Anda di halaman 1dari 7

MATERI PEMBELAJARAN SKI,

KLS,X,SMTR.GANJIL

PERADABAN BANGSA ARAB SEBELUM


ISLAM

Sistem peribadatan bangsa Quraisy sebelum


islam

Pada permulaanya bangsa Arab Quraisy telah mengikuti dan meyakini ajaran Nabi ibrohim
dan

Nabi ismail yaitu Agama Hanifiayah,”Hanif”artinya benar dan lurus karena itu sejak dulu, ajaran
tau

hid sudah mengakar di hati masyarakat Arab.Pembaruan dan pergaulan dengan bangsa lain
mempe

ngaruhi kepercayaan mereka, tetapi seiring berjalanya waaktu, ajaran tersebut mengalami
perubah

an, penambahan dan pengurangan yang di lakuan oleh para pengikutnya yang tidak
bertanggung ja

wab.kemudian muncul berbagai ajaran yang meragukan dan ahirnya jatuh menjadi penyembah
ber

hala yang di bawa oleh Amr bin Luay al-


Khuzai.

Pada masa jahiliyah orang Arab Quraisy banyak yang menyembah berhala atau patung-
patung

yang mereka buat sendiri dari batu, kayu dan Logam. Menurut ibnu kalbi yang menyebabkan
bangsa

Arab menyembah berhala dan batu, ialah barang siapa yang meninggalkan kota mekah harus
memb

awa batu yang di ambil batu-batu yang ada di tanah haram ka’bah. Hal itu mereka lakukan
dengan

maksud untuk menghormati tanah haram dan untuk memperlihatkan cinta mereka terhadap
kota

mekah.kemudian di setiap persinggahan.mereka meletakan batu-batu itu dan mereka bertawaf


me

ngelilinginya seperti mengelilingi ka’bah. Peroses ini berlangsung terus menerus dan ahirnya
mereka

menyembah apa yang mereka sukai dan


yakini.

Bangsa Arab mulai menyembah berhala ketika ka’bah berada di bawah kekuasaan
Jurhum.Pasukan

yang di pimpin oleh Amr bin Luay al khuzai dari keturunan khuzaah datang kemekah dan
mengalah

kan Jurhum.kemudian Amr bin Luay al-khuzai meletakan sebuah berhala besar bernama Hubal
yang

terbuat dari batu akik berwarna merah berbentuk patung manusia, yang di tempatkan di sisi
ka’bah

kemudian ia menyeru kepada penduduk hijaj supaya menyembah berhala itu. Di samping itu
banyak

lagi berhalal-berhala lain seperti al-latta tempatnya di thaif.menurut tshakif (penduduk taif) al-
lata

adalah berhala paling tua Al-uzza tempat nya di hizaz kedudukanya sesudah
hubal,Manat,tempatnya

di dekat kota Madinah Manath ini di muliakan oleh penduduk


yatrib.

Beberapa bentuk pemujaan yang di anut oleh bangsa Arab sebelum datang nya Agama
islam.

1. Menyembah Malaikat, di antara bangsa Arab ada yang menyembah berhala dan
menuhan

kan Malaikat. Di kota Mekah ada bagian bangsa Arab yang menganggap bahwa
malaikat itu

adalah putra dan putri tuhan.

2. Menyembahjin,ruh dan hantu sebagian bangsa Arab yang menyembah hantu, jin dan
rurh-

ruh leluhur mereka atau menganggap batu-batu sebagai mahluk dan terhormat. Bahkan
di
suatu tempat jin yang terkenal dengan nama ”Darahim” mereka selalu mengorbankan
bina
tang-binatang di tempat itu agar selamat dan terhindar dari segala
bencana.

3. Menyembah bintan-bintang,yang di maksud bintang-bintang adalah matahari, mereka


men

ganggap bintang-bintang di berikan kekuasaan penuh oleh tuhan untuk mengtur


alam ini.

4. Menyambah berhala, sebagian bangsa Arab menyembah berhala atau arca yang terbuat
dari

batu, kayu dan logam yang mereka buat sendiri dan dengan selera sendiri untuk
kemudian

mereka sembah.

5. Agama yahudi dan Nasrani (Kristen) Agama yahudi mulai masuk mulai masuk kejajirah
Arab

tahun 1419M. mula-mula di mesir pada jaman Nabi Musa as. Sedang kan Agama
Nasrani

(Kristen) masuk kejajirah Arab kira-kira abad ke-14M, Agama Nasrani berkembang di
Jajirah

Arab karena mendapat bantuan dari kerajaan Romawi dan


Habbsy

Sebelum Islam, orang-orang Arab Quraisy juga banyak percaya pada


tahayul,antara lain:

1. Didalam perut manusia ada ular,perasaan lapar karena ular menggit usus
manusia.

2. Mereka bisa mengenakan cincin dari tembaga atau besi, dengan keyakinan untuk
mena

mbah kekuatan.

3. Bila mereka mengharapkan turun hujan, mereka mengikatkan rumput kering pada
ekor

kambing.

Keadaan sosial Masyarakat Quraisy Sebelum


islam

Keadaan sosial ekonomi masyarakat Arab sangat di pengaruhi oleh kondisi dan letak
geogra

fisnya bagian tengah jajirah Arab terdiri dari tanah pegunungan yang tandus, oleh sebab
itu

banyak penduduk yang hidup nya tidak menetap, mereka tinggal di pedalaman, yaitu
masya

rakat ”Badui” yang mata pencarianya beternak. Mereka berpindah-pindah dari satu
lembah

kelembah yang lain mencari rumput untuk hewan ternaknya. Bidang pertanian di
kerjakan

oleh suku-suku yang bertempat tinggal di daerah-daerah subur terutama mereka yang
men

diami daerah yang subur, di sekitar oase seperti Thaif. Di tempat ini mereka menanam
buah-

buahan dan sayur-sayuran.

Masyarakat Arab yang tinggal di perkotaan biasanya mereka berdagang mereka


dinamakan

”Ahlulhadar” kehidupan sosial Ekonomi mereka sangat di tentukan oleh keahlian mereka
da

lam perdagangan. Oleh karena itu bangs Arab Quraisy sangat terkenal dalam dunia
perdaga

ngan mereka dalam melakukan perjalanan dagang pada dua musim dalam setahun,
yaitu ke

Negara syam pada musim panas dan keyaman pada musim


dingin.

Di kota mekah terdapat pusat perdangan, yaitu pasar Ukaz yang di buka pada bulan-
bul

an tertentu, seperti Zulko’dah Zulhizah dan muharam. Dalam bidang sosial politik
masyara
kat Arab pada masa zahiliah tidak memiliki sistem pemerintahan yang mapan dan
teratur.

Mereka hanya mempunyai pemimpin-pemimpin yang di sebut ”Syekh” atau ”Amir” yang
me

ngurusi persoalan mereka dalam masalah perang, pembagian harta dalam pertempuran
ter
tentu di luar itu seorang ”syeh” tidak berkuasa atau tidak berhak mengatur anggota
kabilah

nya.

Di smping itu, bangsa Arab sebelum islam juga telah, mampu mengembangkan ilmu

pengetahuan. Hal ini misalnya dapat di lihat dari berbagai ilmu pengetahuan yang berk

embang dalm kehidupan masyarakat Arab pada waktu


itu.

Di antara ilmu pengetahuan yang mereka kembangkan adalah astronomi, yang di


tem

ukan oleh orang-orang babilonia, Mereka ini pindah ke Negri Arab pada waktu Negara
mere

ka di serang oleh bangsa persia. Dari mereka inilah bangsa Arab belajar banyak ilmu
astrono

mi.

Tata sosial bangsa Arab sebelum islam mereka terkenal pemberani dalam membela
pendi

rian. Mereka tidak mau merubah pendirian serta tata cara hidup yang sudah menjadi
kebia

sanya, tidak maumengalah, namun ada sisi kebiasaan yang baik yaitu suka
menghormati dan

memuliakan tamu. Moral dan perilaku sangat rusak sehingga mereka di sebut kaum
jahiliah

”yang bodoh” berjudi minum-minuman keras di lakukan scara bersama -sama,bahkan


tak jar

ang mereka merampok sehingga sering menimbbulkan peperangan antar suku. Yang
lebih

buruk lagi moralnya adalah adanya suku Arab yang mengubur bayi perempuan mereka
scara

hidup-hidup, mereka beranggapan bahwa anak perempuan itu tidak berguna hanya
menyu

sahkan orang tua. Oloeh karena itu mereka merasa terhina apabila mempunyai anak
perem

puan. Di antara suku yang melakukan keji dan tidak berprikemanusiaan itu adalah suku
bani

Tamim dan suku bani Asad.

Dalam bidang bahasa dan seni bahasa,orang-orang Arab pada masa pra islam
sangat

maju, bahasa mereka sangat indah dan kaya.syair-syair mereka sangat banyak. Dalam
lingk

ungan mereka seorang penyair sangat di hormati. Tiap tahun di pasar "ukaz” di adakan
dek

lamasi sajak yang sangat luas, selain ”ukaz” masih ada pasar yang di jadikan tempat
berkum

pul nya para penyair yaitu pasar ”majinah” dan ”zulmajaz” salah satu dari pengaruh syair
pa

da bangsa Arab ialah bahwa syair itu dapat meninggikan derajat seorang yang tadinya
hina

atau sebaliknya menghinakan seorang yang tadinya


terhormat.

Satu-satunya alat pubblistik yang sangat amat luas lapanganya yaitu ”khithabbah”
disam

ping sebagai penyair,orang-orang Arab jahiliah juga sangat fasih berpidato dengan
bahasa

yang indah dan bersemangat, para ahli pidato pada saat itu mereka mendapat derajat
tinggi

seperti para penyair.


Salah satu kezaliman dalam masyarakat Arab Jahiliah adalah mengadakan majlis
atau Nad

wah sebagai sarana untuk mendeklamasikan sajak, bertanding pidato, tukar menukar
berita

dan lain sebagainya. Seperti :Nadi Quraisy dan Darun Nadwah yang berdiri di samping
Ka’ba

h sebagian dari Nadwah mereka. Begitulah seorang ahli sejarah islam. Ahmad Amin
seorang

sejarawan islam memberi definisi tentang kata-kata Arab Jahiliah yaitu oran-orang Arab
sebe

lum islam yang membangkang kepada kebenaran, mereka terus melawan kebenaran,
sekali

pun telah di ketahui bahwa itu benar. Jahiliyah bukanlah jahil yang berarti
bodoh.

Anda mungkin juga menyukai