Anda di halaman 1dari 2

BAB VII

KESIMPULAN

1. Di wilayah konsesi IUP OP PT. Putra Banua Tapin khususnya Kecamatan


Mataraman, secara geologi terdapat dalam 2 formasi geologi pembawa
batubara yaitu Formasi Berai dan Formasi Warukin. Formasi Dahor
menempati area di barat konsesi dengan luasan sekitar 9 ha dan Formasi
Warukin sekitar 180 ha. Keterdapatan dan posisi batubara yang tersingkap,
umumnya di tebing parit jalan dan tepian anak sungai yang telah
mengalami erosi kuat di bagian hulu anak sungai yang ada.
2. Dari hasil pengamatan di lapangan dan pemboran eksplorasi diketahui
keberadaan endapan batubara dibagi menjadi 4 area. Area Blok I-III
mempunyai arah jurus lapisan batubara Barat Daya - Timur Laut N61°E
dengan kemiringan 50-75° sedangkan Blok IV mempunyai arah jurus lapisan
N68°E dengan kemiringan 50-75°. Pemboran eksplorasi telah dilakukan
sebelumnya di beberapa area IUP OP PT. Putra Banua Tapin dengan luas
area eksplorasi 30 ha atau 16% dari luas IUP OP PT. Putra Banua Tapin Dan
pada kesempatan kali ini area eksplorasi ditambah seluas 50 Ha dengan
total area eksplorasi dengan kegiatan eksplorasi pendahulu 80 Ha atau
setara dengan 47 % total luasan IUP OP PT. Putra Banua Tapin.
3. Berdasarkan hasil pengolahan data pemboran terdahulu dan pemboran
lanjutan terdapat pengembangan dan penambahan Seam yang semula
Seam A-D menjadi Seam A – Seam G.

4. Estimasi sumber daya yang didapat berdasarkan data geologi yang ada,
berupa sumberdaya berkisar 12.752.581 ton (tereka), 11.470.419 Ton
(terunjuk), 6.765.542 Ton (terukur).

7-1
5. Berdasarkan perhitungan estimasi Cadangan pada daerah penyelidikan IUP-
OP. PT. Putra Banua Tapin berdasarkan standart dan kaidah yang berlaku
maka dapat diketahui Total Volume Cadangan Terika sebesar 4.731.751 MT
dan Cadangan Terbukti sebesar 2.233.533 MT dengan Volume Batuan
Penutup sebesar 18.500.000 Bcm dan SR 1 : 8.
6. Pelaksanaan pengelolaan lingkungan hidup adalah upaya terpadu dalam
pemanfaatan, penataan, pemeliharaan, pengawasan, pengendalian,
pemulihan dan pengembangan lingkungan hidup. PT. Putra Banua Tapin
bertekad menjalankan operasinya di lingkungan yang bersih dengan
melaksanakan peningkatan yang berkelanjutan dalam kinerja lingkungan
hidup, serta akan mengambil langkah-langkah yang diperlukan guna
memenuhi tanggung jawab sosial di bidang lingkungan.
7. Dalam rencana kerja bidang Keselamatan dan Kesehatan Kerja, perusahaan
berkomitmen untuk melaksanakan K3 dan pengawasan. Serta
meminimalkan kecelakan yang berpotensi terjadi di area kerja dan juga
perhatian khusus difokuskan terhadap kesehatan karyawan.

7-2

Anda mungkin juga menyukai