MOESTOPO (BERAGAMA)
FAKULTAS ILMU KOMUNIKASI
SKRIPSI
Diajukan Oleh :
Nama : Muhammad Amraks Persiawar
NIM : 2008 - 41 - 087
Konsentrasi : Hubungan Masyarakat
Segala puji dan syukur kehadirat ALLAH SWT, berkat rahmat dan
syarat untuk mencapai gelar Sarjana Strata Satu (S1) Ilmu Komunikasi
(Beragama).
bentuk penelitian yang baik, membuat penulis harus bersabar dan berbesar
hati dalam melewati segala hambatan selama proses penyusunan skripsi ini.
Akhir kata penulis berharap semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi
para pembacanya. Kritik dan saran yang membangun penulis harapkan demi
Penulis
UCAPAN TERIMA KASIH
Prof.Dr.Moestopo (Beragama).
kepada :
1. Kedua orang tuaku ayahanda (Dwi Hartanto) dan ibunda (Sri Astuti),
adikku (Afifah Oktafuri Harsanti) serta keluarga besar dan kedua calon
(Beragama), Jakarta.
bimbingan.
4. Dr. Hendri Prasetyo, S.Sos, M.Si. Ketua Program Studi Ilmu Komunikasi
(Beragama), Jakarta.
9. Semua pihak yang tidak dapat disebutkan satu persatu, yang selalu mau
Penulis
DAFTAR ISI
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN-LAMPIRAN
DAFTAR RIWAYAT HIDUP
DAFTAR LAMPIRAN
1. Transkrip Wawancara
ABSTRAK
ABSTRACT
Demikian surat pernyataan ini saya buat dengan sebenarnya dan apabila di
kemudian hari pernyataan ini tidak benar, maka saya sanggup untuk dikenakan
sanksi akademis sesuai peraturan yang berlaku di FIKOM UPDM (B).
PENDAHULUAN
Excavator, Wheel Loader, Bull Dozer dan alat berat lainnya gulung tikar
yang cepat dan fleksibel, agar dapat tetap eksis dan bersaing dengan
yang sejenis.
diperlukan strategi yang tepat, salah satu cara yang dapat ditempuh
bekerja, sehingga dapat tercipta kelompok kerja yang solid dan memiliki
ke orang lain dapat berlangsung secara lisan maupun tulisan dan dapat
biasanya terjadi dalam dua kontek yaitu komunikasi yang terjadi di dalam
tempat ibadah.
sejenis lainnya dan mampu menarik lebih banyak lagi Klien atau user.
/ hambatan komunikasi diatas, fenomena yang terjadi saat ini pada PT.
adanya informasi yang tidak obyektif yang diterima oleh atasan dan
bertindak tepat dan cepat serta menyiapkan strategi yang tepat agar
gejolak yang terjadi saat ini tidak menjadi berkepanjangan. Untuk strategi
komunikasi dua arah yang bersifat timbal balik “penyampai pesan adalah
karyawannya.
yang sesuai dengan keadaan dan kebutuhan dari perusahaan itu sendiri.
yaitu :
1. Iklim komunikasi yang dapat berkembang dengan baik.
2. Iklim komunikasi yang dapat meningkatkan saling
keterbukaan dan hubungan baik antara pihak manajemen
dan setiap karyawan.
3. Iklim komunikasi yang berorientasi pada kepentingan
karyawan.
4. Membangkitkan minat dan semangat kerja yang
mengarahkan pada meningkatnya kinerja karyawan (Pace
& Faules, 2006:77).
dengan pimpinan).
bekerja.
meliputi analisis.
employee relations.
daya manusia yang menjadi bagian dari unit usaha perusahaan yang
salah satu hotel berbintang empat yang berdiri tepat di tengah jantung
Hubungan Manusia Elton Mayo. Data yang diperoleh dalam penelitian ini
employee relations yang dibangun sudah sangat baik. Hal ini dapat
kerja karyawan dan ternyata usia dan adanya rasa senioritas ternyata
bertransaksi dan memberi makna atas apa yang sedang terjadi. Dan
organisasi.
komunikasi.
yang terpaksa tidak berfungsi karena tidak adanya aliran fungsi antara
Berbagai aksi demo (unjuk rasa) yang dilakukan karyawan atau pegawai
sebagai berikut:
1. Struktur organisasi
Formalitas dalam pembagian, pengelompokkan, dan peng-
koordinasian tugas pekerjaan akan mempengaruhi iklim di
organisasi.
2. Metode pengarahan dan pengawasan karyawan
Metode yang dipergunakan oleh manajer dan pengawas untuk
mengarahkan dan mengawasi para karyawannya merupakan
faktor utama untuk menentukan iklim organisasi yang menjadi
tanggung jawab mereka.Metode tersebut disesuaikan dengan
kemajuan jaman, situasi kelompok kerja, dan jenis pekerjaan.
Jika metode tersebut sesuai, maka akan tercipta iklim
organisasi yang positif.
3. Hakikat hubungan antar individu dan kelompok
Kelompok kerja kerja yang berkualitas dan dengan pendekatan
situasional, peranan anggota kelompok yang jelas dan
tersruktur, hubungan antar individu yang hangat, dan adanya
perubahan yang progresif dalam kelompok akan menciptakan
iklim organisasi yang menyenangkan anggotanya.
1. Struktur organisasi.
Tingkat penstrukturan (misalnya: sentralisasi, formalisasi,
orientasi pada peraturan), besar kecilnya organisasi, dan
penempatan tugas seorang karyawan dalam organisasi pada
bagian tingkatan tertentu dapat mempengaruhi iklim organisasi.
2. Teknologi kerja
Teknologi yang dinamis mengarah kepada komunikasi yang
lebih terbuka, mendukung terciptanya kepercayaan, kreativitas,
dan penerimaan tanggung jawab pribadi dalam penyelesaian
tugas akan menciptakan iklim organisasi yang menyenangkan
bagi karyawannya. Teknologi rutin yang cenderung monoton
akan menciptakan iklim yang berorientasi pada peraturan yang
kaku, dengan tingkat kepercayaan dan kreativitas rendah.
3. Lingkungan luar organisasi
Peristiwa atau faktor dari luar organisasi yang secara khusus
berkaitan dengan karyawan, dapat mempengaruhi iklim suatu
organisasi.Salah satu contoh pengaruh lingkungan luar yaitu
ketidakpastian dalam pasar ekonomi yang dapat berakibat
ancaman bagi keterbukaan yang terasa pada iklim organisasi.
4. Kebijakan dan praktek manajemen
Kebijakan dan praktek manajemen yang fleksibel akan
menciptakan iklim organisasi yang positif bagi karyawannya.
teknologi kerja.
Relations” menjelaskan :
bawahan bisa terjadi setiap saat hal ini di karenakan pimpinan suka
merasa benar dengan alasan yang tidak jelas, mudah marah kepada
gap komunikasi.
efektif melalui suri tauladan yang dimulai dari atasan dan termasuk
Sagala, 2009).
Sulistiyani (2003:223).
maka dapat disimpulkan bahwa kinerja SDM adalah prestasi kerja atau
hasil kerja (output) baik kualitas maupun kuantitas yang dicapai Sumber
Manusia adalah hal penting dari wujud riil yang diberikan karyawan untuk
denga pengharapan.
Kinerja individu adalah hasil kerja karyawan baik dari segi kualitas
upaya kerja (work effort) dan dukungan perusahaan. Dengan kata lain
Kinerja adalah sebuah aksi, bukan kejadian. Aksi kinerja itu sendiri
terdiri dari banyak komponen dan bukan merupakan hasil yang dapat
dilihat pada saat itu juga. Pada dasarnya kinerja merupakan sesuatu hal
rata - rata kinerja pada fungsi pekerjaan yang penting. Fungsi yang
yang jelas baik secara fungsional, organisasi maupun teknis dan jenis
baik secara formal maupun informal untuk mengetahui kritik dan saran
organisasi yang solid. Jurang yang luas antara gaji pejabat senior dan
pekerja umum adalah alasan dari organisasi lain harus peka terhadap
secara efektif dengan pekerja mereka maka lebih baik daripada yang
potensi yang sangat berarti dalam organisasi, potensi mana yang dapat
Seorang Public Relations Officer dalam hal ini HRD manajer pada
perasaanya.
melalui :
1. Pemberian pengumuman-pengumuman
2. Buku Pegangan Pegawai
3. Personal Calls
4. Pertemuan Berkala
5. Kotak Suara (kotak Saran)
6. Hiburan dan Darmawisata
7. Olah Raga
8. Study Tour
9. Training
10. Hadiah-hadiah dan Penghargaan
11. Klinik dan Rumah Obat
12. Tempat-tempat Ibadah
13. Tempat-tempat Pendidikan.
melalui suri tauladan yang dimulai dari atasan dan termasuk adanya
yang positif, yaitu karyawan akan merasa dihargai dan diperhatikan oleh
pihak pimpinan perusahaan, sehingga dapat menciptakan rasa
Implementasi Strategi
Bagaimana & kapan kita Apa yang harus
kita
Bertindak dan mengatakan lakukan dan
katakana
hal tersebut? dan mengapa?
Meningkatkan kerja
karyawan
Harmonisasi antara Pimpinan
dan karyawan
Kenyamanan dalam bekerja
Penghargaan terhadap
karyawan
BAB III
METODOLOGI PENELITIAN
memaparkan saja situasi atau peristiwa, penelitian ini tidak mencari atau
prediksi.”
gambaran penyajian laporan tersebut. Data yang ada dapat berasal dari
menghasilkan data deskriptif baik lisan maupun tertulis dari yang diamati.
sebut grounded theory adalah tugas utama yang dihadapi ilmu sosiologi
saat ini, untuk itu kami berusaha menunjukkan teori tersebut sesuai
dengan situasi empiris dan dapat dimengerti oleh para sosiolog dan
baik jika: (1) secara induktif diperoleh dari data empirik; (2) dielaborasi
secara teoritis; dan (3) diputuskan cukup memadai dengan domain dari
terkumpul.
isu penting dari partisipan muncul dari kisah atau cerita yang mereka
2001).
Objek yang akan diteliti dalam penelitian ini adalah adalah PT.
sekunder. :
1. Data Primer.
atau informasi apa yang ingin didapatkan dari narasumber yang nanti
2. Data Sekunder.
harus melalui orang lain atau mencari melalui dokumen. Data ini
Table 3.1
No N a m a Jabatan Keterangan
2. Agus Foremen
3. Didik Operator
menyatakan bahwa :
B. Milles, dimana analisis data dibagi menjadi tiga alur kegiatan yang
dan mekanik alat berat dan maintenance alat berat itu sendiri.
Perusahaan ini berkantor pusat di Kawasan Rukan Bona Indah,
oleh perusahaan PT. Bumi Karya Makmur. Untuk itu kehadiran Humas
sistem kerja di PT. Bumi Karya Makmur. Humas berperan aktif untuk
lainnya serta hubungan kerja diluar perusahaan. Hal ini dilakukan untuk
4.1.2.1. Tugas Pokok dan Fungsi Humas PT. Bumi Karya Makmur
1) Internal :
a) Mengadakan meeting untuk evaluasi kerja
b) Setiap pengurus baru akan dikenalkan dalam meeting
internal
c) Setiap hari raya besar PT. Bumi Karya Makmur secara
rutin melakukan kegiatan-kegiatan yang menyangkut hari
raya besar sebagai silahturahmi antar pengurus, sebagai
sikap toleransi antar umat beragama.
d) Membuat laporan tahunan
2) Eksternal :
a) Pada hari-hari besar selalu mengirimkan kartu ucapan dan
bingkisan sebagai tanda kekerabatan kepada relasi
pengurus di daerah maupun mitra kerja
b) Hubungan secara rutin dilakukan untuk memperlancar
hubungan bisnis antara kedua belah pihak
c) Media Relations : Hubungan antara PT. Bumi Karya
Makmur dengan pemimpin surat kabar, wakil surat kabar
serta majalah terkait.
d) Press Release : Mendukung PT. Bumi Karya Makmur
dalam menjelaskan kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan.
e) Membentuk opini public yang positif tentang kinerja
PT. Bumi Karya Makmur . (Sumber: PT. Bumi Karya
Makmur Annual Report 2010)
Kepala Humas
a) Kepala Humas :
(2) Fungsi :
(2) Fungsi :
(2) Fungsi :
dilakukan.
kebutuhan manusia.
Dikatakannya bahwa:
secara vertikal.
diinginkan, menurutnya:
proses itu bertransaksi dan memberi makna atas apa yang sedang
karyawan.
secara lisan.
1. Informatif
Dalam kegiatannya, baik karyawan maupun manager
membutuhkan banyak sekali informasi agar dapat
menyelesaikan tugas-tugasnya secara efesiensi.
Informasi yang di butuhkan mengenai hal–hal yang
berhubungan dengan pekerjaan, tujuan yang harus
dicapai, aturan yang berlaku, standar kerja, dan lain-lain.
2. Pengendali
Komunikasi juga berfungsi sebagai pengendali dan
pengatur perusahaan. Komunikasi yang berfungsi
sebagai pengendali ini bentuknya berupa perintah dan
laporan.
3. Persuasif
Fungsi persuasif pada umumnya tercermin dalam
interaksi antar karyawan. Dimana seseorang berupaya
agar orang yang diajak berkomunikasi menerima ide,
jalan pikiran, dan penugasan dari pimpinan.
Berkenaan dengan beberapa uarain di atas maka jelaslah
ke bawah bertujuan :
bawahan
komunikasi yang ia lakukan ada efeknya dan bila ada sejauh mana
kesejahteraan karyawan.
sudah dilaksanakan.
maupun downward.
sebagai berikut :
kemajuan perusahaan.
2. Gathering
karyawan.
lagi.
5. Olahraga
membawa efek keakraban, tim tim olah raga dapat juga membawa
6. Papan pengumuman
dianggap perlu.
PT. Bumi Karya Makmur lebih baik daripada hanya satu orang saja.
Karyawan
datang dari dalam atau dari sesuatu yang menggerakkan keinginan dari
luar.
bisa dikembangkan secara sistematis dan efektif oleh pihak yang paling
lingkungan tekanan sosial yang sama dan menerima bujukan itu memiliki
dua jenis, yaitu kinerja personal dan kinerja kelompok. Kinerja personal
tertentu.
ahli Teori Manajemen Sumber Daya Manusia adalah hal penting dari
wujud riil yang diberikan karyawan untuk perusahaan. Maka dengan itu
Kinerja individu adalah hasil kerja karyawan baik dari segi kualitas
upaya kerja (work effort) dan dukungan perusahaan. Dengan kata lain
bawah.
Beberapa aktivitas yang dilakukan oleh Humas dalam
2) Fact Finding
Humas PT. Bumi Karya Makmur akan dapat gambaran yang jelas
digunakan.
3) Planning
Makmur.
diantaranya :
karyawan tersebut.
4) Communications
diuraikan di atas maka terlihat bahwa peran Humas PT. Bumi Karya
internal, yang harus dihubungi dengan berbagai tujuan. Hal ini sesuai
menguntungkan.
5) Evaluasi
informasi, perlu dibentuk satu ukuran yang sesuai. Evaluasi itu bisa
Makmur.
dapat diganti strategi yang kurang rapi atau tidak tercapai dan tahap
dan dipecahkan. Dalam tahap keempat ini praktisi Humas PT. Bumi
mengatakan bahwa:
menjadi visi dan misi serta tujuan perusahaan dapat tercapai, salah
mengenalnya karyawan yang satu dan yang lain, baik yang muda dan
program tidak begitu sulit. Hal ini dapat dilihat pula dari lamanya masa
diberikan pihak perusahaan serta disiplin yang tinggi maka semua itu
4.3. Pembahasan
antara instansi dan publik. Humas PT. Bumi Karya Makmur beroperasi
identitas PT. Bumi Karya Makmur yang positif. Hal ini menjelaskan
Humas PT. Bumi Karya Makmur mempunyai tujuan yang baik dan
bermanfaat. Manfaat ini tidak hanya bagi PT. Bumi Karya Makmur itu
sebaiknya dilakukan dan apa fungsi yang akan didapat melalui kegiatan
tersebut. Ada banyak kegiatan yang telah dilakukan oleh pihak internal
yang baik seperti yang disebutkan di atas. Namun tetap saja hal tersebut
dirasa kurang dan masih harus ditingkatkan lagi. Maka dari itu, pihak
internal relations menyusun suatu sikap dasar. Sikap dasar ini dirasa
perusahaan haruslah memiliki sikap dasar yang baik, yang akan menjadi
yang unik, maka dari itu PT Bumi Karya Makmur menyusun sikap dasar.
Selain itu fungsi dari adanya sikap dasar adalah untuk lebih
mengakrabkan diri antar sesama karyawan dan para tamu yang datang
komunikasi internal yang efektif juga akan sangat berguna jika suatu saat
itu akan dapat tercapai. Dan sebaliknya jika employee relations yang
terbangun antara karyawan itu negatif, maka tidak akan ada kesolidan
perusahaan.
relations yang positif, dimana keadaan ini akan sangat berguna bagi
yang terjadi.
menjadi bagian yang sangat penting apalagi baik atau tidaknya suatu
percaya antara satu dengan yang lainnya tanpa memandang usia dan
pekerjaan dan perusahaan serta adanya rasa semangat dalam diri para
karyawan karena adanya rasa saling percaya satu dan yang lain baik
oleh PT Bumi Karya Makmur bisa dikatakan sudah sangat bagus. Hal ini
sebelumnya seperti sikap dasar itu. PT Bumi Karya Makmur juga selalu
Bumi Karya Makmur. Adanya klinik untuk kesehatan, selalu ada acara
berkumpulnya para karyawan dan perayaan hari besar serta ultah setiap
Karya Makmur, tetapi hal tersebut tidak akan membuat pihak internal
praktisi SDM, Bapak DR. Meilan Sugiarto, M.si yang mengatakan bahwa:
dengan staf, atasan dengan atasan maupun antara staf dengan atasan.
baik di antara masing-masing anggota unit kerja divisi di PT. Bumi Karya
kerjanya.
BAB V
5.1 Simpulan
yang dapat diambil dari hasil analisa pada beberapa hasil wawancara
maupun antara staf dengan atasan. Kondisi hubungan seperti ini dapat
saling mengenalnya karyawan yang satu dan yang lain, baik yang
muda dan yang tua, antara atasan dan bawahan sehingga dalam
menjalankan program tidak begitu sulit. Hal ini dapat dilihat pula dari
berjalan maksimal.
5.2 Saran
1. Saran Akademis
manajemen,
2. Saran Praktis
skripsi ini dapat membantu dan menjadi acuan bagi kalian semua
sejenis
DAFTAR RIWAYAT HIDUP
PENDIDIKAN
2008 – sekarang : Mahasiswi Universitas Prof.Dr.Moestopo (B)
Fakultas Ilmu Komunikasi, Konsentrasi HUMAS
2005– 2008 : SMA Negeri 66, Jakarta
2002 – 2005 : SMP Negeri 96, Jakarta
1996 – 2002 : SD Negeri 03 Pagi, Jakarta