Anda di halaman 1dari 3

Tugas MID-FINAL mata kuliah Teknik Peliputan, Membaca Berita, dan

Penulisan Berita TV

Nama : Erni Majadiyah

NIM : 50100118013

Kelas : Kpi A (2018)

NASKAH WAWANCARA

Tema : Pendidikan

Saya : assalamu alaikum warahmatullahi wabarakatuh

Narasumber : waalaikum salam warahmatullahi wabarakatuh, ada yang bisa saya


bantu adik?

Saya : sebelumnya mohon maaf kak telah mengganggu waktu kakak, sebenarnya
saya berkunjung untuk meminta kakak menjadi narasumber dalam sesi wawancara
yang bertema pendidikan, dalam rangka tugas kampus mata tekhnik peliputan,
membaca berita dan penulisan berita tv. Apakah kakak berkenan untuk menjadi
narasumber saya?

Narasumber : iya adik silahkan. Kebetulan sedang tidak sibuk.

Saya :oh iya kak. Kakak perkenalkan nama saya erni majadiyah kelas KPI A
jurusan komunikasi penyiaran islam unuversitas islam negeri alauddin makassar.
Baiklah kak, bisakah kita mulai wawancaranya

Narasumber : oh tentu adik. Tapi sebelum di mulai saya ingin memberi penjelasan
sedikit tentang apa yanga akan saya utarakan nanti sebagai narasumber. Saya ini
mengajar mulok tapi tidak setiap hari, saya datang ke sekolah mengajar jika hari
itu ada jam pelajaran saya. Karena saya mengajar hanya untuk membantu tenaga
pendidik di sekolah ini, mengajar menjadi kegiatan sampingan saya di waktu
luang saat tidak ke kantor. Jadi saya memohon maaf bila mana jawaban saya
nanti bagi adik kurang memuaskan.
Saya : baik kak saya mengerti. Saya akan langsung mulai saja. Bagaimana
menurut kakak arti pendidikan bagi manusia?

Narasumber : pendidikan dimaknai pewarisan. Pewarisan nilai ataupun pewarisan


ilmu pengetahuan. Juga menjadi sarana, upaya, dan cara untuk menaikkan harkat
dan martabat seseorang

Saya : apa seseorang hanya bisa menaikkan harkat dan martabatnya jika
meenempuh pendidikan?

Narasumber : pendidikan hanya merupakan salah satu sarana atau salah satu jalan
utama, melainkan merupakan suatu cara untuk mencapai sebuah tujuan. Bukan
kah setiap manusia memiliki tujuan untuk diraih

Saya : lantas apakah ada cara yang lain untuk menaikkan harkat dan martabat
seseorang selain pendidikan kak?

Narasumber : seperti ini adik, dalam pendidikan dalam intinya adalah belajar.
Belajar bisa dimana saja, kapan saja dan dari siapa saja. Pendidikan itu merupakan
sebuah sarana belajar yang terstruktur. Saya tidak ingin terlalu jauh membahas
tentang itu, bukankah sepertinya pertanyaan adik agak melenceng dari tema yang
kita bicarakan, bukan begitu adik?

Saya : baik kak saya mengerti, mohon maaf kak. Baik saya lanjutkan, ,mengapa
pendidikan menjadi hal yang penting bagi kehidupan manusia?

Narasumber : tentu pendidikan merupakan hal yang sangat penting bagi manusia.
Tanpa pendidikan kita bagaikan mobil tanpa pengemudi. Tak tahu arah dan tak
punya tujuan. Dalam cakupan pendidikan terdapat nilai-nilai budaya, agama budi
pekerti, tanggung jawab, etika dan masih banyak lagi. Tanpa adanya pendidikan,
manusia tidak dapat dikatakan sebagai manusia seutuhnya. Itulah sebabnya ada
pendapat ahli yang menyatakan bahwa salah satu tujuan manusia ialah
memanusiakan manusia.
Saya : apa pendapat kakak dengan orang yang berpendidikan akan lebih mudah
mendapat pekerjaan di banding orang yang kurang berpendidikan.

Narasumber : pendapat saya ada benar nya tapi tidak sepenuhnya hal itu benar. Di
luaran sana ada banyak sarjana tapi tidak bekerja. Juga banyak orang yang bekerja
menggunakan skill tanpa ijazah. Tapi lebih hebat lagi orang yang menggunakan
skill dan gelarnya untuk bekerja, karena dengan itu ia akan mendapatkan posisi
yang bagus di bidangnya.

Saya : baik kak, ini pertanyaan terakhir saya. Dari semua pertanyaan yang saya
ajukan, apakah esensi penting pendidikan?

Narasumber : pendidikan merupakan belajar, belajar merupakan kewajiban kita


umat beragama, belajar menjadi manusia yang berbudi pekerti luhur, sopan dalam
berperilaku, lembut dalam bertutur kata. Mengembangkan skill sesuai
kemampuan dan mempergunakan ilmu sebaik-baiknya.

Saya : baik terima kasih. Maaf telah mengganngu waktu kakak

Narasumber : sama-sama adik, saya senang bisa membantu

Saya : kalau begitu saya permisi dulu kakak, assalamu alaikum warahmatullahi
wabarakatu

Narasumber : waalaikum salam warahmatullahi wabarakatuh.

Anda mungkin juga menyukai