Anda di halaman 1dari 3

NAMA : DIANA ISLAM MAWATI

NIM : 12402183022

KELAS : ES_5A

MATKUL : EKONOMETRIKA

 Pada dasarnya antara filsafat, islam, penelitian dan pendidikan mempunyai hubungan yang erat
kaitannya. Apalagi dalam filsafat pada pandangan islam sangat kompleks dan banyak pemikiran
yang ada didalamnya sehingga bisa diambil atau dipelajari penelitiannya kemudian di ajarkan
dalam pendidikan
 Mengenai dasar-dasar penelitian. Paradigma penelitian memiliki 3 komponen. Epistemologi,
metodologi, dan ontology. Pentingnya pardigma untuk memahami fakta perlu tahu hakikat
tersebut, bagaimana fakta itu mungkin dan darimana sumbernya, dan bagaimana memahami
fakta tersebut.
epistimologi penting untuk bagaimana penelitian akan dilakukan yang merupakan hal utama.
Epistemologi agama islam, konteksnya Filsafat adalah seni untuk bertanya, sedangkan agama
adalah jawaban karena agama merupakan keyakinan. Agama jauh lebih penting dari praempiri
dan postempiri. Dan agama tadi adalah jawaban dari empirisasi. Segala sesuatu dalam agama
dapat diteliti. Dan segala sesuatu yang kaitannya dengan agama adalah hit in. Indonesia negara
mayoritas islam yang dimana satu-satunya negara dengan sistem demokrasi.
Paradigm ontology selalu tentang yang “ada”.hakikat akan realitas, apa sih hakikat yg realitas
yang akan diteliti.
 Islam tidak mengatur pemerintahan, tp islam terdapat prinsip pemerintahan, politk sbg
landasan politik/pemerintahan dalam komunitas islam( berdasarkan ontologis). Bisa digaris
bawahi bahwa agama dalam posisi epistemologi nya hanya mengatur prinsip-prinsipnya .
 Pengetahuan didasarkan pada nalar dan rasional belaka. Mengandaikan tdk perlu empiris hanya
mengandalkan secara nalar/rasionalitas kemudian kita akan mengetahui . Kubu kedua adalah
tradisi empiris, mereka berpendapat pengetahuan menggunakan indrawi kita karena tdk ada
pengetahuan yg mutlak sehingga sifatnya terbatas.
 Teori dan paradigm. Teori sbg komentar2 filosofi, sehingga teori ini ditafsirkan berbeda secara
serampangan.

Masuk pertanyaan:
1. Kalau musim pandemi dikasih presektif sosiologi hukum
 Sosiologi hukum yang pas untuk IAIN TA. Melakukan pedekatan Rasionalis/fatanism pada saat
penelitian. Penelitian ada 2 hal penting. Penelitian kaitan wacana ,Penelitian kaitan volece.
2. Dalam corak agama ada religious dan . apakah ada pengaruhnya thd negara pd salah satu corak
agama
3. Dlm memahami system etomologis dan agama berbeda. Bagaimana menyeleraskannya. Cth
pemateri indo dan maroko.
islam di indonesia dan islam di maroko membuat tafsir dua ada yang memakai keagaamaan sangat
luas tapi postnta dangkal ada juga yang sebaliknya, kalau di indonesia luas tapi dangkal, segala
kaitan di kaitkan dengan agama
Apapun yang di katakan dengan idiologi akan sangat sensitif di maroko dalam tapi sempit
Religiusnes dan relisgiusmindedness yaitu orang yang tafsir terhadap agama cenderung cepat
mempermasalahkan.
4. 2 corak keagamaan apakah berdampak pada metod. Pada penelitian daerah .
 Corak agama islam sebenarnya sangat banyak yg kalau disederhanakan tdk bisa hanya 2 corak.

5. Paradigman penelitian yang cocok untuk saat ini


 Dibahas sedikit fungsi paradigma.
Paradigm dipakai dan diperkenalkan oleh Plato dan Aristoteles dengan pengertian yang
“sederhana” sebagai “model” dan “example”. Beberapa ahli mengartikan paradigm sebagai
1. A worldview or framework through which knowledge filered
2. A foundational perspective carrying a set of assumptions that guides the research places
3. A tradition for the practice of research
6. Dlm mengadakan penelitian ada etika. Sbg mahasiswa etikanya bagaimana
Yang penting tidak sampai membahayakan objek. Dan orang itu harus memiliki persetujuan etik
dulu. Supaya mereka tidak mengalami sesuatu yang membahayakan mereka. Terkait bagaimana
anda berhubungan dg partisipan, bgaimana anda melindungi responden, bagmana data2 itu
disimpan.
LAMPIRAN

Anda mungkin juga menyukai