Anda di halaman 1dari 3

SURAT GUGATAN

Wonogiri, 7 September 2020

Hal : Gugatan Cerai

Kepada
Yth. Ketua Pengadilan Agama Wonogiri
Di Wonogiri

Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh


Yang bertandatangan di bawah ini, kami :
Nama : Adinda Meilani binti Wijaya
Umur : 27 tahun
Agama : Islam
Pekerjaan : Wirausaha
Pendidikan : D3
Alamat : Jalan Salak IV No. 1 RT 2 /RW 4, Kelurahan Sabggrahan,
Kecamatan Giripurwo, Kota/Kabupaten Wonogiri
Selanjutnya disebut sebagai Penggugat

Dengan ini mengajukan cerai gugat, berlawanan dengan :


Nama : Andhika Ryandra bin Mahendra
Umur : 30 tahun
Agama : Islam
Pekerjaan : Karyawan Swasta
Pendidikan : S1
Alamat : Jalan Salak IV No. 1 RT 2 /RW 4, Kelurahan Sabggrahan,
Kecamatan Giripurwo, Kota/Kabupaten Wonogiri
Selanjutnya disebut sebagai Tergugat
Adapun alasan/dalil-dalil gugatan Penggugat sebagai berikut :
1. Bahwa pada hari Jum’at, tanggal 20 November 2015 telah berlangsung
pernikahan antara Penggugat dan Tergugat, dihadapan penjabat PPN KUA
Kecamatan Jatisrono, Kota/Kabupaten Wonogiri dengan Nomor Akta Nikah
80/05/XII/2015 yang dikeluarkan pada tanggal 20 November 2015;
2. Bahwa Penggugat dan Tergugat hidup rukun sebagaimana layaknya suami
istri dengan baik, dan bertempat tinggal terakhir bersama di Jalan Salak No. 1
RT 2/RW 4, Kelurahan Sabggrahan, Kecamatan Giripurwo, Kota/Kabupaten
Wonogiri dan sudah dikaruniai 2 orang anak, masing-masing bernama :
a. Azzahra Kania Putri bin / binti Mahendra
b. Ahmad Bassam bin / binti Mahendra
3. Bahwa Tergugat saat ini berada dalam penjara berdasarkan putusan
Pengadilan Negeri/Pengadilan Tinggi/putusan Mahkamah Agung Nomor
44/PUU-XVII/2019 yang telah dijatuhi hukuman penjara selama 5 tahun dan
telah berkekuatan hukum yang tetap;
4. Bahwa dengan demikian gugatan Penggugat telah sesuai ketentuan Pasal 19
huruf (c) Peraturan Pemerintah Nomor 9 Tahun 1975 jo Pasal 116 huruf (c)
INPRES Nomor 1 Tahun 1990 (Kompilasi Hukum Islam);
5. Bahwa berdasarkan hal-hal di atas, Penggugat merasa rumah tangga antara
Penggugat dan Tergugat tidak bisa dipertahankan lagi, dan berkesimpulan
lebih baik bercerai dengan Tergugat;
6. Bahwa untuk memenuhi ketentuan Pasal 84 ayat (1) Undang-undang Nomor
7 tahun 1989 yang diubah oleh Undang-undang No.3 tahun 2006 tentang
Peradilan Agama serta SEMA No. 28/TUADA-AG/X/2002 tanggal 22
Oktober 2002 memerintahkan Panitera Pengadilan Agama Wonogiri untuk
mengirimkan salinan putusan yang telah mempunyai kekuatan hukum tetap
kepada kantor Urusan Agama Kecamatan Jatisrono Kota Wonogiri, tempat
perkawinan Penggugat dan Tergugat untuk dicatat dalam register yang
tersedia untuk itu;
7. Bahwa, terhadap biaya yang timbul akibat perkara ini agar dibebankan
menurut peraturan perundang-undangan.
Berdasarkan alasan-alasan tersebut di atas, Penggugat mohon kepada Ketua
Pengadilan Agama Wonogiri/Majelis Hakim yang memeriksa perkara ini untuk
menjatuhkan putusan yang amarnya sebagai berikut:

PRIMAIR
1. Mengabulkan gugatan Penggugat;
2. Menjatuhkan talak satu satu ba’in sughra Tergugat (Andhika Ryandra bin
Mahendra) terhadap Penggugat (Adinda Meilani binti Wijaya), dengan uang
iwadl yang harus dibayar oleh Penggugat sejumlah Rp. 391.000,00 (tiga ratus
sembilan puluh satu ribu rupiah);
3. Memerintahkan kepada Panitera Pengadilan Agama Wonogiri untuk
mengirimkan salinan putusan perkara ini setelah berkekuatan hukum yang
tetap kepada Kantor Urusan Agama yang mewilayahi tempat tinggal
Penggugat dan Tergugat dan Kantor Urusan Agama tempat pernikahan
Penggugat dan Tergugat dilangsungkan untuk dicatat dalam register yang
tersedia untuk itu;
4. Menetapkan Biaya Perkara ini sesuai dengan peraturan perundang-undangan
yang berlaku.

SUBSIDAIR
Atau apabila pengadilan berpendapat lain, mohon putusan seadil-adilnya.

Demikian surat gugatan ini kami ajukan, atas terkabulnya gugatan ini, kami
ucapkan terima kasih.
Wassalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh.

Hormat Penggugat,

Adinda Meilani binti Wijaya

Anda mungkin juga menyukai