1.

Memantau kemajuan kehamilan,

memastikan kesehatan ibu dan tumbuh
kembang bayi

2. Meningkatkan dan mempertahankan

kesehatan fisik, mental serta sosial ibu
dan bayi
3. Menentukan secara dini adanya masalah
atau gangguan dan komplikasi yang
mungkin terjadi selama kehamilan

4. Mempersiapkan kehamilan dan

persalinan dengan selamat baik ibu
maupun bayi, dengan trauma seminimal
mungkin
5. Mempersiapkan ibu agar masa nifas dan
pemberian ASI eksklusif berjalan normal

6. Mempersiapkan ibu dan keluarga dapat

berperan dengan baik dalam memelihara
bayi agar dapat tumbuh kembang secara
normal
 Wanita hamil memerlukan sedikitnya 4 kali
kunjungan ANC :
- 1x kunjungan pada trimester 1
( sebelum 13 mgg )
- 1x kunjungan pada trimester 2
( 13– 28 mgg )
- 2x kunjungan pada trimester 3
( 29– 36 mgg dan sesudah mgg ke 36 )
 Yang harus dilakukan selama kunjungan ANC
( ante natal care ), bidan harus :

a. Mendengarkan dan berbicara pada ibu

serta keluarga agar terdapat
hubungan saling percaya )
b. Membantu setiap wanita hamil dan
keluarga untuk membuat rencana
kelahiran ( siapa yang membantu
selama persalinan, tempat
melahirkan, sediaan yang diperlukan ibu
dan janin )
c. Membantu wanita hamil dan
keluarga bersiap menghadapi
komplikasi ( transportasi, keuangan,
donor darah, pengambil keputusan )
pada setiap kunjungan

d. Melakukan penapisan untuk kondisi

yang menghendaki persalinan
dirumah sakit ( operasi SC terdahulu )
e. Meneliti dan mengobati komplikasi
yang mengancam jiwa ( PE, anemia )

f. Meneliti apakah ada kehamilan ganda

setelah minggu ke 28 dan letak anak
tidak normal setelah minggu ke 36

g. Suntikan imunisasi TT kalau perlu

h. Memberi konseling sesuai
kehamilannya, tentang gizi,
perlunya istirahat, tanda bahaya,
KB, ASI, ketidak nyamanan normal.

i. Tambahkan mikronutrisi : zat besi,

asam folat, Vit A
Cara sederhana deteksi tekanan darah :
1. MAP : Mean arterial pressur
TD 1x sistolik + 2x Diatolik
Rumus:
3
Bila hasilnya lebih dari 85 mmHg
penderita diramal akan hipertensi  PE
( Pre Eklamsi )
2. ROT : Rol Over Tst
Diukur 2x :
1. Pada saat miring kiri
2. Pada saat terlentang

Bila terjadi perbedaan kenaikan diastolik 15

berarti ROT + mungkin pada usia
kehamilan 20 minggu  PE
Bila dua-duanya + kemungkinan 90 % PE
Kebijakan Program
Pelayanan / asuhan standar minimal
termasuk 7 T :
1. Timbang berat badan
2. Ukur tekanan darah
3. Ukur tinggi fundus uteri
4. Pemberian imunisasi TT lengkap
5. Pemberian tablet zat besi minimun 90
tab selama kehamilan
6. Tes terhadap penyakit menular seksual
7. Temu wicara dlm rangka persiapan
rujukan
2. Trimester II sebelum mgg ke 28
- Sama seperti diatas ditambah
kewaspadaan terhadap hipertensi
- tanya tentang gejalanya, pantau
tekanan darahnya, evaluasi
oedemnya, periksa protein urine

3. Trimester III antara mgg 28 – 36

- Sama seperti diatas ditambah palpasi
abdomen apakah ada kehamilan
ganda
1. Tanyakan / anamese secara lengkap
dengan 5 S : salam, senyum, sapa, sopan,
santun tentang resiko IMS – HIV
2. Tentukan BB dan TB
3. Temukan kelainan pada ( Muka, Leher,
Trachea )
4. Tentukan ( Nadi, pernafasan, Lila, TD )
5. Temukan kelainan pada ( Mammae, liver,
limpha, ginjal )
6. Tentukan TFU, Posisi janin, DJJ
7. Tes oedema tungkai, reflek lutut
8. Temukan kelainan pada organ genetalia
luar dan sekitarnya
9. Temukan kelainan pada organ genetalia
dalam dan duh tubuh
10. Terapkan pijat perineum
11. TT immunisasi
12. Test laboratorium rutin ( HB, Glukosa,
protein, urine lengkap )
13. Test laboratorium khusus ( Duh tubuh,
VDRL )
14. Tunjukkan cara / perawatan dan senam
payudara
15. Temukan faktor resiko
16. Terapi anemia / tablet Fe
17. Temu wicara ( Konseling )
18. Test HIV sesuai indikasi ( VCT )
19. Terapkan Up & PPP ( universal
precaution dan profilaksis pasca
pajatan )
20. Test IVA ( sesuai indikasi )
Informasi penting selama 4 x kunjungan
1. Trimester I sebelum mgg ke 14
- Membangun hubungan saling
percaya
- Mendeteksi masalah yang bisa diobati
sebelum mengancam jiwa
- Mencegah masalah seperti tetanus,
anemi, < zat besi, penggunaan praktek
tradisional yang merugikan
- Memulai persiapan kelahiran dan
kesiapan menghadapi komplikasi
- Mendorong perilaku yang sehat
( gizi, latihan, kebersihan, istirahat )
dll
4. Trimester III setelah 36 mgg
- Sama seperti diatas ditambah
pendeteksian letak bayi yang tidak
normal, atau kondisi lain yang
memerlukan kelahiran di RS,
mengenali tanda persalinan