Anda di halaman 1dari 2

Nama : Maruli Reagen Silaban

NIM : 7183143027
Kelas : A Reguler
Prodi : Pendidikan Bisnis

PERKEMBANGAN PERUSAHAAN – PERUSAHAAN E-COMMERCE DI


INDONESIA

Seiring berjalannya waktu, teknologi dan internet sudah semakin berkembang dan
menjadi salah satu alat/media yang digunakan untuk berbagai keperluan. Salah satu contoh dari
kegunaan teknologi yang dilengkapi dengan manfaat internet adalah e-commerce. E-commerce
atau yang dikenal sebagai electronic commerce atau perdangangan elekronik merupakan
penyebaran, pembelian, penjualan, pemasaran barang dan jasa melalui sistem elektronik. E-
commerce dapat melibatkan transfer dana elektronik, pertukaran data elektronik, sistem
manajemen inventori otomatis, dan sistem pengumpulan data otomatis (BOC Indonesia, 2008).
Beberapa contoh yang merupakan perusahaan yang menganut system e-commerce adalah
eBay, Yahoo, Amazon.com, Google, dan Paypal.
Perkembangan e-commerce telah menyebar ke berbagai negara, seperti Amerika Serikat dan
beberapa negara di ASEAN. Pertumbuhan e-commerce di negara ASEAN, khususnya
Indonesia, telah berkembang pesat dengan jumlah pengguna internet mencapai 88.1 juta
(PresidenRI, 2016) dan nilai transaksi yang telah dilakukan oleh masyarakat Indonesia
mencapai angka 130 triliun rupiah (Mitra, 2014). Angka tersebut didapat bukan hanya dari
transaksi di kota-kota besar Indonesia, tapi juga dari kota-kota kecil yang telah mengikuti
perkembangan zaman pasar e-commerce.
Sumber : https://sis.binus.ac.id/2016/10/24/e-commerce-di-indonesia-dan-perkembangannya/

A. Awal Mula Adanya Perusahaan E-Commerce di Indonesia


Dilansir dari berbagai sumber, awal mula toko online di Indonesia dimulai pada tahun
1994 saat Indosat menjadi internet service provider pertama di Indonesia sekaligus
memberikan koneksi internet bagi seluruh masyrakat. Koneksi internet itu bisa dimanfaatkan
sebagai jalan bagi kebanyakan orang untuk berjualan.
Cikal bakal toko online baru muncul di tahun 1999 saat Andrew Darwis mendirikan sebuah
forum bernama Kaskus yang juga menjadi forum jual beli. Selanjutnya, Bhinneka.com berdiri
dan menjadi tempat jual beli juga di tanah air.
Sumber : https://www.paper.id/blog/headline/toko-online-di-
indonesia/#:~:text=Dilansir%20dari%20berbagai%20sumber%2C%20awal,bagi%20kebanya
kan%20orang%20untuk%20berjualan.

B. Era Perkembangan Perusahaan E-Commerce di Indonesia


Menyadari pertumbuhan transaksi online yang berkembang dengan cepat, pemerintah
Indonesia akhirnya memutuskan untuk membuat draft UU e-commerce. 4 tahun berselang,
Tokobagus.com berdiri. Ekosistem toko online yang semakin banyak membuat Doku
diluncurkan sebagai layanan uang elektronik.
2 tahun kemudian, Tokopedia berdiri. Hype e-commerce berhembus dengan kencang saat Go-
jek didirikan pada tahun 2010 sebagai layanan transportasi online serta didirikannya
Bukalapak. Hingga kini, Tokopedia dan Go-jek terus berinovasi dan telah menjadi perusahaan
yang memiliki pengaruh besar pada ekonomi tanah air.
Mulai bermunculan perusahaan-perusahaan e-commerce yang bergerak di berbagai bidang
seperti Tiket.com yang berdiri pada tahun 2011. Setahun kemudian, giliran Traveloka dan idea
yang berdiri serta diadakannya Harbolnas (Hari Belanja Online Nasional).
Untuk lebih jelasnya, berikut linimasa bisnis e-commerce di Tanah Air :
1994: Internet Service Provider (ISP) komersial pertama di Indonesia, Indosat, berdiri
1999: Andrew Darwis mendirikan portal Kaskus, yang kemudian disusul oleh munculnya
Bhinneka.com
2001: Draft Undang-Undang e-commerce disusun pemerintah
2005: Portal jual-beli dan iklan baris Tokobagus hadir
2007: Layanan uang elektronik Doku diluncurkan
2010: Nadiem Makariem mendirikan layanan transportasi ojek online, Go-Jek
2011: Situs pesan tiket online Tiket.com diluncurkan
2012: Traveloka dan idEA didirikan, Harbolnas diadakan dan diikuti 150 perusahaan
2014: Tokopedia mendapat kucuran investasi US$ 100 juta
2015: Tokobagus dilebur dengan Berniaga menjadi OLX Indonesia
2016: Pemerintah mengeluarkan roadmap e-commerce
Sumber : https://www.money.id/digital/sejarah-bisnis-e-commerce-di-indonesia-dari-masa-
ke-masa-160427f.html

Anda mungkin juga menyukai