Pasal 2
Logo/Lambang
1. Warna Biru : Hal ini terkait dengan kepercayaan,
kejujuran dan ketergantungan, sehingga membantu
untuk membangun loyalitas.
2. Payung : Lambang Peneduh
3. Gambar Hewan Kijang : Hewan Asli Bogor
merupakan penanda bahwa paguyuban
Rain City Family berasal dari Bogor
4. Kujang kiri dan kanan : Senjata Tradisional
Jawa Barat termasuk Bogor, ini melambangkan kekuatan.
Pasal 3
Waktu
Pangyuban Rain City Family didirikan pada hari Sabtu ,
tanggal 20 Februari 2016, di Villa JJ Puncak cilember
Bogor Jawa Barat.
Pasal 4
Sifat dan Bentuk
Panguyuban Rain City Family ( RCF ) adalah organisasi
otomotif yang bersifat terbuka.
Pasal 5
Tempat dan Kedudukan
Panguyuban Rain City Family ( RCF ) berkedudukan di
Bogor, Jawa Barat.
BAB II
Azas dan Tujuan
Pasal 6
Azas
Panguyuban Rain City Family ( RCF ) adalah organisasi
yang berazaskan ketuhanan YME, mempererat
persaudaraan dan persatuan.
Pasal 7
Tujuan
Panguyuban Rain City Family ( RCF ) bertujuan untuk :
BAB III
STRUKTUR DAN PRINSIP ORGANISASI
Pasal 8
Struktur Organisasi
Struktur Panguyuban Rain City Family ( RCF )
Pasal 9
Prinsip Organisasi
1. Bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa
2. Demokrasi untuk mencapai musyawarah dan mupakat
3. Sukarela dan gotong royong
4. Saling menghormati dan rasa kepedulian sosial kepada
sesama
5. Patuh terhadap organisasi, Struktur yang lebih rendah
menghargai pada struktur yang lebih tinggi
6. Laporan anggota dari struktur yang lebih rendah wajib
dipertimbangkan sebagai masukan bagi pengambilan
keputusan struktur yang lebih tinggi
BAB IV
JENIS RAPAT, MEKANISME RAPAT, DAN CARA
MENGAMBIL KEPUTUSAN
Pasal 10
Jenis Rapat atau Musyawarah
1. Musyawarah Besar
Peserta Musyawarah besar mempunyai hak bicara baik
diminta maupun tidak diminta oleh ketua umum untuk
memberikan penjelasan atau pendapat.
Peninjau mempunyai hak bicara hanya bila diminta oleh
ketua umum untuk memberikan penjelasan atau pendapat.
2. Rapat Kerja
Rapat kerja dipimpin oleh Ketua Organisasi
Rapat Kerja dihadiri oleh Pengurus dan Pembina
Rapat kerja dilaksanakan setiap 1 bulan sekali.
Rapat kerja bertugas menilai pelaksanaan program kerja
amanat mubes, menyempurnakan, dan memperbaikinya
untuk dilaksanakan pada sisa priode kepengurusan
selanjutnya. Mengadakan pembicaraan pendahuluan tentang
bahan-bahan musyawarah besar yang akan datang.
3. Rapat Pengurus organisasi
Rapat pengurus organisasi dihadiri oleh seluruh pengurus
(Ketua, wakil ketua , Sekretaris 1 dan 2, serta Seksi-
seksinya )
Rapat pengurus organisasi dilaksanakan sekurang-
kurangnya satu bulan sekali
Rapat pengurus organisasi memiliki tugas dan wewenang
yaitu: memberikan laporan perkembangan organisasi internal
dan eksternal, melakukan evaluasi kerja panguyuban, dan
membuat rekomendasi kerja harian panguyuban.
Pasal 11
Mekanisme Rapat
Mekanisme rapat terdiri atas:
Pasal 12
Struktur Organisasi RCF
1. Ketua
Dalam seluruh kegiatan diwajibkan sebagai ketua umum
dapat menentukan sikap serta keputusan yang harus diambil
atas apa yang terjadi di dalam kegiatan komunitas demi
kepentingan bersama (anggota) dengan tidak membeda-
bedahan anggota dari segi apapun. Serta dapat
mempertanggung jawabkan atas apa yang terjadi kepada
pendiri.
Kelalaian seorang ketua umum wajib mendapat teguran
serta pemberhentian atas penyalahgunaan tentang
wewenangnya.
Berhak untuk meneruskan wewenangnya kepada wakilnya
dalam melaksankan kegiatan apabila memang dianggap perlu
Wajib melibatkan penasihat dalam mengambil keputusan
Keputusan ketua umum tidak mutlak untuk diketahui
pendiri
2. Wakil Ketua Umum
Meneruskan kepada ketua umum tentang tindakan ataupun
sesuatu yang harus diputuskan dan diketahui
Wajib melaksanakan wewenang atau amanat dari ketua
umum
Berhak mengambil alih wewenang ketua umum jika
diperlukan
Dilarang mengambil keputusan tanpa izin atau mengetahui
ketua umum
3. Sekertaris
Kegiatan sebagaimana terjadi dalam komunitas harus
menyimpan arsip serta data-data yang digunakan menjadi
suatu gambaran, acuan atau bukti dimana hal ini sebagai
pertanggung jawaban kepada seluruh anggota, adapun
kegiatan yang dilakukan antara lain :
BAB VIII
PENUTUP
PASAL 18
Ketentuan-ketentuan yang ada dalam Anggaran Dasar ini
mulai berlaku sejak ditetapkan oleh Rapat Anggota.
Hal-hal yang bersifat lebih operasional akan diatur dalam
Anggaran Rumah Tangga.
Ditetapkan di : Jl.R.Khanafiah Rt 001/003
Kel.Cimahpar Kec.Bogor Utara
Pada tanggal :
KETUA UMUM
MUHAMAD AGIT SEPTIAN
ANGGARAN RUMAH TANGGA
PERKUMPULAN PAGUYUBAN “RAIN CITY FAMILY”
Jl.R.KHANAFIAH KELURAHAN CIMAHPAR
KECAMATAN BOGOR UTARA
BAB I
SEKRETARIAT, CAP DAN WILAYAH KERJA
Pasal 1
Sekretariatan Perkumpulan RAIN CITY FAMILY yang
selanjutnya disebut “Paguyuban”, bertempat di Bogor Jawa
Barat
Perkumpulan dapat membuka tempat-tempat musyawarah
sehingga mudah dijangkau oleh anggota dan memudahkan
angota untuk mendapatkan pelayanan.
Perkumpulan mempunyai cap yang menunjukan organisasi
dan tempat Perkumpulan.
Ketentuan mengenai cap sebagaimana dimaksud dalam
ayat 3 pasal ini, serta penggunaanya diatur dalam peraturan
khusus Perkumpulan.
BAB II
KEANGGOTAAN
Pasal 2
Keanggotaan Perkumpulan adalah :
BAB III
PENGURUS
Pasal 3
Pengurus perkumpulan sekurang-kurangnya terdiri dari
1(satu) orang ketua, 1 (satu) orang sekertaris dan 1 (satu)
orang bendahara.
Pasal 4
Sebelum melaksanakan tugasnya, pengurus perkumpulan
harus mengucapkan sumpah dan janji.
Pengucapan sumpah dan janji pengurus dilaksanakan di
depan rapat anggota perkumpulan dandi saksikan oleh
pimpinan rapat.
Setiap pengurus setelah mengucapkan janji, termasuk
saksi-saksi harus menandatangani berita acara pengucap
janji.
Pasal 6
Serah terima jabatan pengurus lama kepada pengurus buru
selambat-lambatnya 1 (satu) bulan setalah dipilih.
Pelaksanaan serah terima pengurus lama kepada pengurus
terpilih seperti yang dimaksud dalam ayat 1 dalam pasal ini,
harus dibuat berita acara serah terima dan harus dilampirkan
laporan keuangan per posisi pergantian pengurus, termasuk
dalam lampiran tersebut adalah daftar seluruh kekayaan dan
kewajiban piutangnya.
BAB IV
RAPAT ANGGOTA
Pasal 5
Pengurus perkumpulan dapat membentuk panitia, 1 (satu)
bulan sebelum rapat anggota dilaksanakan.
Pemilihan pengurus sebelumnya dilaksanakan secara
musyawarah mufakat. Apabila belum ada kata mufakat, dapat
dilakukan pengambilan secara terbanyak. Apabila ada dua
calon pengurus atau lebih, dan ada suara yang sama, dapat
diulangi kembali kecuali salah satu ada yang mengundurkan
diri.
Pasal 6
Agenda rapat umum anggota terdiri atas:
Pasal 14
Perbulan terhadap anggran rumah tangga dapat diputuskan
oleh 50%+1 dari anggota yang hadir dalam rapat anggota,
setalah memenuhi kuorum sesuai dengan ketentuan anggaran
dasar.
Salinan perubahan yang akan diajukan berserta
pemberitahuan secara tertulis mengenai rapat yang akan
diadakan harus disampaikan kepada anggota sekurang-
kurangnya 7 (tujuh) hari sebelum rapat.
Perubahan terhadap anggaran rumah tangga dialakukan
sepanjang tidak bertentangan dengan:
1. UUD 1945
2. Anggaran dasar perkumpulan.
3. Prinsip-prinsip dan standar oerganisasi perkumpulan.
BAB IX
PENUTUP
Pasal 15
Setiap perubahan atau penyempurnaan anggaran rumah
tangga ini harus diputuskan dalam rapat anggota
Hal-hal belum diataur dalam anggran rumah tangga ini
akan diatur kemudian dalam peraturan khusus perkumpulan.
Anggran rumah tangga perkumpulan ini berlaku sejak
ditetapkan oleh rapat anggota.
Pada tanggal :
KETUA UMUM
MUHAMAD AGIT SEPTIAN
LAMPIRAN PENGURUS
1. Penasehat : Eksa Rahardian
2. Ketua Umum : Muhamad Agit Septian
3. Wakil Ketua : Aguy
4. Sekretaris : Bintang Melani ( Bimel )
Wakil Sekretaris : Dimas
1. No Gigi 17 Parung
2. Unique 17 Parung
3. Solied 17 Parung
4. Bomber’s
5. Arena 17 Bogor
6. Magic 17 Bogor
7. Glamour Matic 17
8. Kmb 17 Bogor
9. Simple
10. Leupeut 17
11. Mcr17+
12. Exotic 17 Bogor
13. Fakultas 17 Bogor
14. Modern Matic
15. Mrs 17 Lido
16. Paranoya 17
http://ridersbbsc.blogspot.com/2014/09/adart-bekasi-bikers-solidaritas.html