Produksi

Eritrosit di Sistem Endotelial Retikulum endoplasma Konjugasi Bilirubin indirek Hiperbilirubinemia

Rusak masuk aliran darah
Hemoglobin Glukoronidasi oleh UGT Produksi bilirubin
Hemolisis
Bilirubin masuk SSP indirek persisten
Heme Globin Bilirubin diglukononida (premature, asidosis,
Heme inflamasi hiperkarbia) Defisien
Oxygenase Endapan di jarinan
eritrosit
CO Masuk organ Bilirubin direk
Fe kulit yang iritatif
Pernapasan Bilirubin Induced
Neurologic Dysfunction Hb
Biliverdin Membran kanalikuler Ekskresi
Biliverdin reductase Ikterus
Suplai O2 ke Sklera, leher, badan
Bilirubin Indirek Stimuli otak rusak jaringan
Sistem empedu

Bilirubin Indirek terikat Kejang

Transportasi Saluran pencernaan Kompensasi paru
albumin bebas (plasma) (duodenum) (ambilan O2)
Membran sel Risiko Perfusi
Hati Serebral tidak Napas cepat
Aktivasi oleh Absorbsi Efektif
stercobilin
Bilirubin diikat Ligandin
Bilirubin indirek Pola Napas
sitoplasma/protein Y/Z Defek otak
Urobilinogen tidak Efektif
(albumin tidak)
Sirkulasi
Ekskresi enterohepatik Risiko Gangguan
Masuk hepatosit Risiko
Perkembangan
Perdarahan
Feses Total bilirubin
Berikatan dengan Glutation-
S-transferase (hidup eritrosit pendek,
Reabsorbsi hepar penyakit penyerta) Kerusakan
Integritas Kulit Ikterik Neonatus
Ekskresi sistemik Bilirubin bebas
(albumin (-), eritrosit (-),
Ginjal obat obatan) Ansietas (ibu) Defisit Pengetahuan

Urine Fototerapi
 Fototerapi Ibu dan bayi terpisah

Paparan panas Kurang informasi dan

tinggi kontinu keterampilan Risiko Gangguan
Penguapan Perlekatan
Gangguan
Paparan pada mata Menyusu Tidak
termoregulasi IWL Efektif
Pelindung mata
Stimulus merusak Asupan cairan tidak adekuat
tidak efektif
hipotalamus
Merusak retina Haluaran tidak seimbang
Suhu tubuh

Risiko Cidera: Mata Dehidrasi

Hipertermia

Ketidakseimbangan Volume
Cairan: Kurang