TUGAS DASAR-DASAR MATEMATIKA

Oleh:

Irmay Hazzar Aswita Siregar (17129043)

Dosen Pembimbing: Drs. SYAFRI AHMAD, S.Pd, M.PD

SEKSI : 17 BB 04

PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR

FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS NEGERI PADANG
2020
Pembuktian secara deduktif dan induktif penalaran matematika.

1. Penjumlahan dua bilangan genap adalah genap

a. Secara Deduktif
Penyelesaian:
Dibuat permisalan secara umum bahwa p dan q adalah sembarangan dua bilangan genap.
Maka p dan q dapat ditulis:
P = 2k , dengan k adalah suatu bilangan bulat
Q = 2i , dengan i adalah suatu bilangan bulat
Jika dijumlahkan:
P + q = 2k + 2i
= 2(k + i) , (k+i) juga bilangan bulat
P + q dapat ditulis jadi 2 kali suatu bilangan bulat. Sesuai defenisi bilangan genap, maka
p + q bilangan genap juga.Jadi jumlah dua bilangan genap selalu genap.

b. Secara Induktif
Penyelesaian:
Menjumlahkan beberapa bilangan genap,seperti:
2+2=4
6 + 4 = 10
4 + 8 = 12, dan seterusnya.
Hal penjumlahan di atas sudah membuktikan bahwa “penjumlahan dua bilangan genap akan
selalu genap”.

2. Perkalian 2 bilangan ganjil adalah ganjil

a) Cara Induktif
Misalnya kita ambil beberapa buah bilangan ganjil baik positif atau negatif yaitu 1,3,-5,7.
 x 1 3 -5 7
1 1 3 -5 7
3 3 9 -15 21
-5 -5 -15 25 -35
7 7 21 -35 49

Dari tabel di samping terlihat bahwa untuk setiap bilangan ganjil jika dikalikan
dengan bilangan ganjil hasilnya adalah bilangan ganjil.

b) Cara Deduktif
Ambil sembarang 2 buah bilangan ganjil m dan n. dengan m=2k+1 dan n=2s+1
Sehingga : m.n = (2k+1) (2s+1)

=4ks+2k+2s+1

=2(2ks+k+s)+1

Kita misalkan 2ks+k+s = p, maka p adalah bilangan bulat karena k dan s adalah
bilangan bulat. Sehingga m.n = 2p+1 untuk suatu bilangan bulat p. Terlihat bahwa m.n
hasilnya adalah bilangan ganjil, berarti terbukti bahwa hasil kali 2 bilangan ganjil adalah
bilangan ganjil.

3. Perkalian 2 bilangan genap dan ganjil adalah genap

a) Cara Induktif
Misalnya kita ambil beberapa buah bilangan ganjil baik positif atau negatif yaitu
1,3,-5,7 dan beberapa buah bilangan genap baik positif atau negatif yaitu 2,4,-6,8.

X 1 3 -5 7
2 2 6 -10 14
4 4 12 -20 28
-6 -6 -18 30 -42
 8 8 24 -40 56

Dari tabel di samping terlihat bahwa untuk setiap 2 bilangan ganjil dan genap
dikalikan hasilnya adalah bilangan genap.

b) Cara Deduktif
Dibuat permisalan secara umum bahwa p adalah suatu bilangan genap
sembarangan dan q adalah suatu bilangan ganjil sembarangan..
Maka p dan q dapat ditulis:
p = 2m , dengan k adalah suatu bilangan bulat
q = 2n + 1, dengan i adalah suatu bilangan bulat
Jika dikalikan:
mn = 2m (2n + 1)
=4mn + 2m
=2(2mn + m), dengan (2mn + m) juga bilangan bulat.
pq dapat ditulis 2 kali suatu bilangan bulat, maka pq adalah bilangan genap atau
dapat juga dilihat dari 4mn + 2m dapat dibagi 2 yang menandakan bilangan genap. Jadi
perkalian antara bilangan genap dengan ganjil akan selalu genap.

4. Buktikan ∆KLM adalah 180◦

a) Cara Induktif

1) Pembuktian dapat dilakukan dengan menggunakan alat ukur sudut atau busur derajat :
2) Membuat gambar segitiga, seperti tumpul, siku-siku dan lancip, dan diberi nama tiap
titik sudutnyayaitu A, B dan C.
3) Pada segitiga terdapat sudut CAB, sudut ABC, dan sudut ACB.
4) Dengan menggunakan busur derajat masing- masing sudut diukur dan dihitung besar
sudutnya.
5) Setelah itu, dari ketiga sudut masing-masing segitiga tersebut dijumlahkan dan
hasilnyaakan berjumlah 180 derjat
6) CAB + ABC + ACB = 180.
b) Cara Deduktif

Garis a // garis b, dipotong oleh garis c dan garis d, maka terbentuk

Maka dapat disimpulkan bahwa jumlah ketiga sudut dalam sebuah segitiga KLM
sama dengan 180⸰.