Definisi Inflasi
Definisi Inflasi
Dikutip dari laman resmi Bank Indonesia (BI), inflasi secara sederhana
diartikan sebagai kenaikan harga secara umum dan terus menerus dalam
jangka waktu tertentu. Kenaikan harga dari satu atau dua barang saja tidak
dapat disebut inflasi, kecuali bila kenaikan itu meluas (atau mengakibatkan
kenaikan harga) pada barang lainnya. Nah kebalikan dari inflasi disebut
deflasi.
Naiknya harga barang dan jasa tersebut menyebabkan turunnya nilai uang.
Dengan demikian, inflasi dapat juga diartikan sebagai penurunan nilai uang
terhadap nilai barang dan jasa secara umum.
Kemudian BPS akan memonitor perkembangan harga dari barang dan jasa
tersebut secara bulanan di 82 kota seluruh Indonesia, di pasar tradisional
dan modern terhadap beberapa jenis barang atau jasa di setiap kota.
4. Kelompok sandang
5. Kelompok kesehatan
Kenaikan harga barang atau jasa secara kontinyu dapat membuat daya
beli masyarakat turun. Gaji atau penghasilan yang mereka dapat tidak
akan cukup membeli kebutuhan hidup. Sebagai contoh biasanya emak-
emak bisa membeli 1 kg cabai, begitu harga cabai melonjak, mereka
mengurangi pembelian jadi setengah kilo saja.
Biasanya inflasi di Indonesia akan tinggi menjelang Hari Raya Idul Fitri, Idul
Adha, atau terganggunya produksi akibat cuaca, dan momen lainnya.
Kalau tidak ada upaya dari pemerintah, inflasi tersebut akan cenderung
bergerak tak terkendali.
FaktorPenyebabTerjadinyaInflasi
FaktorPenyebabTerjadinyaInflasi
Kenaikanhargabarangterusmenerusatauinflasiterjadibukantanpasebab.
Secaraumum, adabeberapafaktorpenyebabterjadinyainflasi, antara lain:
1. Meningkatnyajumlahpermintaanataudemand pada
suatujenisbarangtertentu. Saatpermintaan naik,
namunstokatausuplaiterbatas, pastiakanterjadilonjakanharga.
2. Biayaproduksisebuahbarangataujasamengalamikenaikan. Hal
inidisebabkankarenaterjadipeningkatanhargabahanbakumaupunupahpekerj
a. Dari situlah,
produsenakanmengambiltindakanmengerekhargajualbarangataujasa.
Jenis-jenisInflasi
Jenis-jenisInflasi
Adapun jenis-jenisinflasi, antara lain:
1. Inflasidilihatdaritingkatkeparahan.
RumusMenghitungInflasi
Inflasi di suatu negara dapatdihitungberdasarkanIndeks Harga Konsumen
(IHK), IndeksBiayaHidup, dan Indeks Harga Produsen.
Rumusmenghitunginflasiberdasarkan IHK adalah:
DampakInflasiTerhadapPerekonomian
DampakInflasiTerhadapPerekonomian
Inflasimemilikidampakcukupsignifikanbagiperekonomiansuatu negara,
antara lain:
1. Inflasidapatmenggerusdayabelimasyarakat. Kalaudayabeliturun,
masyarakatjadiiritbelanja. Padahal motor penggerakekonomi Indonesia
masihditopangkonsumsimasyarakat. Jika masyarakatmengurangibelanja,
otomatispertumbuhanekonominasionalakanbergerakkelambatataustagnan,
bahkanlebihrendah.
2. Inflasitentusajamerugikankonsumenkarenagajiataupenghasilanstagnan,
tapipengeluaranataubelanjamembengkaklantarankenaikanhargabarangata
ujasa yang menjadikebutuhanutama.
a
Dalammengatasilajuinflasi, biasanyapemerintah dan BI memiliki target
tahunan. Tahunini, inflasidijaga pada level 3,5 plus minus 1%. Otoritasfiskal
dan moneterinibersinergidenganmengeluarkanjurus-
juruspengendalianinflasi.
Sebagaicontoh, pertamasinergi 4K, yakniketerjangkauanharga,
ketersediaanpasokan, kelancarandistribusi, dan koordinasikomunikasi yang
efektif. Kedua, adaptasidalaminovasi, dan ketiga, pengembanganbisnis
model kerjasamaperdaganganantardaerah, sertastrategilainnya.
Alibinyatakutkehabisan.
Padahalcaratersebutjustrudapatmendongkrakkenaikanhargalebihtinggikare
napermintaanbesar. Jadi bijaklahdalamberbelanjakarenapemerintah dan BI
akanberupayakerasuntukmenjagainflasisesuai target.
Untukmengatasiinflasi pada intinyapemerintahdapatmelakukantigahalyaitu :
2. KebijakanDiskontoKebijakan Bank
Sentraluntukmengurangijumlahuang yang
beredardengancaramenaikansukubunganya.
Denganmenaikkansukubunga,
diharapkanmasyarakatakanmenabungdibanklebihbanyak.
Dengandemikian, jumlahuang yang beredardapatdikurangi.
6. MenarikAtauMemusnahkanUangLamaKebijakan Bank
Sentralmengurangijumlahuang yang
beredardengancaramenarikataumemusnahkanuang yang lama
sepertiuanglogampecahan Rp 5,00 Rp 10,00 dan Rp 25,00
sertauangkertas Rp 100,00.
7. MembatasiPencetakanUangBaruUntukmengatasiinflasipemerintahh
arusmembatasipencetakanuangbaru agar jumlahuang yang
beredartidaksemakinbertambah.
2. KebijakanFiskal( KebijakanAnggaran )
Kebijakan fiscal iniialahkebijakan yang dilakukan pemerintah dengan cara
mengubah penerimaan dan pengeluaran negara, untuk mengatasi inflasi,
pemerintah dapat melakukan kebijakan fiscal sebagai berikut :
Dampak Inflasi
Berikut ini terdapat beberapa dampak inflasi, terdiri atas:
1. Kebijakan Moneter
Kebijakan moneter dapat dilakukan melalui instrument-instrumen berikut:
2. KebijakanFiskal
Kebijakan fiscal dapat dilakukan melalui instrument berikut:
.
×