TERMS OF REFFERENCE (TOR)

FIRST WEBINAR “TREATMENT AND MANAGEMENT OF TYPE 2

DIABETES MELLITUS AND ITS MICROVASCULAR COMPLICATIONS
IN PRIMARY CARE SETTING”
LAMPUNG EDUCATION CLINICAL TRAINING AND RESEARCH
CENTER (LENTERA)
2020

Materi : “Diabetic Neuropathy: How to diagnose and treat the most common DM
complication”

Pembicara : dr. Fidha Rahmayani, Sp.S

A. Gambaran umum
Webinar “Diabetic Neuropathy: How to diagnose and treat the most common DM
complication” merupakan salah satu dari rangkaian webinar pertama Lampung
Education Clinical Training and Research Center (LENTERA) dengan tema “Treatment
and Management of Type 2 Diabetes Mellitus and Its Microvascular Complications in
Primary Care Setting”. Penyampaian materi dilakukan secara ceramah atau penjelasan
dari narasumber dilanjutkan dengan sesi tanya jawab. Acara ini bertujuan untuk
meningkatkan atmosfer ilmiah di dunia kesehatan, khususnya di Provinsi Lampung.

B. Waktu dan tempat

Hari/Tanggal : Minggu, 26 Juli 2020
Waktu : 08.30 – 12.00 WIB
Tempat : Sekretariat LENTERA

C. Poin – poin penyampaian

Poin – poin yang akan disampaikan oleh narasumber adalah sebagai berikut:
1. Membahas mengenai pengertian neuropati DM
2. Membahas mengenai penyebab neuropati secara umum, kaitannya dengan penyakit
diabetes mellitus tipe 2 (patofisiologi), beserta faktor risikonya.
3. Membahas mengenai alur penegakan diagnosis neuropati DM.
4. Membahas mengenai tatalaksana neuropati DM pada fasilitas pelayanan primer.
5. Membahas mengenai tindakan preventif untuk mencegah progresi neuropati DM dan
timbulnya komplikasi DM lain yang berkaitan dengan neuropati DM.

D. Durasi waktu
Waktu yang dialokasikan untuk penyampaian materi ini adalah 45 menit lalu diakhir
acara akan diadakan sesi tanya jawab selama 15 menit (setelah semua narasumber telah
menyampaikan materi).
E. Kondisi peserta
Peserta webinar ini terdiri atas dokter umum, perawat, tenaga kesehatan, mahasiswa
kesehatan di seluruh Indonesia, khususnya di Provinsi Lampung.

F. Sarana
1. Laptop
Apabila sekiranya memerlukan alat tambahan diharapkan untuk menghubungi panitia.