Anda di halaman 1dari 1

Nama : Sulastri

NIM : 201714201025

1. Jelaskan apa yang dimaksud dengan surveilans ketika terjadi bencana?


Surveilans adalah kegiatan “analisis” yang sistematis  dan berkesinambungan
melalui kegiatan pengumpulan dan pengolahan data serta penyebarluasan informasi
untuk pengambilan keputusan dan tindakan segera. Untuk mengumpulkan data pada
situasi bencana ,data yang dikumpulkan berupa jumlah korban meninggal,luka sakit,jenis
luka ,pengobatan yang dilakukan,kebutuhan yang belum dipenuhi,jumlah korban anak-
anak,dewasa,lansia. 
2. Jelaskan tujuan dilakukannya kegiatan surveilans ketika terjadi bencana?
Tujuan surveilans yaitu untuk memulihkan dan meningkatkan kesehatan
masyarakat di lokasi pengungsi dan sekitarnya serta terselenggaranya pelayanan rawat
jalan, pelayanan kesehatan ibu dan anak, kesehatan reproduksi lainnya termasuk KB,
pelayanan kesehatan jiwa dan psikososial, pelayanan gizi, kesehatan lingkungan dan
terselenggaranya pemantauan dan pencegahan penyakit menular di lokasi pengungsi.
Serta untuk menyediakan informasi kematian dan kesakitan penyakit potensial wabah
yang terjadi di daerah bencana. 
3. Jelaskan langkah‐langkah surveilans penyakit di daerah bencana?
a. Pengumpulan data 
1) Data kesakitan dan kematian
2) Sumber data
3) Jenis data meliputi :
 Form BA‐3: register harian penyakit pada korban bencana
 Form BA‐4: rekapitulasi harian penyakit korban bencana
 Form BA‐5: laporan mingguan penyakit korban bencana
 Form BA‐6: register harian kematian korban bencana
b. Pengolahan dan Penyajian Data
c. Analisis dan Interpretasi
d. Penyebarluasan Informasi
4. Jelaskan kegiatan surveilans  yang  dilakukan  di  pos  kesehatan?
a. Pengumpulan data kesakitan penyakit yang diamati dan kematian melalui pencatatan
harian kunjungan rawat jalan (form BA-3 dan BA-6);
b. Validasi data agar data menjadi shahih dan akurat, pengolahan data kesakitan
menurut jenis penyakit dan golongan umur per minggu (form BA-4);
c. Pembuatan dan pengiriman laporan (form BA‐5 dan BA‐7).
5. Pada pos kesehatan ditemukan kemungkinan adanya peningkatan  kasus‐kasus tersangka 
penyakit  yang  ditularkan melalui makanan (foodborne  diseases). Sebagai petugas
kesehatan, apa yang dapat Anda lakukan untuk menindaklanjuti kasus di atas?
Apabila petugas kesehatan di pos kesehatan menemukan atau mencurigai
kemungkinan adanya peningkatan  kasus‐kasus tersangka  penyakit  yang  ditularkan
melalui makanan (foodborne  diseases)  ataupun  penyakit  lain yang jumlahnya
meningkat  dalam  kurun  waktu  singkat, maka petugas yang bersangkutan  harus 
melaporkan keadaan tersebut secepat mungkin ke puskesmas terdekat atau dinas
kesehatan kabupaten/kota.  

Anda mungkin juga menyukai