Anda di halaman 1dari 5

TUGAS

EKOLOGI HEWAN

OLEH :

NAMA : DWI NARLINDA


STAMBUK : F1D1 18 058

PROGRAM STUDI BIOLOGI


JURUSAN BIOLOGI
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS HALU OLEO
KENDARI
2020
1. Faktor-faktor yang mempengaruhi pola penyebaran populasi diantaranya:
2. c.    Kerapatan populasi (densitas)
3.             Kerapatan populasi adalah ukuran besarnya populasi yang berhubungan dengan
satuan ruang atau area yang umumnya diteliti dan dinyatakan sebagai jumlah (cacah)
individu dan biomasa persatuan luas, persatuan isi (volume) atau persatuan berat medium
lingkungan yang ditempati. Kepadatan populasi juga digunakan untuk mengetahui populasi
yang sedang berubah (berkurang atau bertambah) pada saat tertentu dan biasanya
dihubungkan dengan variabel waktu.
a.

2. Jelaskan apa itu carrying capacity dan factor-faktor apa saja yang mempengaruhinya?

3. Jelaskan phase-phase pertumbuhan tanaman pada kolom a, b, c dan d seperti gmbar berikut

b
a
4. Suatu persamaan untuk pertumbuhan biomas tumbuhan (w) dengan formula sebagai
berikut: d
Pertanyaan:
a. cDefinisikan masing-masing simbol
W max , λ and k
W max
b. Jika w=
diketahui
1+ ke−λtnilai ƛ dan k petumbuhan pohon adalah 0.25 dan
6, tentukan waktu paru pertumbuhan pohon tersebut?
c. Mengapa pertumbuhan merupakan fungsi dari waktu?
5. Jelaskan apa yang dimaksud dengan fundamental niche dan realized niche?

6. a. Apa itu model allometrik dan tuliskan rumus model allometrik sederhana?

b. Apa yang dimaksud dengan produktifitas, tuliskan rumus produktifitas untuk suatu
vegetasi?

Jawab :

1 - Fase (1) yaitu fase log (eksponensial) merupakan fase yang mengalami kecepatan
pertumbuhan tanpa batas. Makanan yang berlimpah, tidak ada penyakit, tidak ada
predator dan sebagainya.
- Fase (2) yaitu fase transisi merupakan fase yang mengalami pertumbuhan populasi
melambat.
- Fase (1) yaitu fase stasioner merupakan fase tidak adanya pertumbuhan dan jumlah
populasi tetap karena jumlah yang tumbuh sama dengan jumlah yang mati.
2 Carrying capacity  adalah jumlah maksimum individu yang dapat didukung atau
dilayani oleh sumber daya yang ada di dalam suatu ekosistem. Atau, kemampuan
lingkungan (ekosistem) dalam mendukung kehidupan semua makhluk yang ada di
dalamnya secara berkelanjutan.
Faktor-faktor yang mempengaruhi Carrying capacity :
1) jumlah sumber makanan yang tersedia di dalam ekosistem tersebut
2) jumlah populasi
3) jumlah sumber makanan yang dikonsumsi oleh setiap individu

3 (a) fase vegetatif, yaitu fase perkembangan akar, batang, dan daun. Fase ini berhubungan
dengan pembelahan sel, pemanjangan sel, dn tahap pertama diferensiasi.
(b) fase reproduksi, yaitu fase pada tumbuhan dibagi menjadi dua jenis yaitu reproduksi
seksual dan aseksual. Reproduksi seksual/generatif merupakan cara berkembang biak
yang melibatkan proses peleburan gamet jantan (serbuk sari) dan gamet betina (putik).
Proses peleburan dua gamet induk ini disebut pembuahan.
(c) fase pembentukan, yaitu fase tumbuhan baru mengalami pembentukan, contohnya
perkecambahan.
(d) fase pertumbuhan cepat atau eksponensial, yaitu fase tumbuhan mengalami
pertumbuhan secara cepat dan konstan.

4 a. W max adalah Jumlah pertumbuhan populasi.


λ adalah Laju pertumbuhan area daun.
k adalah Laju pertumbuhan populasi.

b. Dik: ƛ  0.25
k 6
Dit : t ……?
Penyelesaian :

W max
w=
1+ ke−λt

w

x ln  -ln 36

= 14,33  14

5 - Fundamental niche merupakan kumpulan sumberdaya yang secara teoritis mampu


digunakan oleh suatu populasi dibawah keadaan ideal.
- Realized niche merupakan sumberdaya yang sesungguhnya digunakan oleh suatu
populasi secara kolektif.

6 Model alometrik merupakan sebuah model yang digunakan untuk menggambarkan


perubahan yang sistematis dan didalamnya berisi hubungan antara ukuran atau
pertumbuhan dari salah satu bagian dengan keseluruhan komponen dalam suatu makhluk
hidup. Hubungan tersebut dinyatakan secara matematika baik dalam bentuk fungsi
logaritma maupun pangkat. Melalui model persamaan alometrik, biomassa dari suatu
pohon dapat diduga hanya dengan memasukkan parameter diameter, tinggi, atau
kombinasi keduanya sehingga biomassa tegakan dalam suatu ekosistem dapat dihitung.
Rumus : Y = a (DBH)b, dimana:
Y =perubahan tak bebas (Biomassa)
DBH = diameter setinggi dada sebagai peubah bebas
a = koefisien model allometrik
b= eksponen model allometrik.
Produktivitas adalah laju penambatan atau penyimpanan energi oleh suatu komunitas atau
ekosistem. Produktivitas primer mengkaji jumlah energi cahaya yang diubah menjadi
energi kimia oleh produsen ekosistem dalam hal ini vegetasi. Produktivitas primer
menunjukan laju dimana suatu vegetasi mensistensi biomassa baru. Sedangkan
produktivitas primer mengkaji bagaiamana penggunaan energi oleh konsumen ekosistem.
Adapun rumus produktivitas suatu vegetasi adalah sebagai berikut.
NPP = GPP – Rs, dimana:
NPP =  Produktivitas primer bersih atau laju penyimpanan energi di dalam
ekosistem.
GPP = Produktivitas primer kotor atau laju pemasukan energi ke dalam
ekosistem
Rs   = Respirasi atau laju energi yang digunakan bagi aktivitas ekosistem

Anda mungkin juga menyukai