebih dari satu mata uang
di Indonesia, Paris atau Tokyo. Perbedaan antara Eurodollar deposits dengan deposito
dolar di Amerika Serikat adalah hanya masalah geografis saja. Akhir-akhir ini tidak
hanya dolar Amerika saja yang disimpan di luar negara asalnya, tetapi juga mata uang
lain seperti mata uang negara-negara Eropa. Mata uang tersebut disebut dengan
Eurocurrencies.
Tingkat bunga Eurodollar biasanya ditentukan atas bunga standar yang dikenal
dengan LIBOR (London Inter Bank Offered Rate). Eurodollar market merupakan
short-term market, karena hamper semua pinjaman maupun deposito akan jatuh
tempo dalam waktu kurang dari satu tahun.
Salah satu alasan melakukan investasi di berbagai sekuritas asing adalah untuk
memperoleh diversifikasi global. Garis pasar modal akan bergeser ke atas karena
adanya opportunity investment yang lebih baik. Kesempatan investasi ini menjadi
semakin besar karena adanya pasar modal global.
F. Penganggaran Modal Perusahaan Multinasional
Penganggaran modal perusahaan multinasional pada dasarnya sama dengan
perusahaan domestic. Beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam penganggaran
modal perusahaan multinasional adalah:
1. Estimasi aliran kas, perusahaan multinasional memiliki anak perusahaan atau
subsidiary di berbagai negara. Masing-masing subsdiary memiliki memililki
pembukuuan yang terpisah dengan induknya uang di denominasi dengan mata
uang negara dimana negara subsidiariesnya berada.
2. Konversi nilai mata uang induk perusahaan. Aliran kas yang dibawa pulang ke
induknya harus dikonversikan dalam mata uang induk perusahaan.
3. Pajak ganda. Beberapa negara melarang adanya aliran kas besar-besaran ke
negara lain.
4. Penentuan discount rate yang tepat akan lebih sulit bagi perusahaan
multinasional. Penentuan cost of capital untuk investasi di negara lain
mungkin berbeda dengan cost of capital di dalam negeri,karena risiko
investasi yang dihadapi lebih tinggi. Resiko tersebut disebabkan paling tidak
ada 2 (dua) factor yaitu : (1) Exchanged Rate Risk dan (2) Political atau
Country Risk.
G. Manajemen Modal Kerja Perusahan Multinasional
Manajemen modal kerja perusahan multinasional perusahaan multinasional pada
prinsipnya sama dengan perusahan domestik, secara umum memilki tujuan:
Fransisca Ervin
F0218042
Reading 6