Anda di halaman 1dari 5

Dampak psikologis masyarakat akibat Covid-19

Virus Corona atau Covid-19 yang semakin merebak di sebagian besar negara termasuk
Indonesia tidak hanya menyebabkan gejala dan penyakit fisik saja. Akan tetapi, juga
memberikan dampak psikologis baik pada penderita atau masyarakat luas.

dampak psikologis bisa dirasakan, seperti perasaan tertekan, stres, cemas saat didiagnosis
positif Covid-19. Penderita bisa merasa cemas atau khawatir secara berlebihan ketika
privasinya atau identitasnya bocor kepada publik sehingga berdampak dikucilkan oleh
lingkungan sekitarnya.

Dalam kondisi ini, reaksi dari penderita bisa berupa bersikap tidak jujur dengan riwayat
penyakit, perjalanan sebelumnya dan pernah kontak dengan penderita Covid-19 lain kepada
tenaga medis.

Reaksi masyarakat dapat berupa memproteksi secara berlebihan terhadap diri maupun
keluarganya. Misalnya dengan mencuci tangan berulang kali, membersihkan rumah dan
lingkungan terus-menerus

bagaimanakah mengantisipasi dampak psikologis terhadap Covid-19 ini? Perlu strategi coping
adaptif yaitu cara mengatasi masalah yang adaptif oleh baik penderita maupun masyarakat
luas. Perasaan khawatir, tertekan dan cemas ini apabila dapat diolah dengan tepat oleh individu
maka bisa mengarahkan individu tersebut pada reaksi melindungi diri dengan tepat dan
meningkatkan religiusitas individu karena individu dapat lebih mendekatkan diri kepada Tuhan
YME. Sebaliknya, apabila strateginya adalah coping maladaptif maka tidak menutup
kemungkinan individu dapat mengalami distres, cemas, gejala obsesif kompulsif atau
permasalahan psikologis lainnya.

terdapat himbauan untuk masyarakat dari Himpunan Psikologi Indonesia terkait penyebaran
Covid-19 yang disingkat PSIKOLOGI. Pertama Perhatikan kesehatan, kedua Sosial distancing,
ketiga Ingatlah menjaga kebersihan, keempat Konsumsi buah, vitamin dan makanan bergizi,
kelima Olah pikir, olah rasa dan meminimalisir kecemasan, keenam Lakukan kebiasaan baik
dengan menutup mulut, hidung ketika batuk dan bersin serta hindari menyentuh bagian wajah
dengan tangan, ketujuh Olahraga secara teratur, kedelapan Gunakan masker dan kesembilan
Ingatlah untuk berdoa.

The psychological impact of society due to Covid-19

Corona or Covid-19 virus which is increasingly prevalent in most countries including Indonesia
does not only cause physical symptoms and illness. However, it also has a psychological impact
on both the sufferer or the wider community.

psychological effects can be felt, such as feelings of depression, stress, anxiety when
diagnosed positively Covid-19. Patients can feel excessive anxiety or worry when their privacy
or identity is leaked to the public so that the impact is ostracized by the surrounding
environment.

In this condition, the patient's reaction can be dishonest with a history of illness, previous travel
and contact with other Covid-19 sufferers to medical personnel.

Community reaction can be in the form of overprotecting themselves and their families. For
example by washing hands repeatedly, cleaning the house and the environment constantly

how to anticipate the psychological impact of Covid-19? Adaptive coping strategies are needed, namely
ways to deal with adaptive problems by both patients and the wider community. This feeling of worry,
stress and anxiety when it can be processed properly by individuals can direct the individual to the
reaction to protect themselves appropriately and increase individual religiosity because individuals can
get closer to God Almighty. Conversely, if the strategy is maladaptive coping, it does not rule out the
possibility that individuals may experience distress, anxiety, obsessive compulsive symptoms or other
psychological problems.

there is an appeal for the public from the Indonesian Psychological Association regarding the spread of
Covid-19, abbreviated as PSYCHOLOGY. First pay attention to health, second Social distancing, third
Remember to maintain cleanliness, fourth Consumption of fruit, vitamins and nutritious food, fifth
Exercise mind, treat taste and minimize anxiety, sixth Do good habits by closing mouth, nose when
coughing and sneezing and avoid touching the face by hand, seventh Regular exercise, eighth Use a
mask and ninth Remember to pray.

WABAH penyakit dari menyebarnya virus Corona atau Corona Virus Disease (Covid-19) yang melanda
dunia sekarang ini, dikhawatirkan berdampak psikologis bagi masyarakat luas. Pemberitaan mengenai
meningkatnya jumlah penderita Covid-19, dapat berdampak serius berupa timbulnya perasaan tertekan,
stres dan cemas di kalangan masyarakat.

Di masyarakat luas dapat timbul perasaan tertekan, stres dan cemas dengan pemberitaan mengenai
meningkatnya jumlah penderita Covid-19. Pemberitaan yang simpang siur atau kurang tepat, dapat
memicu stres yang mempengaruhi hormon stres. Sehingga itu menyebabkan sistem imun menurun dan
rentan tertular Covid-19

reaksi masyarakat penyebaran Covid-19 juga dapat berupa proteksi secara berlebihan terhadap diri
sendiri maupun keluarganya. di antaranya dalam mencuci tangan berulang kali, membersihkan rumah
dan lingkungan secara terus-menerus dan sebagainya.

kondisi tersebut dapat menimbulkan gejala obsesif compulsif, yaitu gangguan mental yang
menyebabkan penderita merasa harus melakukan suatu tindakan secara berulang-ulang. Bila tidak
dilakukan, individu tersebut akan terus diliputi kecemasan atau ketakutan
Masyarakat inilah yang perlu diedukasi mengenai pentingnya mematuhi kebijakan pemerintah dan
dampak dari sikapnya tersebut bagi keluarganya dan masyarakat lain,

WABAH penyakit dari menyebarnya virus Corona atau Corona Virus Disease (Covid-19) yang melanda
dunia sekarang ini, dikhawatirkan berdampak psikologis bagi masyarakat luas. Pemberitaan mengenai
meningkatnya jumlah penderita Covid-19, dapat berdampak serius berupa timbulnya perasaan tertekan,
stres dan cemas di kalangan masyarakat.

Di masyarakat luas dapat timbul perasaan tertekan, stres dan cemas dengan pemberitaan mengenai
meningkatnya jumlah penderita Covid-19. Pemberitaan yang simpang siur atau kurang tepat, dapat
memicu stres yang mempengaruhi hormon stres. Sehingga itu menyebabkan sistem imun menurun dan
rentan tertular Covid-19

reaksi masyarakat penyebaran Covid-19 juga dapat berupa proteksi secara berlebihan terhadap diri
sendiri maupun keluarganya. di antaranya dalam mencuci tangan berulang kali, membersihkan rumah
dan lingkungan secara terus-menerus dan sebagainya.

kondisi tersebut dapat menimbulkan gejala obsesif compulsif, yaitu gangguan mental yang
menyebabkan penderita merasa harus melakukan suatu tindakan secara berulang-ulang. Bila tidak
dilakukan, individu tersebut akan terus diliputi kecemasan atau ketakutan

Masyarakat inilah yang perlu diedukasi mengenai pentingnya mematuhi kebijakan pemerintah dan
dampak dari sikapnya tersebut bagi keluarganya dan masyarakat lain,

The outbreak of the disease from the spread of the Corona virus or Corona Virus Disease (Covid-19)
which is sweeping the world today, is feared to have a psychological impact on the wider community.
The news about the increasing number of people with Covid-19, can have a serious impact in the form
of feelings of depression, stress and anxiety in the community.

In the wider community there can be feelings of stress, stress and anxiety with the news about the
increasing number of sufferers of Covid-19. Coverage is confusing or incorrect, can trigger stress that
affects stress hormones. So that it causes the immune system to decline and vulnerable to contracting
Covid-19
public reaction to the spread of Covid-19 can also be in the form of overprotection for oneself and their
families. including washing hands repeatedly, cleaning the house and the environment continuously and
so on.

these conditions can cause obsessive compulsive symptoms, namely mental disorders that cause
sufferers to feel the need to do an action repeatedly. If not done, the individual will continue to be
overwhelmed with anxiety or fear

This community needs to be educated about the importance of complying with government policies and
the impact of these attitudes on their families and other communities,

Anda mungkin juga menyukai