Sap Acc
Sap Acc
Hari/Tanggal :
Waktu :
Tempat :
A. Latar Belakang
Masalah kesehatan yang sedang menjadi isu hangat masyarakat selama tahun 2017
ternyata berkaitan erat dengan PHBS (Perilaku Hidup Bersih dan Sehat) pada remaja. Minimnya
pelaksanaan PHBS dalam aktivitas sehari – hari akhirnya berdampak pada timbulnya penyakit
Indonesia masih jauh dari indikator PHBS yaitu seperti mencuci tangan dengan sabun,
mengkonsumsi buah dan sayur, tidak merokok, menggunakan jamban yang bersih dan sehat,
olahraga yang teratur, menimbang berat badan dan mengukur tinggi badan setiap bulan dan
membuang sampah pada tempatnya. Masalah PHBS yang masih menjamur pada remaja hingga
saat ini ialah kebiasaan merokok di tempat umum dan membuang sampah sembarangan
kesadaran masyarakat akan pentingnya berprilaku hidup bersih dan sehat.Dasar Pemikiran
dilakukan penyuluhan tentang PHBS ini adalah karena faktor perilaku secara teoritis memiliki
1
andil 30 – 35 % terhadap derajat kesehatan, sedangkan dampak dari perilaku terhadap derajat
kesehatan cukup besar, maka diperlukan berbagai upaya untuk mengubah perilaku yang tidak
sehat menjadi sehat, salah satunya melalui program Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS).
B. Rumusan Masalah
1. Pengertian PHBS
2. Tujuan PHBS
3. Tatanan PHBS
C. TUJUAN
a. Tujuan umum
Setelah mengikuti penyuluhan ini remaja dapat memahami dan mengerti tentang
pentingnya kesehatan lingkungan dalam bentuk perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS).
b. Tujuan khusus
Mengetahui 10 PHBS
Remaja dapat menyadari tentang pentingnya mencuci tangan dengan air bersih
Remaja dapat menyadari tentang pentingnya makan sayur dan buah setiap hari.
Remaja dapat menyadari tentang pentingnya melakukan aktivitas fisik setiap hari
2
Remaja dapat menyadari tentang pentingnya tidak merokok di dalam rumah.
Remaja dapat menyadari tentang pentingnya olahraga yang teratur dan terukur.
URAIAN KEGIATAN
materi penyuluhan
D. Kriteria hasil :
3
Mengetahui apa itu perilaku hidup bersih dan sehat.
Mengetahui 10 PHBS
Remaja dapat menyadari tentang pentingnya mencuci tangan dengan air bersih mengalir
dan sabun.
Remaja dapat menyadari tentang pentingnya makan sayur dan buah setiap hari.
Remaja dapat menyadari tentang pentingnya melakukan aktivitas fisik setiap hari
Remaja dapat menyadari tentang pentingnya olahraga yang teratur dan terukur.
Remaja dapat menyadari tentang pentingnya menimbang berat badan dan mengukur
E. Materi Penyuluhan:
a. Pengertian PHBS
Perilaku Hidup bersih dan Sehat (PHBS) adalah sekumpulan perilaku yang
dipraktikan atas dasar kesadaran sebagai hasil pembelajaran yang menjadi seseorag atau
keluarga mampu menolong dirinya sendiri di bidang kesehatan dan berperan aktif dalam
mewujudkan kesehatan masyarakat (Depkes RI, 2008). Perilaku kesehatan pada dasarnya
adalah respon seseorang (organism) terhadap stimulus yang berkaitan dengan sakit dan
4
penyakit, sistem pelayanan kesehatan, makanan, serta lingkungan (Simons-Morton et
al.,1995).
belajar atau menciptakan suatu kondisi bagi perorangan, keluarga, kelompok dan
(Empowerment).
b. Tujuan PHBS
PHBS (Perilaku Hidup Bersih dan Sehat) memiliki tujuan yaitu meningkatkan
pengetahuan, kesadaran, kemauan dan kemampuan masyarakat agar hidup bersih dan
sehat serta masyarakat termasuk swasta dan dunia usaha berperan serta aktif mewujudkan
c. Tatanan PHBS
Remaja dapat menyadari tentang pentingnya mencuci tangan dengan air bersih
Remaja dapat menyadari tentang pentingnya makan sayur dan buah setiap hari.
Remaja dapat menyadari tentang pentingnya melakukan aktivitas fisik setiap hari
5
Remaja dapat menyadari tentang pentingnya tidak merokok di dalam rumah.
Remaja dapat menyadari tentang pentingnya olahraga yang teratur dan terukur.
Remaja dapat menyadari tentang pentingnya menimbang berat badan dan mengukur
Remaja harus membiasakan diri untuk mencuci tangan dengan air bersih dan sabun
sebelum dan sesudah makan, sesudah buang air besar (BAB) dan buang air kecil
(BAK) untuk mencegah penyakit dari kuman yang menempel pada anggota badan
kita.
Syarat fisik air bersih adalah tidak berwarna, tidak berbau dan tidak berasa. Jarak
untuk membuang tinja atau kotoran manusia, tinja bagi keluarga. Manfaat jamban
adalah untuk mencegah penularan penyakit dan pencemaran dari kotoran manusia.
6
a. Tidak mencemari sumber air minum (jarak sumber air minum dengan lubang
air).
b. Tidak berbau dan tinja tidak dijamak oleh serangga dan tikus
d. Mudah dibersihkan
e. Aman digunakan
g. Cukup penerangan
Mengkonsumsi sayur dan buah bagi remaja merupakan gaya hidup yang sehat selain
untuk meningkatkan gizi buah dan sayur mampu melindungi tubuh kita dari penyakit.
Remaja melakukan aktifitas fisik setiap hari minimal 30 menit dalam 1 minggu
terakhir. Aktifitas fisik yang dimaksud adalah kegiatan olah tubuh yang membuat
tubuh menjadi lebih sehat : lari, jalan, bersepeda kayuh, menimba air, dls.
Merokok merupakan hal yang buruk bagi remaja, selain dapat merusak kesehatan
pada tubuh remaja merokok juga dapat menimbulkan dampak negatif bagi lingkungan
7
terutama dalam lingkungan keluarga. Merokok dapat menyebabkan penyakit kanker,
hipotesis dan perokok pasif jauh lebih rentan penyakit daripada perokok aktif. Maka
Tubuh membutuhkan olahraga sama seperti tubuh membutuhkan tidur. Olahraga bagi
remaja dapat meningkatkan pertumbuhan yang optimal, karena masa remaja adalah
masa pertumbuhan.
berat badan dan tinggi badan maka akan dapat diperkirakan tingkat kesehatan dan
gizinya.
Sampah merupakan material yang tersisa dan berdampak buruk bagi lingkungan
sekitar. Untuk itu perlu adanya kesadaran diri dan tanggung jawab bagi remaja
tentang pentingnya membuang sampah pada tempatnya. Manfaat yang kita dapat saat
a. Menjaga kebersihan
b. Mencegah banjir
8
Meludah sembarangan merupakan perilaku yang buruk. Selain dapat merupakan
tindakan yang tidak sopan melainkan juga dapat berdampak buruk bagi kesehatan.
maupun udara.
9
DAFTAR PUSTAKA
DepKes RI. 2008. Promosi Kesehatan di Sekolah. Pusat Promosi Kesehatan hlm 15. Jakarta :
EGC.
KemenKes RI. 2017. Profil Kesehatan Indonesia 2017. Jakarta : KemenKes RI.
10