Anda di halaman 1dari 15

1.

Identitas klien
Nama : Tn. M
Usia : 40 tahun
Jenis kelamin : Laki-laki
Agama : Islam
Pendidikan : SD
Pekerjaan : Petani
Alamat : JL Berbahdalam RT O16 DesaEka Jaya

2. Identitas penanggung jawab


Nama : Samuji
Usia : 30tahun
Jenis kelamin : Laki-laki
Agama : Islam
Pekerjaan : Petani
Alamat : JL Berbahdalam RT O16 DesaEka Jaya
Hubungan dengan klien : Adik

3. Keluhan utama:
Nyeri dada, dada terasa sesak dan batuk, nyeri bertambah berat jika batuk, skala nyeri
6
4. Riwayat kesehatan
a. Riwayat kesehatan sekarang:
Sebelumnya klien mengeluh sesak sudah beberapa 6 bulan yang lalu, saat dibawa
ke RS klien mengeluh nyeri dada klien datang melalui IGD
b. Riwayat kesehatan dahulu: -
c. Riwayat kesehatan keluarga:
Keluarga tidak ada yang mengidap penyakit seperti klien

Genogram

5. Diagnosa medis:
CHF (congestive heart failure)
6. Pemeriksaan Fisik
Keadaan Umum : Lemah
GCS : 14 (E : 4, M : 5, V: 5)
Tanda-tanda vital
TD: 120/90mmHg S: 360C
N: 88x/menit RR:20x/menit

7. Pengkajian pola fungsi kesehatan (gordon) ada 11

a. Pola fungsi kesehatan atau penanganan kesehatan:


Klien merasa kondisinya mulai membaik, klien juga merasa cemas akan sakitnya
yang membuat aktivitasnya terganggu, klien ingin segera sehat

b. Pola nutrisi metabolik


Saat dirumah klien tidak nafsu makan
Saat dirumah sakit sekarang ini nafsu makan klien masih berkurang, frekuensi
makan 3x sehari ½ porsi habis, frekuensi minum 4 gelas sehari

c. Pola eliminasi
BAK: frekuensi 2-3 kali sehari, produksi ; 660 ml
BAB: frekuensi 1 kali sehari

d. Pola aktivitas/latihan
Semua aktivitas dilakukan ditempat tidur, aktivitas dibantu oleh keluarga klien

e. Pola istirahat/tidur
Tidur malam klien hanya 4 jam karna tidur selalu terganggu dan terbangun karna
sesak dan batuk

f. Pola kognitif/ perseptual


Pendengaran, penglihatan, pengecapan, perabaan klien baik tidak ada masalah

g. Pola persepsi diri/konsep diri


Klien selalu memikirkan sakitnya, karena sakit semua aktivitas dibantu oleh
keluarga

h. Pola peran/hubungan
Klien mengatakan orang terdekat adalah adik, klien merasa adik sangat membantu
semenjak klien sakit

i. Pola seksual/reproduksi
-
j. Pola koping/toleransi stress
Klien mengatakan bila ada masalah klien selalu bercerita pada keluarga

k. Pola nilai/kepercayaan
Klien beragama islam, semenjak sakit klien tidak dapat melaksanakan ibadah
dengan baik

8. Pemeriksaan risiko dekubitus


Skor Braden 20
>16 (risiko tinggi dekubitus)

9. Pemeriksaan fisik (head to toe)


a. Mata
Ketajaman mata sudah mulai berkurang, rabun,
b. Hidung
Tidak ada masalah
c. Mulut
Mukosa bibir kering
d. Telinga
Tidak ada lesi atau nyeri tekan, pendengaran mulai menurun
e. Kepala
Inspeksi ; penyebaran rambut baik, kebersihan rambut kurang baik, beruban, tidak
ada lesi
f. Leher
Pembesaran vena jugularis(+)
g. Paru
Batuk berdahak (+),getaran antara kiri dan kanan teraba sama, area paru ronki
h. Jantung
Ictus cordis (+), ada pelebaran, pulsasi pada dinding thorak teraba kuat, ada bunyi
jantung tambahan (gallop)
i. Abdomen
Tidak ada benjolan, perkusi abdomen tympani,bising usus 12x/menit
j. Genitalia pria
Tidak terkaji
k. Ekstremitas Atas
Kekuatan otot penuh ,edem(-)
Lesi(-), jaringan parut(-),turgor kulit baik tidak ada nyeri tekan
l. Ekstremitas bawah
Kekuatan otoh penuh, edema (-), lesi(-), tidak ada nyeri tekan
10. Pemeriksaan Penunjang
a. WBC : 11.89
b. LYM : 1.77
c. NEUT% : 9.05
d. RBC : 3.66
e. HGB : 6.1
f. GDS : 166
g. SGOT : 730
h. SGPT : 1030
i. Asam Urat : 11,8

11. Terapi Obat

Nama obat Cara pemberian dosis frekuensi


ranitidine IV 1 amp 2x1
furosemide IV 1 amp 2x1
spironolactone Oral 5 mg 1x1
Miniaspilet Oral 25 mg 1x1
Lasik Oral 1 tab 3x1
Alprazolam Oral 20mg 1x1
ambroxol Oral 0,5 mg 3x1
laxadyne Oral 1 tab 1x1
Analisa Data

No symptom etiologi masalah


1 DS: Peningkatan Penurunan curah
Klien mengatakan nyeri dada frekuensi,hipertrofi jantung
Klien mengatakan sesak atau peningkatan
Klien mengatakan batuk isi sekuncup
Klien mengatakan tidak bisa tidur
karna sesak

DO:
Klien tampak tidka nyaman
Klien tampak gelisah
Klien terpasang O2
TD: 120/90mmHg
N: 80x/menit
RR: 20x/menit
Asam urat: 11,8 mg/dl
SGOT: 730 U/L

2 DS: Obstruksi jalan Bersihan jalan


Klien mengatakan batuk napas napas
Klien mengatakan kalau berbicara
terasa sakit
Klien mengatakan sulit
mengeluarkan dahak

DO:
Klien terlihat kesulitan berbicara
Klien terlihat batuk saat diajak
berbicara
Batuk klien terdengar ada dahak

3 DS: Ketidakseimbangan Intoleransi aktivitas


Klien mengatakan semua aktivitas antara suplai dan
ditempat tidur kebutuhan oksigen
Klien mengatakan aktivitas dibantu
adik

DO:
Klien tampak berbaring ditempat
tidur
Klien terpasang kateter urin
Tampak aktivitas dibantu oleh adik
Diagnosa keperawatan
1. Penurunan curah jantung berhubungan dengan peningkatan frekuensi,hipertrofi
atau peningkatan isi sekuncup
2. Bersihan jalan napas tidak efektif berhubungan dengan obstruksi jalan napas
3. Intoleransi aktivitas berhubungan dengan Ketidakseimbangan antara suplai dan
kebutuhan oksigen
Rencana Asuhan Keperawatan

No Diagnosa keperawatan Tujuan /kriteria hasil intervensi


1 Penurunan curah jantung Setelah dilakukan tindakan - Monitor ttv
keperawatan diharapkan - Monitor ttv sebelum dan
akan tercapai pompa sesudah aktivitas
jantung efektif dengan - Monitor balance cairan
kriteria hasil: - Monitor status
- Curah jantung adekuat pernapasan yang
dibuktikan dengan TD menandai gagal jantung
dan nadi serta irama - Monitor toleransi
jantung dalam rentang aktivitas pasien
normal nadi perifer kuat - Anjuurkan untuk
dan kemampuan untuk menurunkan stress
toleransi terhadap - Anjurkan pasien untuk
aktivitas tanpa sesak melaporkan jika terasa
- Tidak ada efek samping nyeri dada dengan segera
obat yang digunakan - Auskultasi bunyi jantung
untuk mencapai curah - Monitor frekuensi dan
jantung yang adekuat irama jantung
- Monitor pola pernapasan
abnormal
- Kolaborasi dalam
pemberian cairan iv
- Pasang kateter urin
- Evaluasi efek dari terapi
2 Bersihan jalan napas Setelah dilakukan tindakan - Posisikan pasien untuk
tidak efektif keperawatan diharapkan memaksimalkan ventilasi
bersihan jalan napas teratasi - Identifikasi pasien
dengan kriteri hasil: perlunya pemasangan alat
- Menunjukan bersihan jalan napas buatan
jalan napas efektif - Lakukan fisioterapi dada
- Ventilasi tidak terganggu jika perlu
dan status pernapasan: - Keluarkan sekret
kepatenan jalan napas denganbatuk atau suction
- Auskultasi suara napas,
catat adanya suara
tambahan
- Berikan bronkodilator
bila perlu
- Ataur intake untuk cairan
mengoptimalkan
keseimbagan
- Monitor resporasi dan
status O2

3 Intoleransi aktivitas Setelah dilakukan tindakan - Bantu klien untuk


keperawatan diharapkan mengidentifikasi aktivitas
tercapainya toleransi yang mampu dilakukan
aktivitas dengan kriteria - Bantu klien untuk
hasil: memilih aktivitas yang
- Mempertahankan sesuai denga kemampuan
tanda-tanda vital dalam - Bantu untuk
rentang normal selama memdapatkan alat
aktivitas fisik bantuan aktivitas seperti
- Menunjukan kursi roda, krek
peningkatan toleransi - Bantu klien untuk
terhadap aktivitas membuat jadwal latihan
- Mempertahankan diwaktu luang
warna kulit normal, - Sediakan penguatan
hangat dan kering positif bagi yang aktif
selama aktivitas beraktivitas
- Bantu pasien untuk
mengembangkan
motovasi diri dan
penguatan
- Monitor respon fisik,
emosi, sosial, dan
spiritual
- Kolaborasi denga ahli
rehabilitasi medik dalam
merencanakan program
terapi yang tepat
CATATAN PERKEMBANGAN

NO Diagnosa keperawatan Hari/tanggal Implementasi Evaluasi


1 Penurunan curah jantung Selasa, 22 - Memonitor ttv Jam 10:00 wib
agustus - Memonitor balance S:
2017 cairan Klien mengatakan nyeri
- menganjurkan untuk dada masih ada
menurunkan stress Klien mengatakan sesak
- menganjurkan pasien kadang- kadang ada
untuk melaporkan jika
terasa nyeri dada O:
dengan segera Klien tampak lemah
- mengauskultasi bunyi Klien tampak gelisah dan
jantung mengeluskan dada
- Memonitor frekuensi Intake 540 output 100
dan irama jantung
- Memberikan terapi A: masalaha keperawatan
sesuai anjuran dokter penurunan curah jantung
- memasang kateter belum teratasi
urin
- mengevaluasi efek P: intervensi dilanjutkan
dari terapi
2 Bersihan jalan napas Selasa, 22 - mengatur posisi Jam 11:00 wib
agustus2017 pasien untuk S:
memaksimalkan Klien mengatakan batuk
ventilasi masih ada
- Membantu Klien mengatakan
mengeluarkan sekret tenggorokan gatal karna
denganbatuk atau ada dahak
suction
- mengauskultasi suara O:
napas, catat adanya klien tampak lemas
suara tambahan klien tampak batuk dan
- mengatur intake untuk berusaha mengerluarkan
cairan dahak
mengoptimalkan
keseimbagan A: masalah keperawatan
- Memnitor respirasi bersihan jalan napas
dan status O2 belum teratasi

P : Lanjutkan intervensi
3 Intoleransi aktivitas Selasa, 22 - membantu untuk Jam 13:00 wib
agustus2017 memdapatkan alat S:
bantuan aktivitas Klien mengatakan
seperti kursi roda, eliminasi semua ditempat
krek tidur
- membantu klien untuk Klien mengatakan
membuat jadwal aktivitas dibantu adik
latihan diwaktu luang ditempat tidur
- menyediakan
penguatan positif bagi O:
yang aktif beraktivitas Klien tampak lemah
- membantu pasien Terlihat aktivitas klien
untuk dibantu adik
mengembangkan Klien terpasang kateter
motovasi diri dan urin
penguatan Pengaman tempat tidur
- Memonitor respon terpasang
fisik, emosi, sosial,
dan spiritual A: masalah keperawatan
- Kolaborasi dengan intoleransi aktivitas
ahli rehabilitasi medik belum teratasi
dalam merencanakan
program terapi yang P : Lanjutkan intervensi
tepat
CATATAN PERKEMBANGAN

No Diagnosa keperawatan Hari /tanggal Implementasi Evaluasi


1 Penurunan curah jantung Rabu, 23 - Memonitor ttv Jam 10.00 wib
agsutus 2017 - Memonitor S:
balance cairan Klien mengatakan dada
- menganjurkan masih nyeri
untuk Klien mengatakan sesak
menurunkan mulai berkurang
stress
- menganjurkan O:
pasien untuk Klien tampak lemah
melaporkan jika TD: 130/80mmHg
terasa nyeri dada N: 85x/menit
dengan segera Intake : 500
- mengauskultasi Output :180
bunyi jantung
- Memonitor A:
frekuensi dan Masalah keperawatan
irama jantung penurunan curah jantung
- Memberikan belum teratasi
terapi sesuai
anjuran dokter P:
Lanjutkan intervensi
2 Bersihan jalan napas Rabu, 23 - mengatur posisi Jam 11:00 wib
agustus 2017 pasien untuk S:
memaksimalkan Klien mengatakan masih
ventilasi batuk berdahak
- Membantu
mengeluarkan O:
sekret Klien tampak gelisah
denganbatuk atau
suction A:
- mengauskultasi Masalah keperawatan
suara napas, catat bersihan jalan napas belum
adanya suara teratasi
tambahan
- mengatur intake P:
untuk cairan Lanjutkan intervensi
mengoptimalkan
keseimbagan
- Memnitor
respirasi dan
status O2
3 Intoleransi aktivitas Rabu, 23 - membantu untuk Jam 13:00 wib
agustus21017 memdapatkan S:
alat bantuan Klien mengatakan ingin
aktivitas seperti kekamar mandi
kursi roda, krek Klien mengatakan bisa
- membantu klien duduk dengan kaki
untuk membuat menggantung
jadwal latihan
diwaktu luang O:
- menyediakan Klien tampak membaik
penguatan positif Klien mampu kekamar
bagi yang aktif mandi ditemani adik
beraktivitas Kateter tidak terpasang
- membantu pasien lagi
untuk N: 89x/menit
mengembangkan
motovasi diri dan A: masalah keperawatan
penguatan intoleransi aktivitas
- Memonitor teratasii sebagian
respon fisik,
emosi, sosial, dan P:
spiritual Lanjutkan intervensi
- Kolaborasi
dengan ahli
rehabilitasi medik
dalam
merencanakan
program terapi
yang tepat
CATATAN PERKEMBANGAN

No Diagnosa keperawatan Hari /tanggal Implementasi Evaluasi


1 Penurunan curah jantung Kamis, 24 - Memonitor ttv Jam 10.00 wib
agsutus 2017 - Memonitor S:
balance cairan Klien mengatakan dada
- menganjurkan masih nyeri
untuk Klien mengatakan sesak
menurunkan mulai berkurang
stress
- menganjurkan O:
pasien untuk Klien tampak lemah
melaporkan jika TD: 120/80mmHg
terasa nyeri dada N: 80x/menit
dengan segera Intake :440
- mengauskultasi Output :200
bunyi jantung
- Memonitor A:
frekuensi dan Masalah keperawatan
irama jantung penurunan curah jantung
- Memberikan belum teratasi
terapi sesuai
anjuran dokter P:
Lanjutkan intervensi
2 Bersihan jalan napas Rabu, 23 - mengatur posisi Jam 11:00 wib
agustus 2017 pasien untuk S:
memaksimalkan Klien mengatakan masih
ventilasi batuk berdahak mulai
- Membantu berkurang
mengeluarkan
sekret O:
denganbatuk atau Klien tampak tenang
suction
- mengauskultasi A:
suara napas, catat Masalah keperawatan
adanya suara bersihan jalan napas
tambahan teratasi sebagian
- mengatur intake
untuk cairan P:
mengoptimalkan Lanjutkan intervensi
keseimbagan
- Memnitor
respirasi dan
status O2

3 Intoleransi aktivitas Rabu, 23 - membantu untuk Jam 13:00 wib


agustus21017 memdapatkan S:
alat bantuan Klien mengatakan sudah
aktivitas seperti mampu kekamar mandi
kursi roda, krek
- membantu klien O:
untuk membuat Klien tampak membaik
jadwal latihan Klien mampu kekamar
diwaktu luang mandi ditemani adik
- menyediakan Kateter tidak terpasang
penguatan positif lagi
bagi yang aktif N: 80x/menit
beraktivitas
- membantu pasien A: masalah keperawatan
untuk intoleransi aktivitas
mengembangkan teratasi sebagian
motovasi diri dan
penguatan P:
- Memonitor Lanjutkan intervensi
respon fisik,
emosi, sosial, dan
spiritual
- Kolaborasi
dengan ahli
rehabilitasi medik
dalam
merencanakan
program terapi
yang tepat

LAPORAN PENDHULUAN
KLIEN DENGAN RUPTUR KORNEA

OLEH:

SUHA NABELLA,S.Kep
GIB217008

PROGRAM STUDI PROFESI NERS

FAKULTAS KEDOKTERAN DAN ILMU KESEHATAN

UNIVERSITAS JAMBI

2017

Anda mungkin juga menyukai