PermenLHK 18 2015 Organisasi & Tata Kerja KLHK
PermenLHK 18 2015 Organisasi & Tata Kerja KLHK
REPUBLIK INDONESIA
NOMOR : P. 18/MENLHK-II/2015
TENTANG
ORGANISASI DAN TATA KERJA KEMENTERIAN LINGKUNGAN HIDUP DAN
KEHUTANAN
MEMUTUSKAN:
BAB I
KEDUDUKAN, TUGAS, DAN FUNGSI
Pasal 1
Pasal 2
Pasal 3
BAB II
SUSUNAN ORGANISASI
Pasal 4
Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan terdiri atas:
a. Sekretariat Jenderal;
b. Direktorat Jenderal Planologi Kehutanan dan Tata Lingkungan;
c. Direktorat Jenderal Konservasi Sumber Daya Alam dan Ekosistem;
d. Direktorat Jenderal Pengendalian Daerah Aliran Sungai dan Hutan Lindung;
e. Direktorat Jenderal Pengelolaan Hutan Produksi Lestari;
f. Direktorat Jenderal Pengendalian Pencemaran dan Kerusakan Lingkungan;
g. Direktorat Jenderal Pengelolaan Sampah, Limbah, dan Bahan Beracun
Berbahaya;
h. Direktorat Jenderal Pengendalian Perubahan Iklim;
i. Direktorat Jenderal Perhutanan Sosial dan Kemitraan Lingkungan;
j. Direktorat Jenderal Penegakan Hukum Lingkungan Hidup dan Kehutanan;
k. Inspektorat Jenderal;
l. Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia;
m. Badan Penelitian, Pengembangan, dan Inovasi;
n. Staf Ahli Bidang Hubungan Antar Lembaga Pusat dan Daerah;
o. Staf Ahli Bidang Industri dan Perdagangan Internasional;
p. Staf Ahli Bidang Energi;
q. Staf Ahli Bidang Ekonomi Sumber Daya Alam;dan
r. Staf Ahli Bidang Pangan.
4
BAB III
SEKRETARIAT JENDERAL
Bagian Kesatu
Kedudukan, Tugas dan Fungsi
Pasal 5
Pasal 6
Pasal 8
Bagian Kedua
Biro Kepegawaian dan Organisasi
Pasal 9
Pasal 10
Pasal 11
Pasal 12
Pasal 13
Pasal 14
Pasal 15
Pasal 16
Pasal 17
Pasal 18
Pasal 19
Pasal 20
Pasal 21
Pasal 22
Pasal 23
(1) Subbagian Promosi dan Alih Tugas Jabatan mempunyai tugas melakukan
pengumpulan dan pengolahan bahan penyiapan pengangkatan pertama
jabatan fungsional tertentu, kenaikan jabatan, alih tingkat, pembebasan
sementara, alih tugas fungsional, pegawai diperbantukan, promosi jabatan,
alih tugas pegawai, dan fasilitasi badan pertimbangan jabatan dan
kepangkatan.
(2) Subbagian Kepangkatan mempunyai tugas melakukan pengumpulan dan
pengolahan bahan penyiapan kenaikan pangkat jabatan fungsional dan
struktural, peninjauan masa kerja.
(3) Subbagian Pemensiunan dan Pemberhentian Pegawai mempunyai tugas
melakukan pengumpulan dan pengolahan bahan penyiapan pemensiunan
pegawai, dan pemberhentian pegawai, pegawai pemerintah dengan
perjanjian kerja
Pasal 24
Pasal 25
Pasal 26
Pasal 27
Bagian Ketiga
Biro Perencanaan
Pasal 28
Pasal 29
Pasal 30
Pasal 31
Pasal 33
Pasal 34
Pasal 35
Pasal 36
Pasal 37
Pasal 38
Pasal 39
Pasal 41
Pasal 42
Bagian Kerja Sama Dalam Negeri dan Hibah mempunyai tugas melaksanakan
penyiapan bahan koordinasi pengelolaan kerja sama dalam negeri dan hibah
kementerian.
Pasal 44
Pasal 45
Pasal 46
Bagian Keempat
Biro Umum
Pasal 47
Pasal 48
Pasal 50
Pasal 51
Pasal 52
Pasal 53
Pasal 54
Bagian Tata Usaha Pimpinan mempunyai tugas melaksanakan urusan tata
usaha pimpinan dan keprotokolan.
Pasal 55
Pasal 56
Pasal 57
Pasal 58
Pasal 59
Pasal 60
Pasal 61
Pasal 62
Pasal 63
Pasal 64
Pasal 65
Bagian Kelima
Biro Hukum
Pasal 66
Pasal 67
Pasal 68
Pasal 69
Pasal 70
Pasal 71
Pasal 72
Pasal 73
Pasal 74
Pasal 75
Pasal 76
Pasal 77
Pasal 78
Pasal 79
Pasal 80
Pasal 81
Pasal 82
Pasal 83
Pasal 84
Bagian Keenam
Biro Keuangan
Pasal 85
Pasal 86
Pasal 87
Pasal 88
Pasal 89
Pasal 90
Pasal 91
Pasal 93
Pasal 94
Pasal 95
Pasal 96
Pasal 97
Pasal 98
Pasal 99
Pasal 100
Pasal 101
Pasal 102
Pasal 103
Bagian Ketujuh
Biro Hubungan Masyarakat
Pasal 104
Pasal 105
Pasal 106
Pasal 107
Pasal 108
Pasal 109
Pasal 110
Pasal 111
Pasal 112
Pasal 113
Pasal 114
Pasal 115
Pasal 116
Pasal 117
Pasal 118
Bagian Kedelapan
Biro Kerja Sama Luar Negeri
Pasal 119
Pasal 120
Pasal 121
Pasal 122
Pasal 123
Pasal 124
Pasal 125
Pasal 126
Pasal 127
Pasal 128
Pasal 129
Pasal 130
Pasal 131
Pasal 132
Pasal 133
Pasal 134
(1) Atase Lingkungan Hidup dan Kehutanan adalah pegawai negeri sipil yang
ditetapkan dengan keputusan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan
diperbantukan pada kementerian luar negeri sebagai unsur pelaksana di
bidang lingkungan hidup dan kehutanan pada kedutaan besar.
(2) Atase Lingkungan Hidup dan Kehutanan memiliki tugas membantu kepala
perwakilan dan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan untuk
meningkatkan hubungan dan kerja sama lingkungan hidup dan kehutanan
antara Indonesia dengan negara dan organisasi yang menjadi wilayah
tugasnya.
(3) Atase Lingkungan Hidup dan Kehutanan menyelenggarakan fungsi promosi,
kerja sama, fasilitasi, pengamatan, dan diplomasi di bidang kehutanan dan
lingkungan hidup dengan negara dan organisasi yang menjadi wilayah
tugasnya.
(4) Atase Lingkungan Hidup dan Kehutanan bertanggung jawab kepada kepala
perwakilan, dan secara administratif bertanggung jawab kepada Kepala Biro
Kerja Sama Luar Negeri.
32
BAB IV
DIREKTORAT JENDERAL PLANOLOGI KEHUTANAN DAN
TATA LINGKUNGAN
Bagian Kesatu
Kedudukan, Tugas dan Fungsi
Pasal 135
Pasal 136
Pasal 137
Bagian Kedua
Susunan Organisasi
Pasal 138
Bagian Ketiga
Sekretariat Direktorat Jenderal
Pasal 139
Pasal 140
Pasal 141
Pasal 142
Pasal 143
Pasal 144
Pasal 145
Pasal 146
Pasal 147
Pasal 148
Pasal 149
Pasal 150
Pasal 151
Pasal 153
Pasal 154
Pasal 155
Pasal 156
Pasal 157
Bagian Keempat
Direktorat Rencana, Penggunaan dan Pembentukan Wilayah Pengelolaan Hutan
Pasal 158
Pasal 159
Pasal 160
Pasal 161
Pasal 162
Pasal 163
Pasal 164
Pasal 165
Pasal 166
Pasal 167
Pasal 168
Pasal 169
Pasal 170
Pasal 171
Pasal 172
Pasal 173
Pasal 174
Pasal 175
Pasal 176
Pasal 177
Pasal 178
Pasal 179
Pasal 180
Pasal 181
Bagian Kelima
Direktorat Inventarisasi dan Pemantauan Sumber Daya Hutan
Pasal 182
Pasal 184
Pasal 186
Pasal 187
Pasal 188
Pasal 189
Pasal 190
Pasal 191
Pasal 192
(1) Seksi Pemantauan Sumber Daya Hutan Tingkat Nasional mempunyai tugas
melakukan pengumpulan dan pengolahan bahan penyiapan perumusan dan
pelaksanaan kebijakan, bimbingan teknis, evaluasi pelaksanaan bimbingan
teknis, dan supervisi pelaksanaan urusan di daerah bidang pemantauan
sumber daya hutan tingkat nasional dan wilayah.
(2) Seksi Pemantauan Hutan Tingkat Unit Pengelolaan mempunyai tugas
melakukan pengumpulan dan pengolahan bahan penyiapan perumusan dan
pelaksanaan kebijakan, bimbingan teknis, evaluasi pelaksanaan bimbingan
teknis, dan supervisi pelaksanaan urusan di daerah bidang pemantauan
sumber daya hutan tingkat unit pengelolaan.
Pasal 193
Pasal 194
Pasal 195
Pasal 196
Pasal 198
Pasal 200
Pasal 201
Bagian Keenam
Direktorat Pengukuhan dan Penatagunaan Kawasan Hutan
Pasal 202
Pasal 203
Pasal 204
Pasal 205
Pasal 206
Pasal 207
Pasal 208
Pasal 209
Pasal 210
Pasal 211
Pasal 212
Pasal 213
Pasal 214
Pasal 215
Pasal 216
Pasal 217
Pasal 218
Pasal 219
Pasal 220
Pasal 221
Bagian Ketujuh
Direktorat Pencegahan Dampak Lingkungan Kebijakan Wilayah dan Sektor
Pasal 222
Pasal 223
Pasal 224
Pasal 225
Pasal 226
Pasal 227
Pasal 228
(1) Seksi Penetapan Daya Dukung dan Daya Tampung Lingkungan Hidup
Nasional mempunyai tugas melakukan pengumpulan dan pengolahan
bahan penyiapan perumusan, koordinasi dan sinkronisasi kebijakan,
54
Pasal 229
Pasal 230
Pasal 231
Pasal 232
(1) Seksi Penyusunan dan Penetapan Rencana Perlindungan dan Pengelolaan
Lingkungan Hidup Nasional mempunyai tugas melakukan pengumpulan dan
pengolahan bahan penyiapan perumusan, koordinasi dan sinkronisasi
kebijakan, bimbingan teknis dan evaluasi pelaksanaan bimbingan teknis,
55
Pasal 233
Pasal 234
Pasal 235
Pasal 236
(1) Seksi Penyusunan Produk Regional Domestik Bruto Hijau mempunyai tugas
melakukan pengumpulan dan pengolahan bahan penyiapan perumusan,
koordinasi dan sinkronisasi kebijakan, bimbingan teknis dan evaluasi
pelaksanaan bimbingan teknis, serta penyiapan bahan supervisi
pelaksanaan urusan di daerah bidang produk regional domestik bruto hijau.
(2) Seksi Penyusunan Neraca Sumber Daya Alam Lingkungan Hidup
mempunyai tugas melakukan pengumpulan dan pengolahan bahan
penyiapan perumusan, koordinasi dan sinkronisasi kebijakan, bimbingan
teknis dan evaluasi pelaksanaan bimbingan teknis, serta penyiapan bahan
supervisi pelaksanaan urusan di daerah bidang neraca sumber daya alam
lingkungan hidup.
56
Pasal 237
Pasal 239
Pasal 240
Pasal 241
Pasal 242
Pasal 243
Pasal 244
Pasal 245
Bagian Kedelapan
Direktorat Pencegahan Dampak Lingkungan Usaha dan Kegiatan
Pasal 246
Pasal 247
Pasal 248
Pasal 249
Pasal 250
Pasal 251
Pasal 253
Pasal 254
Pasal 255
Pasal 256
(1) Seksi Penilaian AMDAL dan Izin Lingkungan mempunyai tugas melakukan
pengumpulan dan pengolahan bahan penyiapan pelaksanaan, koordinasi
sinkronisasi kebijakan, bimbingan teknis dan evaluasi pelaksanaan
bimbingan teknis, serta penyiapan bahan supervisi pelaksanaan urusan di
daerah bidang penerapan analisis mengenai dampak lingkungan, upaya
pengelolaan lingkungan, upaya pemantauan lingkungan, dan perizinan
lingkungan hidup.
(2) Seksi Pemeriksaan UKL-UPL dan Izin Lingkungan mempunyai tugas
melakukan pengumpulan dan pengolahan bahan penyiapan pelaksanaan,
koordinasi sinkronisasi kebijakan, bimbingan teknis dan evaluasi
pelaksanaan bimbingan teknis, serta penyiapan bahan supervisi
pelaksanaan urusan di daerah bidang pemeriksaan upaya pengelolaan
lingkungan, upaya pemantauan lingkungan, dan perizinan lingkungan
hidup.
Pasal 257
Pasal 258
Pasal 260
(1) Seksi Audit dan Tindak Lanjut mempunyai tugas melakukan pengumpulan
dan pengolahan bahan penyiapan pelaksanaan kebijakan, bimbingan teknis
dan evaluasi pelaksanaan bimbingan teknis, serta penyiapan bahan
supervisi pelaksanaan urusan di daerah bidang audit dan tindak lanjut
audit lingkungan hidup.
(2) Seksi Data dan Informasi mempunyai tugas melakukan pengumpulan dan
pengolahan bahan penyiapan pelaksanaan kebijakan, bimbingan teknis dan
evaluasi pelaksanaan bimbingan teknis, serta penyiapan bahan supervisi
pelaksanaan urusan di daerah bidang pengembangan sistem informasi
analisis mengenai dampak lingkungan, upaya pengelolaan lingkungan,
upaya pemantauan lingkungan, perizinan lingkungan dan audit lingkungan
hidup.
Pasal 261
Pasal 262
Pasal 263
Pasal 264
(1) Seksi Evaluasi Kinerja Komisi Penilai Amdal dan Pemeriksa UKL – UPL
Daerah mempunyai tugas melakukan pengumpulan dan pengolahan bahan
penyiapan pelaksanaan, koordinasi dan sinkronisasi kebijakan, bimbingan
teknis dan evaluasi pelaksanaan bimbingan teknis, serta penyiapan bahan
supervisi pelaksanaan urusan di daerah bidang evaluasi kinerja komisi
penilai AMDAL dan pemeriksa UKL – UPL daerah.
(2) Seksi Evaluasi Kinerja Penyusunan Dokumen Amdal Perorangan dan LPJP
mempunyai tugas melakukan pengumpulan dan pengolahan bahan
penyiapan pelaksanaan, koordinasi dan sinkronisasi kebijakan, bimbingan
teknis dan evaluasi pelaksanaan bimbingan teknis, serta penyiapan bahan
supervisi pelaksanaan urusan di daerah bidang evaluasi kinerja
penyusunan dokumen AMDAL perorangan dan LPJP.
Pasal 265
BAB V
DIREKTORAT JENDERAL KONSERVASI SUMBER DAYA ALAM DAN
EKOSISTEM
Bagian Kesatu
Kedudukan, Tugas, dan Fungsi
Pasal 266
(1) Direktorat Jenderal Konservasi Sumber Daya Alam dan Ekosistem berada di
bawah dan bertanggungjawab kepada Menteri.
(2) Direktorat Jenderal Konservasi Sumber Daya Alam dan Ekosistem dipimpin
oleh Direktur Jenderal.
Pasal 267
Pasal 268
Bagian Kedua
Susunan Organisasi
Pasal 269
Direktorat Jenderal Konservasi Sumber Daya Alam dan Ekosistem terdiri atas :
a. Sekretariat Direktorat Jenderal;
b. Direktorat Pemolaan dan Informasi Konservasi Alam;
c. Direktorat Kawasan Konservasi;
d. Direktorat Konservasi Keanekaragaman Hayati;
e. Direktorat Pemanfaatan Jasa Lingkungan Hutan Konservasi; dan
f. Direktorat Bina Pengelolaan Ekosistem Esensial.
Bagian Ketiga
Sekretariat Direktorat Jenderal
Pasal 270
Pasal 271
Pasal 272
Pasal 273
Pasal 274
Pasal 275
Pasal 276
Pasal 277
Pasal 278
Pasal 279
Pasal 280
Pasal 281
Pasal 282
c. penyiapan bahan administrasi kerja sama teknik dalam negeri dan luar
negeri;
Pasal 283
Pasal 284
Pasal 285
Pasal 286
Pasal 287
Pasal 288
Bagian Keempat
Direktorat Pemolaan dan Informasi Konservasi Alam
Pasal 289
Pasal 290
Pasal 291
Pasal 292
Pasal 293
Pasal 294
Pasal 295
Pasal 296
Pasal 297
Pasal 298
Pasal 299
Pasal 300
Pasal 301
Pasal 302
Pasal 303
(1) Seksi Penataan Kawasan Suaka Alam dan Taman Buru mempunyai tugas
melakukan pengumpulan dan pengolahan bahan penyiapan perumusan dan
pelaksanaan kebijakan, bimbingan teknis, evaluasi pelaksanaan bimbingan
teknis, dan supervisi pelaksanaan urusan di daerah bidang penataan blok
pengelolaan dan penataan wilayah kerja kawasan cagar alam, suaka
margasatwa, dan taman buru.
(2) Seksi Penataan Kawasan Pelestarian Alam mempunyai tugas melakukan
pengumpulan dan pengolahan bahan penyiapan perumusan dan
pelaksanaan kebijakan, bimbingan teknis, evaluasi pelaksanaan bimbingan
teknis, dan supervisi pelaksanaan urusan di daerah bidang penataan
72
Pasal 304
Pasal 305
Pasal 306
Pasal 307
margasatwa, taman buru, taman nasional, taman wisata alam, dan taman
hutan raya.
Pasal 308
Bagian Kelima
Direktorat Kawasan Konservasi
Pasal 309
Pasal 310
Pasal 311
Pasal 312
Pasal 313
Pasal 314
Pasal 315
(1) Seksi Perencanaan Pengelolaan Kawasan Suaka Alam dan Taman Buru
mempunyai tugas melakukan pengumpulan dan pengolahan bahan
penyiapan perumusan dan pelaksanaan kebijakan, bimbingan teknis,
evaluasi pelaksanaan bimbingan teknis, dan supervisi pelaksanaan urusan
di daerah bidang perencanaan pengelolaan kawasan cagar alam, suaka
margasatwa, dan taman buru.
(2) Seksi Perencanaan Pengelolaan Kawasan Pelestarian Alam mempunyai
tugas melakukan pengumpulan dan pengolahan bahan penyiapan
perumusan dan pelaksanaan kebijakan, bimbingan teknis, evaluasi
pelaksanaan bimbingan teknis, dan supervisi pelaksanaan urusan di daerah
bidang perencanaan pengelolaan kawasan taman nasional, taman wisata
alam, dan taman hutan raya.
75
Pasal 316
Pasal 317
Pasal 318
Pasal 319
(1) Seksi Pengendalian Pengelolaan Kawasan Suaka Alam dan Taman Buru
mempunyai tugas melakukan pengumpulan dan pengolahan bahan
penyiapan perumusan dan pelaksanaan kebijakan, bimbingan teknis,
evaluasi pelaksanaan bimbingan teknis, dan supervisi pelaksanaan urusan
di daerah bidang evaluasi kinerja pengelolaan dan perlindungan serta
pengamanan kawasan cagar alam, suaka margasatwa, dan taman buru.
(2) Seksi Pengendalian Pengelolaan Kawasan Pelestarian Alam mempunyai
tugas melakukan pengumpulan dan pengolahan bahan penyiapan
perumusan dan pelaksanaan kebijakan, bimbingan teknis, evaluasi
pelaksanaan bimbingan teknis, dan supervisi pelaksanaan urusan di daerah
bidang evaluasi kinerja pengelolaan dan perlindungan serta pengamanan
kawasan taman nasional, taman wisata alam, dan taman hutan raya.
76
Pasal 320
Pasal 321
Pasal 322
Pasal 323
(1) Seksi Pemulihan Ekosistem Kawasan Suaka Alam dan Taman Buru
mempunyai tugas melakukan pengumpulan dan pengolahan bahan
penyiapan perumusan dan pelaksanaan kebijakan, bimbingan teknis,
evaluasi pelaksanaan bimbingan teknis, dan supervisi pelaksanaan urusan
di daerah bidang pemulihan ekosistem pada kawasan cagar alam, suaka
margasatwa, dan taman buru.
(2) Seksi Pemulihan Ekosistem Kawasan Pelestarian Alam mempunyai tugas
melakukan pengumpulan dan pengolahan bahan penyiapan perumusan dan
pelaksanaan kebijakan, bimbingan teknis, evaluasi pelaksanaan bimbingan
teknis, dan supervisi pelaksanaan urusan di daerah bidang pemulihan
ekosistem pada kawasan taman nasional, taman wisata alam, dan taman
hutan raya.
77
Pasal 324
Pasal 325
Pasal 326
Pasal 327
Pasal 328
Bagian Keenam
Direktorat Konservasi Keanekaragaman Hayati
Pasal 329
Pasal 330
Pasal 331
Pasal 332
Pasal 333
Pasal 334
Pasal 335
Pasal 336
Pasal 337
Pasal 338
Pasal 339
Pasal 340
bidang pemanfaatan jenis tumbuhan alam dan satwa liar di dalam dan di luar
kawasan konservasi.
Pasal 341
Pasal 342
Pasal 343
Pasal 344
Pasal 345
Pasal 346
Pasal 347
Pasal 348
Pasal 349
Pasal 350
Pasal 351
Pasal 352
Bagian Ketujuh
Direktorat Pemanfaatan Jasa Lingkungan Hutan Konservasi
Pasal 353
Pasal 354
Pasal 355
Pasal 357
Pasal 358
Pasal 359
(1) Seksi Pemanfaatan Jasa Lingkungan Air Kawasan Suaka Alam dan Taman
Buru mempunyai tugas melakukan pengumpulan dan pengolahan bahan
penyiapan perumusan dan pelaksanaan kebijakan, bimbingan teknis,
evaluasi pelaksanaan bimbingan teknis, dan supervisi pelaksanaan urusan
di daerah bidang cagar alam, suaka margasatwa dan taman buru.
(2) Seksi Pemanfaatan Jasa Lingkungan Air Kawasan Pelestarian Alam
mempunyai tugas melakukan pengumpulan dan pengolahan bahan
penyiapan perumusan dan pelaksanaan kebijakan, bimbingan teknis,
evaluasi pelaksanaan bimbingan teknis, dan supervisi pelaksanaan urusan
di daerah bidang pemanfaatan jasa lingkungan massa air dan energi air
pada kawasan taman nasional, taman wisata alam, dan taman hutan raya.
Pasal 360
Pasal 361
Pasal 362
(1) Seksi Pemanfaatan Jasa Lingkungan Wisata Alam Kawasan Suaka Alam dan
Taman Buru mempunyai tugas melakukan pengumpulan dan pengolahan
bahan penyiapan perumusan dan pelaksanaan kebijakan, bimbingan teknis,
evaluasi pelaksanaan bimbingan teknis, dan supervisi pelaksanaan urusan
di daerah bidang pemanfaatan jasa lingkungan wisata alam pada kawasan
suaka margasatwa dan taman buru.
(2) Seksi Pemanfaatan Jasa Lingkungan Wisata Alam Kawasan Pelestarian
Alam mempunyai tugas melakukan pengumpulan dan pengolahan bahan
penyiapan perumusan dan pelaksanaan kebijakan, bimbingan teknis,
evaluasi pelaksanaan bimbingan teknis, dan supervisi pelaksanaan urusan
di daerah bidang pemanfaatan jasa lingkungan wisata alam pada kawasan
taman nasional, taman wisata alam, dan taman hutan raya.
Pasal 364
Pasal 365
Pasal 366
Pasal 367
(1) Seksi Pemanfaatan Jasa Lingkungan Panas Bumi dan Karbon Kawasan
Suaka Alam dan Taman Buru mempunyai tugas melakukan pengumpulan
dan pengolahan bahan penyiapan perumusan dan pelaksanaan kebijakan,
bimbingan teknis, evaluasi pelaksanaan bimbingan teknis, dan supervisi
pelaksanaan urusan di daerah bidang pemanfaatan jasa lingkungan panas
bumi dan karbon pada kawasan cagar alam, suaka margasatwa dan taman
buru.
(2) Seksi Pemanfaatan Jasa Lingkungan Panas Bumi dan Karbon Kawasan
Pelestarian Alam mempunyai tugas melakukan pengumpulan dan
pengolahan bahan penyiapan perumusan dan pelaksanaan kebijakan,
bimbingan teknis, evaluasi pelaksanaan bimbingan teknis, dan supervisi
pelaksanaan urusan di daerah bidang pemanfaatan jasa lingkungan panas
bumi dan karbon pada kawasan taman nasional, taman wisata alam, dan
taman hutan raya.
Pasal 368
Pasal 369
Pasal 370
Pasal 372
Bagian Kedelapan
Direktorat Bina Pengelolaan Ekosistem Esensial
Pasal 373
Pasal 374
Pasal 375
Pasal 377
Pasal 378
Pasal 379
Pasal 380
Pasal 381
Pasal 382
Pasal 383
(1) Seksi Konservasi Lahan Basah dan Mangrove mempunyai tugas melakukan
pengumpulan dan pengolahan bahan penyiapan perumusan dan
pelaksanaan kebijakan, bimbingan teknis, evaluasi pelaksanaan bimbingan
teknis, dan supervisi pelaksanaan urusan di daerah bidang konservasi
ekosistem mangrove dan lahan basah.
(2) Seksi Konservasi Taman Kehati dan Karst mempunyai tugas melakukan
pengumpulan dan pengolahan bahan penyiapan perumusan dan
91
Pasal 384
Pasal 385
Pasal 386
Pasal 387
(1) Seksi Koridor Hidupan Liar mempunyai tugas melakukan pengumpulan dan
pengolahan bahan penyiapan perumusan dan pelaksanaan kebijakan,
bimbingan teknis, evaluasi pelaksanaan bimbingan teknis, dan supervisi
pelaksanaan urusan di daerah bidang pengelolaan koridor hidupan liar.
(2) Seksi Areal Bernilai Konservasi Tinggi mempunyai tugas melakukan
pengumpulan dan pengolahan bahan penyiapan perumusan dan
pelaksanaan kebijakan, bimbingan teknis, evaluasi pelaksanaan bimbingan
teknis, dan supervisi pelaksanaan urusan di daerah bidang pelaksanaan
bimbingan teknis pengelolaan areal bernilai konservasi tinggi.
Pasal 388
BAB VI
DIREKTORAT JENDERAL PENGENDALIAN DAERAH ALIRAN SUNGAI DAN
HUTAN LINDUNG
Bagian Kesatu
Kedudukan, Tugas dan Fungsi
Pasal 389
(1) Direktorat Jenderal Pengendalian Daerah Aliran Sungai dan Hutan Lindung
berada di bawah dan bertanggungjawab kepada Menteri.
(2) Direktorat Jenderal Pengendalian Daerah Aliran Sungai dan Hutan Lindung
dipimpin oleh Direktur Jenderal.
Pasal 390
Pasal 391
Bagian Kedua
Susunan Organisasi
Pasal 392
Bagian Ketiga
Sekretariat Direktorat Jenderal
Pasal 393
Pasal 394
Pasal 395
Pasal 396
Pasal 397
Pasal 398
Pasal 399
Pasal 400
Pasal 401
Pasal 402
Pasal 403
Pasal 404
Pasal 405
Pasal 406
Pasal 407
Pasal 408
Pasal 409
Pasal 410
Pasal 411
Bagian Keempat
Direktorat Perencanaan dan Evaluasi Pengendalian Daerah Aliran Sungai
Pasal 412
Pasal 413
Pasal 414
Pasal 415
Pasal 416
Pasal 417
Pasal 418
Pasal 419
Pasal 420
Pasal 421
Pasal 422
Pasal 423
Pasal 424
Pasal 425
Pasal 426
Pasal 427
Pasal 428
Pasal 429
Pasal 430
Pasal 431
Bagian Kelima
Direktorat Konservasi Tanah dan Air
Pasal 432
Pasal 433
Pasal 434
Pasal 435
Pasal 436
Pasal 437
Pasal 438
(1) Seksi Program Konservasi Tanah dan Air mempunyai tugas melakukan
pengumpulan dan pengolahan bahan penyiapan perumusan dan
pelaksanaan kebijakan, bimbingan teknis, evaluasi pelaksanaan bimbingan
teknis, dan supervisi pelaksanaan urusan di daerah bidang program
konservasi tanah dan air.
(2) Seksi Data dan Informasi mempunyai tugas melakukan pengumpulan dan
pengolahan bahan penyiapan perumusan dan pelaksanaan kebijakan,
bimbingan teknis, evaluasi pelaksanaan bimbingan teknis, dan supervisi
pelaksanaan urusan di daerah bidang sistem informasi dan pelaksanaan
evaluasi konservasi tanah dan air.
Pasal 439
Pasal 440
Pasal 441
Pasal 442
Pasal 443
Pasal 444
Pasal 445
Pasal 446
Pasal 447
Pasal 448
Pasal 449
Pasal 450
Pasal 451
Pasal 452
Pasal 453
Pasal 454
Pasal 455
Bagian Keenam
Direktorat Perbenihan Tanaman Hutan
Pasal 456
Pasal 457
Pasal 458
Direktorat Perbenihan Tanaman Hutan terdiri atas:
a. Subdirektorat Pemolaan Perbenihan Tanaman Hutan;
b. Subdirektorat Pengembangan Usaha Perbenihan;
c. Subdirektorat Pengendalian Peredaran Perbenihan;
d. Subdirektorat Pengembangan Sumber Daya Benih dan Sumber Daya
Genetik;dan
e. Subbagian Tata Usaha.
Pasal 459
Pasal 460
Pasal 461
Pasal 463
Pasal 464
Pasal 465
Pasal 466
Pasal 467
Pasal 468
Pasal 469
Pasal 470
Pasal 471
Pasal 472
Pasal 473
Pasal 474
Pasal 475
Bagian Ketujuh
Direktorat Kesatuan Pengelolaan Hutan Lindung
Pasal 476
Pasal 477
Pasal 478
Pasal 479
Pasal 480
Pasal 481
Pasal 482
Pasal 483
Pasal 484
Pasal 485
Pasal 487
Pasal 488
Pasal 489
Pasal 490
Pasal 491
Pasal 492
Pasal 493
Pasal 495
Bagian Kedelapan
Direktorat Pengendalian Kerusakan Perairan Darat
Pasal 496
Pasal 497
Pasal 498
Pasal 499
Pasal 500
Pasal 501
Pasal 502
Pasal 503
Pasal 504
Pasal 505
Pasal 506
Pasal 508
Pasal 509
Pasal 510
Subdirektorat Pengendalian Kerusakan Mata Air dan Air Tanah terdiri atas :
a. Seksi Pencegahan dan Penanggulangan Kerusakan Mata Air dan Air
Tanah;dan
b. Seksi Pemulihan Fungsi Mata Air dan Air Tanah.
Pasal 514
(1) Seksi Pencegahan dan Penanggulangan Kerusakan Mata Air dan Air Tanah
mempunyai tugas melakukan pengumpulan dan pengolahan bahan
penyiapan perumusan kebijakan, bimbingan teknis dan evaluasi
pelaksanaan bimbingan teknis di bidang pencegahan dan penanggulangan
kerusakan mata air dan air tanah.
(2) Seksi Pemulihan Fungsi Mata Air dan Air Tanah mempunyai tugas
melakukan pengumpulan dan pengolahan bahan penyiapan perumusan
kebijakan, bimbingan teknis dan evaluasi pelaksanaan bimbingan teknis di
bidang pemulihan fungsi mata air dan air tanah.
Pasal 515
BAB VII
DIREKTORAT JENDERAL PENGELOLAAN HUTAN PRODUKSI LESTARI
Bagian Kesatu
Kedudukan, Tugas dan Fungsi
Pasal 516
Pasal 517
Pasal 518
Bagian Kedua
Susunan Organisasi
Pasal 519
Bagian Ketiga
Sekretariat Direktorat Jenderal
Pasal 520
Pasal 521
Pasal 522
Pasal 523
Pasal 525
Pasal 526
Pasal 528
Pasal 529
Pasal 530
Pasal 533
Pasal 534
Pasal 535
Pasal 536
Pasal 537
Pasal 538
Bagian Keempat
Direktorat Kesatuan Pengelolaan Hutan Produksi
Pasal 539
Pasal 540
Pasal 541
Pasal 542
Pasal 543
Pasal 544
Pasal 546
Pasal 547
Pasal 548
Pasal 549
Pasal 550
Pasal 551
Pasal 552
Pasal 553
Pasal 554
Pasal 555
Pasal 556
Pasal 557
Pasal 558
Bagian Kelima
Direktorat Usaha Hutan Produksi
Pasal 559
Pasal 560
Pasal 561
Pasal 562
Pasal 563
Pasal 565
(1) Seksi Rencana Kerja Usaha dan Produksi Hutan Alam I mempunyai tugas
melakukan pengumpulan dan pengolahan bahan penyiapan perumusan dan
pelaksanaan kebijakan, bimbingan teknis, evaluasi pelaksanaan bimbingan
133
teknis rencana kerja hasil hutan kayu, produksi hutan alam dan
pemanfaatan kayu pada areal pemanfaatan hutan di wilayah Sumatera,
Jawa, Bali, Nusa Tenggara, Maluku dan Papua.
(2) Seksi Rencana Kerja Usaha dan Produksi Hutan Alam II mempunyai tugas
melakukan pengumpulan dan pengolahan bahan penyiapan perumusan dan
pelaksanaan kebijakan, bimbingan teknis, evaluasi pelaksanaan bimbingan
teknis rencana kerja hasil hutan kayu, produksi hutan alam dan
pemanfaatan kayu pada areal pemanfaatan hutan di wilayah Kalimantan
dan Sulawesi.
Pasal 566
Pasal 567
Pasal 568
Subdirektorat Rencana Kerja Usaha dan Produksi Hutan Tanaman terdiri atas :
a. Seksi Rencana Kerja Usaha dan Produksi Hutan Tanaman I; dan
b. Seksi Rencana Kerja Usaha dan Produksi Hutan Tanaman II.
Pasal 569
(1) Seksi Rencana Kerja Usaha dan Produksi Hutan Tanaman I mempunyai
tugas melakukan pengumpulan dan pengolahan bahan penyiapan
perumusan dan pelaksanaan kebijakan, bimbingan teknis, evaluasi
pelaksanaan bimbingan teknis rencana kerja hasil hutan kayu pada areal
pemanfaatan hutan dan produksi hutan tanaman di wilayah Sumatera,
Jawa, Bali, Nusa Tenggara, Maluku dan Papua.
(2) Seksi Rencana Kerja Usaha dan Produksi Hutan Tanaman II mempunyai
tugas melakukan pengumpulan dan pengolahan bahan penyiapan
perumusan dan pelaksanaan kebijakan, bimbingan teknis, evaluasi
pelaksanaan bimbingan teknis Rencana Kerja Hasil Hutan Kayu pada areal
134
Pasal 570
Pasal 571
Pasal 572
Pasal 573
(1) Seksi Penilaian Kinerja Usaha Hutan Alam I mempunyai tugas melakukan
pengumpulan dan pengolahan bahan penyiapan perumusan dan
pelaksanaan kebijakan, bimbingan teknis, evaluasi pelaksanaan bimbingan
teknis Penilaian Kinerja Usaha Hutan Alam serta informasi kinerja Usaha
Hutan Alam di wilayah Sumatera, Jawa, Bali, Nusa Tenggara, Maluku dan
Papua.
(2) Seksi Penilaian Kinerja Usaha Hutan Alam II mempunyai tugas melakukan
pengumpulan dan pengolahan bahan penyiapan perumusan dan
pelaksanaan kebijakan, bimbingan teknis, evaluasi pelaksanaan bimbingan
teknis evaluasi Penilaian Kinerja Usaha Hutan Alam serta informasi kinerja
Usaha Hutan Alam di wilayah Kalimantan dan Sulawesi.
Pasal 574
Pasal 575
Pasal 576
Pasal 577
Pasal 578
Bagian Keenam
Direktorat Usaha Jasa Lingkungan dan Hasil Hutan Bukan Kayu Hutan
Produksi
Pasal 579
Direktorat Usaha Jasa Lingkungan dan Hasil Hutan Bukan Kayu Hutan
Produksi mempunyai tugas melaksanakan penyiapan perumusan dan
pelaksanaan kebijakan, bimbingan teknis dan evaluasi pelaksanaan bimbingan
teknis bidang usaha pemanfaatan aneka usaha jasa lingkungan hutan
produksi, restorasi ekosistem dan pemanfaatan kawasan, serta pemanfaatan
hasil hutan bukan kayu hutan produksi.
Pasal 580
Pasal 581
Direktorat Usaha Jasa Lingkungan dan Hasil Hutan Bukan Kayu Hutan
Produksi terdiri atas :
a. Subdirektorat Usaha Jasa Lingkungan;
b. Subdirektorat Restorasi Ekosistem dan Pemanfaatan Kawasan;
c. Subdirektorat Usaha Hasil Hutan Bukan Kayu;
d. Subdirektorat Penilaian Kinerja Usaha; dan
e. Subbagian Tata Usaha.
Pasal 582
Pasal 583
Pasal 584
Pasal 585
Pasal 586
Pasal 587
Pasal 588
Pasal 589
Pasal 590
Pasal 591
Pasal 592
Pasal 593
(1) Seksi Usaha Hasil Hutan Bukan Kayu I mempunyai tugas melakukan
pengumpulan dan pengolahan bahan penyiapan perumusan dan
pelaksanaan kebijakan, bimbingan teknis, evaluasi pelaksanaan bimbingan
teknis pemanfaatan hasil hutan bukan kayu di wilayah Sumatera, Jawa,
Bali, Nusa Tenggara, Maluku dan Papua.
(2) Seksi Usaha Hasil Hutan Bukan Kayu II mempunyai tugas melakukan
pengumpulan dan pengolahan bahan penyiapan perumusan dan
pelaksanaan kebijakan, bimbingan teknis, evaluasi pelaksanaan bimbingan
teknis pemanfaatan hasil hutan bukan kayu di wilayah Kalimantan dan
Sulawesi.
Pasal 594
Pasal 595
Pasal 596
Pasal 597
Pasal 598
Bagian Ketujuh
Direktorat Pengolahan dan Pemasaran Hasil Hutan
Pasal 599
Pasal 600
primer hasil hutan kayu, pengendalian bahan baku industri primer hasil
hutan, sertifikasi produksi industri hasil hutan, pemasaran hasil hutan, dan
notifikasi ekspor impor produk industri hasil hutan;
c. penyusunan norma standar dan prosedur pemolaan pengolahan hasil
hutan, penyusunan bahan penilaian terhadap permohonan perijinan
industri primer hasil hutan kayu, pengendalian bahan baku industri primer
hasil hutan, sertifikasi produksi industri hasil hutan, pemasaran hasil
hutan, dan notifikasi ekspor impor produk industri hasil hutan;
d. bimbingan teknis dan evaluasi pelaksanaan bimbingan teknis pemolaan
pengolahan hasil hutan, penyusunan bahan penilaian terhadap
permohonan perijinan industri primer hasil hutan kayu, pengendalian
bahan baku industri primer hasil hutan, sertifikasi produksi industri hasil
hutan, pemasaran hasil hutan, dan notifikasi ekspor impor produk industri
hasil hutan; dan
e. pelaksanaan administrasi Direktorat.
Pasal 601
Pasal 602
Pasal 603
Pasal 604
Pasal 605
(1) Seksi Penilaian Usaha Industri Pengolahan Hasil Hutan mempunyai tugas
melakukan pengumpulan dan pengolahan bahan penyiapan perumusan dan
pelaksanaan kebijakan, bimbingan teknis, evaluasi pelaksanaan bimbingan
teknis penilaian usaha industri pengolahan hasil hutan dan bahan
penilaian perijinan industri primer hasil hutan.
(2) Seksi Evaluasi Kinerja Industri Pengolahan Hasil Hutan mempunyai tugas
melakukan pengumpulan dan pengolahan bahan penyiapan perumusan dan
pelaksanaan kebijakan, bimbingan teknis, evaluasi pelaksanaan bimbingan
teknis evaluasi kinerja industri pengolahan hasil hutan, pemberdayaan dan
kemitraan industri primer hasil hutan.
Pasal 606
Pasal 607
Pasal 608
Pasal 609
Pasal 610
Pasal 611
Pasal 612
Pasal 613
Pasal 614
Pasal 615
Pasal 616
Subdirektorat Notifikasi Ekspor dan Impor Produksi Industri Hasil Hutan terdiri
atas :
a. Seksi Lisensi Ekspor dan Impor; dan
b. Seksi Informasi Ekspor dan Impor.
Pasal 617
(1) Seksi Lisensi Ekspor dan Impor mempunyai tugas melakukan pengumpulan
dan pengolahan bahan penyiapan perumusan dan pelaksanaan kebijakan,
bimbingan teknis, evaluasi pelaksanaan bimbingan teknis lisensi ekspor dan
impor.
(2) Seksi Informasi Ekspor dan Impor mempunyai tugas melakukan
pengumpulan dan pengolahan bahan penyiapan perumusan dan
pelaksanaan kebijakan, bimbingan teknis, evaluasi pelaksanaan bimbingan
teknis informasi ekspor dan impor.
Pasal 618
Bagian Kedelapan
Direktorat Iuran dan Peredaran Hasil Hutan
Pasal 619
Pasal 620
Pasal 621
Pasal 622
Pasal 623
Pasal 624
Pasal 625
Pasal 626
Pasal 627
Pasal 628
Pasal 629
Pasal 630
Pasal 631
Pasal 632
Pasal 633
Pasal 634
Pasal 635
Pasal 636
Pasal 637
Pasal 638
BAB VIII
DIREKTORAT JENDERAL PENGENDALIAN PENCEMARAN DAN KERUSAKAN
LINGKUNGAN
Bagian Kesatu
Kedudukan, Tugas dan Fungsi
Pasal 639
Pasal 640
Pasal 641
Bagian Kedua
Susunan Organisasi
Pasal 642
Bagian Ketiga
Sekretariat Direktorat Jenderal
Pasal 643
Pasal 644
Pasal 645
Pasal 646
Pasal 648
Pasal 649
Pasal 650
Pasal 651
Pasal 652
Pasal 653
Pasal 654
Pasal 655
Pasal 656
Pasal 657
Pasal 658
Pasal 659
Pasal 660
Pasal 661
Bagian Keempat
Direktorat Pengendalian Kerusakan Gambut
Pasal 662
Pasal 663
Pasal 664
Pasal 665
Pasal 666
Pasal 667
Pasal 668
Pasal 669
Pasal 670
Pasal 671
Pasal 672
Pasal 673
Pasal 674
Pasal 675
Pasal 676
Pasal 677
Bagian Kelima
Direktorat Pengendalian Pencemaran dan Kerusakan Pesisir dan Laut
Pasal 678
Pasal 679
Pasal 680
Pasal 681
Pasal 682
Pasal 683
Pasal 684
Pasal 685
Pasal 686
Pasal 687
Pasal 688
Pasal 689
Pasal 690
Pasal 691
Pasal 692
Pasal 693
Pasal 694
Pasal 696
Pasal 697
Bagian Keenam
Direktorat Pengendalian Pencemaran Air
Pasal 698
Pasal 699
Pasal 700
Pasal 701
Pasal 702
Pasal 703
Pasal 704
Pasal 705
Pasal 706
Pasal 707
Pasal 708
(1) Seksi inventarisasi dan Status Kualitas Air mempunyai tugas melakukan
pengumpulan dan pengolahan bahan penyiapan perumusan, koordinasi dan
sinkronisasi kebijakan, bimbingan teknis dan evaluasi pelaksanaan
bimbingan teknis, dan supervisi pelaksanaan urusan di daerah bidang
inventarisasi dan status mutu air.
(2) Seksi Alokasi Beban Pencemaran mempunyai tugas melakukan
pengumpulan dan pengolahan bahan penyiapan perumusan, koordinasi dan
sinkronisasi kebijakan, bimbingan teknis dan evaluasi pelaksanaan
bimbingan teknis, dan supervisi pelaksanaan urusan di daerah bidang
penetapan daya tampung beban pencemaran air dan alokasi beban
pencemaran air.
Pasal 709
Pasal 710
Pasal 711
Pasal 712
Pasal 713
Pasal 714
Pasal 716
(1) Seksi Pengendalian Pencemaran Air Prasarana dan Jasa mempunyai tugas
melakukan pengumpulan dan pengolahan bahan penyiapan perumusan,
pelaksanaan, koordinasi dan sinkronisasi kebijakan, bimbingan teknis dan
166
Pasal 717
Pasal 718
Pasal 719
Pasal 720
Pasal 721
Bagian Ketujuh
Direktorat Pengendalian Pencemaran Udara
Pasal 722
Pasal 723
Pasal 724
Pasal 725
Pasal 726
Pasal 727
Pasal 728
Pasal 729
Pasal 730
Pasal 731
Pasal 732
(1) Seksi Inventarisasi dan Status Kualitas Udara mempunyai tugas melakukan
pengumpulan dan pengolahan bahan penyiapan perumusan, pelaksanaan,
koordinasi dan sinkronisasi kebijakan, bimbingan teknis dan evaluasi
pelaksanaan bimbingan teknis, dan supervisi pelaksanaan urusan di daerah
bidang inventarisasi dan status kualitas udara.
(2) Seksi Penetapan Wilayah Pengelolaan Kualitas Udara mempunyai tugas
melakukan pengumpulan dan pengolahan bahan penyiapan perumusan,
pelaksanaan, koordinasi dan sinkronisasi kebijakan, bimbingan teknis dan
evaluasi pelaksanaan bimbingan teknis, dan supervisi pelaksanaan urusan
di daerah bidang penetapan wilayah pengelolaan kualitas udara.
Pasal 733
Pasal 734
Pasal 735
Pasal 736
Pasal 737
Pasal 738
Pasal 739
Pasal 740
Pasal 741
Pasal 743
Pasal 744
Pasal 745
Bagian Delapan
Direktorat Pemulihan Kerusakan Lahan Akses Terbuka
Pasal 746
Pasal 747
Pasal 748
Pasal 749
Pasal 750
Pasal 751
Pasal 752
(1) Seksi Penyusunan Rencana dan Kerja sama mempunyai tugas melakukan
pengumpulan dan pengolahan bahan penyiapan perumusan, pelaksanaan,
koordinasi dan sinkronisasi kebijakan, bimbingan teknis dan evaluasi
pelaksanaan bimbingan teknis, dan supervisi pelaksanaan urusan di daerah
174
Pasal 753
Pasal 754
Pasal 755
Pasal 756
Pasal 757
Pasal 758
Pasal 759
Pasal 760
Pasal 761
BAB IX
DIREKTORAT JENDERAL PENGELOLAAN SAMPAH, LIMBAH DAN BAHAN
BERACUN BERBAHAYA
Bagian Kesatu
Kedudukan, Tugas dan Fungsi
Pasal 762
Pasal 763
Pasal 764
Bagian Kedua
Susunan Organisasi
Pasal 765
Bagian Ketiga
Sekretariat Direktorat Jenderal
Pasal 766
Pasal 767
Pasal 768
Pasal 769
Pasal 770
Pasal 771
Pasal 772
Pasal 773
Pasal 774
Pasal 775
Pasal 776
Pasal 777
Pasal 778
Pasal 779
Pasal 780
Pasal 781
Pasal 782
Pasal 783
Pasal 784
Bagian Keempat
Direktorat Pengelolaan Sampah
Pasal 785
Pasal 786
Pasal 787
Pasal 788
Pasal 789
Pasal 790
Pasal 791
Pasal 792
Pasal 793
Pasal 794
Pasal 795
Pasal 796
Pasal 797
Pasal 798
Pasal 799
Pasal 800
Pasal 801
Pasal 802
Pasal 803
Pasal 804
Bagian Kelima
Direktorat Pengelolaan Bahan Berbahaya dan Beracun
Pasal 805
Pasal 806
Pasal 807
Pasal 808
Pasal 809
Pasal 810
Pasal 811
Pasal 812
Pasal 813
Pasal 814
Pasal 815
Pasal 816
Pasal 817
Pasal 818
Pasal 819
Pasal 820
Pasal 821
Pasal 822
Pasal 824
Bagian Keenam
Pasal 825
Pasal 826
Pasal 827
Pasal 828
Pasal 829
Pasal 830
Pasal 831
Pasal 832
Pasal 833
Pasal 834
Pasal 835
Pasal 836
Pasal 837
Pasal 838
Pasal 839
pengelolaan limbah bahan berbahaya dan beracun dan limbah non bahan
berbahaya dan beracun di bidang pangan.
(2) Seksi Non Pangan mempunyai tugas melakukan pengumpulan dan
pengolahan bahan penyiapan perumusan, pelaksanaan, koordinasi dan
sinkronisasi kebijakan, bimbingan teknis dan evaluasi pelaksanaan
bimbingan teknis, dan supervisi pelaksanaan urusan di daerah bidang
penilaian kinerja pengelolaan limbah bahan berbahaya dan beracun dan
limbah non bahan berbahaya dan beracun di bidang non pangan.
Pasal 840
Pasal 841
Pasal 842
Pasal 843
Pasal 844
Bagian Ketujuh
Direktorat Verifikasi Pengelolaan Limbah Bahan Berbahaya Beracun,
Dan Limbah Non Bahan Berbahaya Beracun
Pasal 845
Pasal 846
notifikasi limbah bahan berbahaya dan beracun dan limbah non bahan
berbahaya dan beracun serta rekomendasi limbah lintas batas;
e. pemberian bimbingan teknis dan evaluasi pelaksanaan bimbingan teknis
pengumpulan, pemanfaatan, pengangkutan, pengolahan, penimbunan,
dumping, dan notifikasi limbah bahan berbahaya dan beracun dan limbah
non bahan berbahaya dan beracun serta rekomendasi limbah lintas batas;
f. supervisi atas pelaksanaan urusan pengumpulan, pemanfaatan,
pengangkutan, pengolahan, penimbunan, dumping, dan notifikasi limbah
bahan berbahaya dan beracun dan limbah non bahan berbahaya dan
beracun serta rekomendasi limbah lintas batas di daerah;dan
g. pelaksanaan administrasi Direktorat.
Pasal 847
Pasal 848
Pasal 849
Pasal 850
Pasal 851
Pasal 852
Pasal 853
Pasal 854
Pasal 855
Pasal 856
Pasal 857
Pasal 858
Pasal 859
Pasal 860
Pasal 861
Pasal 862
Pasal 863
(1) Seksi Penetapan Limbah Bahan Berbahaya Beracun dan Limbah Non
Bahan Berbahaya Beracun mempunyai tugas melakukan pengumpulan
dan pengolahan bahan penyiapan perumusan, pelaksanaan, koordinasi
dan sinkronisasi kebijakan, bimbingan teknis dan evaluasi pelaksanaan
bimbingan teknis, dan supervisi pelaksanaan urusan di daerah bidang
penetapan limbah bahan berbahaya dan beracun dan limbah non bahan
berbahaya dan beracun.
(2) Seksi Notifikasi Limbah Bahan Berbahaya Beracun dan Limbah Non Bahan
Berbahaya Beracun mempunyai tugas melakukan pengumpulan dan
pengolahan bahan penyiapan perumusan, pelaksanaan, koordinasi dan
sinkronisasi kebijakan, bimbingan teknis dan evaluasi pelaksanaan
bimbingan teknis, dan supervisi pelaksanaan urusan di daerah bidang
notifikasi limbah bahan berbahaya dan beracun dan limbah non bahan
berbahaya dan beracun.
Pasal 864
Bagian Kedelapan
Direktorat Pemulihan Kontaminasi dan Tanggap Darurat Limbah Bahan
Berbahaya Beracun
Pasal 865
Pasal 866
Pasal 867
Pasal 868
Pasal 869
Pasal 870
Pasal 871
Pasal 872
Pasal 873
Pasal 874
Pasal 875
Pasal 876
Pasal 877
Pasal 878
Pasal 879
Pasal 880
BAB X
DIREKTORAT JENDERAL PENGENDALIAN PERUBAHAN IKLIM
Bagian Kesatu
Kedudukan, Tugas dan Fungsi
Pasal 881
Pasal 882
Pasal 883
Bagian Kedua
Susunan Organisasi
Pasal 884
Bagian Ketiga
Sekretariat Direktorat Jenderal
Pasal 885
Pasal 886
Pasal 887
Pasal 888
Pasal 889
Pasal 890
Pasal 891
Pasal 892
Pasal 893
Pasal 894
Pasal 895
Pasal 896
Pasal 897
Pasal 898
Pasal 899
Pasal 900
Pasal 901
Pasal 902
Pasal 903
Bagian Keempat
Direktorat Adaptasi Perubahan Iklim
Pasal 904
Pasal 905
Pasal 906
Pasal 907
Pasal 908
Pasal 909
Pasal 910
Pasal 911
Pasal 912
Pasal 913
Pasal 914
Pasal 915
Pasal 916
Pasal 917
Pasal 918
Pasal 919
Pasal 920
Pasal 921
Pasal 922
Pasal 923
Bagian Kelima
Direktorat Mitigasi Perubahan Iklim
Pasal 924
Pasal 925
Pasal 926
Pasal 927
Pasal 928
Pasal 929
Pasal 930
Pasal 931
Pasal 932
Pasal 933
Pasal 934
Pasal 935
Pasal 936
Pasal 937
Subdirektorat REDD+ terdiri atas:
a. Seksi Tata Kelola REDD+;dan
b. Seksi Pemantauan dan Evaluasi REDD+.
Pasal 938
(1) Seksi Tata Kelola REDD+ mempunyai tugas melakukan pengumpulan dan
pengolahan bahan penyiapan perumusan, koordinasi dan sinkronisasi
kebijakan, bimbingan teknis dan evaluasi bimbingan teknis, serta supervisi
pelaksanaan urusan di daerah bidang tata kelola REDD+.
(2) Seksi Pemantauan dan Evaluasi REDD+ mempunyai tugas melakukan
pengumpulan dan pengolahan bahan penyiapan perumusan, koordinasi dan
sinkronisasi kebijakan, bimbingan teknis dan evaluasi bimbingan teknis,
serta supervisi pelaksanaan urusan di daerah bidang pemantauan dan
evaluasi REDD+.
Pasal 939
Pasal 940
Pasal 941
Pasal 942
Pasal 943
Bagian Keenam
Direktorat Inventarisasi Gas Rumah Kaca dan Monitoring, Pelaporan, dan
Verifikasi
Pasal 944
Pasal 945
Pasal 946
Pasal 947
Pasal 948
Pasal 949
Subdirektorat Inventarisasi Gas Rumah Kaca Sektor Berbasis Lahan terdiri atas:
a. Seksi Inventarisasi Gas Rumah Kaca Sektor Kehutanan;dan
b. Seksi Inventarisasi Gas Rumah Kaca Sektor Pertanian.
220
Pasal 950
(1) Seksi Inventarisasi Gas Rumah Kaca Sektor Kehutanan mempunyai tugas
melakukan pengumpulan dan pengolahan bahan penyiapan perumusan,
pelaksanaan, koordinasi dan sinkronisasi kebijakan, bimbingan teknis dan
evaluasi bimbingan teknis, serta supervisi pelaksanaan urusan di daerah
bidang inventarisasi gas rumah kaca sektor kehutanan.
(2) Seksi Inventarisasi Gas Rumah Kaca Sektor Pertanian mempunyai tugas
melakukan pengumpulan dan pengolahan bahan penyiapan perumusan,
pelaksanaan, koordinasi dan sinkronisasi kebijakan, bimbingan teknis dan
evaluasi bimbingan teknis, serta supervisi pelaksanaan urusan di daerah
bidang inventarisasi gas rumah kaca sektor pertanian.
Pasal 951
Pasal 952
Pasal 953
Subdirektorat Inventarisasi Gas Rumah Kaca Sektor Berbasis Non Lahan terdiri
atas:
a. Seksi Inventarisasi Gas Rumah Kaca Sektor Energi dan Industri;dan
b. Seksi Inventarisasi Gas Rumah Kaca Sektor Limbah.
Pasal 954
(1) Seksi Inventarisasi Gas Rumah Kaca Sektor Energi dan Industri mempunyai
tugas melakukan pengumpulan dan pengolahan bahan penyiapan
perumusan, pelaksanaan, koordinasi dan sinkronisasi kebijakan, bimbingan
teknis dan evaluasi bimbingan teknis, serta supervisi pelaksanaan urusan di
daerah bidang inventarisasi gas rumah kaca sektor energi dan industri.
221
(2) Seksi Inventarisasi Gas Rumah Kaca Sektor Limbah mempunyai tugas
melakukan pengumpulan dan pengolahan bahan penyiapan perumusan,
pelaksanaan, koordinasi dan sinkronisasi kebijakan, bimbingan teknis dan
evaluasi bimbingan teknis, serta supervisi pelaksanaan urusan di daerah
bidang inventarisasi gas rumah kaca sektor limbah.
Pasal 955
Pasal 956
Pasal 957
Pasal 958
Pasal 959
Pasal 960
Pasal 961
Pasal 962
(1) Seksi Monitoring, Pelaporan, Verifikasi dan Registri Sektor Energi dan
Industri mempunyai tugas melakukan pengumpulan dan pengolahan bahan
penyiapan perumusan, pelaksanaan, koordinasi dan sinkronisasi kebijakan,
bimbingan teknis dan evaluasi bimbingan teknis, serta supervisi
pelaksanaan urusan di daerah bidang monitoring, pelaporan, verifikasi dan
registri sektor energi dan industri.
(2) Seksi Monitoring, Pelaporan, Verifikasi dan Registri Sektor Limbah
mempunyai tugas melakukan pengumpulan dan pengolahan bahan
penyiapan perumusan, pelaksanaan, koordinasi dan sinkronisasi kebijakan,
bimbingan teknis dan evaluasi bimbingan teknis, serta supervisi
pelaksanaan urusan di daerah bidang monitoring, pelaporan, verifikasi dan
registri sektor limbah.
223
Pasal 963
Bagian Ketujuh
Direktorat Mobilisasi Sumber Daya Sektoral dan Regional
Pasal 964
Pasal 965
Pasal 966
Pasal 967
Pasal 968
Pasal 969
Pasal 970
(1) Seksi Skema Pembiayaan dan Skema Insentif mempunyai tugas melakukan
pengumpulan dan pengolahan bahan penyiapan perumusan, pelaksanaan,
koordinasi dan sinkronisasi kebijakan, bimbingan teknis dan evaluasi
bimbingan teknis bidang skema pembiayaan dan insentif upaya mitigasi dan
adaptasi perubahan iklim.
(2) Seksi Jejaring Mitra REDD+ mempunyai tugas melakukan pengumpulan dan
pengolahan bahan penyiapan perumusan, pelaksanaan, koordinasi dan
sinkronisasi kebijakan, bimbingan teknis dan evaluasi bimbingan teknis
bidang jejaring mitra REDD+.
Pasal 971
Pasal 972
Pasal 973
Pasal 974
Pasal 975
Pasal 976
Pasal 977
Pasal 978
Pasal 979
Bagian Kedelapan
Direktorat Pengendalian Kebakaran Hutan dan Lahan
Pasal 980
Pasal 981
Pasal 982
Pasal 983
Pasal 984
Pasal 985
Pasal 986
Pasal 987
Pasal 988
Pasal 989
Pasal 990
(1) Seksi Keteknikan Pencegahan Kebakaran mempunyai tugas melakukan
pengumpulan dan pengolahan bahan penyiapan perumusan, pelaksanaan,
koordinasi dan sinkronisasi kebijakan, bimbingan teknis dan evaluasi
bimbingan teknis bidang pengembangan teknik dan metode pencegahan, dan
pengurangan resiko kebakaran hutan dan lahan.
229
Pasal 991
Pasal 992
Pasal 993
Pasal 994
(1) Seksi Sistem Peringatan dan Deteksi Dini mempunyai tugas melakukan
pengumpulan dan pengolahan bahan penyiapan perumusan, pelaksanaan,
koordinasi dan sinkronisasi kebijakan, bimbingan teknis dan evaluasi
bimbingan teknis bidang sistem peringatan dan deteksi dini kebakaran
hutan dan lahan.
(2) Seksi Pemadaman dan Penanganan Pasca Kebakaran mempunyai tugas
melakukan pengumpulan dan pengolahan bahan penyiapan perumusan,
pelaksanaan, koordinasi dan sinkronisasi kebijakan, bimbingan teknis dan
evaluasi bimbingan teknis bidang sistem pemadaman, penanganan pasca
dan fasilitasi bantuan operasional evakuasi/penyelamatan kebakaran hutan
dan lahan.
230
Pasal 995
Pasal 996
Pasal 997
Pasal 998
Pasal 999
Pasal 1000
Pasal 1001
Pasal 1002
Pasal 1003
BAB XI
DIREKTORAT JENDERAL PERHUTANAN SOSIAL DAN
KEMITRAAN LINGKUNGAN
Bagian Kesatu
Kedudukan, Tugas dan Fungsi
Pasal 1004
Pasal 1005
Pasal 1006
Bagian Kedua
Susunan Organisasi
Pasal 1007
Bagian Ketiga
Sekretariat Direktorat Jenderal
Pasal 1008
Pasal 1009
Pasal 1010
Pasal 1011
Pasal 1012
Pasal 1013
Pasal 1014
Pasal 1015
Pasal 1016
Pasal 1017
Pasal 1018
Pasal 1019
Pasal 1020
Pasal 1021
Pasal 1022
Pasal 1023
Pasal 1024
Pasal 1025
Pasal 1026
Bagian Keempat
Direktorat Penyiapan Kawasan Perhutanan Sosial
Pasal 1027
Pasal 1028
Pasal 1029
Pasal 1030
Pasal 1031
Pasal 1032
Pasal 1033
Pasal 1034
Pasal 1035
Pasal 1036
Pasal 1037
Pasal 1039
Pasal 1040
Pasal 1041
Pasal 1042
Pasal 1043
Pasal 1044
Pasal 1045
Pasal 1046
Pasal 1047
Pasal 1048
Pasal 1049
Pasal 1050
Bagian Kelima
Direktorat Penanganan Konflik, Tenurial dan Hutan Adat
Pasal 1051
Pasal 1052
Pasal 1053
Pasal 1054
Pasal 1055
Pasal 1056
Pasal 1057
(1) Seksi Tipologi Jenis dan Sumber Konflik mempunyai tugas melakukan
pengumpulan dan pengolahan bahan penyiapan perumusan, pelaksanaan
kebijakan, bimbingan teknis, evaluasi bimbingan teknis, dan supervisi
pelaksanaan urusan di daerah bidang pemetaan tipologi jenis dan sumber
konflik dalam pengelolaan hutan.
(2) Seksi Perumusan Metodologi mempunyai tugas melakukan pengumpulan
dan pengolahan bahan penyiapan perumusan, pelaksanaan kebijakan,
bimbingan teknis, evaluasi bimbingan teknis, dan supervisi pelaksanaan
urusan di daerah bidang perumusan metodologi penanganan konflik
pengelolaan hutan.
245
Pasal 1058
Pasal 1059
Pasal 1060
Pasal 1061
Pasal 1062
Pasal 1063
Pasal 1064
Pasal 1065
Pasal 1066
Pasal 1067
Pasal 1068
Pasal 1069
(1) Seksi Pencadangan Hutan Adat dan Perlindungan Kearifan Lokal mempunyai
tugas melakukan pengumpulan dan pengolahan bahan penyiapan
perumusan, pelaksanaan kebijakan, bimbingan teknis, evaluasi bimbingan
teknis, dan supervisi pelaksanaan urusan di daerah bidang pendaftaran,
mediasi dan pencadangan hutan adat dan perlindungan kearifan lokal.
(2) Seksi Pengukuhan Hutan Adat dan Perlindungan Pengetahuan Tradisional
mempunyai tugas melakukan pengumpulan dan pengolahan bahan
penyiapan perumusan, pelaksanaan kebijakan, bimbingan teknis, evaluasi
bimbingan teknis, dan supervisi pelaksanaan urusan di daerah bidang
penunjukan, konsultasi, pengukuran, pemetaan dan penetapan hutan adat
dan perlindungan pengetahuan tradisional.
Pasal 1070
Bagian Keenam
Direktorat Bina Usaha Perhutanan Sosial dan Hutan Adat
Pasal 1071
Direktorat Bina Usaha Perhutanan Sosial dan Hutan Adat mempunyai tugas
melaksanakan perumusan dan pelaksanaan kebijakan, bimbingan teknis,
evaluasi pemberian bimbingan teknis, dan supervisi pelaksanaan urusan di
daerah bidang pemberdayaan masyarakat melalui pengembangan usaha
perhutanan sosial dan hutan adat.
Pasal 1072
Pasal 1073
Direktorat Bina Usaha Perhutanan Sosial dan Hutan Adat terdiri atas:
a. Subdirektorat Pemolaan;
b. Subdirektorat Pengembangan Usaha Hutan Kemasyarakatan, Hutan Desa,
dan Hutan Tanaman Rakyat;
c. Subdirektorat Pengembangan Usaha Kemitraan, Hutan Rakyat dan Hutan
Adat;dan
d. Subbagian Tata Usaha.
Pasal 1074
Pasal 1075
Pasal 1076
Pasal 1077
Pasal 1078
Pasal 1079
Pasal 1080
Pasal 1081
Pasal 1082
Pasal 1083
Pasal 1084
Pasal 1085
(1) Seksi Pengembangan Kemitraan, Hutan Rakyat dan Hutan Adat Wilayah I
mempunyai tugas melakukan pengumpulan dan pengolahan bahan
penyiapan perumusan dan pelaksanaan kebijakan, bimbingan teknis,
evaluasi pemberian bimbingan teknis, dan supervisi pelaksanaan urusan di
daerah bidang pengembangan usaha kemitraan masyarakat dengan
pemegang izin pemanfaatan dan/atau penggunaan kawasan hutan serta
pengelolaan kawasan hutan di wilayah kesatuan pengelolaan hutan,
kawasan hutan dengan tujuan khusus, areal penelitian, areal badan usaha
milik negara, hutan rakyat, dan hutan adat di wilayah Sumatera, Jawa, Bali,
dan Nusa Tenggara.
(2) Seksi Pengembangan Kemitraan, Hutan Rakyat dan Hutan Adat Wilayah II
mempunyai tugas melakukan pengumpulan dan pengolahan bahan
penyiapan perumusan dan pelaksanaan kebijakan, bimbingan teknis,
evaluasi pemberian bimbingan teknis, dan supervisi pelaksanaan urusan di
daerah bidang pengembangan usaha kemitraan masyarakat dengan
pemegang izin pemanfaatan dan/atau penggunaan kawasan hutan serta
pengelolaan kawasan hutan di wilayah kesatuan pengelolaan hutan,
kawasan hutan dengan tujuan khusus, areal penelitian, areal badan usaha
milik negara, hutan rakyat, dan hutan adat di wilayah Kalimantan, Sulawesi,
Maluku, dan Papua.
Pasal 1086
Bagian Ketujuh
Direktorat Kemitraan Lingkungan
Pasal 1087
Pasal 1088
Pasal 1089
Pasal 1090
Pasal 1091
Pasal 1092
Pasal 1093
Pasal 1094
Pasal 1095
Pasal 1096
Pasal 1097
Pasal 1098
Pasal 1099
Pasal 1100
Pasal 1101
Pasal 1102
Pasal 1103
Pasal 1104
Pasal 1105
Pasal 1106
BAB XII
DIREKTORAT JENDERAL PENEGAKAN HUKUM LINGKUNGAN HIDUP DAN
KEHUTANAN
Bagian Kesatu
Kedudukan, Tugas, dan Fungsi
Pasal 1107
Pasal 1108
Pasal 1109
Bagian Kedua
Susunan Organisasi
Pasal 1110
Bagian Ketiga
Sekretariat Direktorat Jenderal
Pasal 1111
Pasal 1112
Pasal 1113
Pasal 1114
Pasal 1115
Pasal 1116
Pasal 1117
Pasal 1118
Pasal 1119
Pasal 1120
Pasal 1121
Pasal 1122
Pasal 1123
Pasal 1124
Pasal 1125
Pasal 1126
Pasal 1127
Pasal 1128
Pasal 1129
Bagian Keempat
Direktorat Pengaduan, Pengawasan, dan Sanksi Administrasi
Pasal 1130
Pasal 1131
Pasal 1132
Pasal 1133
Pasal 1134
Pasal 1135
Pasal 1136
Pasal 1137
Pasal 1138
Pasal 1139
Pasal 1140
(1) Seksi Penaatan Bidang Sumber Daya Alam mempunyai tugas melakukan
pengumpulan dan pengolahan bahan penyiapan perumusan, pelaksanaan,
koordinasi dan sinkronisasi kebijakan, bimbingan teknis, evaluasi bimbingan
teknis, dan supervisi pelaksanaan urusan di daerah bidang pengawasan
ketaatan pelaku usaha dan/atau kegiatan terhadap persyaratan dan
kewajiban perizinan dan supervisi pelaksanaan pengawasan di sub sektor
kehutanan, pertanian, perkebunan, kelautan, perikanan, energi, minyak dan
gas, serta mineral dan batu bara.
(2) Seksi Penaatan Bidang Industri, Prasarana dan Jasa mempunyai tugas
melakukan pengumpulan dan pengolahan bahan penyiapan perumusan,
pelaksanaan, koordinasi dan sinkronisasi kebijakan, bimbingan teknis,
evaluasi bimbingan teknis, dan supervisi pelaksanaan urusan di daerah
bidang pengawasan ketaatan pelaku usaha dan/atau kegiatan terhadap
persyaratan dan kewajiban perizinan dan supervisi pelaksanaan pengawasan
di sub sektor manufaktur, prasarana, dan jasa.
Pasal 1141
Pasal 1142
Pasal 1143
Pasal 1144
(1) Seksi Penerapan Sanksi Administrasi Bidang Sumber Daya Alam mempunyai
tugas melakukan pengumpulan dan pengolahan bahan penyiapan
perumusan, pelaksanaan, koordinasi dan sinkronisasi kebijakan, bimbingan
teknis, evaluasi bimbingan teknis, dan supervisi pelaksanaan urusan di
daerah bidang penerapan sanksi, pemantauan dan evaluasi penerapan,
pemantauan dan evaluasi pelaksanaan sanksi administrasi lingkungan dan
kehutanan pada sektor energi, minyak dan gas, pertambangan, pertanian,
kehutanan, perkebunan, kelautan dan perikanan.
(2) Seksi Penerapan Sanksi Administrasi Bidang Industri Prasarana dan Jasa
mempunyai tugas melakukan pengumpulan dan pengolahan bahan
penyiapan perumusan, pelaksanaan, koordinasi dan sinkronisasi kebijakan,
bimbingan teknis, evaluasi bimbingan teknis, dan supervisi pelaksanaan
urusan di daerah bidang penerapan sanksi, pemantauan dan evaluasi
penerapan, pemantauan dan evaluasi pelaksanaan sanksi administrasi
lingkungan dan kehutanan pada sektor industri manufaktur, prasarana, dan
jasa.
Pasal 1145
Bagian Kelima
Direktorat Penyelesaian Sengketa Lingkungan Hidup
Pasal 1146
Pasal 1147
Pasal 1148
Pasal 1149
Pasal 1150
Pasal 1151
Pasal 1152
Pasal 1153
Pasal 1154
Pasal 1155
Pasal 1156
Pasal 1157
Pasal 1158
Pasal 1159
Pasal 1160
Pasal 1161
Bagian Keenam
Direktorat Pencegahan dan Pengamanan Hutan
Pasal 1162
Pasal 1163
Pasal 1164
Pasal 1165
Pasal 1166
Pasal 1167
Pasal 1168
Pasal 1169
Pasal 1170
Pasal 1171
Pasal 1172
Pasal 1173
Pasal 1174
Pasal 1175
Pasal 1176
(2) Seksi Pengamanan dan Peredaran Hasil Hutan mempunyai tugas melakukan
pengumpulan dan pengolahan bahan penyiapan perumusan, pelaksanaan,
koordinasi dan sinkronisasi kebijakan, bimbingan teknis, evaluasi bimbingan
teknis, dan supervisi pelaksanaan urusan di daerah bidang pengamanan
peredaran hasil hutan di wilayah Jawa dan Bali.
Pasal 1177
Pasal 1178
Pasal 1179
Pasal 1180
Pasal 1181
Bagian Ketujuh
Direktorat Penegakan Hukum Pidana
Pasal 1182
Pasal 1183
Pasal 1184
Pasal 1185
Pasal 1186
Pasal 1187
Pasal 1189
Pasal 1190
Pasal 1191
Pasal 1192
Pasal 1193
Pasal 1194
Pasal 1195
Pasal 1196
Pasal 1197
Pasal 1198
Pasal 1199
Pasal 1200
Pasal 1201
BAB XI I I
INSPEKTORAT JENDERAL
Bagian Kesatu
Kedudukan, Tugas dan Fungsi
Pasal 1202
(1) Inspektorat Jenderal adalah unsur pengawas yang berada di bawah dan
bertanggung jawab kepada Menteri.
(2) Inspektorat Jenderal dipimpin oleh Inspektur Jenderal.
Pasal 1203
Pasal 1204
Bagian Kedua
Susunan Organisasi
Pasal 1205
Bagian Ketiga
Sekretariat Inspektorat Jenderal
Pasal 1206
Pasal 1207
Pasal 1208
Pasal 1209
Pasal 1210
Pasal 1211
Pasal 1212
Pasal 1213
Pasal 1214
Pasal 1215
Pasal 1216
Pasal 1217
Pasal 1218
Pasal 1219
Pasal 1220
Pasal 1221
Pasal 1222
Pasal 1223
Pasal 1224
Bagian Keempat
Inspektorat Wilayah I
Pasal 1225
Pasal 1226
Pasal 1227
Pasal 1228
Bagian Kelima
Inspektorat Wilayah II
Pasal 1229
Pasal 1230
Pasal 1231
Pasal 1232
Bagian Keenam
Inspektorat Wilayah III
Pasal 1233
Pasal 1234
Pasal 1235
Pasal 1236
Bagian Ketujuh
Inspektorat Wilayah IV
Pasal 1237
Pasal 1238
Pasal 1239
Pasal 1240
(2) Subbagian Tata Usaha secara administratif dan fungsional dibina oleh
Inspektur Wilayah IV.
Bagian Kedelapan
Inspektorat Investigasi
Pasal 1241
Pasal 1242
Pasal 1243
Pasal 1244
BAB XIV
BADAN PENYULUHAN DAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA
Bagian Kesatu
Kedudukan, Tugas dan Fungsi
Pasal 1245
(1) Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia adalah unsur
pendukung yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Menteri.
(2) Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia dipimpin oleh
Kepala Badan.
Pasal 1246
Pasal 1247
Bagian Kedua
Susunan Organisasi
Pasal 1248
Bagian Ketiga
Sekretariat Badan
Pasal 1249
Pasal 1250
Pasal 1251
Pasal 1252
Pasal 1253
Pasal 1254
Pasal 1255
Pasal 1256
Pasal 1257
Pasal 1258
Pasal 1259
Pasal 1260
Pasal 1261
Pasal 1262
Pasal 1263
Pasal 1264
Pasal 1265
Pasal 1266
Pasal 1267
Bagian Keempat
Pusat Penyuluhan
Pasal 1268
Pasal 1269
Pasal 1270
Pasal 1271
Pasal 1272
Pasal 1273
Pasal 1274
Pasal 1275
Pasal 1276
Pasal 1277
Pasal 1278
Pasal 1279
Pasal 1280
Pasal 1281
Pasal 1282
Pasal 1283
Bagian Kelima
Pusat Perencanaan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia
Pasal 1284
Pasal 1285
Pasal 1286
Pasal 1287
Pasal 1288
Pasal 1289
Pasal 1290
Pasal 1291
Pasal 1292
Pasal 1293
Pasal 1294
Pasal 1295
Pasal 1296
Pasal 1297
Pasal 1298
Pasal 1299
Bagian Keenam
Pusat Pendidikan dan Pelatihan Sumber Daya Manusia Lingkungan Hidup dan
Kehutanan
Pasal 1300
Pusat Pendidikan dan Pelatihan Sumber Daya Manusia Lingkungan Hidup dan
Kehutanan mempunyai tugas melaksanakan pendidikan dan pelatihan aparatur
dan non aparatur lingkungan hidup dan kehutanan.
Pasal 1301
Pasal 1302
Pasal 1303
Pasal 1304
Pasal 1305
Pasal 1306
Pasal 1307
Pasal 1308
Pasal 1309
Pasal 1310
Pasal 1311
Pasal 1312
Pasal 1313
Pasal 1314
Pasal 1315
Pasal 1316
Pasal 1317
Pasal 1318
Bagian Ketujuh
Pusat Pelatihan Masyarakat dan Pengembangan Generasi Lingkungan
Pasal 1319
Pasal 1320
Pasal 1321
Pasal 1322
Pasal 1323
Pasal 1324
Pasal 1325
Pasal 1326
Pasal 1327
Pasal 1328
Pasal 1329
Pasal 1330
Pasal 1331
Pasal 1332
Pasal 1333
Pasal 1334
Pasal 1335
Pasal 1336
Pasal 1337
BAB XV
BADAN PENELITIAN, PENGEMBANGAN DAN INOVASI
Bagian Kesatu
Kedudukan, Tugas dan Fungsi
Pasal 1338
(1) Badan Penelitian, Pengembangan dan Inovasi adalah unsur pendukung yang
berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Menteri.
(2) Badan Penelitian, Pengembangan dan Inovasi dipimpin oleh Kepala Badan.
Pasal 1339
Pasal 1340
Bagian Kedua
Susunan Organisasi
Pasal 1341
Bagian Ketiga
Sekretariat Badan
Pasal 1342
Pasal 1343
Pasal 1344
Pasal 1345
Pasal 1346
Pasal 1347
Pasal 1348
Pasal 1349
Pasal 1350
Pasal 1351
Pasal 1352
Pasal 1353
Pasal 1354
Pasal 1355
Pasal 1356
Pasal 1357
Pasal 1358
Pasal 1359
Pasal 1360
Bagian Keempat
Pusat Penelitian dan Pengembangan Hutan
Pasal 1361
Pasal 1362
Pasal 1363
Pasal 1364
Pasal 1365
Pasal 1366
Pasal 1367
Pasal 1368
Pasal 1369
Pasal 1370
Pasal 1371
Pasal 1372
Bidang Kerja Sama dan Diseminasi mempunyai tugas menyiapkan kerja sama,
diseminasi dan publikasi hasil penelitian, pengembangan dan inovasi.
Pasal 1373
Pasal 1374
Pasal 1375
Pasal 1376
Pasal 1377
Pasal 1378
Pasal 1379
Bagian Kelima
Pusat Penelitian dan Pengembangan Hasil Hutan
Pasal 1380
Pasal 1381
Pasal 1382
Pasal 1383
Pasal 1384
Pasal 1385
Pasal 1386
Pasal 1387
Pasal 1388
Pasal 1389
Pasal 1390
Pasal 1391
Bidang Kerja Sama dan Diseminasi mempunyai tugas menyiapkan kerja sama,
diseminasi dan publikasi hasil penelitian, pengembangan dan inovasi.
Pasal 1392
Pasal 1393
Pasal 1394
Pasal 1395
Pasal 1396
Pasal 1397
Pasal 1398
Bagian Keenam
Pusat Penelitian dan Pengembangan Kualitas dan Laboratorium Lingkungan
Pasal 1399
Pasal 1400
Pasal 1401
Pasal 1402
Pasal 1403
Pasal 1404
Pasal 1405
Pasal 1406
Pasal 1407
Pasal 1408
Pasal 1409
Pasal 1410
Pasal 1411
Pasal 1412
Pasal 1413
Pasal 1414
Pasal 1415
Pasal 1416
Pasal 1417
Bagian Ketujuh
Pusat Penelitian dan Pengembangan Sosial, Ekonomi, Kebijakan dan
Perubahan Iklim
Pasal 1418
Pasal 1419
Pasal 1420
Pasal 1421
Pasal 1422
Pasal 1423
Pasal 1424
Pasal 1425
Pasal 1426
Pasal 1427
Pasal 1428
Pasal 1429
Bidang Kerja Sama dan Diseminasi mempunyai tugas menyiapkan kerja sama,
diseminasi dan publikasi hasil penelitian, pengembangan dan inovasi.
Pasal 1430
Pasal 1431
Pasal 1432
Pasal 1433
Pasal 1434
Pasal 1435
Pasal 1436
BAB XVI
STAF AHLI
Pasal 1437
(1) Staf Ahli adalah unsur pembantu Menteri di bidang keahlian tertentu, yang
berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Menteri.
(2) Staf Ahli mempunyai tugas memberikan telaahan mengenai masalah
tertentu sesuai bidang keahliannya, yang tidak menjadi bidang tugas
Sekretariat Jenderal, Direktorat Jenderal, Badan dan Inspektorat Jenderal.
(3) Staf Ahli terdiri atas:
a. Staf Ahli Menteri Bidang Hubungan Antar Lembaga Pusat dan Daerah;
b. Staf Ahli Menteri Bidang Industri dan Perdagangan Internasional;
c. Staf Ahli Menteri Bidang Energi;
d. Staf Ahli Menteri Bidang Ekonomi Sumber Daya Alam; dan
e. Staf Ahli Menteri Bidang Pangan.
BAB XVII
PUSAT STANDARDISASI LINGKUNGAN DAN KEHUTANAN
Bagian Kesatu
Kedudukan, Tugas, dan Fungsi
Pasal 1438
Pasal 1439
Pasal 1440
Bagian Kedua
Susunan Organisasi
Pasal 1441
Pasal 1442
Pasal 1443
Pasal 1444
Pasal 1445
Pasal 1446
Pasal 1447
Pasal 1448
Pasal 1449
Pasal 1450
Pasal 1451
Pasal 1452
Pasal 1453
Pasal 1454
BAB XVIII
PUSAT PEMBIAYAAN PEMBANGUNAN HUTAN
Bagian Kesatu
Kedudukan, Tugas, dan Fungsi
Pasal 1455
Pasal 1456
Pasal 1457
Pasal 1458
Pasal 1459
Pasal 1460
Pasal 1461
Pasal 1462
Pasal 1463
Pasal 1464
Pasal 1465
Pasal 1466
Pasal 1467
Pasal 1468
Pasal 1469
Pasal 1470
Pasal 1471
Pasal 1472
Pasal 1473
Pasal 1474
BAB XIX
PUSAT KETEKNIKAN KEHUTANAN DAN LINGKUNGAN
Bagian Kesatu
Kedudukan, Tugas, dan Fungsi
Pasal 1475
Pasal 1476
Pasal 1477
Bagian Kedua
Susunan Organisasi
Pasal 1478
Pasal 1479
Pasal 1480
Pasal 1481
Pasal 1482
Pasal 1483
Pasal 1484
Pasal 1485
Pasal 1486
Pasal 1487
Pasal 1488
Pasal 1489
Pasal 1490
Pasal 1491
BAB XX
PUSAT DATA DAN INFORMASI
Bagian Kesatu
Kedudukan, Tugas, dan Fungsi
Pasal 1492
(1) Pusat Data dan Informasi adalah unsur penunjang pelaksana tugas
Kementerian di bidang data dan informasi lingkungan hidup dan kehutanan
yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Menteri melalui
Sekretaris Jenderal.
(2) Pusat Data dan Informasi dipimpin oleh seorang Kepala.
Pasal 1493
Pasal 1494
Pasal 1495
Pasal 1496
Pasal 1497
Pasal 1498
Pasal 1499
Pasal 1500
Pasal 1501
Pasal 1502
Pasal 1503
Pasal 1504
Pasal 1505
Pasal 1506
Pasal 1507
Pasal 1508
BAB XXI
PUSAT KAJIAN KEBIJAKAN STRATEGIS
Bagian Kesatu
Kedudukan, Tugas, dan Fungsi
Pasal 1509
(1) Pusat Kajian Kebijakan Strategis adalah unsur penunjang pelaksana tugas
Kementerian di bidang koordinasi dan sinergitas kebijakan strategis
lingkungan hidup dan kehutanan yang berada di bawah dan bertanggung
jawab kepada Menteri melalui Sekretaris Jenderal.
(2) Pusat Kajian Kebijakan Strategis dipimpin oleh seorang Kepala.
Pasal 1510
Pasal 1511
Pasal 1512
Pasal 1513
Pasal 1514
Pasal 1515
Pasal 1516
Pasal 1517
Pasal 1518
Pasal 1519
Pasal 1520
Pasal 1521
BAB XXII
PUSAT PENGENDALIAN PEMBANGUNAN EKOREGION
Bagian Kesatu
Kedudukan, Tugas, dan Fungsi
Pasal 1522
Pasal 1523
Pasal 1524
Pasal 1525
Pasal 1526
Pasal 1527
Pasal 1528
Pasal 1529
Pasal 1530
Bidang Inventarisasi Daya Dukung dan Daya Tampung Sumber Daya Alam dan
Lingkungan Hidup mempunyai tugas melaksanakan inventarisasi daya dukung
dan daya tampung sumber daya alam dan lingkungan hidup di wilayah
ekoregion.
351
Pasal 1531
Pasal 1532
Bidang Inventarisasi Daya Dukung dan Daya Tampung Sumber Daya Alam dan
Lingkungan Hidup terdiri atas:
a. Subbidang Hutan dan Hasil Hutan;
b. Subbidang Pertambangan, Energi, Pertanian dan Kelautan;dan
c. Subbidang Manufaktur, Prasarana, Jasa dan Transportasi.
Pasal 1533
Pasal 1534
Pasal 1535
Pasal 1536
Pasal 1537
Pasal 1538
Bidang Evaluasi dan Tindak Lanjut Pengelolaan Sumber Daya Alam dan
Lingkungan Hidup mempunyai tugas melaksanakan penyiapan perumusan dan
pelaksanaan kebijakan pemantauan, evaluasi, uji kualitas lingkungan, dan
tindak lanjut pengelolaan sumber daya alam dan lingkungan hidup serta
koordinasi pelaksanaan kebijakan kelembagaan di wilayah ekoregion.
Pasal 1539
Pasal 1540
Bidang Evaluasi dan Tindak Lanjut Pengelolaan Sumber Daya Alam dan
Lingkungan Hidup terdiri atas:
a. Subbidang Evaluasi;
b. Subbidang Uji Kualitas Lingkungan; dan
c. Subbidang Tindak Lanjut.
Pasal 1541
BAB XXIII
Kelompok Jabatan Fungsional
Pasal 1542
Pasal 1543
Pasal 1544
BAB XXIV
TATA KERJA
Pasal 1545
Pasal 1546
Pasal 1547
Pasal 1548
Pasal 1549
Pasal 1550
Setiap laporan yang diterima oleh pimpinan satuan organisasi dari bawahan
wajib diolah dan dipergunakan sebagai bahan untuk menyusun laporan
lebih lanjut dan untuk memberikan petunjuk kepada bawahan.
Pasal 1551
BAB XXV
UNIT PELAKSANA TEKNIS
Pasal 1552
BAB XXVI
KETENTUAN PERALIHAN
Pasal 1553
Perubahan atas susunan organisasi dan tata kerja menurut Peraturan ini
ditetapkan oleh Menteri setelah mendapat persetujuan tertulis dari
Menteri yang bertanggung jawab di bidang pendayagunaan aparatur negara
dan reformasi birokrasi.
356
Pasal 1554
Pasal 1555
Ditetapkan di Jakarta
pada tanggal 14 April 2015
MENTERI LINGKUNGAN HIDUP DAN
KEHUTANAN REPUBLIK INDONESIA,
ttd.
SITI NURBAYA
Diundangkan di Jakarta
pada tanggal 11 Mei 2015
MENTERI HUKUM DAN HAK ASASI MANUSIA
REPUBLIK INDONESIA,
ttd.
YASONNA H. LAOLY.
BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA TAHUN 2015 NOMOR 713
ttd.
KRISNA RYA
Lampiran BAB II
INSPEKTORAT SEKRETARIAT
JENDERAL JENDERAL
1
Lampiran BAB III
STRUKTUR ORGANISASI SEKRETARIAT JENDERAL
SEKRETARIAT
JENDERAL
2
Lampiran BAB III-1
BIRO
KEPEGAWAIAN DAN
ORGANISASI
BAGIAN
BAGIAN BAGIAN BAGIAN
PENGEMBANGAN
PERENCANAAN MUTASI ORGANISASI DAN
DAN PENILAIAN
KEPEGAWAIAN KEPEGAWAIAN TATA LAKSANA
KINERJA PEGAWAI
SUBBAGIAN SUBBAGIAN
SUBBAGIAN PROMOSI DAN SUBBAGIAN
PERENCANAAN,
PENGEMBANGAN ALIH TUGAS ORGANISASI
FORMASI, DAN
PEGAWAI JABATAN
PENGADAAN
PEGAWAI
SUBBAGIAN
SUBBAGIAN ADMNISTRASI SUBBAGIAN SUBBAGIAN
PERENCANAAN JABATAN KEPANGKATAN TATA LAKSANA
JABATAN FUNGSIONAL
Kelompok Jabatan
Fungsional
3
Lampiran BAB III-2
BIRO
PERENCANAAN
Kelompok Jabatan
Fungsional
4
Lampiran BAB III-3
BIRO
UMUM
BAGIAN
BAGIAN BAGIAN BAGIAN PERLENGKAPAN
TATA USAHA TATA USAHA RUMAH TANGGA DAN LAYANAN
KEMENTERIAN PIMPINAN
PENGADAAN
SUBBAGIAN
SUBBAGIAN SUBBAGIAN SUBBAGIAN PERENCANAAN
TATA USAHA
PERSURATAN URUSAN DALAM LAYANAN
MENTERI
PENGADAAN
SUBBAGIAN
SUBBAGIAN SUBBAGIAN SUBBAGIAN
PEMANFAATAN
PENGELOLAAN TATA USAHA KEAMANAN DALAM
DAN PENGGUNAAN
KARYA CETAK DAN SEKRETARIS DAN
BARANG MILIK
KEPUSTAKAAN JENDERAL PEMELIHARAAN NEGARA
SUBBAGIAN
SUBBAGIAN SUBBAGIAN SUBBAGIAN PENATAUSAHAAN
KEARSIPAN DAN PROTOKOL KENDARAAN BARANG MILIK
DOKUMENTASI DINAS NEGARA
Kelompok Jabatan
Fungsional
5
Lampiran BAB III-4
BIRO
HUKUM
SUBBAGIAN
SUBBAGIAN PENGENDALIAN
PENCEMARAN, SUBBAGIAN SUBBAGIAN
PLANOLOGI DAN ADVOKASI HUKUM PENELAAHAN HUKUM
PERUSAKAN
TATA LINGKUNGAN, PERDATA DAN PERIZINAN
LINGKUNGAN, SAMPAH
DAN PENGAWASAN DAN LIMBAH LINGKUNGAN HIDUP
SUBBAGIAN SUBBAGIAN
SUBBAGIAN PENGELOLAAN DAS DAN SUBBAGIAN
PENGELOLAAN ADVOKASI HUKUM
PERHUTANAN SOSIAL PENELAAHAN HUKUM
HUTAN PRODUKSI DAN KEMITRAAN TATA USAHA
DAN PERIZINAN
LESTARI DAN KSDA LINGKUNGAN NEGARA DAN UJI
KEHUTANAN
MATERI
SUBBAGIAN
SUBBAGIAN
PENEGAKAN HUKUM, SUBBAGIAN SUBBAGIAN
PENGENDALIAN
PENYULUHAN DAN DOKUMENTASI TATA USAHA BIRO
PERUBAHAN IKLIM
PENGEMBANGAN HUKUM
DAN LITBANG
SDM DAN PERDA
Kelompok Jabatan
Fungsional
6
Lampiran BAB III-5
BIRO
KEUANGAN
BAGIAN
BAGIAN BAGIAN BAGIAN
INVESTASI DAN
PERBENDAHARAAN VERIFIKASI DAN AKUNTANSI DAN
PENERIMAAN
NEGARA PIUTANG PELAPORAN
SUBBAGIAN SUBBAGIAN
TATA LAKSANA SUBBAGIAN SUBBAGIAN
INVESTASI VERIFIKASI AKUNTANSI DAN
PERBENDAHARAAN PELAPORAN I
SUBBAGIAN
SUBBAGIAN SUBBAGIAN
PENERIMAAN SUBBAGIAN
BIMBINGAN AKUNTANSI DAN
NEGARA BUKAN PIUTANG
PERBENDAHARAAN PELAPORAN II
PAJAK I
SUBBAGIAN SUBBAGIAN
SUBBAGIAN SUBBAGIAN
PENYELESAIAN PENERIMAAN
TATA USAHA AKUNTANSI DAN
KERUGIAN NEGARA NEGARA BUKAN
BIRO PELAPORAN III
PAJAK II
Kelompok Jabatan
Fungsional
7
Lampiran BAB III-6
BIRO
HUBUNGAN
MASYARAKAT
BAGIAN
BAGIAN BAGIAN
PENYAJIAN DAN
PEMBERITAAN DAN HUBUNGAN ANTAR
PELAYANAN
PUBLIKASI LEMBAGA
INFORMASI PUBLIK
SUBBAGIAN SUBBAGIAN
SUBBAGIAN PENYAJIAN DAN
PEMBERITAAN DAN HUBUNGAN LEMBAGA
ANALISIS INFORMASI
PEMERINTAH PUBLIK
SUBBAGIAN
SUBBAGIAN SUBBAGIAN PELAYANAN
PUBLIKASI HUBUNGAN LEMBAGA INFORMASI
NON PEMERINTAH PUBLIK
SUBBAGIAN
TATA USAHA BIRO
Kelompok Jabatan
Fungsional
8
Lampiran BAB III-7
BIRO
KERJA SAMA LUAR
NEGERI
SUBBAGIAN
SUBBAGIAN SUBBAGIAN
KERJA SAMA
ASIA, PASIFIK DAN PERJANJIAN
MULTILATERAL II
AFRIKA LINGKUNGAN HIDUP
SUBBAGIAN
SUBBAGIAN SUBBAGIAN
KERJA SAMA ORGANISASI
KERJA SAMA INTRA INTERNASIONAL NON TATA USAHA BIRO
KAWASAN PEMERINTAH
Kelompok Jabatan
Fungsional
9
Lampiran BAB IV
DIREKTORAT
JENDERAL
SEKRETARIAT
DIREKTORAT
JENDERAL
10
Lampiran BAB IV-1
STRUKTUR ORGANISASI SEKRETARIAT DIREKTORAT JENDERAL PLANOLOGI KEHUTANAN DAN TATA LINGKUNGAN
SEKRETARIAT
DIREKTORAT
JENDERAL
BAGIAN
BAGIAN BAGIAN BAGIAN
KEPEGAWAIAN,
PROGRAM DAN HUKUM DAN KERJA KEUANGAN DAN
ORGANISASI DAN
EVALUASI SAMA TEKNIK UMUM
TATA LAKSANA
SUBBAGIAN
SUBBAGIAN SUBBAGIAN SUBBAGIAN
PERATURAN
PROGRAM DAN ADMINISTRASI TATA USAHA
PERUNDANG-
ANGGARAN KEPEGAWAIAN UNDANGAN
SUBBAGIAN SUBBAGIAN
SUBBAGIAN SUBBAGIAN
ADMINISTRASI PERTIMBANGAN
EVALUASI DAN ADMINISTRASI
JABATAN DAN ADVOKASI
PELAPORAN KEUANGAN
FUNGSIONAL HUKUM
Kelompok Jabatan
Fungsional
11
Lampiran BAB IV-2
STRUKTUR ORGANISASI DIREKTORAT RENCANA, PENGGUNAAN DAN PEMBENTUKAN WILAYAH PENGELOLAAN HUTAN
DIREKTORAT
RENCANA, PENGGUNAAN
DAN PEMBENTUKAN
WILAYAH PENGELOLAAN
HUTAN
SUBBAGIAN
TATA USAHA
SUBDIREKTORAT SUBDIREKTORAT
SUBDIREKTORAT SUBDIREKTORAT SUBDIREKTORAT
PENGENDALIAN PEMBENTUKAN WILAYAH DAN
RENCANA MAKRO RENCANA KAWASAN INFORMASI SPASIAL DAN
PENGGUNAAN ALOKASI PEMANFAATAN
KEHUTANAN HUTAN KAWASAN HUTAN SUMBER DAYA HUTAN DOKUMENTASI
Kelompok Jabatan
Fungsional
12
Lampiran BAB IV-3
DIREKTORAT
INVENTARISASI DAN
PEMANTAUAN
SUMBER DAYA HUTAN
SUBBAGIAN
TATA USAHA
SUBDIREKTORAT
SUBDIREKTORAT SUBDIREKTORAT
SUBDIREKTORAT PEMETAAN DAN
PEMANTAUAN SUMBER JARINGAN DATA
INVENTARISASI HUTAN DOKUMENTASI TEMATIK
DAYA HUTAN SPASIAL KEHUTANAN
KEHUTANAN
EMATIK
EMATIK
EMATIK
SEKSI SEKSI
SEKSI SEKSI
PEMANTAUAN PEMETAAN
INVENTARISASI PENGELOLAAN BASIS
SUMBER DAYA HUTAN TEMATIK
NASIONAL DATA SPASIAL
TINGKAT NASIONAL KEHUTANAN
SEKSI SEKSI
SEKSI SEKSI
PEMANTAUAN HUTAN PENGELOLAAN
INVENTARISASI UNIT DOKUMENTASI
TINGKAT UNIT JARINGAN DATA
PENGELOLAAN TEMATIK KEHUTANAN
PENGELOLAAN SPASIAL
Kelompok Jabatan
Fungsional
13
Lampiran BAB IV-4
STRUKTUR ORGANISASI DIREKTORAT PENGUKUHAN DAN PENATAGUNAAN KAWASAN HUTAN
DIREKTORAT
PENGUKUHAN DAN
PENATAGUNAAN
KAWASAN HUTAN
SUBBAGIAN
TATA USAHA
SUBDIREKTORAT
SUBDIREKTORAT SUBDIREKTORAT SUBDIREKTORAT INFORMASI DAN
PENGUKUHAN KAWASAN PENGUKUHAN KAWASAN PERUBAHAN PERUNTUKAN DOKUMENTASI
HUTAN WILAYAH I HUTAN WILAYAH II DAN FUNGSI KAWASAN PENGUKUHAN DAN
HUTAN PENATAGUNAAN KAWASAN
HUTAN
EMATIK
EMATIK
SEKSI SEKSI SEKSI
EMATIK SEKSI
PENGUKUHAN PENGUKUHAN PERUBAHAN PERUNTUKAN INFORMASI
KAWASAN HUTAN KAWASAN HUTAN DAN FUNGSI KAWASAN PENGUKUHAN DAN
WILAYAH SUMATERA HUTAN WILAYAH I PENATAGUNAAN
WILAYAH KALIMANTAN
KAWASAN HUTAN
Kelompok Jabatan
Fungsional
14
Lampiran BAB IV-5
STRUKTUR ORGANISASI DIREKTORAT PENCEGAHAN DAMPAK LINGKUNGAN KEBIJAKAN WILAYAH DAN SEKTOR
DIREKTORAT
PENCEGAHAN DAMPAK
LINGKUNGAN KEBIJAKAN
WILAYAH DAN SEKTOR
SUBBAGIAN
TATA USAHA
SEKSI
SEKSI SEKSI SEKSI
PENGEMBANGAN SEKSI
PERANGKAT FASILITASI RENCANA PENYUSUNAN PENGEMBANGAN
PENETAPAN DAYA PERLINDUNGAN DAN NERACA SUMBER PENERAPAN DAN PENERAPAN
DUKUNG DAN DAYA PENGELOLAAN DAYA ALAM EKOREGION KAJIAN LINGKUNGAN
TAMPUNG LINGKUNGAN HIDUP LINGKUNGAN HIDUP STRATEGIS
LINGKUNGAN HIDUP DAERAH HIDUP DAERAH
DAERAH
Kelompok Jabatan
Fungsional
15
Lampiran BAB IV-6
DIREKTORAT
PENCEGAHAN
DAMPAK LINGKUNGAN
USAHA DAN KEGIATAN
SUBBAGIAN
TATA USAHA
EMATIK EMATIK
EMATIK
SEKSI SEKSI
SEKSI SEKSI EVALUASI KINERJA
PENILAIAN AMDAL AUDIT DAN TINDAK
PENGEMBANGAN KOMISI PENILAI AMDAL
DAN IZIN LANJUT DAN PEMERIKSA UKL –
LINGKUNGAN UPL DAERAH
SEKSI
SEKSI SEKSI EVALUASI KINERJA
SEKSI
PEMERIKSAAN UKL- DATA DAN INFORMASI PENYUSUNAN
BIMBINGAN TEKNIS
UPL DAN IZIN DOKUMEN AMDAL
LINGKUNGAN PERORANGAN DAN LPJP
Kelompok Jabatan
Fungsional
16
LAMPIRAN BAB V
STRUKTUR ORGANISASI DITJEN KONSERVASI SUMBER DAYA ALAM DAN EKOSISTEM
DIREKTORAT
JENDERAL
SEKRETARIAT
DIREKTORAT
JENDERAL
17
LAMPIRAN BAB V-1
STRUKTUR ORGANISASI SEKRETARIAT DIREKTORAT JENDERAL KONSERVASI SUMBER DAYA ALAM DAN EKOSISTEM
SEKRETARIAT
DIREKTORAT
JENDERAL
BAGIAN
BAGIAN BAGIAN BAGIAN
KEPEGAWAIAN,
PROGRAM DAN HUKUM DAN KERJA KEUANGAN DAN
ORGANISASI DAN
EVALUASI SAMA TEKNIK UMUM
TATA LAKSANA
SUBBAGIAN
SUBBAGIAN SUBBAGIAN
PERATURAN SUBBAGIAN
PROGRAM DAN ADMINISTRASI
PERUNDANG- TATA USAHA
ANGGARAN KEPEGAWAIAN
UNDANGAN
SUBBAGIAN SUBBAGIAN
SUBBAGIAN SUBBAGIAN
ADMINISTRASI PERTIMBANGAN
EVALUASI DAN ADMINISTRASI
JABATAN DAN ADVOKASI
PELAPORAN KEUANGAN
FUNGSIONAL HUKUM
Kelompok Jabatan
Fungsional
18
LAMPIRAN BAB V-2
STRUKTUR ORGANISASI DIREKTORAT PEMOLAAN DAN INFORMASI KONSERVASI ALAM
DIREKTORAT
PEMOLAAN DAN INFORMASI
KONSERVASI ALAM
SUBBAGIAN
TATA USAHA
SUBDIREKTORAT
SUBDIREKTORAT SUBDIREKTORAT SUBDIREKTORAT
INVENTARISASI DAN
PEMOLAAN KAWASAN PENATAAN KAWASAN PEMANFAATAN KAWASAN
INFORMASI KONSERVASI
KONSERVASI KONSERVASI STRATEGIS
ALAM
SEKSI
SEKSI SEKSI SEKSI
PENATAAN KAWASAN
INVENTARISASI PEMOLAAN KAWASAN KOLABORASI KAWASAN
SUAKA ALAM DAN
KONSERVASI ALAM KONSERVASI KONSERVASI
TAMAN BURU
SEKSI
SEKSI SEKSI SEKSI
PEMETAAN DAN
EVALUASI FUNGSI PENATAAN KAWASAN PEMBANGUNAN
INFORMASI
KONSERVASI ALAM KAWASAN PELESTARIAN ALAM STRATEGIS
Kelompok Jabatan
Fungsional
19
LAMPIRAN BAB V-3
STRUKTUR ORGANISASI DIREKTORAT KAWASAN KONSERVASI
DIREKTORAT
KAWASAN KONSERVASI
SUBBAGIAN
TATA USAHA
Kelompok Jabatan
Fungsional
20
LAMPIRAN BAB V-4
STRUKTUR ORGANISASI DIREKTORAT KONSERVASI KEANEKARAGAMAN HAYATI
DIREKTORAT
KONSERVASI
KEANEKARAGAMAN HAYATI
SUBBAGIAN
TATA USAHA
SUBDIREKTORAT
SUBDIREKTORAT SUBDIREKTORAT SUBDIREKTORAT
PENERAPAN SUBDIREKTORAT
PENGAWETAN PEMANFAATAN SUMBER DAYA
KONVENSI KEAMANAN HAYATI
JENIS JENIS GENETIK
INTERNASIONAL
SEKSI SEKSI
SEKSI SEKSI
SEKSI PENANGKARAN PEMANFAATAN
PENGAWETAN PELEPASAN DAN
TUMBUHAN TUMBUHAN DAN SUMBER DAYA
INSITU SATWA LIAR PEREDARAN
GENETIK
Kelompok Jabatan
Fungsional
21
LAMPIRAN BAB V-5
STRUKTUR ORGANISASI DIREKTORAT PEMANFAATAN JASA LINGKUNGAN HUTAN KONSERVASI
DIREKTORAT
PEMANFAATAN JASA
LINGKUNGAN HUTAN
KONSERVASI
SUBBAGIAN
TATA USAHA
SUBDIREKTORAT
SUBDIREKTORAT SUBDIREKTORAT SUBDIREKTORAT
PEMANFAATAN JASA
PEMANFAATAN JASA PEMANFAATAN JASA LINGKUNGAN PANAS BUMI PROMOSI DAN PEMASARAN
LINGKUNGAN AIR LINGKUNGAN WISATA ALAM
DAN KARBON
Kelompok Jabatan
Fungsional
22
LAMPIRAN BAB V-6
DIREKTORAT
BINA PENGELOLAAN
KAWASAN EKOSISTEM
ESENSIAL
SUBBAGIAN
TATA USAHA
SUBDIREKTORAT SUBDIREKTORAT
PEMOLAAN DAN PERPETAAN SUBDIREKTORAT
KORIDOR DAN AREAL
KAWASAN EKOSISTEM KONSERVASI LAHAN BASAH
BERNILAI KONSERVASI
ESENSIAL DAN TAMAN KEHATI
TINGGI
SEKSI SEKSI
SEKSI
PERPETAAN KAWASAN AREAL BERNILAI
KONSERVASI TAMAN
EKOSISTEM ESENSIAL
KEHATI DAN KARST KONSERVASI TINGGI
Kelompok Jabatan
Fungsional
23
LAMPIRAN BAB VI
STRUKTUR ORGANISASI DITJEN PENGENDALIAN DAERAH ALIRAN SUNGAI DAN HUTAN LINDUNG
DIREKTORAT
JENDERAL
SEKRETARIAT
DIREKTORAT
JENDERAL
24
LAMPIRAN BAB VI-1
STRUKTUR ORGANISASI SEKRETARIAT DIREKTORAT JENDERAL PENGENDALIAN DAERAH ALIRAN SUNGAI
DAN HUTAN LINDUNG
SEKRETARIAT
DIREKTORAT JENDERAL
BAGIAN BAGIAN
BAGIAN BAGIAN
KEPEGAWAIAN, KEUANGAN DAN UMUM
HUKUM DAN KERJA SAMA
PROGRAM DAN EVALUASI ORGANISASI DAN TATA
TEKNIK
LAKSANA
SUBBAGIAN
SUBBAGIAN SUBBAGIAN SUBBAGIAN
PERATURAN
PROGRAM DAN ADMINISTRASI TATA USAHA
PERUNDANG-
ANGGARAN KEPEGAWAIAN UNDANGAN
Kelompok Jabatan
Fungsional
25
LAMPIRAN BAB VI-2
STRUKTUR ORGANISASI DIREKTORAT PERENCANAAN DAN EVALUASI PENGENDALIAN DAERAH ALIRAN SUNGAI
DIREKTORAT
PERENCANAAN DAN EVALUASI
PENGENDALIAN DAERAH ALIRAN
SUNGAI
SUBBAGIAN
TATA USAHA
Kelompok Jabatan
Fungsional
26
LAMPIRAN BAB VI-3
STRUKTUR ORGANISASI DIREKTORAT KONSERVASI TANAH DAN AIR
DIREKTORAT
KONSERVASI TANAH
DAN AIR
SUBBAGIAN
TATA USAHA
SEKSI SEKSI
SEKSI SEKSI
PROGRAM HUTAN KOTA DAN SEKSI
REBOISASI HUTAN BANGUNAN
KONSERVASI PENGHIJAUAN REKLAMASI
LINDUNG STRUKTURAL
TANAH AIR LINGKUNGAN
Kelompok Jabatan
Fungsional
27
LAMPIRAN BAB VI-4
STRUKTUR ORGANISASI DIREKTORAT PERBENIHAN TANAMAN HUTAN
DIREKTORAT
PERBENIHAN TANAMAN
HUTAN
SUBBAGIAN
TATA USAHA
SUBDIREKTORAT SUBDIREKTORAT
SUBDIREKTORAT SUBDIREKTORAT PENGEMBANGAN SUMBER
PEMOLAAN
PENGEMBANGAN USAHA PENGENDALIAN DAYA BENIH DAN SUMBER
PERBENIHAN
PERBENIHAN PEREDARAN BENIH DAYA GENETIK
TANAMAN HUTAN
SEKSI SEKSI
SEKSI
SEKSI KELEMBAGAAN PENGEMBANGAN
PENGENDALIAN
DATA DAN INFORMASI PERBENIHAN TANAMAN SUMBER DAYA GENETIK
HUTAN PEREDARAN BIBIT
TANAMAN HUTAN
Kelompok Jabatan
Fungsional
28
LAMPIRAN BAB VI-5
DIREKTORAT
KESATUAN PENGELOLAAN
HUTAN LINDUNG
SUBBAGIAN
TATA USAHA
SUBDIREKTORAT SUBDIREKTORAT
SUBDIREKTORAT
PEMOLAAN KESATUAN PENATAAN KESATUAN SUBDIREKTORAT
PEMANFAATAN HUTAN
PENGELOLAAN HUTAN PENGELOLAAN HUTAN BINA KELEMBAGAAN
LINDUNG LINDUNG LINDUNG
Kelompok Jabatan
Fungsional
29
LAMPIRAN BAB VI-6
STRUKTUR ORGANISASI DIREKTORAT PENGENDALIAN KERUSAKAN PERAIRAN DARAT
DIREKTORAT
PENGENDALIAN KERUSAKAN
PERAIRAN DARAT
SUBBAGIAN
TATA USAHA
SUBDIREKTORAT
SUBDIREKTORAT SUBDIREKTORAT SUBDIREKTORAT
PEMOLAAN PENGENDALIAN
PENGENDALIAN PENGENDALIAN KERUSAKAN PENGENDALIAN MATA AIR
KERUSAKAN PERAIRAN
KERUSAKAN SUNGAI DANAU DAN AIR TANAH
DARAT
SEKSI SEKSI
SEKSI SEKSI PENCEGAHAN DAN
PERENCANAAN
PENCEGAHAN DAN PENCEGAHAN DAN PENANGGULANGAN
PENGENDALIAN KERUSAKAN
PENANGGULANGAN PENANGGULANGAN KERUSAKAN MATA AIR
PERAIRAN
KERUSAKAN SUNGAI KERUSAKAN DANAU DAN AIR TANAH
DARAT
SEKSI SEKSI
DATA DAN SEKSI SEKSI PEMULIHAN FUNGSI MATA
INFORMASI PENGENDALIAN PEMULIHAN FUNGSI PEMULIHAN FUNGSI
KERUSAKAN PERAIRAN DARAT
AIR DAN AIR TANAH
SUNGAI DANAU
KelompokJabatan
Fungsional
30
BAB VII
STRUKTUR ORGANISASI DITJEN PENGELOLAAN HUTAN PRODUK LESTARI
DIREKTORAT JENDERAL
PENGELOLAAN HUTAN
PRODUKSI LESTARI
SEKRETARIAT
DIREKTORAT
JENDERAL
DIREKTORAT
DIREKTORAT USAHA JASA DIREKTORAT DIREKTORAT
DIREKTORAT
KESATUAN LINGKUNGAN DAN PENGOLAHAN DAN IURAN DAN
USAHA HUTAN
PENGELOLAAN HUTAN HASIL HUTAN BUKAN PEMASARAN HASIL PEREDARAN HASIL
PRODUKSI
PRODUKSI KAYU HUTAN HUTAN HUTAN
PRODUKSI
31
BAB VII-1
STRUKTUR ORGANISASI SEKRETARIAT DIREKTORAT JENDERAL PENGELOLAAN HUTAN PRODUKSI LESTARI
SEKRETARIAT
DIREKTORAT
JENDERAL
BAGIAN
BAGIAN BAGIAN BAGIAN
KEPEGAWAIAN,
PROGRAM DAN KEUANGAN DAN HUKUM DAN KERJA
ORGANISASI DAN
EVALUASI UMUM SAMA TEKNIK
TATA LAKSANA
SUBBAGIAN SUBBAGIAN
SUBBAGIAN SUBBAGIAN
PROGRAM DAN PERATURAN
ADMINISTRASI TATA USAHA
ANGGARAN PERUNDANG-
KEPEGAWAIAN
UNDANGAN
Kelompok Jabatan
Fungsional
32
BAB VII-2
STRUKTUR ORGANISASI DIREKTORAT KESATUAN PENGELOLAAN HUTAN PRODUKSI
DIREKTORAT
KESATUAN PENGELOLAAN
HUTAN PRODUKSI
SUBBAGIAN
TATA USAHA
SUBDIREKTORAT SUBDIREKTORAT
SUBDIREKTORAT
PEMOLAAN KESATUAN PENATAAN KESATUAN SUBDIREKTORAT
PEMANFAATAN HUTAN
PENGELOLAAN HUTAN PENGELOLAAN HUTAN BINA KELEMBAGAAN
PRODUKSI PRODUKSI PRODUKSI
Kelompok Jabatan
Fungsional
33
BAB VII-3
STRUKTUR ORGANISASI DIREKTORAT USAHA HUTAN PRODUKSI
DIREKTORAT
USAHA HUTAN PRODUKSI
SUBBAGIAN
TATA USAHA
SUBDIREKTORAT
SUBDIREKTORAT SUBDIREKTORAT SUBDIREKTORAT
RENCANA KERJA USAHA
RENCANA KERJA USAHA DAN PENILAIAN KINERJA PENILAIAN KINERJA
DAN PRODUKSI HUTAN
PRODUKSI HUTAN TANAMAN USAHA HUTAN ALAM USAHA HUTAN TANAMAN
ALAM
Kelompok Jabatan
Fungsional
34
BAB VII-4
STRUKTUR ORGANISASI DIREKTORAT USAHA JASA LINGKUNGAN DAN HASIL HUTAN BUKAN KAYU HUTAN PRODUKSI
DIREKTORAT
USAHA JASA LINGKUNGAN DAN
HASIL HUTAN BUKAN KAYU HUTAN
PRODUKSI
SUBBAGIAN
TATA USAHA
SUBDIREKTORAT
SUBDIREKTORAT SUBDIREKTORAT SUBDIREKTORAT
RESTORASI EKOSISTEM
USAHA JASA USAHA HASIL HUTAN PENILAIAN KINERJA
DAN PEMANFAATAN
LINGKUNGAN BUKAN KAYU USAHA
KAWASAN
Kelompok Jabatan
Fungsional
35
BAB VII-5
STRUKTUR ORGANISASI DIREKTORAT PENGOLAHAN DAN PEMASARAN HASIL HUTAN
DIREKTORAT
PENGOLAHAN DAN
PEMASARAN HASIL
HUTAN
SUBBAGIAN
TATA USAHA
SEKSI SEKSI
SEKSI SEKSI
EVALUASI KINERJA PRODUKSI INDUSTRI
PEMASARAN HASIL INFORMASI EKSPOR DAN
INDUSTRI PENGOLAHAN PENGOLAHAN HASIL IMPOR
HASIL HUTAN HUTAN
HUTAN
Kelompok Jabatan
Fungsional
36
BAB VII-6
DIREKTORAT
IURAN DAN PEREDARAN
HASIL HUTAN
SUBBAGIAN
TATA USAHA
SUBDIREKTORAT
SUBDIREKTORAT
SUBDIREKTORAT SUBDIREKTORAT PENGUKURAN DAN
TERTIB PEREDARAN
PENERIMAAN NEGARA PEREDARAN HASIL HUTAN PENGUJIAN HASIL
BUKAN PAJAK HUTAN HASIL HUTAN
SEKSI
SEKSI SEKSI PENGUKURAN DAN SEKSI
PENERIMAAN NEGARA PEREDARAN HASIL TERTIB PEREDARAN
PENGUJIAN HASIL
BUKAN PAJAK I HUTAN I HASIL HUTAN I
HUTAN I
SEKSI
SEKSI SEKSI SEKSI
PENGUKURAN DAN
PENERIMAAN NEGARA PEREDARAN HASIL TERTIB PEREDARAN
PENGUJIAN HASIL
BUKAN PAJAK II HUTAN II HASIL HUTAN II
HUTAN II
Kelompok Jabatan
Fungsional
37
LAMPIRAN BAB VIII
STRUKTUR ORGANISASI DITJEN PENGENDALIAN PENCEMARAN DAN KERUSAKAN LINGKUNGAN
DIREKTORAT JENDERAL
PENGENDALIAN
PENCEMARAN DAN
KERUSAKAN LINGKUNGAN
SEKRETARIAT
DIREKTORAT
JENDERAL
DIREKTORAT
DIREKTORAT PENGENDALIAN DIREKTORAT
DIREKTORAT DIREKTORAT
PENGENDALIAN PENCEMARAN DAN PEMULIHAN
PENGENDALIAN PENGENDALIAN
KERUSAKAN GAMBUT KERUSAKAN PESISIR KERUSAKAN LAHAN
PENCEMARAN AIR PENCEMARAN UDARA
DAN LAUT AKSES TERBUKA
38
LAMPIRAN BAB VIII-1
STRUKTUR ORGANISASI SEKRETARIAT DIREKTORAT JENDERAL PENGENDALIAN PENCEMARAN DAN KERUSAKAN
LINGKUNGAN
SEKRETARIAT
DIREKTORAT
JENDERAL
BAGIAN BAGIAN
BAGIAN BAGIAN
KEPEGAWAIAN, HUKUM DAN
PROGRAM DAN KEUANGAN DAN
ORGANISASI DAN KERJA SAMA
EVALUASI UMUM
TATA LAKSANA TEKNIK
SUBBAGIAN
SUBBAGIAN TATA USAHA
SUBBAGIAN SUBBAGIAN
PROGRAM DAN
KEPEGAWAIAN HUKUM
ANGGARAN
SUBBAGIAN
PERLENGKAPAN
SUBBAGIAN SUBBAGIAN
SUBBAGIAN
EVALUASI, SUBBAGIAN KERJA SAMA
ORGANISASI DAN
PELAPORAN, DATA ADMINISTRASI TEKNIK
TATA LAKSANA
DAN INFORMASI KEUANGAN
Kelompok Jabatan
Fungsional
39
LAMPIRAN BAB VIII-2
STRUKTUR ORGANISASI DIREKTORAT PENGENDALIAN KERUSAKAN GAMBUT
DIREKTORAT
PENGENDALIAN
KERUSAKAN GAMBUT
SUBBAGIAN
TATA USAHA
SUBDIREKTORAT
SUBDIREKTORAT SUBDIREKTORAT
PERENCAAAN
INVENTARISASI DAN PELESTARIAN EKOSISTEM
PENGENDALIAN
PENETAPAN GAMBUT
KERUSAKAN GAMBUT
SEKSI
INVENTARISASI FUNGSI SEKSI
SEKSI
KESATUAN HIDROLOGI PENCEGAHAN DAN
PENYUSUNAN RENCANA
GAMBUT PEMANTAUAN
SEKSI
SEKSI
PENETAPAN FUNGSI SEKSI
PENANGGULANGAN DAN
KESATUAN HIDROLOGI EVALUASI RENCANA
GAMBUT PEMULIHAN
Kelompok Jabatan
Fungsional
40
LAMPIRAN BAB VIII-3
STRUKTUR ORGANISASI DIREKTORAT PENGENDALIAN PENCEMARAN DAN KERUSAKAN PESISIR DAN LAUT
DIREKTORAT
PENGENDALIAN PENCEMARAN
DAN KERUSAKAN PESISIR DAN
LAUT
SUBBAGIAN
TATA USAHA
HUTAN TANAMAN
Kelompok Jabatan
Fungsional
41
LAMPIRAN BAB VIII-4
STRUKTUR ORGANISASI DIREKTORAT PENGENDALIAN PENCEMARAN AIR
DIREKTORAT
PENGENDALIAN
PENCEMARAN AIR
SUBBAGIAN
TATA USAHA
Kelompok Jabatan
Fungsional
42
LAMPIRAN BAB VIII-5
DIREKTORAT
PENGENDALIAN
PENCEMARAN UDARA
SUBBAGIAN
TATA USAHA
SUBDIREKTORAT
SUBDIREKTORAT SUBDIREKTORAT SUBDIREKTORAT SUBDIREKTORAT PEMANTAUAN
PERENCANAAN INVENTARISASI DAN PENGENDALIAN PENGENDALIAN KUALITAS UDARA DAN
PENGENDALIAN PENGELOLAAN PENCEMARAN PENGENDALIAN
PENCEMARAN UDARA
PENCEMARAN UDARA KUALITAS UDARA UDARA SUMBER PENCEMARAN NON
SUMBER BERGERAK TIDAK BERGERAK INSTITUSI
SEKSI
SEKSI SEKSI PENGENDALIAN SEKSI
SEKSI PENGENDALIAN
INVENTARISASI PENCEMARAN UDARA PEMANTAUAN
PENYUSUNAN BAKU EMISI
DAN STATUS INDUSTRI ENERGI, KUALITAS UDARA
MUTU TRANSPORTASI
KUALITAS UDARA MIGAS, DAN AMBIEN
DARAT PERTAMBANGAN
Kelompok Jabatan
Fungsional
43
LAMPIRAN BAB VIII-6
STRUKTUR ORGANISASI DIREKTORAT PEMULIHAN KERUSAKAN LAHAN AKSES TERBUKA
DIREKTORAT
PEMULIHAN KERUSAKAN
LAHAN AKSES TERBUKA
SUBBAGIAN
TATA USAHA
SUBDIREKTORAT SUBDIREKTORAT
SUBDIREKTORAT
INVENTARISASI DAN
PERENCANAAN PEMULIHAN KERUSAKAN
PELEMBAGAAN
SEKSI SEKSI
SEKSI PELEMBAGAAN PENANGGULANGAN DAN
EVALUASI RENCANA
PEMULIHAN
Kelompok Jabatan
Fungsional
44
LAMPIRAN BAB IX
DIREKTORAT JENDERAL
PENGELOLAAN SAMPAH, LIMBAH
DAN B3
SEKRETARIAT
DIREKTORAT
JENDERAL
45
LAMPIRAN BAB IX-1
SEKRETARIAT
DIREKTORAT
JENDERAL
BAGIAN
BAGIAN BAGIAN BAGIAN
KEPEGAWAIAN,
PROGRAM DAN KEUANGAN DAN HUKUM DAN KERJA
ORGANISASI DAN
EVALUASI UMUM SAMA TEKNIK
TATA LAKSANA
SUBBAGIAN
SUBBAGIAN
SUBBAGIAN TATA USAHA SUBBAGIAN
PROGRAM DAN
ANGGARAN KEPEGAWAIAN HUKUM
SUBBAGIAN
PERLENGKAPAN
SUBBAGIAN SUBBAGIAN SUBBAGIAN
EVALUASI,
ORGANISASI DAN SUBBAGIAN KERJA SAMA
PELAPORAN, DATA
DAN INFORMASI TATA LAKSANA ADMINISTRASI TEKNIK
KEUANGAN
Kelompok Jabatan
Fungsional
46
LAMPIRAN BAB IX-2
DIREKTORAT
PENGELOLAAN
SAMPAH
SUBBAGIAN
TATA USAHA
SUBDIREKTORAT
SUBDIREKTORAT SUBDIREKTORAT SUBDIREKTORAT
PENILAIAN KINERJA
BARANG DAN SAMPAH SPESIFIK DAN SARANA DAN
PENGELOLAAN
KEMASAN DAUR ULANG PRASARANA
SAMPAH
SEKSI SEKSI
SEKSI SEKSI
BINA PENANGANAN
SAMPAH SPESIFIK PEMANTAUAN
MANUFAKTUR
SEKSI SEKSI
SEKSI DAUR ULANG TEMPAT SEKSI
BINA PERITEL PEMROSESAN EVALUASI
AKHIR
Kelompok Jabatan
Fungsional
47
LAMPIRAN BAB IX-3
DIREKTORAT
PENGELOLAAN BAHAN
BERBAHAYA DAN BERACUN
SUBBAGIAN
TATA USAHA
SUBDIREKTORAT SUBDIREKTORAT
SUBDIREKTORAT SUBDIREKTORAT
PENERAPAN KONVENSI INVENTARISASI PENGGUNAAN
PENGENDALIAN BAHAN PENANGANAN BAHAN
BAHAN BERBAHAYA DAN BAHAN BERBAHAYA DAN
BERBAHAYA DAN BERACUN BERBAHAYA DAN BERACUN
BERACUN BERACUN
SEKSI
SEKSI SEKSI MANUFAKTUR, JASA, SEKSI
PELAKSANAAN KATEGORISASI KESEHATAN, DAN PEMBATASAN
KONVENSI PERTANIAN
SEKSI
SEKSI SEKSI PERTAMBANGAN, SEKSI
PENGEMBANGAN VERIFIKASI ENERGI, MINYAK DAN PENGHAPUSAN
GAS
Kelompok Jabatan
Fungsional
48
LAMPIRAN BAB IX-4
STRUKTUR ORGANISASI DIREKTORAT PENILAIAN KINERJA PENGELOLAAN LIMBAH B3 DAN LIMBAH NON B3
DIREKTORAT
PENILAIAN KINERJA
PENGELOLAAN LIMBAH B3 DAN
LIMBAH NON B3
SUBBAGIAN
TATA USAHA
SUBDIREKTORAT
PERTAMBANGAN, SUBDIREKTORAT SUBDIREKTORAT SUBDIREKTORAT
ENERGI, DAN MINYAK MANUFAKTUR AGRO INDUSTRI PRASARANA DAN JASA
DAN GAS
SEKSI
SEKSI SEKSI SEKSI
PERTAMBANGAN DAN
INDUSTRI HULU PANGAN PRASARANA
ENERGI
Kelompok Jabatan
Fungsional
49
LAMPIRAN BAB IX-5
DIREKTORAT
VERIFIKASI PENGELOLAAN
LIMBAH B3 DAN LIMBAH
NON B3
SUBBAGIAN
TATA USAHA
SEKSI SEKSI
SEKSI
PENGOLAHAN LIMBAH SEKSI NOTIFIKASI LIMBAH B3
PEMANFAATAN LIMBAH
DUMPING LIMBAH B3 DAN LIMBAH NON B3
B3 B3
Kelompok Jabatan
Fungsional
50
LAMPIRAN BAB IX-6
DIREKTORAT
PEMULIHAN KONTAMINASI DAN
TANGGAP DARURAT LIMBAH B3
SUBBAGIAN
TATA USAHA
SEKSI
SEKSI SEKSI
PERTAMBANGAN DAN
MANUFAKTUR TANGGAP DARURAT
ENERGI
Kelompok Jabatan
Fungsional
51
LAMPIRAN BAB X
DIREKTORAT JENDERAL
PENGENDALIAN
PERUBAHAN IKLIM
SEKRETARIAT
DIREKTORAT
JENDERAL
DIREKTORAT DIREKTORAT
DIREKTORAT DIREKTORAT INVENTARISASI GAS MOBILISASI DIREKTORAT
ADAPTASI MITIGASI PERUBAHAN RUMAH KACA DAN SUMBERDAYA PENGENDALIAN
PERUBAHAN IKLIM IKLIM MONITORING PELAPORAN SEKTORAL DAN KEBAKARAN HUTAN
DAN VERIFIKASI REGIONAL
52
LAMPIRAN BAB X-1
SEKRETARIAT
DIREKTORAT
JENDERAL
BAGIAN
BAGIAN BAGIAN BAGIAN
KEPEGAWAIAN,
PROGRAM DAN HUKUM DAN KERJA KEUANGAN DAN
ORGANISASI DAN
EVALUASI SAMA TEKNIK UMUM
TATA LAKSANA
SUBBAGIAN
SUBBAGIAN SUBBAGIAN PERATURAN SUBBAGIAN
PROGRAM DAN ADMINISTRASI PERUNDANG-
ANGGARAN TATA USAHA
KEPEGAWAIAN UNDANGAN
SUBBAGIAN SUBBAGIAN
SUBBAGIAN SUBBAGIAN
ADMINISTRASI PERTIMBANGAN
EVALUASI DAN ADMINISTRASI
JABATAN DAN ADVOKASI
PELAPORAN KEUANGAN
FUNGSIONAL HUKUM
Kelompok Jabatan
Fungsional
53
LAMPIRAN BAB X-2
DIREKTORAT
ADAPTASI PERUBAHAN
IKLIM
SUBBAGIAN
TATA USAHA
SUBDIREKTORAT
SUBDIREKTORAT SUBDIREKTORAT
IDENTIFIKASI DAN SUBDIREKTORAT
ADAPTASI EKOLOGI ADAPTASI EKOLOGI
ANALISIS PERENCANAAN ADAPTASI
KERENTANAN ALAMI BUATAN
SEKSI
SEKSI
PERENCANAAN SEKSI SEKSI
ANALISIS EKOLOGI
ADAPTASI EKOLOGI EKOSISTEM DARAT PERKOTAAN
ALAMI
ALAMI
SEKSI
SEKSI SEKSI
PERENCANAAN SEKSI
ANALISIS EKOLOGI EKOSISTEM PESISIR
ADAPTASI EKOLOGI PEDESAAN
BUATAN DAN LAUT
BUATAN
Kelompok Jabatan
Fungsional
54
LAMPIRAN BAB X-3
DIREKTORAT
MITIGASI PERUBAHAN
IKLIM
SUBBAGIAN
TATA USAHA
SUBDIREKTORAT SUBDIREKTORAT
SUBDIREKTORAT SUBDIREKTORAT
PERENCANAAN, PEMANTAUAN
REDD+ PENGENDALIAN BAHAN
KEBIJAKAN DAN PELAKSANAAN
PERANGKAT MITIGASI MITIGASI PERUSAK OZON
SEKSI SEKSI
SEKSI SEKSI
PEMANTAUAN AKSI PERANGKAT
PERENCANAANMITI TATA KELOLA
MITIGASI BERBASIS PENGENDALIAN
GASI LAHAN REDD+ BAHAN PERUSAK
OZON
SEKSI
SEKSI PEMANTAUAN AKSI SEKSI SEKSI
PERANGKAT MITIGASI BERBASIS PEMANTAUAN DAN PEMANTAUAN BAHAN
MITIGASI EVALUASI REDD+ PERUSAK OZON
NON LAHAN
Kelompok Jabatan
Fungsional
55
LAMPIRAN BAB X-4
DIREKTORAT
INVENTARISASI GAS RUMAH KACA DAN
MONITORING PELAPORAN DAN
VERIFIKASI
SUBBAGIAN
TATA USAHA
Kelompok Jabatan
Fungsional
56
LAMPIRAN BAB X-5
DIREKTORAT
MOBILISASI SUMBER DAYA
SEKTORAL DAN REGIONAL
SUBBAGIAN
TATA USAHA
SEKSI SEKSI
SEKSI
INFORMASI TEKNOLOGI FASILITASI PERUNDINGAN
JEJARING MITRA REDD+
RENDAH KARBON NON UNFCCC
Kelompok Jabatan
Fungsional
57
LAMPIRAN BAB X-6
DIREKTORAT
PENGENDALIAN KEBAKARAN
HUTAN DAN LAHAN
SUBBAGIAN
TATA USAHA
SUBDIREKTORAT
SUBDIREKTORAT SUBDIREKTORAT SUBDIREKTORAT SUBDIREKTORAT
PERENCANAAN
PENCEGAHAN PENANGGULANGAN SISTEM KEMITRAAN TENAGA DAN
PENGENDALIAN
KEBAKARAN HUTAN KEBAKARAN HUTAN DAN MASYARAKAT SARANA PRASARANA
KEBAKARAN HUTAN
DAN LAHAN DAN LAHAN PEDULI API
DAN LAHAN
SEKSI
SEKSI SEKSI SEKSI
PEMADAMAN DAN SEKSI
EVALUASI KAMPANYE SARANA
PENANGANAN PASCA MASYARAKAT PRASARANA
PENGENDALIAN PENCEGAHAN
KEBAKARAN HUTAN KEBAKARAN PEDULI API PENGENDALIAN
KEBAKARAN KEBAKARAN
DAN LAHAN
Kelompok Jabatan
Fungsional
58
LAMPIRAN BAB XI
DIREKTORAT JENDERAL
PERHUTANAN SOSIAL
DAN KEMITRAAN
LINGKUNGAN
SEKRETARIAT
DIREKTORAT
JENDERAL
59
LAMPIRAN BAB XI-1
STRUKTUR ORGANISASI SEKRETARIAT DIREKTORAT JENDERAL PERHUTANAN SOSIAL DAN KEMITRAAN LINGKUNGAN
SEKRETARIAT
DIREKTORAT
JENDERAL
BAGIAN BAGIAN
BAGIAN BAGIAN
KEPEGAWAIAN, HUKUM DAN
PROGRAM DAN KEUANGAN DAN
ORGANISASI DAN KERJA SAMA
EVALUASI UMUM
TATA LAKSANA TEKNIK
SUBBAGIAN
SUBBAGIAN SUBBAGIAN TATA USAHA SUBBAGIAN
PROGRAM DAN KEPEGAWAIAN HUKUM
ANGGARAN
SUBBAGIAN
PERLENGKAPAN
SUBBAGIAN
SUBBAGIAN SUBBAGIAN
EVALUASI,
ORGANISASI DAN SUBBAGIAN KERJASAMA
PELAPORAN, DATA
TATA LAKSANA ADMINISTRASI TEKNIK
DAN INFORMASI
KEUANGAN
Kelompok Jabatan
Fungsional
60
LAMPIRAN BAB XI-2
DIREKTORAT
PENYIAPAN KAWASAN
PERHUTANAN SOSIAL
SUBBAGIAN
TATA USAHA
Kelompok Jabatan
Fungsional
61
LAMPIRAN BAB XI-3
STRUKTUR ORGANISASI DIREKTORAT PENANGANAN KONFLIK, TENURIAL DAN HUTAN ADAT
DIREKTORAT
PENANGANAN KONFLIK,
TENURIAL DAN HUTAN ADAT
SUBBAGIAN
TATA USAHA
SUBDIREKTORAT
SUBDIREKTORAT SUBDIREKTORAT SUBDIREKTORAT PENGAKUAN HUTAN ADAT
PEMETAAN KONFLIK PENANGANAN KONFLIK PENANGANAN TENURIAL DAN PERLINDUNGAN
KEARIFAN LOKAL
SEKSI SEKSI
SEKSI SEKSI PENCADANGAN HUTAN
TIPOLOGI JENIS
NEGOISASI DAN TENURIAL ADAT DAN PERLINDUNGAN
DAN SUMBER
MEDIASI KONFLIK HORIZONTAL KEARIFAN LOKAL
KONFLIK
SEKSI SEKSI
SEKSI SEKSI PENGUKUHAN HUTAN ADAT
ADVOKASI DAN
PERUMUSAN TENURIAL DAN PERLINDUNGAN
PENDAMPINGAN
METODOLOGI STRUKTURAL PENGETAHUAN
MASYARAKAT
TRADISIONAL
Kelompok Jabatan
Fungsional
62
LAMPIRAN BAB XI-5
STRUKTUR ORGANISASI DIREKTORAT BINA USAHA PERHUTANAN SOSIAL DAN HUTAN ADAT
DIREKTORAT
BINA USAHA PERHUTANAN
SOSIAL DAN HUTAN ADAT
SUBBAGIAN
TATA USAHA
SUBDIREKTORAT SUBDIREKTORAT
SUBDIREKTORAT PENGEMBANGAN USAHA PENGEMBANGAN USAHA
PEMOLAAN HUTAN KEMASYARAKATAN, KEMITRAAN, HUTAN RAKYAT
HUTAN DESA, DAN HUTAN DAN HUTAN ADAT
TANAMAN RAKYAT
SEKSI
SEKSI
SEKSI PENGEMBANGAN USAHA
PENGEMBANGAN USAHA
PERENCANAAN DAN HUTAN KEMASYARAKATAN,
KEMITRAAN, HUTAN RAKYAT
EVALUASI HUTAN DESA, DAN HUTAN
DAN HUTAN ADAT WILAYAH I
TANAMAN RAKYAT WILAYAH I
SEKSI
PENGEMBANGAN USAHA SEKSI
PENGEMBANGAN USAHA
SEKSI HUTAN KEMASYARAKATAN,
KEMITRAAN, HUTAN RAKYAT
INFORMASI HUTAN DESA, DAN HUTAN
DAN HUTAN ADAT WILAYAH II
TANAMAN RAKYAT WILAYAH II
KelompokJabatan
Fungsional
63
LAMPIRAN BAB XI-6
DIREKTORAT
KEMITRAAN LINGKUNGAN
SUBBAGIAN
TATA USAHA
SUBDIREKTORAT SUBDIREKTORAT
SUBDIREKTORAT
BINA KOMUNITAS BINA KOMUNITAS SUBDIREKTORAT
PENGELOLAAN JEJARING
PENYELAMATAN SUMBER KAWASAN INDUSTRI DAN BINA CINTA ALAM
DAYA ALAM PEMUKIMAN KOMUNIKASI
Kelompok Jabatan
Fungsional
64
LAMPIRAN BAB XII
STRUKTUR ORGANISASI DIREKTORAT JENDERAL PENEGAKAN HUKUM LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN
DIREKTORAT JENDERAL
PENEGAKAN HUKUM
LINGKUNGAN HIDUP DAN
KEHUTANAN
SEKRETARIAT
DIREKTORAT
JENDERAL
DIREKTORAT DIREKTORAT
DIREKTORAT DIREKTORAT
PENGADUAN, PENYELESAIAN
PENCEGAHAN DAN PENEGAKAN HUKUM
PENGAWASAN DAN SENGKETA
PENGAMANAN HUTAN PIDANA
SANKSI ADMINISTRASI LINGKUNGAN HIDUP
65
LAMPIRAN BAB XII-1
SEKRETARIAT
DIREKTORAT
JENDERAL
BAGIAN
BAGIAN BAGIAN BAGIAN
KEPEGAWAIAN,
PROGRAM DAN KEUANGAN DAN HUKUM DAN KERJA
ORGANISASI DAN
EVALUASI UMUM SAMA TEKNIK
TATA LAKSANA
SUBBAGIAN
SUBBAGIAN TATA USAHA SUBBAGIAN
SUBBAGIAN
PROGRAM DAN HUKUM
KEPEGAWAIAN
ANGGARAN
SUBBAGIAN
PERLENGKAPAN
SUBBAGIAN
SUBBAGIAN SUBBAGIAN SUBBAGIAN
EVALUASI,
ORGANISASI DAN ADMINISTRASI KERJA SAMA
PELAPORAN, DATA
TATA LAKSANA KEUANGAN TEKNIK
DAN INFORMASI
Kelompok Jabatan
Fungsional
66
LAMPIRAN BAB XII-2
DIREKTORAT
PENGADUAN, PENGAWASAN
DAN SANKSI ADMINISTRASI
SUBBAGIAN
TATA USAHA
KelompokJabatan
Fungsional
67
LAMPIRAN BAB XII-3
STRUKTUR ORGANISASI DIREKTORAT PENYELESAIAN SENGKETA LINGKUNGAN HIDUP
DIREKTORAT
PENYELESAIAN SENGKETA
LINGKUNGAN HIDUP
SUBBAGIAN
TATA USAHA
KelompokJabatan
Fungsional
68
LAMPIRAN BAB XII-4
DIREKTORAT
PENCEGAHAN DAN
PENGAMANAN HUTAN
SUBBAGIAN
TATA USAHA
Kelompok Jabatan
Fungsional
69
LAMPIRAN BAB XII-5
DIREKTORAT
PENEGAKAN HUKUM
PIDANA
SUBBAGIAN
TATA USAHA
Kelompok Jabatan
Fungsional
70
LAMPIRAN BAB XIII
INSPEKTORAT
JENDERAL
SEKRETARIAT
INSPEKTORAT
JENDERAL
71
LAMPIRAN BAB XIII-1
SEKRETARIAT
INSPEKTORAT
JENDERAL
BAGIAN
BAGIAN BAGIAN
ANALISIS BAGIAN
PROGRAM DAN PEMANTAUAN
LAPORAN HASIL UMUM
PELAPORAN TINDAK LANJUT
PENGAWASAN
SUBBAGIAN SUBBAGIAN
SUBBAGIAN
SUBBAGIAN ANALISIS TATA
PEMANTAUAN
PROGRAM LAPORAN HASIL PERSURATAN
TINDAK LANJUT I
PENGAWASAN I DAN KEUANGAN
SUBBAGIAN SUBBAGIAN
SUBBAGIAN SUBBAGIAN
ANALISIS RUMAH
DATA DAN PEMANTAUAN
LAPORAN HASIL TANGGA DAN
PELAPORAN TINDAK LANJUT II
PENGAWASAN II KEPEGAWAIAN
KelompokJabatanF
ungsional
72
LAMPIRAN BAB XIII-2
INSPEKTORAT
JENDERAL
SEKRETARIAT
INSPEKTORAT
JENDERAL
KELOMPOK JABATAN KELOMPOK JABATAN KELOMPOK JABATAN KELOMPOK JABATAN KELOMPOK JABATAN
FUNGSIONAL FUNGSIONAL FUNGSIONAL FUNGSIONAL FUNGSIONAL
73
LAMPIRAN BAB XIV
BADAN
PENYULUHAN DAN
PENGEMBANGAN
SUMBER DAYA MANUSIA
SEKRETARIAT
BADAN
PUSAT PUSAT
PERENCANAAN DAN PENDIDIKAN DAN PUSAT
PUSAT PELATIHAN SUMBER PELATIHAN MASYARAKAT
PENGEMBANGAN DAN PENGEMBANGAN
PENYULUHAN DAYA MANUSIA
SUMBER DAYA LINGKUNGAN HIDUP DAN GENERASI LINGKUNGAN
MANUSIA KEHUTANAN
74
LAMPIRAN Bab XIV-1
STRUKTUR ORGANISASI SEKRETARIAT BADAN PENYULUH DAN PENGEMBANGAN SUMBERDAYA MANUSIA
SEKRETARIAT
BADAN
BAGIAN BAGIAN
BAGIAN BAGIAN
INFORMASI, KEPEGAWAIAN, HUKUM,
PROGRAM DAN KEUANGAN DAN
PUBLIKASI DAN ORGANISASI DAN TATA
KERJA SAMA UMUM
EVALUASI LAKSANA
SUBBAGIAN
SUBBAGIAN ADMINISTRASI
SUBBAGIAN SUBBAGIAN
DATA DAN KEPEGAWAIAN
PROGRAM TATA USAHA
INFORMASI FUNGSIONAL UMUM
DAN STRUKTURAL
SUBBAGIAN
SUBBAGIAN SUBBAGIAN
SUBBAGIAN ADMINISTRASI
DOKUMENTASI DAN ADMINISTRASI
ANGGARAN KEPEGAWAIAN
PUBLIKASI KEUANGAN
FUNGSIONAL TERTENTU
SUBBAGIAN SUBBAGIAN
SUBBAGIAN SUBBAGIAN
EVALUASI DAN HUKUM ORGANISASI
KERJA SAMA PERLENGKAPAN
PELAPORAN DAN TATA LAKSANA
Kelompok Jabatan
Fungsional
75
LAMPIRAN Bab XIV-2
STRUKTUR ORGANISASI PUSAT PENYULUHAN
PUSAT
PENYULUHAN
SUBBAGIAN
TATA USAHA
SUBBIDANG SUBBIDANG
SUBBIDANG
KETENAGAAN KELEMBAGAAN
PROGRAMA DAN
PENYULUHAN KELOMPOK
EVALUASI
APARATUR MASYARAKAT
SUBBIDANG SUBBIDANG
SUBBIDANG
KETENAGAAN SARANA PRASARANA,
METODE DAN
PENYULUHAN NON DAN PERCONTOHAN
MATERI PENYULUHAN
APARATUR PENYULUHAN
Kelompok Jabatan
Fungsional
76
LAMPIRAN Bab XIV-3
STRUKTUR ORGANISASI PUSAT PERENCANAAN DAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA
PUSAT
PERENCANAAN DAN
PENGEMBANGAN SUMBER DAYA
MANUSIA
SUBBAGIAN
TATA USAHA
Kelompok Jabatan
Fungsional
77
LAMPIRAN Bab XIV-4
STRUKTUR ORGANISASI PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN SUMBER DAYA MANUSIA
LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN
PUSAT
PENDIDIKAN DAN PELATIHAN SUMBER
DAYA MANUSIA LINGKUNGAN HIDUP
DAN KEHUTANAN
BAGIAN
PROGRAM DAN UMUM
SUBBIDANG SUBBIDANG
SUBBIDANG
PERENCANAAN DAN DIKLAT FUNGSIONAL DAN
DIKLAT ADMINISTRASI
PENGEMBANGAN E-LEARNING KARYASISWA
Kelompok Jabatan
Fungsional
78
LAMPIRAN Bab XIV-5
STRUKTUR ORGANISASI PUSAT PELATIHAN MASYARAKAT DAN PENGEMBANGAN GENERASI LINGKUNGAN
PUSAT
PELATIHAN MASYARAKAT DAN
PENGEMBANGAN GENERASI
LINGKUNGAN
BAGIAN
PROGRAM DAN UMUM
SUBBIDANG SUBBIDANG
PELATIHAN MASYARAKAT SUBBIDANG
METODE DAN MATERI PENDIDIKAN FORMAL
BIDANG LINGKUNGAN HIDUP
SUBBIDANG
PELATIHAN MASYARAKAT SUBBIDANG SUBBIDANG
BIDANG KEHUTANAN PAMERAN PENDIDIKAN NON FORMAL
Kelompok Jabatan
Fungsional
79
LAMPIRAN BAB XV
BADAN
PENELITIAN, PENGEMBANGAN DAN
INOVASI
SEKRETARIAT
BADAN
PUSAT PUSAT
PUSAT
PUSAT PENELITIAN DAN PENELITIAN DAN
PENELITIAN DAN
PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN KUALITAS PENGEMBANGAN SOSIAL,
PENGEMBANGAN HASIL
PENGEMBANGAN HUTAN DAN LABORATORIUM EKONOMI, KEBIJAKAN DAN
HUTAN
LINGKUNGAN PERUBAHAN IKLIM
80
LAMPIRAN BAB XV-1
SEKRETARIAT
BADAN
BAGIAN BAGIAN
BAGIAN BAGIAN
EVALUASI, KEPEGAWAIAN, HUKUM
PROGRAM DAN KEUANGAN DAN
DISEMINASI DAN DAN ORGANISASI
KERJASAMA TATA LAKSANA UMUM
PERPUSTAKAAN
SUBBAGIAN SUBBAGIAN
SUBBAGIAN SUBBAGIAN
DATA DAN ADMINISTRASI
PROGRAM TATA USAHA
INFORMASI KEPEGAWAIAN
SUBBAGIAN
SUBBAGIAN SUBBAGIAN
SUBBAGIAN ADMINISTRASI
EVALUASI DAN ADMINISTRASI
ANGGARAN JABATAN
PELAPORAN KEUANGAN
FUNGSIONAL
SUBBAGIAN SUBBAGIAN
SUBBAGIAN DISEMINASI, HUKUM SUBBAGIAN
KERJASAMA PUBLIKASI, DAN ORGANISASI DAN PERLENGKAPAN
PERPUSTAKAAN TATA LAKSANA
Kelompok Jabatan
Fungsional
81
LAMPIRAN BAB XV-2
PUSAT
PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN
HUTAN
BAGIAN
TATA USAHA
SUBBAGIAN SUBBAGIAN
TATA USAHA DAN KEUANGAN DAN
KEPEGAWAIAN PERLENGKAPAN
Kelompok Jabatan
Fungsional
82
LAMPIRAN BAB XV-3
STRUKTUR ORGANISASI PUSAT PENELITIAN PENGEMBANGAN HASIL HUTAN
PUSAT
PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN
HASIL HUTAN
BAGIAN
TATA USAHA
SUBBAGIAN SUBBAGIAN
TATA USAHA DAN KEUANGAN DAN
KEPEGAWAIAN PERLENGKAPAN
SUBBIDANG SUBBIDANG
SUBBIDANG
PROGRAM DAN ANGGARAN PENGELOLAAN DATA DAN
KERJA SAMA
INFORMASI
Kelompok Jabatan
Fungsional
83
LAMPIRAN BAB XV-4
STRUKTUR ORGANISASI PUSAT PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN KUALITAS DAN LABORATORIUM LINGKUNGAN
PUSAT
PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN
KUALITAS DAN LABORATORIUM
LINGKUNGAN
BAGIAN
TATA USAHA
SUBBAGIAN SUBBAGIAN
TATA USAHA DAN KEUANGAN DAN
KEPEGAWAIAN PERLENGKAPAN
BIDANG
BIDANG PENGELOLAAN BIDANG
PROGRAM, EVALUASI DAN LABORATORIUM METROLOGI DAN KALIBRASI
DISEMINASI LINGKUNGAN
SUBBIDANG SUBBIDANG
SUBBIDANG PENGELOLAAN
PROGRAM, ANGGARAN DAN METROLOGI
LABIRATORIUM RUJUKAN
KERJA SAMA
Kelompok Jabatan
Fungsional
84
LAMPIRAN BAB XV-5
STRUKTUR ORGANISASI PUSAT PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN SOSIAL EKONOMI KEBIJAKAN
DAN PERUBAHAN IKLIM
PUSAT
PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN
SOSIAL EKONOMI KEBIJAKAN DAN
PERUBAHAN IKLIM
BAGIAN
TATA USAHA
SUBBAGIAN SUBBAGIAN
TATA USAHA DAN KEUANGAN DAN
KEPEGAWAIAN PERLENGKAPAN
Kelompok
Jabatan
Fungsional
85
LAMPIRAN BAB XVII
STRUKTUR ORGANISASI PUSAT STANDARISASI LINGKUNGAN DAN KEHUTANAN
PUSAT
STANDARISASI LINGKUNGAN
DAN KEHUTANAN
SUBBAGIAN
TATA USAHA
BIDANG BIDANG
BIDANG
STANDARISASI STANDARISASI
STANDARISASI
PRODUK TEKNOLOGI DAN
PENGELOLAAN
PENGUJIAN
SUBBIDANG SUBBIDANG
SUBBIDANG
PENGEMBANGAN PENGEMBANGAN
PENGEMBANGAN
STANDAR STANDAR TEKNOLOGI
STANDAR PRODUK
PENGELOLAN DAN PENGUJIAN
SUBBIDANG
SUBBIDANG SUBBIDNG PENERAPAN STANDAR
PENERAPAN STANDAR PENERAPAN STANDAR TEKNOLOGI DAN
PENGELOLAAN PRODUK PENGUJIAN
Kelompok Jabatan
Fungsional
86
LAMPIRAN BAB XVIII
STRUKTUR ORGANISASI PUSAT PEMBIAYAAN PEMBANGUNAN HUTAN
PUSAT
PEMBIAYAAN
PEMBANGUNAN HUTAN
BAGIAN
KEUANGAN DAN
UMUM
SUBBAGIAN
SUBBAGIAN
PERENCANAAN
UMUM
DAN KEUANGAN
BIDANG BIDANG
ANALISIS PEMBIAYAAN ANALISIS PEMBIAYAAN BIDANG
KEHUTANAN INVESTASI OPERASIONAL
LINGKUNGAN
SUBBIDANG SUBBIDANG
ANALISIS SUBBIDANG
HUKUM DAN
PINJAMAN ANALISIS TEKNIS
PERIKATAN
Kelompok Jabatan
Fungsional 87
LAMPIRAN BAB XIX
STRUKTUR ORGANISASI PUSAT KETEKNIKAN KEHUTANAN DAN LINGKUNGAN
PUSAT
KETEKNIKAN KEHUTANAN
DAN LINGKUNGAN
SUBBAGIAN
TATA USAHA
SUBBIDANG SUBBIDANG
SUBBIDANG SARANA DAN PERALATAN
SARANA DAN SARANA, PERALATAN
PEMADAM KEBAKARAN PENGENDALIAN
PERALATAN PENCEMARAN DAN
HUTAN DAN PENGENDALIAN
PEMANFAATAN HUTAN HAMA PENYAKIT KERUSAKAN LINGKUNGAN
HIDUP
Kelompok Jabatan
Fungsional
88
LAMPIRAN BAB XX
STRUKTUR ORGANISASI PUSAT DATA DAN INFORMASI
PUSAT
DATA DAN INFOIRMASI
SUBBAGIAN
TATA USAHA
SUBBIDANG SUBBIDANG
SUBBIDANG PENGELOLAAN
BASIS DATA ANALISIS
INFORMASI INFRASTRUKTUR
JARINGAN
SUBBIDANG
SUBBIDANG SUBBIDANG
PENGAMANAN SISTEM
ANALISIS DATA PERPUSTAKAAN
INFORMASI
Kelompok Jabatan
Fungsional
89
LAMPIRAN BAB XXI
STRUKTUR ORGANISASI PUSAT KEBIJAKAN STRATEGIS
PUSAT
KAJIAN KEBIJAKAN
STRATEGIS
SUBBAGIAN
TATA USAHA
BIDANG BIDANG
PEREKONOMIAN DAN POLITIK, HUKUM, KEAMANAN
KESEJAHTERAAN RAKYAT DAN AGENDA GLOBAL
SUBBIDANG
SUBBIDANG
POLITIK, HUKUM, DAN
PEREKONOMIAN
KEAMANAN
SUBBIDANG SUBBIDANG
KESEJAHTERAAN RAKYAT AGENDA GLOBAL
Kelompok Jabatan
Fungsional
90
LAMPIRAN BAB XXII
STRUKTUR ORGANISASI PUSAT PENGENDALIAN PEMBANGUNAN EKOREGION
PUSAT
PENGENDALIAN PEMBANGUNAN
EKOREGION
BAGIAN
TATA USAHA
SUBBAGIAN SUBBAGIAN
SUBBAGIAN
PROGRAM UMUM DAN
KEUANGAN
KEPEGAWAIAN
SUBBIDANG SUBBIDANG
HUTAN DAN HASIL HUTAN SUBBIDANG
HUTAN DAN HASIL HUTAN
EVALUASI
SUBBIDANG SUBBIDANG
TRANSPORTASI, MANUFAKTUR, SUBBIDANG
MANUFAKTUR, PRASARANA, INDUSTRI DAN JASA TINDAK LANJUT
JASA DAN TRANSPORTASI
Kelompok Jabatan
Fungsional
91