Makalah Sosio Bu Susi
Makalah Sosio Bu Susi
Dosen Pembimbing :
Susilawati,SST.,Mkes
2
KATA PENGANTAR
Segala puji bagi Allah SWT yang telah memberi rahmat, taufik dan
hidayah-Nya kepada kami, sehingga kami dapat menyelesaikan makalah
ini.
Shalawat dan salam selalu tercurah kepada junjungan kita Nabi besar
Muhammad SAW dan para sahabat dari dulu, sekarang hingga ahir zaman.
Akhirnya hanya kepada Allah SWT, kami berserah diri. Semoga makalah
ini dapat menambah wawasan dan member manfaat bagi semua. Amin, Ya
Rabal ‘Alamiin.
i
DAFTAR ISI
DAFTAR ISI...................................................................................................ii
BAB I PENDAHULUAN
BAB II PEMBAHASAN
3.1 Kesimpulan.................................................................................................14
3.2 Saran...........................................................................................................14
DAFTAR PUSTAKA
ii
iii
BAB I
PENDAHULUAN
1
3. Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Perkembangan Nilai Budaya
4. Perbedaan Nilai dan Moral
5. Pandangan dari Nilai masyarakat Terhadap Individu, Keluarga dan
Masyarakat
6. Sistem Budaya dan Sistem Sosial
2
BAB II
PEMBAHASAN
3
2.2 Sistem Nilai di Masyarakat
4
Di dalam garis penilaian mulai dari pengertian, simpati, kagum,
hormat, memuja, cinta,atau sebaliknya salah paham, anti pati, jijik,
menghinakan, membenci, bahkan netral sekalipun adalah perwujudan dan
pengejawantahan penilaian.
5
2.4 Perbedaan Nilai dan Moral
2.4.1 Nilai
A. Pengertian Nilai
Tolak ukur nilai sosial adalah gaya fungsional suatu nilai dan
kesungguhan penghargaan, penerimaan, atau pengakuan yang diberikan
oleh seluruh atau sebagian besar masyarakat terhadap nilai sosial tersebut.
Nilai segala seuatu bertolak dari nilai intrinsic yang melekat pada harkat
kemanusiaan. Melalui nilai intrinsic ini kita dapat menenerangkan nilai
sosial benda benda lain. Nilai intrinsic dan nilai sosial harkat dan martabat
manusia itu sendiri.
Menurut Prof. Dr. Notonagoro, nilai dapat dibagi atas tiga jenis:
b. Nilai vital, yaitu segala sesuatu yang berguna bagi manusia untuk dapat
hidup dan mengadakan kegiatan atau aktivitas.
c. Nilai spiritual, yaitu segala sesuatu yang berguna bagi rohani manusia.
B. Tujuan nilai
6
e. Nilai juga bertujuan sebagai alat pendorong atau motivasi dan sekaligus
menuntun manusia untuk berbuat baik.
C. Ciri-ciri nilai
2.4.2 Norma
A. Pengertian norma
7
berdasarkan suatu alas an-alasan atau motivasi tertentu dengan disertai
sangsi tergantung norma yang dilanggar oleh manusia itu sendiri.
1. Cara (usage)
2. Kebiasaan (folkways)
8
Tata kelakuan mencerminkan sifat-sifat yang hidup dari kelompok
manusia dan dilaksanakan sebagai alat pengawasan oleh masyarakat
terhadap anggota-anggotanya. Tata kelakuan disatu pihak memaksakan
satu perbuatan, dipihak lain tatakelakuan merupakan larangan sehingga
secara langsung menjadi pengontrol dan pedoman masyarakat dalam
melakukan perbuatan-perbuatannya dengan cara tersebut.
4. Adat-istiadat (custom)
B. Tujuan norma
a. Norma agama
b. Norma kesopanan
9
c. Norma hukum
10
4.Hubungan individu dengan masyarakat
11
yang mengandung hasil-hasil kebendaan (material, tangible goods) dan
pemikiran manusia dalam masyarakat, organisasi-organisasi sosial dan
lembaga-lembaga sosial budaya, beserta latar-belakangnya.
12
Pengalaman ini membentuk nilai-nilai lama dan nilai-nilai baru
dalam masyarakat Indonesia. Sebagian nilai-nilai lama hendak
ditinggalkan atau diperbaharui, sedangkan nilai-nilai baru yang sesuai
dengan kebutuhan dan perkembangan peradaban bangsa pada masa
sekarang dan masa mendatang harus senantiasa dipahami, diwujudkan dan
diuji dalam pergaulan sosial-budaya.
13
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
3.2 Saran
14
DAFTAR PUSTAKA
15