BAB IV

PENGUJIAN BANTALAN LUNCUR

4.1 Tujuan Praktikum

4.2 Aplikasi Bantalan Luncur

Sebutkan dan jelaskan minimal 5 aplikasi bantalan luncur yang anda ketahui :
4.3 Komponen Pengujian

Sebutkan dan jelaskan secara singkat fungsi tiap komponen alat yang
digunakan dalam pengujian bantalan luncur :
4.4 Prosedur Pengujian
Tuliskan prosedur pengujian bantalan luncur :
4.5 Spesifikasi Alat Peraga Bantalan Luncur
Berikut adalah dimensi dari alat peraga bantalan luncur yang digunakan
dalam paktikum fenomena mekanis :
1. Dimensi
Panjang x Lebar x : 1000 mm x 760 mm x 2700 mm
Tinggi Bobot : 114 kg

2. Pelumasan
Jenis Pelumas : HLP 32

Densitas : 880 kg/m3

Viskositas pada +40oC : 32 mm2/s
Viskositas pada +100oC : 5,4 mm2/s
3. Part Inti
Lebar bantalan : 75 mm
Clearance (c) : 4 mm
Beban bantalan (W) :6,7N
Diameter bantalan : 51 mm
Panjang tabung manometer : 1770 mm
4. Kondisi Operasi

Percepatan gravitasi (g) : 9.81 m/s2

Pembebanan :1...10N
Variasi putaran : 1300-2300 rpm
5. Motor
Power : 0,4 kW, 230 V, 50 Hz

Putaran maksimal : 3000 rpm

4.6 Hasil Pengamatan Distribusi Tekanan (Beban Konstan – Kecepatan
Variasi)
Dari praktikum pengujian bantalan luncur didapatkan hasil pengamatan
distribusi tekanan pada tabel 1.1.
Tabel 1.1 Data hasil pengamatan distribusi tekanan
(beban konstan – kecepatan variasi)

Kecepatan (rpm)
1300 1800 2300
NO

1
2
3
4
Tekanan P (mmH2O)

5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16

Beban (N)
Temperatur
awal (oC)
Temperatur
akhir (oC)

72
4.6.1 Grafik distribusi tekanan pada kecepatan 1300 rpm

Grafik 1.1 Grafik koordinat kartesius distribusi tekanan 1300 rpm

Tekanan P (mmH2O)

tabung

73
Grafik 1.2 Grafik koordinat polar distribusi tekanan 1300 rpm

74
4.6.2 Grafik distribusi tekanan pada kecepatan 1800 rpm

Grafik 1.3 Grafik koordinat kartesius distribusi tekanan 1800

rpm
Tekanan P (mmH2O)

tabung

75
Grafik 1.4 Grafik koordinat polar distribusi tekanan 1800 rpm

76
4.6.3 Grafik distribusi tekanan pada kecepatan 2300 Rpm

Grafik 1.5 Grafik koordinat kartesius distribusi tekanan 2300 rpm

Tekanan P (mmH2O)

tabung

77
Grafik 1.6 Grafik koordinat polar distribusi tekanan 2300 rpm

78
 4.7 Data Hasil Pengamatan Hubungan Kecepatan Kritis dan Temperatur Pelumas
Dari praktikum pengujian bantalan luncur didapatkan hasil pengamatan
hubungan kecepatan kritis dan temperatur pelumas tabel 1.2.

Tabel 1.2 Data hasil pengamatan hubungan kecepatan kritis

dan temperatur pelumas

Beban ( N)

Kecepatan kritis (rpm)

Temperatur awal (oC)

Temperatur akhir (oC)

Grafik 1.7 Grafik hubungan kecepatan kritis pada beban 11,7 N

Kecepatan kritis (rpm)

Temperatur (oC)

79
 Grafik 1.8 Grafik hubungan kecepatan kritis pada beban 12,7 N

Kecepatan kritis (rpm)

Temperatur (oC)

Grafik 1.9 Grafik hubungan kecepatan kritis pada beban 13,7 N

Kecepatan kritis (rpm)

Temperatur (oC) 80
4.8 Kesimpulan dan Saran
4.8.1 Kesimpulan

4.8.2 Saran

81