Sign In
Explore
HOME
Top Stories
Latest News
Popular
Recommendations
CHANNEL
Celeb
Music
Film
Feed
Photo
Video
NETWORK
Liputan6
Bola
Vidio
Lakupon
HT Club
Karir
Bukalapak
Rumah
Bobobobo
Trending Tags
Rio Haryanto
LGBT
Tren
Traveling
Kuliner
Unik
Tips Kecantikan
Tips Kesehatan
Relationship
Zodiak
ContactRedaksiKarirDisclaimerDesktop Version
Copyright © 2016 bintang.com All Rights Reserved
Ini pembunuhan anak paling sadis di Indonesia selain kasus mayat bocah dalam kardus
yang ditemukan di Kalideres, Jakarta Barat
HomeFeed
Kekerasan Pada Bocah Tersadis Selain Pembunuhan Anak Dalam Kardus
By Ardini Maharani on 06 Okt 2015 at 17:10 WIB
Bintang.com, Jakarta Anak-anak memang tiada kekuatan melawan kekerasan yang terjadi
pada mereka. Jumlah kasus kekerasan pada para bocah tak terhitung. Lagi dan lagi
masyarakat terus dikejutkan dengan kasus pemukulan, penganiayaan, pemerkosaan,
hingga pembunuhan anak dalam kardus, seperti yang terjadi kemarin. Bocah perempuan
berinisial PNF, usia sekitar 9 tahun ditemukan tak bernyawa di dalam kardus dengan
kondisi terikat dan tanpa busana. Di kemaluannya ditemukan bercak sperma. Diduga
dia juga jadi korban pemerkosaan sebelum akhirnya dibunuh. Apa pun alasannya,
pelaku kekerasan pada anak-anak adalah seorang pengecut kelas tinggi karena mereka
mencari lawan yang gak sebanding! Bintang.com mengutuk keras!
Selain PNF, berbagai pembunuhan anak-anak sangat keji juga terjadi di Indonesia.
Bintang.com merangkum kasus-kasus kekerasan dan pembunuhan paling sadis yang pernah
ada di negara ini bahkan ada yang belum terungkap. Sungguh mengerikan. Tahan emosi
kamu, simak di bawah ini.
Amira Sintya Ramadhani, korban pembunuhan dan penculikan di Pasuruan, Jawa Timur
pada 2014 | Via: kaskus.co.id
2. Di Surabaya pada 16 Februari 2013, seorang bocah bernama Fahri Kusnaini Ramadan
ditemukan tewas dengan cara sungguh mengenaskan. Dia disemen tetangganya sendiri
bernama Solikhin. Pelaku membunuh korban dengan cara dibanting dan dianiaya hingga
tewas. Supaya jasad Fahri tak tercium baunya, Solikhin menyiramnya dengan semen.
SUngguh biadab! Motifnya cuma gara-gara Solikhin tersinggung dengan perkataan
bapaknya Fahri. Yailah, ngeselin banget sih motifnya!
Solikhin, pelaku pembunuhan bocah bernama Fahri Kusnaini Ramadan di Surabaya pada
2013 | Via: liputan6.com
3. Seorang pria yang tidak layak disebut bapak, tega memperkosa anaknya bernama
Bunga (samaran) dan membunuh 4 adik bunga secara bertahap. Nama pria itu
Sadriansyah atau biasa dipanggil Upik dan tinggal di Samarinda, Kalimantan Timur.
Bunga diperkosa dan jadi budak seks ayahnya sendiri selama 7 tahun. Sementara kurun
waktu 1997-2008 Upik membunuh anak-anaknya yakni Santi (1 bulan, dibunuh pada
1997), Saparudin (2 bulan, dibunuh pada 1998), Marhat (3 bulan, dibunuh pada 2001),
dan Syahrul (4 bulan, dibunuh pada 2008). Kasus ini baru terungkap 27 April lalu
setelah Bunga tak melaporkan tindakan ayahnya menjadikan dia budak seks selama
tahunan. Hukum yang berat, pak polisi!
Sadriansyah atau Upik, pelaku pemerkosaan dan pembunuhan anak kandung di Samarinda,
Kalimantan Timur, terungkap 27 April 2015 | Via: kaskus.co.id
4. Terakhir dan masih hangat yakni pembunuhan Angeline di Bali. Angeline seorang
bocah usia 8 tahun ini pertama dikabarkan menghilang. Bahkan keluarganya yakni sang
ibu dan dua kakaknya sampai membuat kampanye hilangnya Angeline yang bikin dunia
bersimpati. Ternyata, Angeline dibunuh oleh ibu angkatnya Margriet Megawe. Jasadnya
dikubur di kandang ayam belakang rumah yang ditempati Margriet. Hiks, kejam banget,
dan pembunuhan anak dalam kardus menambah kemirisan kejahatan bocah-bocah
Indonesia. So guys, mulai sekarang kita lawan kekerasan pada anak-anak, yuk.
Angeline.
Baca juga: Kasus Pembunuhan Anak dalam Kardus Kembali Membawa Duka
Like 0
Dislike 0
BERIKUTNYA →
Ini CCTV yang Merekam Diduga Pelaku Pembunuhan Anak Dalam Kardus
Tag Terkait
Desktop Version
Copyright © 2016 bintang.com All Right Reserved