Konsep Dasar Statistika
Konsep Dasar Statistika
Nama Anggota :
1. Alfi Dimas Pangedoan (21.19.0002)
2. Muhammad Abil Nurjani (21.19.0014)
3. Reza Bia Chandra (21.19.0016)
4. Sopia Mince Asary (21.19.0025)
5. Thedy Gio Miokta (21.19.0018)
6. Yusuf Isa Nur Muhammad (21.19.0022)
B. TUJUAN
Taruna/i mampu mengetahui dan memahami tentang konsep dasar statistika dan
manfaatnya untuk kegiatan penelitian.
C. RUMUSAN MASALAH
1. Jelaskan motivasi belajar statistika?
2. Jelaskan pengertian statistika?
3. Sebutkan beberapa istilah dalam statistika?
4. Apa itu peubah dan skala pengukuran?
5. Jelaskan yang dimaksud data dan pengumpulan data?
D. PEMBAHASAN
1. Motivasi Belajar Statistika
Motivasi belajar statistika yaitu untuk memenuhi kebutuhan terhadap segala
kegiatan yang berhubungan dengan ilmu statistika. Seperti kegiatan penelitian,
dimana statistika sangat berpengaruh terhadap pengambilan keputusan agar diperoleh
hasil yang tidak bias atau tidak banyak menyimpang, maka diperlukan data harus
obyektif, yang dapat menggambarkan keadaan sebenarnya, data harus tepat waktu (up
to date), serta data harus relevan dengan persoalan yang dihadapi.
Statistika juga dapat menangani perubahan yang terjadi dengan menerapkan
analisis dan metode yang sesuai dengan masalah serta pemodelan yang ada dalam
ilmu statistika. Diawali dengan mengidentifikasi masalah hingga mendapatkan solusi
yang tepat untuk menangani perubahan yang ada.
Tidak hanya itu, Ilmu statistika juga dapat mempermudah kita dalam menjabarkan
hubungan antarvariabel pada saat penelitian. Dimana disetiap permasalahan pasti
memiliki berbagai macam jenis variabel yang berbeda satu dengan yang lainnya.
Statistika dapat menjabarkan dengan baik dan menemukan hubungan antarvariabel
tersebut. Sehingga, mempermudah proses penelitian.
Manfaat statistika dalam kehidupan manusia yaitu :
a) Membantu penelitian dalam menggunakan sampel sehingga penelitian dapat
bekerja efisien dengan hasil yang sesuai dengan objek yang diteliti.
b) Membantu penelitian dalam menentukan prediksi untuk waktu yang akan
datang.
c) Membantu penelitian untuk melihat ada tidaknya hubungan antar variabel
yang satu dengan yang lain.
d) Membaca hasil pengamatan baik melalui tes atau pun observasi lapangan.
Topik terkini dalam bahasan statistika seperti untuk quick count kandidat yang
akan menang di pemilihan umum, lalu prediksi kondisi perekonomian nasional
kedepannya setelah menghadapi pandemik Covid-19, serta prediksi berakhirnya
pandemi Covid-19 dari kehidupan kita.
2. Pengertian Statistika
Statistika adalah ilmu yang mempelajari tentang merencanakan, mengumpulkan,
menganalisis, menginterpretasi, dan mempresentasikan data. Singkatnya, statistika
adalah ilmu yang berkenaan dengan data.
Sedangkan statistik adalah data statistik. Artinya bahwa, statistik merupakan
kumpulan bahan keterangan yang berupa angka atau bilangan, atau dengan istilah
lain, deretan atau kumpulan angka yang menunjukkan keterangan mengenai cabang
kegiatan hidup tertentu. Jadi, statistik bisa dipahami sebagai rekapitulasi dari fakta
yang berbentuk angka-angka yang disusun bisa dalam bentuk tabel dan diagram,
untuk mendeskripsikan suatu permasalahan.
Tahapan-tahapan yang ada dalam statistika yaitu :
a) Pengumpulan data, yaitu pencarian informasi penting tentang suatu fenomena
atau gejala yang akan dipelajari melalui pengamatan atau pengukuran yang
nantinya diharapkan akan diperoleh data berupa bilangan atau angka - angka
(data kuantitatif). Pengumpulan data dapat dilakukan menggunakan tes,
kuisioner atau angket, wawancara, dan lain sebagainya.
b) Pengolahan data, yaitu suatu proses untuk memperoleh data dengan rumusan
tertentu. Hal ini dilakukan agar data yang diperoleh pada akhirnya dapat
membantu peneliti mencapai tujuan penelitian.
Pada pelaksanaannya, kegiatan pengolahan data meliputi langkah - langkah
seperti :
1) Editing atau pemeriksaan yang berkaitan dengan kelengkapan data yang
diperoleh
2) Coding atau pengkodean adalah klasifikasi atau penggolongan data yang
bertujuan mempermudah proses analisis data
3) Pemrosesan atau penyiapan untuk dianalisis seperti pengentrian data pada
program komputer
4) Pembersihan data atau cleaning untuk pengecekan kembali apakah ada
kesalahan atau tidak
5) Pengecekan informasi sesuai dengan tujuan penelitian yang dilakukan.
c) Penyajian data dengan teknik penyajian data yang dapat dilakukan dengan dua
cara, yaitu menggunakan tabel dan grafik (diagram).
d) Penganalisisan data.
e) Penarikan kesimpulan sesuai dengan rumusan masalahnya.
Metodologi pemecahan masalah secara statistika :
a) Mengidentifikasi masalah atau peluang
Harus memahami dan mengidentifikasi masalah atau peluang yang dihadapi
secara tepat. Informasi kuantitatif yang bermanfaat dalam hal mencakup data
yang menggariskan sifat dan luas permasalahan. Misalnya, kurangnya
produksi dan pesanan yang belum di penuhi. Fakta tentang populasi perlu
dipelajari dan juga dampak situasi terhadap sumber daya perusahaan seperti
personalia, material, dana dan waktu.
b) Mengumpulkan data yang tersedia
Data yang dikumpulkan harus benar, tepat waktu, selengkap mungkin, dan
relevan terhadap permasalahan yang ditelaah. Sumber data dapat
diklasifikasikan ke dalam kategori internal dan eksternal. Data bisnis dan
ekonomi internal dapat ditemukan di bagian akuntansi, produksi dan
pemasaran, serta dibagian lain dalam organisasi. Selain data asosiasi
perdaganggan, konsumen dan pemasok, data eksternal dapat juga diperoleh
dari berita bisnis periodik seperti Business week, Sales Management, Statistik
Indonesia dan buletin Bank Indonesia.
c) Mengumpulkan data orisinil yang baru
Data yang diperlukan oleh analisis tidak tersedia dari sumber-sumber lain,
sehingga tidak ada alternatif bagi analisis kecuali mengumpulkan sendiri. Ada
beberapa metode untuk memperoleh data yang diinginkan contohnya dengan
menggunakan wawancara secara pribadi dan kuesioner melalui pos.
d) Mengklasifikasikan dan mengiktisarkan data
Setelah data orisinil telah dikumpulkan, kemudian mengorganisasikan atau
mengelompokan data itu untuk tujuan penelaahan. Identifikasi jenis data
dengan karakteristik serupa dan mengaturnya ke dalam kelompok atau kelas,
disebut klasifikasi. Data produksi dapat diklasifikasikan, misalnya,
berdasarkan produk yang dibuat, lokasi pabrik, atau proses produksi yang
digunakan.
e) Menyajikan data
Iktisar informasi yang penting dalam bentuk tabel, grafik dan ukuran
kuantitatif menyediakan sarana masalah, membantu mengidentifikasikan
hubungan-hubungan dan membantu para analis menyajikan serta
mengkomunikasikan butir-butir penting kepada pihak-pihak yang
berkepentingan.
f) Menganalisis data
Pihak yang memecahkan masalah harus menginterpretasikan hasil dari
langkah- langkah sebelumnya, menggunakan ukuran deskriptif yang telah
dihitung sebagai dasar untuk menarik kesimpulan secara statistik yang
mungkin bernilai, dan menggunakan alat bantu statistik yang dapat membantu
mencari kemungkinan rangkaian tindakan paling menarik. Pengambilan
keputusan harus mempertimbangkan pilihan-pilihan atas dasar sasaran yang
telah ditentukan agar menghasilkan suatu rencana atau keputusan yang
merupakan jawaban terbaik terhadap permasalahannya. Sekali lagi ketetapan
pilihannya pada keterampilan analitis.
DAFTAR PUSTAKA