Anda di halaman 1dari 6

Aktivitas

Metode
1 Metode Ajar Aktivitas Dosen/ Sumber
Media Ajar Evaluasi dan
(STAR)3
Pertemuan ke

Mahasiswa Nama Ajar


Toaik Penilaian2
Tujuan Ajar/ Pengajar
(pokok, subpokok

Audio/Video
Keluaran/

Presentasi

Soal-tugas
bahasan, alokasi

Gambar
Indikator

Web4
Teks
waktu)

8 Evaluasi pemahaman UjianAkhir Semester  - - - - - Tes summatif - Mahasiswam Menyiapkan Seluruh bahan
mahasiswa secara (UAS) (PAN) engerjakan UTS kuliah sampai
menyeluruh. UTS secara dengan UTS.
individu di
kelas.

I. BAHAN AJAR UTS


A. RKPM Minggu ke 8

1
Masing-masing media ajar disertakan dalam bentuk handout setiap minggu/pertemuan.
2
Evaluasi mahasiswa dapat berupa: Kuis, Tugas, Self-Test, Tes formatif, Tes sumatif. Evaluasi mahasiswa ditujukan untuk mengukur ketercapaian tujuan (pada Kolom 2).
3
UGM menggunakan sistem pembelajaran STAR (Student Teacher Aesthetic Role-Sharing): kombinasi optimal antara SCL (Student Centered Learning) dan TCL (Teacher
Centered Learning).
4
Tautan di internet disajikan dalam kolom terakhir (Sumber Ajar). Untuk materi online yang dikembangkan sendiri gunakan LMS eLisa http://elisa.ugm.ac.id/
B. Bahan Ajar Minggu ke 8

1. Materi Utama
Contoh soal – soal UTS
a. Telah diketahui bahwa bahan agro-industri memiliki sifat alamiah yang
unik, yakni disatu sisi dapat menghasilkan nilai tambah (addet value)
dan disisilain dapat menuai resiko kerugian. Sebagai Insan Agro-industry
Technologies pastilah sudah memahami sifat-sifat alami tersebut
dalam menghasilkan nilai tambah. Jelaskan dan berilah contohnya
riilnya terhadap sifat biologis/Fisologi dn sifat kimia bahan agro-
industri?

b. Pengembangan produk agro-industri tidak semata-mata dipengaruhi


oleh potensi bahan hasil pertanian, tapi juga dipengaruhi oleh pelaku-
pelaku di dalamnya. Jelaskan dan berikan contoh riil hubungan potensi
bahan dengan sikap dan perilaku pelaku agro-industri, baik penghasil
bahan baku, pengolah bahan baku, pengguna produk jadi/setengah jadi
dan pelaku terkena dampak oleh karena kegiatan agro-industri?.

c. Pemahaman tentang karakteristik dan interinsik bahan hasil


pertanian/agroindustri sangat penting sebagai dasar mengembangkan
produk olahan komoditas pertanian dalam rangka memenuhi
kebutuhan/kepuasan konsumen. Atas dasar pernyataan tersebut,
susunlah kerangka logis dari salah satu komoditas perkebunan berikut;
teh, kopi, kakao, karet atau sawit. (point 30)
d. Potensi dan resiko merupakan dua hal yang tidak terpisahkan dalam
pengelolaan komoditas hasil pertanian. Sebagai seorang Tekno-
Agroindustrialis bagaimana Anda mensikapinya ? (point 25)
e. Sebagai upaya pemenuhan jumlah dan mutu bahan baku agroindustri
tidak dapat dipisahkan dengan pemenuhan factor-faktor pra-panen
suatu komoditas hasil pertanian. Buatlah analisis hubungan sebab-
akibat antara kedua hal tersebut di atas sehingga ditemukan tingkat
kepentingannya? (point 25)
f. Berikan resensi substantif progres tugas mandiri/kelompok yang telah
anda susun, khususnya dalam pengembangan gagasan atau ide-ide
brilian untuk kemajuan dan kemandirian agroindustri nasional? (point
20)
g. Apa yang sesungguhnya menjadi urgensi dan dapat membedakan
antara bahan industri pertanian dan non-pertanian?. Berikan contah
yang spesifik.
h. Untuk mendapatkan produk industri pertanian yang bermutu, faktor apa
saja yang berpengaruh dan berikan juga dampak yang potensial
terjadi.
i. Terdapat dua pandangan, bahwa proses klimaterik yang terjadi
merupakan proses fisik dan proses kimiawi, jelaskan dan berikan
analisis menurut anda sendiri.
j. Reaksi ensimatik merupakan reaksi yang dominan terjadi pada bahan-
bahan pertanian, jelaskan apa yang anda ketahui tentang ensim ?
Berikan contoh-contoh praktis fungsi ensim baik yang menguntungkan
maupun yang merugikan.
k. Pengaturan lingkungan simpan dapat digunakan sebagai penjagaan
mutu dan memperpanjang waktu simpan bahan pertanian, mengapa
dan berikan contoh.
l. Bahan hasil pertanian sebagai bahan industri mempunyai sifat dan
karakteristik yang spesifik dibandingkan bahan-bahan industri lainnya,
berikan alasannya dan contoh riilnya ?.
m. Mutu bahan hasil pertanian sebagai bahan industri dipengaruhi
berbagai faktor dan diberbagai level atau generasi, mengapa
demikian ?. Untuk itu, bagaimana strateginya agar dapat diperoleh
bahan hasil pertanian yang bermutu untuk Agroindustri ?
n. Secara umum terdapat tiga proses utama yang berpengaruh terhadap
daya tahan bahan hasil pertanian, sebutkan dan berilah penjelasan
serta proses apa yang paling dominan sehingga perlu mendapatkan
perhatian khusus ?
o. Sebagaimana sifat bahan hidup lainnya, bahan hasil pertanian sangat
ditentukan oleh proses/reaksi ensimatik. Jelaskan apa yang anda
ketahui tentang ensim dan bagaimana perannya ? Berikan contoh-
contoh praktis fungsi ensim baik yang menguntungkan maupun yang
merugikan.
p. Sebutkan apa yang membedakan bahan industri pertanian
(agroindustri) dengan bahan industri-industri yang lainnya ?
q. Apa yang seharusnya dilakukan dengan bahan-bahan agroindustri
tersebut ?

2. Materi Pengayaan
-
3. Materi untuk latihan mandiri atau kelompok
a) Tugas mandiri : Penulisan karya ilmiah dalam bentuk penelusuran
komoditas pertanian/hayati (nabati, hewani dan mikroorganisme), mulai
prapanen s/d tangan konsumen. Ditinjau dari aspek resiko, pencegahan
resiko, sifat fisiko-kimia dan fisologisnya.
b) Tugas Kelompok (3 Mahasiswa): Penelusuran pustaka, pembangkian
ide/gagasan pengembangan agroindustri berbasis tanaman industri.
C. Evaluasi Mahasiswa
1. Rekam keatifan keterlibatan dalam proses pembelajaran
2. Kuis singkat
3. Hasil tugas mandiri/kelompok

I. EVALUASI MAHASISWA

A. Evaluasi Formatif
1. Dilakukan dengan diskusi tanya jawab secara langsung, baik untuk menjajaki
pengetahuan sebelumnya maupun respons atas proses pembelajaran.
2. Dilakukan dengan memanfaatkan sampling mahasiswa untuk memberikan review
atas materi pembelajaran minggu sebelumnya dan materi yang sedang didiskusikan.
3. Pada minggu-minggu tertentu dilakukan kuis secara tertulis sesaat setelah
pembelajaran selesai.
4. Tugas rumah bagi kuis-kuis atau tambahan problem untuk diselesaikan.

B. Evaluasi Summatif

Dilakukan melalui ujian formal mengikuti jadwal fakultas dalam bentuk ujian tengah
semester dan ujian akhir semester, dengan cara tertulis dan tutup buku.

C. Pengolahan Hasil Evaluasi

Pengolahan hasil evaluai pembelajaran yang diujudkan dalam bentuk nilai akhir, sebagai
berikut:

1. Kemampuan Mahasiswa

Daya serap atau transfer kompetensi hasil proses pembelajaran dari berbagai sumber
evaluasi, akhirnya diakumulasikan dengan menggunakan rumus, sebagai berikut:
Sum
Nilai Akhir
ber Nilai (N) Bobot (B) Nilai Huruf
(NxB)
Nilai
Kehadiran Minimal 75 % A : ≥ 75
Kuis, Tugas, N1 30 % 0,3 x N1 B : 65 – 74
PR dll. C : 55 – 64
Ujian tengah N2 30 % 0,3 x N2 D : 45 – 54
semester E : ≤ 44
Ujian Akhir N3 40 % 0,4 x N3
Total 100 % 100
Keterengan : Kehadiran mahasiswa minimal 75 % dari total kuliah.
N1, N2 dan N3 maksimal masing-masing 100

2. Faktor lain (kehadiran) dipertimbangkan

Anda mungkin juga menyukai