Anda di halaman 1dari 2

PROVINCE

SUMATRA SELATAN
IN D R A GIR I
H IL IR
IN D R A GIR I
DH ARMA SRAYA
INFOGRAPHIC HULU
TA N JU N G
JA BU N G
BA RAT
Kuala
Tungkal
Muara Sabak LIN GGA

TA N JU N G
JA BU N G
Muara TEB O TIMU R
Tebo

15 3.157
Sengeti
Muara
Bungo
KO TA
Jambi
B U N GO Jambi
JA MB I
KABUPATEN & KOTA DESA
Muara Bulian MU A RO
JA MB I
BATANG
B A N GK A B A N GK A Sungailiat
HARI

217
B A RAT
ME RA N GIN
KOTA
Batas-batas dan nama yang ditampilkan dan sebutan
Bangko PA N GKA L P IN A N G
yang digunakan di peta ini tidak menyiratkan
KECAMATAN MU SI
Muntok
Pangkal Pinang
B A N YU A S IN dukungan resmi atau penerimaan
Pangkaloleh Perserikatan
Bangsa-Bangsa. Pinang
Sarolangun B A N GK A
TEN GA H
SA RO LA N GU N

B A N YU
A SI N
Rupit MUSI
RAWA S
BAN GKA
MU KO MU K O SELATAN
Pendan Belirang-Beriti Sekayu KO TA
Pangkalan PA LEMB A N G
Balai
Palembang Palembang
KO TA
Muara Aman LU B U KL IN GGA U
Muara
O GA N
LEB O N G KO MERI N G
Beliti MU A RA Indralaya
Baru ILI R
EN I M
Bukit Lubuklinggau Talang Ubi
B EN G KU L U Daun
U TA RA O GA N Kayu
Curup Prabumulih Agung
Arga Makmur REJ A N G ILI R
Kaba LEB O N G KO TA
P RA B U MU L IH
KE PA H IA N G Tebing Tinggi
B EN G KU L U Kepahiang
LA H AT Muara Enim
TEN GA H
EMPAT
Bengkulu LAWA NG Lahat
Bengkulu
Mesuji
B EN G KU L U Pagar O GA N
Alam KO MERI N G
Dempo Baturaja U LU TI MU R
Tais KO TA ME SU JI
PAGA R
SEL U MA Bukit
ALA M Lumut
Balai O GA N
Patah KO MERI N G
Legenda: B EN G KU L U
U LU
Martapura
WAY TU LA N GB AWA N G
SEL ATA N KA N A N Panaragan
Batas Administratif Kota
Besar Jaya
Menggala
Manna TU L A N G
Provinsi Ibukota Provinsi O GA N KO MER IN G Blambangan
Umpu B AWA N G LA MP U N G
U LU SE LATA N Muaradua
Kabupaten & Kota Ibukota Kabupaten B A RAT TEN GA H
KA U R
Populasi LA MP U N G
Transportasi Populasi dihitung pada Ranau U TA RA
Bintuhan Kotabumi
resolusi 1km
Jalan tol
Jalan Primer 0 Gunung Sugih LA MP U N G
Liwa
Jalan Sekunder 1-5 Metro
TIMU R
Sukadana
WILAYAH KO TA WILAYAH
Pelabuhan 6 - 25 Sekincau ME TR O
P RIPALING
N GSE WU PADAT KURANG PADAT
Belirang
Bandara 26 - 50 Krui
Suoh
LA MP U N G
SEL ATA N
51 - 100 KO TA TA N GGA MU S
Lain-lain LA MP U N G Pringsewu
101 - 500 B A RAT
Hulubelu
Kota Palembang
KO TA B A N D A R
LA MP U N G
Gedong
Musi Banyuasin
Gunung 501 - 2.500 Kota Agung Tataan Bandar Lampung
Wilayah berair/Danau 2.501 - 5.000 PESAWARA N Bandar Lampung
5.000 - 130.000 JUMLAH PENDUDUK JUMLAH PENDUDUK
Garis pantai/Sungai
PALING BANYAK PALING SEDIKIT

Kota Palembang Kota Pagar Alam


GEOGRAFI
Provinsi Sumatera Selatan terletak di 1° - 4°LS dan 102° - 106°BT, dengan total wilayah 8.702.741 hektar. Batas-batas wilayah Provinsi Sumatera Selatan adalah
Provinsi Jambi (Utara), Provinsi Bangka Belitung (Timur), Provinsi Lampung (Selatan) dan Provinsi Bengkulu (Barat).

Sumatera Selatan mempunyai iklim tropis basah dengan rata-rata curah hujan berkisar antara1 - 650 mm per tahun. Rata-rata suhu udara berkisar antara 26,5°C -
28,4°C, sementara kelembaban udara bervariasi antara 72% - 89%. (Sumber: Sumatera Selatan Dalam Angka 2013)
KEPENDUDUKAN 75+
Sumber: Sensus Penduduk tahun 2010, BPS
70-74

65-69
LAKI-LAKI BERKEBUTUHAN KHUSUS PROYEKSI PENDUDUK
60-64
3.792.647 Sex Ratio
0.23% 0.13% 0.04% 2015 2020 2025
50,04% dari Jumlah Penduduk 103,69 55-59 Melihat Mendengar Mengurus diri

50-54

45-49 0.15% 0.12%


Mengingat
8.052.315 8.567.923 9.000.368
Berjalan
PEREMPUAN
40-44 Dari Jumlah Penduduk
3.657.747 35-39
49,70 48,40 47,30
49,96% dari Jumlah Penduduk
30-34
35,79% Rasio Ketergantungan
Penduduk Perkotaan
25-29 2,46 2,34 2,20
TOTAL RUMAH TANGGA
20-24 Fertility Rate
1.813.578 15-19
69,20 69,90 70,40
10-14
Angka Harapan Hidup
JUMLAH PENDUDUK 5-9

7.450.394 0-4 64,21%


Penduduk Pedesaan
29,00 26,60 24,90
400 300 200 100 0 0 100 200 300 400 (ribu) 24 Angka Kematian Bayi

AIR & SANITASI Sumber: SUSENAS tahun 2011, BPS KETAHANAN PANGAN DI TAHUN 2009 SUMBER DATA
SUMBER AIR KERENTANAN TERHADAP Basis Data Populasi Global
1,33% 0,09% KERAWANAN PANGAN - Landscan
37,69% 15,72% 3,83% 37,69% 4,84%
Prioritas 1 Kabupaten Prioritas 4 Kabupaten
http://web.ornl.gov/sci/
Prioritas 2 Kabupaten Prioritas 5 Kabupaten landscan/
Prioritas 3 Kabupaten Prioritas 6 Kabupaten
Tidak ada data/Daerah perkotaan
12,13% 3,34% 6,79% 1,23%
1,72%
Prevalensi ketahanan pangan didasarkan pada Peta Ketahanan dan
Kerentanan Pangan (FSVA). Kerentanan terhadap kerawanan pangan ditentukan
Jaringan Jalan
Sumur terlindung
Air isi ulang
Sumur tidak terlindung
Sungai 75,75% 24,25%
berdasarkan sembilan indikator yang terkait dengan ketersediaan pangan, akses
pangan, pemanfaatan pangan dan gizi. Peta ini diproduksi dengan
http://maps.navigasi.net
PAM/Ledeng Hujan menggabungkan sembilan indikator menjadi suatu indeks ketahanan pangan
Sumur gali/Pompa Mata air tidak terlindung komposit.
Ledeng eceran Lainnya Persentase Rumah Tangga berdasarkan sumber air yang digunakan.
Mata air terlindung Daerah-daerah yang berwarna merah menunjukkan ketahanan pangan yang kurang Batas-Batas Administratif
Sumber Air Bersih yang bisa diminum
Air kemasan
Bukan Sumber Air Bersih yang bisa diminum
jika dibandingkan dengan daerah-daerah yang berwarna hijau. Peta ini menunjukkan
prevalensi kerawanan pangan di tingkat kabupaten dan perlu dicatat bahwa tidak http://bps.go.id
semua keluarga yang hidup dalam kabupaten berwarna merah tua (prioritas 1)
tergolong rawan pangan, dan sebaliknya bahwa tidak semua keluarga yang hidup di
kabupaten yang berwarna hijau (prioritas 6) berarti tahan pangan.
JENIS SANITASI Ketahanan Pangan dan
61,27% 5,56% 25,74% Bandara Udara
http://www.wfp.org/countr
MATA PENCAHARIAN Sumber: PDRB 2012, atas dasar harga berlaku ies/ indonesia
Pribadi Bersama Umum Lainnya 7,44%
90,83% 3,61%
Ibukota
http://geospasial.bnpb.go
KESEHATAN Sumber: Sensus Penduduk tahun 2010, BPS
.id
Pertanian, Peternakan, Kehutanan, dan Perikanan Perdagangan, Hotel, dan Restoran 3,39%
FASILITAS KESEHATAN Pertambangan
Industri Pengolahan
Transportasi dan Komunikasi
Jasa
Gambar Latar Belakang
Listrik, Gas dan Air bersih Keuangan, Leasing and Perusahaan jasa SRTM
RUMAH SAKIT PUSKESMAS PUSTU POSYANDU LAINNYA Konstruksi Lainnya
http://www2.jpl.nasa.gov/s
Kontributor tertinggi bagi Pendapatan Daerah (PDRB): rtm/
51 298 822 6.440 2.743 Catatan: Mata Pencaharian dibawah 1% tidak ditampilkan 1. Pertambangan (21,31%)
pada grafik ini. 2. Industri Pengolahan (20,12%)
3. Pertanian, Peternakan, Kehutanan, dan Perikanan (16,57%)
Pelabuhan, Gunung, Garis
Pantai dan Sungai
TENAGA MEDIS http://geospasial.bnpb.go
PENDIDIKAN Sumber: Sensus Penduduk tahun 2010, BPS .id
DOKTER DOKTER GIGI BIDAN LAINNYA

TINGKAT PENDIDIKAN TERAKHIR KEMAMPUAN BACA TULIS Bencana Alam


1.142 203 5.012 4.393 http://dib i.bnpb.go.id/
Pascasarjana 93,75% dari Jumlah Penduduk
Sarjana
0,17%
2,44% Tidak pernah
Diploma

1,62%
bersekolah
FASILITAS SEKOLAH
KEJADIAN BENCANA ALAM (2008-2012) 6,25%
KONTAK
5000

2008 2009 2010 2011 2012


Kejuruan Tidak lulus SD 4000 BPBD PROVINSI:
1,12% 21,10% 3000
24 6 31 33 57 2000
Jl. Arah Bandara Sultan
SMA 1000 Mahmud Badaruddin II,
BANJIR 90 16,65% 0
Palembang.
TK

SD

SMP

SMA & SMK

MADRASAH

ANGIN PUTING BELIUNG 64


KEKERINGAN 20
SMP Phone. (0711) 385108,
TANAH LONGSOR 19
16,91% SD

33,75% Sekolah negeri


Fax. (0711) 385107
KEBAKARAN HUTAN 3 Termasuk sekolah swasta
BANJIR & TANAH LONGSOR 1 Madrasah

GEMPA BUMI 1
Produk ini hasil kerjasama:

Anda mungkin juga menyukai