Anda di halaman 1dari 10

KEDUDUKAN SISWA DALAM KELOMPOK

Diajukan Untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah Evaluasi Pendidikan

Dosen Pengampu:

Aslihatul Rahmawati, S.Pd.I.,M.Pd

Disusun oleh:

Kelompok 12

Prida Sahana Nim 1803020023

Ratna Nurmala Sari Nim 1803020030

Siti Hidayatun Nafiah Nim 1803020105

FAKULTAS AGAMA ISLAM

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM

UNIVERSITAS ISLAM SYEKH YUSUF TANGERANG

1441H/2020
KATA PENGANTAR
Dengan menyebut nama Allah SWT yang Maha pengasih lagi Maha
penyayang, kami panjatkan puja dan puji syukur atas kehadirat-nya yang telah
melimpahkan rahmat, hidayah dan inayahnya sehingga kami dapat menyelesaikan
makalah dengan judul ”Kedudukan Siswa Dalam Kelompok”. Dan harapan
kami semoga makalah ini dapat menambah ilmu pengetahuan bagi para pembaca.
Terlepas dari semua ini, kami menyadari sepenuhnya bahwa masih ada
kekurangan baik dari segi sesuatu susunan kalimat maupun tata bahasanya, oleh
karena itu, kami menerima saran dan kritik dari pembaca agar kami dapat
memperbaiki makalah Sejarah Pendidikan Islam.
Akhir kata, kami ucapkan terimakasih kepada semua pihak yang telah
berperan serta dalam menyusun makalah ini dari awal sampai akhir. Semoga
Allah SWT senantiasa meridhai segala urusan kita.

Tangerang, 12 Maret 2020

i
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR.............................................................................................i
DAFTAR ISI..........................................................................................................ii

BAB I PENDAHULUAN.......................................................................................1
A. Latar Belakang..............................................................................................1
B. Rumusan Masalah.........................................................................................1
C. Tujuan Penulisan...........................................................................................1

BAB II PEMBAHASAN........................................................................................2
A. Pengertian Kedudukan Siswa Dalam Kelompok..........................................2
B. Cara-cara menetukan kedudukan siswa........................................................2

BAB III PENUTUP................................................................................................6


A. Kesimpulan...................................................................................................6
B. Saran..............................................................................................................6

DAFTAR PUSTAKA.............................................................................................7

ii
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Dalam pelajaran dasar-dasar evaluasi pendidikan itu mencakup
salah satu tentang kedudukan siswa dalam kelompok. Maksus kedudukan
siswa dalam kelompok adalah letak seseorang siswa di dalam urutan
tingkatan. Dalam istilah yang umum, disebut ranking, untuk mengetahui
ranking dari siswa-siswa di suatu kelas maka harus di adakan pengurutan
nilai siswa-siswa terebut dari yang paling atas sampai ke nilai yang paling
bawah. Dengan mengurutkan nilai-nilai maka dengan mudah dapat
ditentukan nomor yang menunjukkan siswa dalam tingkatannya.
B. Rumusan Masalah
1. Apa yang dimaksud dengan kedudukan siswa dalam kelompok?
2. Bagaimana cara-cara menentukan kedudukan siswa?
C. Tujuan Penulisan
1. Untuk mengetahui pengertian kedudukan siswa dalam kelompok
2. Untuk mengetahui bagaimana cara-cara menentukan kedudukan siswa

1
BAB II
PEMBAHASAN

A. Pengertian Kedudukan Siswa Dalam Kelompok


Yang dimaksud kedudukan siswa dalam kelompoknya adalah letak
seorang siswa dalam urutan tingkatan. Dalam istilah yang umum, disebut
ranking. Untuk dapat diketahui ranking dari siswa-siswa disuatu kelas
maka harus diadakan pengurutan nilai siswa-siswa tersebut yang paling
atas sampai yang paling bawah. Sehingga dengan mudah dapat ditentukan
nomor yang menunjukan kedudukan siswa dalam tingkatannya.
B. Cara-cara menetukan kedudukan siswa
Ada bermacam-macam cara untuk menentukan ranking atau
kedudukan siswa dalam kelompoknya. Akan tetapi di dalam uraian ini
hanya akan diberikan 4 cara saja , yaitu:
1. Ranking sederhana (simple rank)
Simple rank adalah urutan yang menunjukan letak/ kedudukan
seseorang dalam kelompoknya dan dinyatakan dengan nomor/ angka
biasa.
Contoh:
Skor ulangan Bahasa Indonesia bagi 20 orang siswa adalah sebagai
berikut:
A = 45 F = 70 K = 75 P = 78
B = 50 G = 81 L = 75 Q = 74
C = 39 H = 75 M = 69 R = 65
D = 61 I = 68 N = 60 S = 49
E = 63 J = 46 O = 73 T = 60
Hanya engan melihat deretan skor yang masih bererakan ini, kita
belum dapat menentukan ranking atau kedudukan seorang dalam
kelompoknya. Untuk itu maka skor-skor tersebut terlebih dahulu tenitu
kita harus susun, urut dari skor yang paling tinggi sampai ke skor yang
paling rendah, dengan urutan kebawah. Setelah itu kita tentukan urutan

2
nomor dari atas , yaitu nomor 1,2,3,4,5 dan setrusnya sampai semua
siswa memperoleh nomor. Perlu diingat disini bahwa apabila ada dua
atau tiga orang yang kebetulan memiliki skor yang sama , harus diberi
nomor atau ranking yang sama pula, yaitu rata-rata dari urutan orang-
orang yang memiliki skor sama tersebut.
Untuk memahami bagaimana menentukan simle rank / ranking
sederhana,marilah kita kita urutkan dulu skor-skor A sampai dengan T.
Tabel Simple Rank Dari 20 Orang Siswa

Nama Siswa Skor Ranking

G 81 1
P 78 2
H 75 3
K 75 4 4 (dari 3+4+5)
L 75 5 3
Q 74 6
O 73 7
F 70 8
M 69 9
I 68 10
R 65 11
E 62 12
D 61 13
N 60 14 14,5 (dari 14+15)
T 60 15 2
B 50 16
S 49 17
J 46 18
A 45 19
C 39 20

3
2. Ranking Presentase (percentile rank)
Percentile Rank / Ranking presentase adalah kedudukan seseorang
dalam kelompok, yang menunjukan banyaknya presentase yang berada
dibawahnya. Adapun cara menentukan ranking presentase.
a. Menentukan dahulu SR (Simple Rank)
b. Mencari banyaknya siswa dalam kelompok itu, yang ada di
bawahnya.
c. Mengalikan dengan 100, setelah dibagi dengan kelompok.
3. Standar Deviasi
Standar deviasi adalah penentuan kedudukan dengan membagi
kelas atas kelompok-kelompok. Tiap kelompok dibatasi oleh suatu
standar deviasi tertentu.
Penentuan kedudukan dengan standar Deviasi dapat dilakukan
dengan 2 cara, yaitu pengelompokan atas 3 ranking dan pengelompokan
atas 11 ranking.

a. Pegelompokan atas 3 Ranking


Langkah-langkah dalam menentukan kedudukan siswa
dalam 3 ranking.
1) Menjumlah skor semua siswa
2) Mencari nilai rata-rata (mean) dan simpangan bak (Deviasi
standar atau standar Deviasi)
3) Menentukan batas-batas kelompok.

b. Pengelompokan atas 11 ranking


Selanjutan dari penjelasan bab-bab sebelumnya, berikut
terdapat 11 rank ( tingkat ) yaitu:

1) Ranking 1: Kelompok siswa dengan nilai 10


2) Ranking 2 : Kelompok siswa dengan nilai 9
3) Ranking 3 : Kelompok siswa dengan nilai 8
4) Ranking 4 : Kelompok siswa dengan nilai 7 dan seterusnya.

4
4. Standard Score atau z-score

Standar Score atau z-Score yaitu angka yang menunjukan


perbandingan perbedaan score seseorang dari Mean dengan Standar
Deviasinya. Standar Score lebih mempunyai arti dibandingkan
dengan score itu sendiri karena telah dibandingkan dengan suatu
standar yang sama.
Untuk menentukan z-score harus diketahui:
a. rata-rata skor dari kelompok
b. Standar Deviasi dari skor-skor tersebut.

5
BAB III
PENUTUP

A. Kesimpulan
Kedudukan siswa dalam kelompoknya adalah letak seorang siswa
dalam urutan tingkatan. Dalam istilah yang umum, disebut ranking. Untuk
dapat diketahui ranking dari siswa-siswa disuatu kelas maka harus
diadakan pengurutan nilai siswa-siswa tersebut yang paling atas sampai
yang paling bawah. Sehingga dengan mudah dapat ditentukan nomor yang
menunjukan kedudukan siswa dalam tingkatannya.
Ada bermacam-macam cara untuk menentukan ranking atau kedudukan
siswa dalam kelompoknya. Akan tetapi di dalam uraian ini hanya akan diberikan
4 cara saja , yaitu:
1. Dengan ranking sederhana (simple rank)
2. Dengan ranking presentase (percentile rank)
3. Dengan standar deviasi
4. Dengan menggunakan z-score
B. Saran
Penulis mengharapkan kritikan atau masukan dari pembaca, baik
itu mengenai sistematika penulisan, format penulisan, dan juga ketepatan
materi yang disajikan hal ini diperlukan untuk perbaikan makalah ini,
sehingga menjadi sebuah makalah yang benar, baik itu secara sistematika
penulisan, format penulisan, dan ketepatan materi.

6
DAFTAR PUSTAKA
Arifin, Zainal. 2009. Evaluasi Pembelajaran. Bandung: PT Remaja Rosdakarya

Arikunto, Suharsimi. 2018. Dasar-dasar Evaluasi Pendidikan. Jakarta: Bumiaksara

https://id.scribd.com/doc/37779467/kedudukan-siswa-dalam-kelompok, Diakses
pada hari Jumat 13 Maret 2020 pukul 14.37 WIB

Sudjiono, Anas. 2009. Pengantar Evaluasi Pendidikan. Jakarta: Rajawali Press

Anda mungkin juga menyukai