100%(1)100% menganggap dokumen ini bermanfaat (1 suara)
116 tayangan1 halaman
Peritonitis terjadi ketika bakteri masuk ke saluran cerna dan menyebabkan peradangan pada saluran cerna sehingga masuk ke rongga peritonium dan menyebabkan peradangan di sana. Gejala yang muncul antara lain nyeri abdomen, pergerakan abdomen tidak maksimal, pernafasan tidak teratur.
Peritonitis terjadi ketika bakteri masuk ke saluran cerna dan menyebabkan peradangan pada saluran cerna sehingga masuk ke rongga peritonium dan menyebabkan peradangan di sana. Gejala yang muncul antara lain nyeri abdomen, pergerakan abdomen tidak maksimal, pernafasan tidak teratur.
Peritonitis terjadi ketika bakteri masuk ke saluran cerna dan menyebabkan peradangan pada saluran cerna sehingga masuk ke rongga peritonium dan menyebabkan peradangan di sana. Gejala yang muncul antara lain nyeri abdomen, pergerakan abdomen tidak maksimal, pernafasan tidak teratur.
Trauma Jaringan Peradangan Inflamasi pada Peradangan
Pelepasanberbagai Pelepasan berbagai Pelepasan berbagai Peritoneum peritonium peritonium mediator kimiawi mediator kimiawi mediator kimiawi (histami, (histami, bradikimin) Penurunan Proses penyakit kelembapan luka Peningkatan asam Aktivitas peristaltik Proses penyakit bradikimin) Merangsang saraf lambung usus menurun nyeri di cerebrum Infeksi bakteri Pembedahan Merangsang nyeri Ileus Hipovolemia Nyeri Abdomen Nyeri Akut Resiko Infeksi Usus Merenggang Nyeri post operasi Pergerakan abdomen Malabsorbsi pada tidak maksismal kolon Kelemahan Pernafasan tidak teratur, takipnea Konstipasi Intoleransi Aktivitas Pola Nafas Tidak Efektif