BAB II
PENGUJIAN GETARAN
2.1 PENDAHULUAN
Dalam proses belajar mengajar untuk matakuliah getaran mekanis, mahasiswa hanya
difokuskan pada analisa getaran secara matematik. Pengetahuan mahasiswa terhadap
fenomena getaran mekanik akan semakin jelas jika mahasiswa dapat secara langsung
melihat dan menganalisa fenomena getaran yang terjadi pada suatu sistem mekanik
sederhana.
Salah satu penerapan mempelajari getaran adalah pada perawatan mesin. Semua
peralatan mekanik bergetar selama beroperasi. Hal ini adalah hal yang wajar. Tetapi bila
getaran meningkat atau berlebihan maka adanya masalah mekanik merupakan faktornya.
Ada beberapa hal yang bisa menjadi penyebab timbulnya getaran yang berlebihan antara
lain; unbalance, aus pada bantalan atau ketidak lurusan pemasangan poros. Dengan
demikian maka getaran dapat dijadikan tolok ukur dalam mengetahui kondisi mesin, dan
digunakan dalam pemeliharaan permesinan (PPSDM MIGAS, 2018). Dari kasus diatas
dapat kita simpulkan bahwa perlunya seorang insinyur untuk mempelajari ilmu getaran
serta dapat mengimplementasikan nanti di dunia kerja. Dengan diadakannya pengujian
getaran pada praktikum kali ini, diharapkan praktikan dapat memahami fenomena getaran
pada suatu sistem.
9
LABORATORIUM GETARAN DAN DIAGNOSA MESIN
DEPARTEMEN TEKNIK MESIN
UNIVERSITAS DIPONEGORO
SEMARANG
5. Membandingkan hasil pengukuran getaran paksa dan getaran bebas dengan hasil
teoritis;
6. Mengenal fenomena efek pelayangan pada getaran bebas dan getaran paksa.
√
2. Frekuensi Pribadi Angular Teredam
3. Penurunan Logaritmik
4. Faktor Peredaman
√
Dimana :
d : panjang gelombang (mm)
10
LABORATORIUM GETARAN DAN DIAGNOSA MESIN
DEPARTEMEN TEKNIK MESIN
UNIVERSITAS DIPONEGORO
SEMARANG
n : jumlah gelombang
s : kecepatan putar penggulung kertas (20 mm/s)
Xo : amplitudo atas gelombang pertama (mm)
Xn : amplitudo bawah gelombang terakhir (mm)
2.4 ALAT DAN PROSEDUR PENGUJIAN
2.4.1 Alat Peraga Pengujian Getaran
3
7
4
8
Keterangan :
1. Spring mount 5. Motor (exciter)
2. Kertas plotter 6. Peredam (damper)
3. Pegas 7. Rangka
4. Beam 8. Unit kontrol
Alat pendukung :
1. Stopwatch
2. Penggaris
3. Kabel koneksi menuju komputer
4. Baut pembatas linieritas
5. Mikrometer sekrup
6. Kunci pas
7. Kontak platina
11
LABORATORIUM GETARAN DAN DIAGNOSA MESIN
PROGRAM STUDI S1 TEKNIK MESIN
UNIVERSITAS DIPONEGORO
SEMARANG
12
LABORATORIUM GETARAN DAN DIAGNOSA MESIN
PROGRAM STUDI S1 TEKNIK MESIN
UNIVERSITAS DIPONEGORO
SEMARANG
13