Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
adalah obat dan gnosis adalah ilmu atau pengetahuan. Jadi pengertian
farmakognosi, yang menjadi objek diamati atau bahan yang diamati adalah
senyawa bahan yang terkandung dari jenis tertentu. Salah satu tanaman yang
Herba (Phyllanthus niruri) merupakan salah satu tanaman obat yang sudah
antidiabetes dll. Meniran dan manfaatnya yang beragam ini berkaitan erat
Pada makalah kali ini, kami akan membahas tentang hasil praktikum
uji Histokimia dan Kromatografi Lapis Tipis terhadap Phyllanthi Herba. Uji
distribusi dari komponen campuran tersebut diantara 2 fase, yaitu fase diam
dan fase gerak. Uji kandungan ini sangat bermanfaat, karena kita dapat
menentukan kandungan kimia apa saja yang terdapat dalam simplisia tersebut
yang sesuai. Selain itu juga bermanfaat untuk membuat sediaan yang dapat
memberikan efek terapi yang optimum sesuai dengan kandungan kimia yang
B. Rumusan Masalah
reagen kimia?
C. Tujuan
herba.
D. Manfaat
kimia.
TINJAUAN PUSTAKA
A. Teori Umum
belum mengalami pengolahan apa pun juga dan kecuali dinyatakan lain,
tanaman dan eksudat tanaman (eksudat tanaman adalah isi yang spontan
keluar dari tanaman atau isi sel yang dikeluarkan dari selnya dengan cara
tertentu atau zat yang dipisahkan dari tanamannya dengan cara tertentu
2. Simplisia hewani yaitu simpisia berupa hewan utuh, bagian hewan atau zat
yang dihasilkan hewan yang masih belum berupa zat kimia murni.
3. Simplisia mineral adalah simplisia yang berasal dari bumi, baik telah
diolah atau belum, tidak berupa zat kimia murni (Ditjen POM,1979).
bahan untuk meperoleh minyak atsiri, alkaloid, glikosida atau zat berkhasiat
lainnya, tidak perlu memenuhi persyaratan yang tertera pada monografi yang
histokimia.
Simplisia dapat diperoleh dari tanaman liar atau dari tanaman yang
luar hutan atau tanaman yang sengaja ditanam tetapi bukan untuk tujuan
simplisia dengan mutu yang memenuhi standar tetap yang dikehendaki. Hal
sulit atau tidak dapat ditentukan oleh pengumpul. Kadar senyawa aktif
dalam suatu simplisia sering dipengaruhi oleh umur tanaman pada waktu
yang dikehendaki dari suatu simplisia sering berubah apabila umur tanamn
kekeliruan akan jenis tanaman yang dikehendaki. Dua jenis tanaman dalam
Satu jenis tanaman liar sering tumbuh pada tempat tumbuh dan lingkungan
yang diperoleh dari satu jenis tanaman sama tetapi berasal dari dua
Misalnya tanaman
dominan.
Jika simplisia diambil dari tanaman budidaya maka keseragaman umur, masa
panen dan galur tanaman dapat dipantau. Namun tanaman budidaya juga ada
secara :
B. Klasifikasi tumbuhan
1. Andrographidis Herba
Keluarga : Acanthaceae
Zat berkhasiat utama /: isi : 2 macam zat pahit yaitu suatu hablur
kuning
(androgon folida) yang rasanya sangat
alkali.
2. Cannabis herba
Kingdom : Plantae
Division : magnoliophyte
Class : magnoliopsida
Ordo : rosales
Family : cannabaceae
Genus : Cannabis
Species : C. sativa
cannabinaceae(ganja-ganjaan).
Morfologi Batang:
Tanaman semusim ini bisa setinggi dua meter dengan batang bercabang-
Morfologi Daun:
Daunnya majemuk menjari atau berbagi. Daunnya mempunyai tangkai dan
jumlah helai daunnya selalu dalam bilangan ganjil antara 5-7 dan 9 helai.
ujungnya lancip.
suatu zat sebagai elemen aktif yang oleh para ahli dianggap sebagai
menyalahgunakan ganja.
Morfologi Bunga:
Umur Cannabis Sativa antara 1-2 tahun dan pada umur 6 bulan sudah
mulai berbunga. Ukuran bunga jantan dan betina ada di tanaman berbeda,
tandan.
Morfologi Buah:
Morfologi Akar:
Ada tiga bentuk cannabis: mariyuana, hasyis (hashish) dan minyak hasyis.
Mariyuana adalah daun dan bunga kering pada tanaman cannabis dan
atau memakai pipa. Jenis pekat yaitu hasyis atau minyak hasyis, sering
seperti kue atau biscuit dan di makan Bentuk tanaman ganja banyak
variasinya, tidak hanya bergantung pada tanah dan iklim tetapi juga pada
batang dan daun yang lebih besar daripada tanaman penghasil obat
biji yang biasanya digunakan dalam pembuatan cat, sabun, minyak lampu
kain kasar dan tali. Meskipun tanaman ini mengandung resin namun kadar
Sementara itu ukuran tanaman ganja penghasil narkotik lebih kecil. Daerah
menghasilkan serat, tetapi mutunya tidak baik dan sukar diperoleh. Semua
masih lebih rendah jika disbanding dengan daun pelindung. Akar dan biji
3. Equiseti Herba
Kingdom : plantae
Division : magnoliophyta
Class : magnoliopsida
Ordo : lamilaes
Family : lamilaceae
Genus : mentha
Species : M. arvensis
Tanaman mentha adalah tanaman semak perdu kecil yang sering kita jumpai di
tepi jalan, dan hutan. Nama latin tanaman mentha adalah Mentha Arvensis Var.
memiliki nama Wild Mint. Tanaman mentha ini tersebar meliputi wilayah Eropa,
Asia, Siberia timur, dan Amerika Utara. Tanaman mentha ini memiliki 6 sub
spesies jenis. Tanaman mentha menurut sejarah berasal dari Eropa. Ciri-ciri
tanaman mentha adalah tanaman ini ukurannya kecil merayap, bentuk daun
mirip daun tanaman mint dan bunganya yang berwarna ungu. Kegunaan dan
fungsi tanaman mentha bagi sebagaian orang mungkin dianggap sebagai
tanaman semak liar yang banyak digunakan sebagai pakan ternak. Tetapi yang
tidak kita ketahui ternyata tanaman mentha ini memiliki banyak manfaat dan
Tanaman mentha merupakan salah satu jenis tanaman yang berasal dari
semak perdu merayap yang berukuran kecil dengan ukuran tinggi yang
putih. Batang tanaman mentha ini lunak, teksturnya berbulu dan berwana
empat dan ketika tua akan membulat. Tanaman mentha memiliki daun
tunggal, letak daun berseling, tepi daun bergigi, dengan ujung daun yang
berukuran 3-4 mm dan bakal buah berbulu. Buah tanaman mentha buah
dilakukan secara vegetatife yaitu dengan cara setek pucuk, setek batang
atau stolon. Namun bisa juga lewat biji. Habitat tanaman menta ini berada
pada daerah dengan ketinggian 150 m sampai 900 m dari permukaan laut.
dan pusing.
4. Thymi Herba
Kingdom : plantae
Order : Lamiales
Family : Lamiceae
Genus : Thymus
Tanaman ini memiliki banyak spesies thyme, saya tidak akan daftar
terapi tertentu .
Vulgaris spesies, tidak ada rambut pada daun dan batang telah sedikit
d. Thymus zygis: Spesies ini juga disebut thyme Spanyol, sangat tidak
aromatica
BAB III
1. Alat
Mikroskop
2. Bahan
a. Simplisia cacahan
1. Andrographidis Herba
2. Cannabis herba
3. Equiseti herba
4. Thymi herba
b. Simplisia serbuk
1. Andrographidis Herba
2. Cannabis herba
3. Equiseti herba
4. Thymi herba
3. Cara kerja
Simplisia merupakan hasil proses sederhana dari herba tanaman obat yang
banyak digunakan sebagai bahan baku industri obat. Simplisia dalam arti lain
adalah bahan alam yang telah dikeringkan dan digunakan untuk pengobatan serta
1. Simplisia nabati
Simplisia nabati adalah simplisia yang dapat berupa tanaman utuh, bagian
adalah isi sel yang secara spontan keluar dari tanaman atau dengan cara tertentu
sengaja dikeluarkan dari selnya. Eksudat tanaman dapat berupa zat-zat atau
bahan-bahan nabati lainnya yang dengan cara tertentu dipisahkan/ diisolasi dari
tanamannya
Simplisia hewani adalah simplisia yang dapat berupa hewan utuh atau zat-zat
berguna yang dihasilkan oleh hewan dan belum berupa bahan kimia murni
Simplisia pelikan atau mineral adalah simplisia berupa bahan pelikan atau mineral
yang belum diolah atau telah diolah dengan cara sederhana dan belum berupa
dilakukan dengan melihat anatomi jaringan dari serbuk simplisia yang ditetesi
perbesaran lemah dan perbesaran kuat. Sedangkan khusus untuk uji amilum hanya
ditetesi dengan aquades. Hal ini disebabkan karena penetesan kloralhidrat pada
simplisia.
bentuk, warna, dan bau yang hampir mirip pada sebagian besar simplisia.
terkadang kloralhidrat pada objek gelas mendidih, sehingga pada saat diamati
dibawah mikroskop, objek menjadi tidak jelas. Kendala lain pada pemeriksaan
antara pengamatan simplisia satu dengan yang lainnya dapat tercampur dan dapat
yang jelas jika dibandingkan dengan simplisia yang lain. Hal ini disebabkan
simplisia tersebut memiliki ciri khas yang diakibatkan oleh adanya perbedaan
anatomi dan morfologi. Namun ciri khas tersebut dapat pula tidak nampak karena
kesalahan dalam melakukan pemeriksaan dan penyimpnan simplisia yang relatif
lama.
tanpa menggunakan alat. Cara ini dilakukan untuk mencari kekhususan bentuk,
batang, akar dan rimpang umumnya memiliki jaringan penyususn primer yang
hampir sama yaitu epidermis, korteks dan endodermis, jari-jari empulur dan
kelas tumbuhan seperti monokotil yang memiliki tipe berkas pengangkut terpusat
pada organ batang, akar dan rimpang berupa periderm dan ritidorm. Rambut
penutup dan stomata merupakan ciri spesifik dari bagian daun serta tipe sel
Stomata merupakan celah dalam sel epidermis yang dibatasi oleh dua sel
epidermis khusus yang disebut sel penutup. Sel penutup dapat berbentuk lengkung
seperti biji kacang merah atau ginjal pada dikotil. Pada monokotil, sel penutup
1. Anomositik : Jumlah sel tetangga tiga atau lebih yang satu sama lain
sukar dibedakan.
2. Anisositik : Jumlah sel tetangga tiga atau lebih dan satu sel jelas lebih
celah stomata
2. Cannabis herba
3. Equiseti herba
4. Thymi herba
mikroskopik. Tujuan praktikum ini yaitu untuk memahami dan melakukan uji
dan mikroskopik. Simplisia merupakan hasil proses sederhana dari herba tanaman
obat yang banyak digunakan sebagai bahan baku industri obat. Simplisia dalam
arti lain adalah bahan alam yang telah dikeringkan dan digunakan untuk
1. Bahan yang akan dijadikan simplisia harus bebas serangga, fragmen hewan dan
kotoran hewan 2. Bahan yang akan dijadikan simplisia tidak boleh menyimpang
dari bau dan warna 3. Bahan yang akan dijadikan simplisia tidak boleh
mengandung bahan lain yang beracun atau berbahaya 4. Bahan yang akan
tanda pengotor lain (Depkes RI, 1979) Tumbuhan yang akan dilakukan uji yaitu
saluang belum. Bagian dari tanaman yang dipakai yaitu kayunya. Tumbuhan ini
steroid dan flavonoid. Tumbuhan ini memiliki khasiat untuk kejantanan laki-laki
(Soegiharjo, 2013).
beda tergantung pada bagian tanaman yang digunakan, umur tanaman, waktu
bahan simplisia
lainnya yang melekat pada bahan simplisia. Pencucuian dilakukan dengan air
karena faktor luar dan dalam, antara lain seperti cahaya, oksigen, reaksi kimia
tanaman atau simplisia yang dilakukan dengan menggunakan kaca pembesar atau
kekhususan simplisia yang berupa bentuk, warna, bau dan rasa simplisia.
tumbuhan baik itu pada bagian akar, daun maupun kayunya. Sebelum melakukan
PENUTUP
A. Kesimpulan
1. Uji pendahuluan komponen kimia bahan alam adalah suatu uji dengan
tumbuhan
thymi herba dan andrographidis belum yaitu bau aroma khas lemah,
Karakteristik dari akar saluang belum yaitu akar berupa akar tunggang
dan ritidorm.
DAFTAR PUSTAKA
Artini, P. E. U. D., K. Astuti & N. K. Warditiani. 2013. Uji Fitokimia Ekstrak Etil
Asetat Rimpang Bangle (Zingiber purpureum Roxb.). Jurnal Farmasi
Udayana. 2 (4) : 1- 10.