KATA PENGANTAR
Segala puji dan syukur saya panjatkan kepada Tuhan YME karna berkat segala
bantuan logika dan ilmu pengetahuan yang Beliau curahkan, Saya dapat membuat
makalah ini dengan segenap kesungguhan yang Saya miliki dan terangkum dalam
makalah ini.
Makalah ini ini saya buat semata – mata untuk memenuhi tugas Ilmu Komunikasi
yang saat ini sedang saya tempuh dalam mata kuliah saya, masih banyak kekurangan
dalammakalah ini salah satunya ditinjau dari aspek sumber pustaka dan pengetahuan
dasar, namun saya harap dari makalah ini dapat meberikan berbagai manfaat yang
sebesar - besarnya dan dapat memenuhi kriteria tugas yang diberikan dengan sebaik –
baiknya dosen harapkan
Saya memohon maaf atas segala kekurangan, salah kata, dan penulisan yang
ada di dalam makalah ini bukanlah sebuah faktor kesengajaan. Terimakasih atas
antusiasme dalam membaca makalah ini.
PENULIS
i
KOMUNIKASI DAN ORGANISASI
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR.................................................................................................................................i
DAFTAR ISI...............................................................................................................................................ii
BAB 1.........................................................................................................................................................1
KOMUNIKASI...........................................................................................................................................1
PENGERTIAN.......................................................................................................................................1
KONSEPTUAL KOMUNIKASI............................................................................................................2
FUNGSI KOMUNIKASI........................................................................................................................4
RAGAM TINGKATAN KOMUNIKASI ATAU KONTEKS – KONTEKS KOMUNIKASI................8
BAB 2.......................................................................................................................................................10
ORGANISASI..........................................................................................................................................10
PENGERTIAN.....................................................................................................................................10
TUJUAN ORGANISASI......................................................................................................................13
UNSUR-UNSUR ORGANISASI........................................................................................................13
TEORI-TEORI ORGANISASI............................................................................................................16
BENTUK DAN STRUKTUR ORGANISASI.....................................................................................17
JENIS – JENIS ORGANISASI..........................................................................................................18
PENTINGNYA ORGANISASI...........................................................................................................19
MANFAAT ORGANISASI..................................................................................................................20
BAB 3.......................................................................................................................................................21
KOMUNIKASI ORGANISASI...............................................................................................................21
PENGERTIAN.....................................................................................................................................24
FUNGSI................................................................................................................................................27
PENGARUH KOMUNIKASI TERHADAP PERILAKU ORGANISASI..........................................29
Dimensi – Dimensi Komunikasi dalam Kehidupan Organisasi.....................................................32
BAB 4.......................................................................................................................................................34
DAFTAR PUSTAKA..............................................................................................................................34
ii
KOMUNIKASI DAN ORGANISASI
BAB 1
KOMUNIKASI
PENGERTIAN 2
Kata atau istilah komunikasi (dari bahasa Inggris “communication”), secara
etimologis atau menurut asal katanya adalah dari bahasa Latin communicatus, dan
perkataan ini bersumber pada kata communis Dalam kata communis ini memiliki makna
‘berbagi’ atau ‘menjadi milik bersama’ yaitu suatu usaha yang memiliki tujuan untuk
kebersamaan atau kesamaan makna.
1
KOMUNIKASI DAN ORGANISASI
KONSEPTUAL KOMUNIKASI
2
KOMUNIKASI DAN ORGANISASI
3
KOMUNIKASI DAN ORGANISASI
FUNGSI KOMUNIKASI
4
KOMUNIKASI DAN ORGANISASI
5
KOMUNIKASI DAN ORGANISASI
6
KOMUNIKASI DAN ORGANISASI
lagu kebangsaan), upacara wisuda, perayaan lebaran (Idul Fitri) atau Natal,
juga adalah komunikasi ritual. Mereka yang berpartisipasi dalam bentuk
komunikasi ritual tersebut menegaskan kembali komitmen mereka kepada
tradisi keluarga, suku, bangsa. Negara, ideologi, atau agama mereka.
iv. Sebagai komunikasi instrumental
Komunikasi instrumental mempunyai beberapa tujuan umum, yaitu:
menginformasikan, mengajar, mendorong, mengubah sikap, menggerakkan
tindakan, dan juga menghibur. Sebagai instrumen, komunikasi tidak saja
kita gunakan untuk menciptakan dan membangun hubungan, namun juga
untuk menghancurkan hubungan tersebut. Studi komunika membuat kita
peka terhadap berbagai strategi yang dapat kita gunakan dalam komunikasi
kita untuk bekerja lebih baik dengan orang lain demi keuntungan bersama.
Komunikasi berfungsi sebagi instrumen untuk mencapai tujuan-tujuan
pribadi dan pekerjaan, baik tujuan jangka pendek ataupun tujuan jangka
panjang. Tujuan jangka pendek misalnya untuk memperoleh pujian,
menumbuhkan kesan yang baik, memperoleh simpati, empati, keuntungan
material, ekonomi, dan politik, yang antara lain dapat diraih dengan
pengelolaan kesan (impression management), yakni taktik-taktik verbal dan
nonverbal, seperti berbicara sopan, mengobral janji, mengenakankan
pakaian necis, dan sebagainya yang pada dasarnya untuk menunjukkan
kepada orang lain siapa diri kita seperti yang kita inginkan. Sementara itu,
tujuan jangka panjang dapat diraih lewat keahlian komunikasi, misalnya
keahlian berpidato, berunding, berbahasa asing ataupun keahlian menulis.
Kedua tujuan itu (jangka pendek dan panjang) tentu saja saling berkaitan
dalam arti bahwa pengelolaan kesan itu secara kumulatif dapat digunakan
untuk mencapai tujuan jangka panjang berupa keberhasilan dalam karier,
misalnya untuk memperoleh jabatan, kekuasaan, penghormatan sosial, dan
kekayaan.
Berkenaan dengan fungsi komunikasi ini, terdapat beberapa pendapat dari
para ilmuwan yang bila dicermati saling melengkapi. Misal pendapat Onong
Effendy (1994), ia berpendapat fungsi komunikasi adalah menyampaikan
7
KOMUNIKASI DAN ORGANISASI
8
KOMUNIKASI DAN ORGANISASI
9
KOMUNIKASI DAN ORGANISASI
BAB 2
ORGANISASI
PENGERTIAN
Organisasi sendiri merupakan suatu unit sosial yang terdiri atas organ-organ
yang memiliki tugas dan pembagian kerja masing-masing namun saling berhubungan
dan berkaitan satu sama lain guna mencapi suatu tujuan tertentu. Organisasi
merupakan bagian penting dalam kehidupan manusia dalam rangka mencapai tujuan
dan cita-cita bersama. Berbagai macam organisasi baik formal maupun non formal
hadir ditengah tengah kehidupan manusia dan menjadi bagian penting didalamnya.
Misalnya saja yang paling dekat dengan kehidupan kita, organisasi pengurus RT di
lingkungan tempat tinggal, atau organisasi pekerjaan dan perusahaan tempat kita
bekerja bahkan instansi pemerintah juga termasuk dalam organisasi yang sering kita
jumpai. Suatu satuan sosial dapat dikatakan sebagai organisasi apabila didalamnya
terdapat organ-organ atau elemen-elemen yang menjalankan tugasnya masing-masing.
Menurut Henry Mintzbergz secara umum sebuah organisasi setidaknya memiliki 5
elemen berikut.
The operating core, yaitu para pegawai yang melaksanakan pekerjaan dasar
yang berkaitan dengan produksi, baik barang maupun jasa.
The strategic apex, yaitu seorang pemimpin atau Manajer teratas yang
bertanggungjawab penuh atas organisasi tersebut.
The middle line, yaitu para manager yang menjadi penghubung antara operating
core dengan strategic apex
The technostructure, yaitu mereka yang ditugaskan melaksanakan suatu bentuk
standarisasi secara khusus dalam organisasi.
The staff support, yaitu orang-orang yang mengisi unit staf yang memberikan
jasa guna mendukung jalanya organisasi. [ CITATION Sit17 \l 1033 ]
Organisasi adalah sebuah wadah untuk sekumpulan orang yang bekerja sama
secara rasional serta sistematis yang terpimpin atau terkendali untuk mencapai tujuan
tertentu memanfaatkan sumber daya yang ada di dalamnya. Sementara dalam dunia
10
KOMUNIKASI DAN ORGANISASI
Organisasi memang harus jelas tujuan serta berbagai hal yang akan dilakukan di
dalamnya tertuang dalam visi dan misi organisasi. Tentunya hal ini harus sudah
ditentukan sejak awal karena berkaitan dengan pembagian tugas serta bentuk kerja
sama yang akan dilakukan masing-masing anggota yang ada di dalamnya. Sehingga
tujuan ini menjadi poin yang sangat penting dimiliki sebuah organisasi dalam
mengoptimalkan kinerja yang ada di dalamnya. [ CITATION Sal18 \l 1033 ]
Pengertian Organisasi adalah suatu kelompok orang yang bekerja sama untuk
tujuan bersama. Sedangkan secara terperinci pengertian organisasi adalah sebagai
tempat atau wadah untuk orang berkumpuldan berkerja sama secara rasional dan
sistematis, terencana, terpimpin, dan terkendali, dalam memanfaatkan sumber daya
baik uang, metode, material, dan lingkungan, dan sarana-prasarana, data dan lain
sebagainya yang digunakan secara efisen dan efektif untuk mencapai tujuan
organisasi. Ditinjau dari pengertian organisasi yang beragam seperti pengertian
11
KOMUNIKASI DAN ORGANISASI
organisasi secara umum dan luas, para ahli juga mengemukakan pendapatnya
mengenai pengertian organisasi antara lain sebagai berikut :
12
KOMUNIKASI DAN ORGANISASI
TUJUAN ORGANISASI
Setiap manusia memiliki kepentingan dan tujuan yang berbeda-beda, hal tersebut
menjadi sebab adanya tujuan dalam organisasi, dengan menyatukan kepentingan dan
tujuan yang berbeda-beda untuk menjadi kepentingan dan tujuan yang sama. Tujuan
organisasi berpengaruh dalam mengembangkan organisasi baik dalam perekrutan
anggota, dan pencapaian apa yang ingin dilakukan dalam berjalannya organisasi
tersebut.Tujuan-tujuan organisasi antara lain sebagai berikut : [ CITATION Nge16 \l 1033 ]
UNSUR-UNSUR ORGANISASI
13
KOMUNIKASI DAN ORGANISASI
Setiap organisasi memiliki beragam unsur antara lain sebagai berikut : [ CITATION
Nge16 \l 1033 ]
Secara Umum
14
KOMUNIKASI DAN ORGANISASI
15
KOMUNIKASI DAN ORGANISASI
3. Misi
4. Wewenang
5. Struktur
6. Hubungan
7. Formalitas
8. Sumber Energi
9. Proses Kegiatan organisasi
TEORI-TEORI ORGANISASI
Teori Organisasi Klasik adalah teori yang memiliki konsep organisasi mulai dari
tahun 1800 (abad 19) yang mendefinisikan organisasi adalah sebagai
struktur hubungan, kekuasaan-kekuasaan, tujuan-tujuan, peranan-peranan,
kegiatan-kegiatan, komunikasi dan faktor lain ketika orang bekerja sama.
Teori klasik sangat tersentralisasi dan tugas-tugasnya terspesialisasi serta
pemberian petunjuk mekanistik struktural yang kaku dan tidak kreatif yang
digambarkan oleh para teoritisi. Teori Klasik disebut juga dengan teori
tradisional. Teori klasik berkembang dalam 3 jenis aliran antara lain sebagai
berikut :
16
KOMUNIKASI DAN ORGANISASI
Teori Organisasi Modern adalah teori yang bersifat terbuka dimana semua unsur
organisasi satu kesatuan yang saling ketergantungan. Teori modern
dipelopori oleh Herbert Simon yang ditandai dan dimulai disaat berakhirnya
gerakan contingency. Teori modern disebut juga sebagai analisa system
pada organisasi yang merupakan aliran ketiga terbesar dalam teori
organisasi dan manajemen. Sistem terbuka yang dipelopori Katz dan Robert
kahn dalam bukunya “the social psychology of organization”. yang
menjelaskan dalam bukunya mengenai keunggulan sistem terbuka. [ CITATION
Nge16 \l 1033 ]
Organisasi garis dan staf terdapat dua kelompok orang yaitu yang
melaksanakan tugas pokok organisasi untuk mencapai tujuan dan
orang yang menjalankan pekerjaan sesuai bidang keahliannya.
Sehingga biasanya pembagian tugas akan lebih terarah dan bukan
hanya berasal dari pemimpin tertinggi organisasi
Organisasi garis adalah yang paling sederhana dengan adanya jumlah
anggota yang sedikit dengan adanya pimpinan tertinggi kemudian ada
anggota lainnya yang menjalankan pekerjaan sesuai pembagian yang
diberikan
17
KOMUNIKASI DAN ORGANISASI
Pada umumnya, suatu organisasi formal mempunyai struktur yang jelas dan nyata
yang tersusun atas pemimpin atau ketua, sekretaris, bendahara, ketua bidang dan
anggota bidang. Untuk organisasi yang lebih gemuk dalam strukturnya menambahkan
wakil pada setiap presidium seperti wakil ketua, wakil sekretaris, wakil bendahara, wakil
ketua bidang. Dalam struktur organisasi, memiliki nama struktur yang berbeda-beda
tergantung dari kesepakatan orang-orang yang ada dalam organisasi tersebut, karena
terdapat nama struktur dalam sebuah organisasi dimana ketua bidang setara dengan
koordinator bidang, tetapi semuanya memiliki kesamaan. Kemudian, pada organisasi
berbasis perusahaan tentunya memiliki struktur yang berbeda-beda seperti ada direktor
komisaris, direktor, manajer, supervisor, konsultan, anggota dan yang lainya.
18
KOMUNIKASI DAN ORGANISASI
Menurut tujuannya ada organisasi sosial yang bersifat non profit dan
yang mencari keuntungan
Berdasarkan kehidupan di masyarakat ada jenis organisasi kesehatan,
pendidikan, pertanian dan jenis lainnya sesuai bidang yang ada di
masyarakat
Berdasarkan fungsi serta tujuan yang dilayani yaitu organisasi politik,
pemelihara seperti peduli lingkungan, integratif dan produksi secara
khusus sesuai tujuannya
Berdasarkan pihak yang menggunakan manfaat organisasi ada mutual
benefit organization yang dinikmati angotanya, commonwealth
organization yang dinikmati masyarakat umum, service organization
dinikmati pelanggan khusus dan bussiness akan dinikmati para
konsumennya
Dalam lalu lintas kekuasan terbagi menjadi 3 yaitu lini atau lurus yaitu
kekuasaan hanya mengalir dari pimpinan organisasi, lini atau staf
pimpinan akan dibantu dengan kepala staf yang ada di bawahnya
secara langsung dan fungsional yang fungsi di dalamnya akan dipimpin
oleh orang yang sudah ahli di bidangnya
PENTINGNYA ORGANISASI
19
KOMUNIKASI DAN ORGANISASI
kelompok (organisasi), bisa kita lihat adanya tawuran antara pendukung kelompok A
dan kelompok B.
MANFAAT ORGANISASI
Mengikuti dan menjadi anggota dalam organisasi memiliki manfaat antara lain
sebagai berikut :
20
KOMUNIKASI DAN ORGANISASI
BAB 3
KOMUNIKASI ORGANISASI
21
KOMUNIKASI DAN ORGANISASI
Tujuan komunikasi dalam proses organisasi tidak lain dalam rangka membentuk
saling pengertian (mutual understanding). Pendek kata, agar terjadi penyetaraan dalam
kerangka referensi (frame of references) maupun bidang pengalaman (field of
experiences). Meskipun nyaris mustahil menyamakan ranah kognituf individu-individu
dalam organisasi, tetapi melalui kegiatan komunikasi yang terencana dan substansi
isinya terdesain, minimal terjadi proses penyebarluasan (deffusi) dimensi-dimensi
organisasi pada setiap orang. Dimensi-dimensi yang dimaksud misalnya: mini
organisasi, visi, nilai, strategi, prospek, dan sebagainya. Jika banyak orang yang tidak
memahami hakekat organisasinya, maka organisasi menjadi sulit untuk melakukan mo-
bilisasi, instruksi, maupun perubahan-perubahan dalam manajemen.
Ketidakmengertian (misunderstanding) merupakan sumber disintegrasi dan konflik,
karena ketidakmengertian merupakan rangsangan (stimulus) yang membangkitkan
prasangka (prejudice). Berbagai aksi demo (unjuk rasa) yang dilakukan karyawan atau
pegawai bukan hanya persoalan ketidakpuasan terhadap pendapatan
dan reward (ganjaran), tetapi lebih banyak bersumber dari ketidakmengertian mereka
terhadap eksistensi organisasinya. Dalam bahasa Melayu dikenal pepatah "tak kenal
maka tak sayang". Demikianlah tugas komunikasi, membuat mereka yang ada dalam
organisasi maupun terhadap mereka yang ada di luarnya saling mengenal satu sama
lain.
22
KOMUNIKASI DAN ORGANISASI
23
KOMUNIKASI DAN ORGANISASI
konsekuensinya, dan tentu merasakan dampaknya. Tidak mungkin bisa lari dari
sergapannya. Tidak mungkin kita persetankan realitas hidup ini dengan
semboyan"Emangnya luu gwe pikirin!!!" kalaupun pada akhirnya kita merasa terseok-
seok dalam mengantisipasi kecenderungan global itu, bila sedikit mau berusaha tahu
tenting hakekatnya, minimal bisa memperkecil resiko atau mengurangi kemungkinan-
kemungkinan terburuk yang mungkin bakal kita hadapi. Realitas kehidupan yang
sedang kita jalani ini adalah suatu hasil dari dinamika manusia dalam mengembang kan
peradabannya. Manusia bisa begitu dinamis karena is membutuhkan perubahan-
perubahan. Kelompok manusia yang tidak menyukai perubahan jelas akan berada
dalam kerugian besar. Bukan saja menyebabkan tidak mampu mengambil peranan
yang maksimal untuk memperjuangkan harkat dan martabatnya, tetapi juga tidak
mampu menjamin kelangsungan hidupnya, apalagi kelangsungan hidup generasi
berikutnya. Aspek yang paling spektakuler dalam modernisasi suatu masyarakat ialah
pergantian teknik produksi dari cara-cara tradisional ke cara-cara modern. Akan tetapi,
proses yang disebut proses revolusi industri itu hanya satu bagian atau satu aspek saja
dari suatu proses yang jauh lebih lugs. Modernisasi suatu masyarakat ialah suatu
proses transformasi, suatu perubahan masyarakat dalam segala aspeknya.
Menyangkut biding ekonomi, politik, budaya, maupun struktur sosial suatu masyarakat.
Teknologi adalah khazanah pengalaman manusia yang telah dibakukan menjadi
pengetahuan tentang cara-cara membuat, memperoleh dan mencapai sesuatu untuk
kepentingan manusia .1 Sedangkan sains, menurut pakar Teknik Elektro UGM ini,
merupakan hasil usaha penemuan, penyusunan fakta dan pengujian informasi yang
terkumpul untuk mendapat kebenaran.
24
KOMUNIKASI DAN ORGANISASI
PENGERTIAN
25
KOMUNIKASI DAN ORGANISASI
a) Kesatuan Komando
Suatu karyawan hanya menerima pesan dari satu atasan
b) Rantai Skalar
Garis otoritas dari atasan ke bawahan, yang bergerak dari atas sampai
ke bawah untuk organisasi; rantai ini, yang diakibatkan oleh prinsip
kesatuan komando, harus digunakan sebagai suatu saluran untuk
pengambilan keputusan dan komunikasi.
c) Divisi Pekerjaan
Manegement perlu arahan untuk mencapai suatu derajat tingkat
spesialisasi yang dirancang untuk mencapai sasaran organisasi dengan
suatu cara efisien.
d) Tanggung Jawab Dan Otoritas
26
KOMUNIKASI DAN ORGANISASI
FUNGSI
a) Fungsi informatif.
Organisasi dapat dipandang sebagai suatu sistem pemrosesan informasi.
Maksudnya, seluruh anggota dalam suatu organisasi berharap dapat
memperoleh informasi yang lebih banyak, lebih baik dan tepat waktu.
Informasi yang didapat memungkinkan setiap anggota organisasi dapat
melaksanakan pekerjaannya secara lebih pasti. Orang-orang dalam tataran
manajemen membutuhkan informasi untuk membuat suatu kebijakan
organisasi ataupun guna mengatasi konflik yang terjadi di dalam organisasi.
Sedangkan karyawan (bawahan) membutuhkan informasi untuk
melaksanakan pekerjaan, di samping itu juga informasi tentang jaminan
keamanan, jaminan sosial dan kesehatan, izin cuti, dan sebagainya.
b) Fungsi regulatif.
Fungsi ini berkaitan dengan peraturan-peraturan yang berlaku dalam suatu
organisasi. Terdapat dua hal yang berpengaruh terhadap fungsi regulatif,
yaitu: a. Berkaitan dengan orang-orang yang berada dalam tataran
manajemen, yaitu mereka yang memiliki kewenangan untuk mengendalikan
semua informasi yang disampaikan. Juga memberi perintah atau intruksi
supaya perintah-perintahnya dilaksanakan sebagaimana semestinya. b.
27
KOMUNIKASI DAN ORGANISASI
o Fungsi perintah
Berkenaan dengan angota-anggota organisasi mempunyai hak dan
kewajiban membicarakan, menerima, menafsirkan dan bertindak atas suatu
perintah. Tujuan dari fungsi perintah adalah koordinasi diantara sejumlah
anggota yang bergantung dalam organisasi tersebut.
o Fungsi relasional
28
KOMUNIKASI DAN ORGANISASI
29
KOMUNIKASI DAN ORGANISASI
2. Peranan informasi.
30
KOMUNIKASI DAN ORGANISASI
31
KOMUNIKASI DAN ORGANISASI
3. Peranan memutuskan.
32
KOMUNIKASI DAN ORGANISASI
1. Komunikasi internal.
a. Komunikasi vertikal, yaitu komunikasi dari atas ke bawah dan dari bawah
ke atas. Komunikasi dari pimpinan kepada bawahan dan dari bawahan
kepada pimpinan. Dalam komunikasi vertikal, pimpinan memberikan
instruksi-instruksi, petunjuk-petunjuk, informasi-informasi, dll kepada
bawahannya. Sedangkan bawahan memberikan laporan-laporan,
saran-saran, pengaduan-pengaduan, dsb. kepada pimpinan.
2. Komunikasi eksternal.
33
KOMUNIKASI DAN ORGANISASI
dilakukan oleh kepala hubungan masyarakat dari pada pimpinan sendiri. Yang
dilakukan sendiri oleh pimpinan hanyalah terbatas pada hal-hal yang ianggap sangat
penting saja. Komunikasi eksternal terdiri dari jalur secara timbal balik:
34
KOMUNIKASI DAN ORGANISASI
BAB 4
DAFTAR PUSTAKA
Ruben, B. D. (2005). Communication and Human Behaviour. USA: Alyn and Bacon.
35
KOMUNIKASI DAN ORGANISASI
Wiryanto. (2005).
36
KOMUNIKASI ORGANISASI