Anda di halaman 1dari 21

ORGANISASI KEHIDUPAN

1. STRUKTUR DAN FUNGSI SEL


Kata sel berasal dari bahasa latincellulae, yang berarti bilik kecil. Istilah ini diberikan oleh
Robert Hooke, seorang ahli fisikamatematika dari Inggris pada tahun 1665.Hooke mengamati irisan
gabus penutup botol dengan mikroskop dan menemukan rongga-rongga kecil seperti sarang lebah
yang disebutnya sel.
Setiap sel tersusun atas membran sel, protoplasma, dan inti sel. Protoplasma merupakan
cairan sel yang di dalamnya terlarut berbagai bahan organik dan anorganik.Pada protoplasma
terdapat organela-organela dan inti sel.
a. Membran sel
Membran sel atau membran plasma merupakan batas antara bagian luar dan dalam sel,
berfungsi sebagai pengatur keluar masuknya zat dan pelindung sitoplasma.Melalui membrane sel
ini berbagai zat seperti oksigen dan zat makanan masuk ke dalam sel, sedangkan zat sisa keluar dari
dalam sel.
b. Protoplasma
Protoplasma merupakan cairan sel (plasma sel) yang bersifat koloid karena partikel yang
terlarut di dalamnya berukuran 0,001 – 0,1 µm. Protoplasma dibedakan atas nukleoplasma dan
sitoplasma. Nukleoplasma adalah cairan yang ada pada inti sel, sedangkan sitoplasma berada di
antara membran seldan membran inti. Komponen sitoplasma terbesar adalah air (± 80% – 90%)
dan bahan-bahan terlarut seperti karbohidrat, protein, lemak, dan garam-garam mineral.
c. Inti sel (nukleus)
Inti sel umumnya terletak di tengah-tengah sel, berbentuk oval atau bulat.Fungsinya sebagai
pengatur seluruh kegiatan sel. Di dalam inti sel terdapat kromosom yang berperan dalam
menentukan sifat keturunan (hereditas).Guna melangsungkan proses-proses kehidupannya, sel
memiliki organela-organela sel yang berada pada sitoplasma dan masing-masing menjalankan
fungsi yang berbeda-beda.
Beberapa organela sel adalah sebagai berikut.
1. Mitokondria, berfungsi sebagai tempat terjadinya respirasi sel yaitu untuk menghasilkan
energi.
2. Retikulum endoplasma, merupakan sistem membran yang menghubungkan membran inti
dengan membran sel. Berfungsi untuk menyusun dan menyalurkan zat-zat ke bagian-bagian
sel. Retikulum endoplasma dapat dibedakan menjadi retikulum endoplasma halus dan
reticulum endoplasma kasar. Retikulum endoplasma kasar ditempeli oleh ribosom sedangkan
retikulum endoplasma halus tidakditempeli ribosom.
3. Ribosom, ada yang menempel pada retikulum endoplasma dan ada yang bebas terdapat
pada sitoplasma. Fungsi ribosom sebagai tempat pembentukan protein.
4. Plastida, merupakan organela yang mengandung pigmen warna tertentu, biasanya hanya
terdapat pada sel tumbuhan. Plastida yang memiliki zat warna hijau atau klorofil disebut
dengan kloroplas, fungsinya untuk fotosintesis.
5. Vakuola,pada sel tumbuhan ukurannya besar, fungsinya untuk menyimpan cadangan
makanan. Pada Protozoa terdapat vakuola makanan untuk mencerna makanan dan vakuola
kontraktil untuk yaitu mengatur konsentrasi cairan dalam sel (osmoregulasi).
6. Badan Golgi, berfungsi untuk alat sekresi protein pada lendir. Pada tumbuhan organel ini
disebut diktiosom.
7. Lisosom, berfungsi untuk mencerna bagian sel yang rusak atau zat-zat asing yang masuk
dalam sel karena organela ini berisi enzim pencernaan.
2. JARINGAN PADA HEWAN DAN MANUSIA
a. Jaringan Epitel

Jaringan epitel tersusun dari sel-sel yang rapat dan berdekatan satu dengan yang lain
sehingga tidak ada rongga antarsel. Jaringan ini berfungsi melapisi suatu rongga dalam atau
permukaan luar, menerima rangsang, atau sebagai kelenjar.Lapisan sel epitel melekat pada suatu
membrane disebut membran basalis.Bentuk-bentuk sel epitel ada yang pipih, kubus, dan
silindris.Sel-sel ini dapat tersusun dalamsatu lapis sel atau berlapis-lapis.Contohnya sel epitel pada
dinding usus halus berbentuk silindris yang tersusun selapis.
b. Jaringan ikat
Susunan sel-sel jaringan ikat agak renggang dan mengandung banyak pembuluh darah
kecuali pada jaringan ikat tulang rawan.Fungsi utama jaringan ikat ialah sebagai pelindung

Modul BIOLOGI Semester II Kelas VII Denny’s Bunch 103


(proteksi), penunjang, dan mengikat berbagai jaringan dan organ.Jaringan ikat juga berfungsi untuk
menyimpan lemak serta menghancurkan bakteri dan selsel yang sudah mati.Contoh jaringan ikat
adalah jaringan darah, jaringan tulang, dan jaringan lemak.
c. Jaringan Otot
Jaringan otot meliputi 40%–50% berat badan. Otot dapat berkontraksi, kontraksi beberapa
otot akan menggerakkan tulang sehingga menghasilkan gerak. Oleh karena itu otot disebut sebagai
alat gerak aktif, sedangkan rangka disebut alat gerak pasif.Otot dapat dibedakan menjadi otot
rangka, otot polos, dan otot jantung.

Otot jantung otot rangka otot polos


d. Jaringan Saraf
Jaringan saraf tersusun dari sel-sel saraf yang disebut neuron.Neuron berfungsi sebagai
penghantar impuls dari reseptor (penerima rangsang) ke otak dan menghantar impuls untuk
menanggapi rangsang dari otak ke efektor (otot dan kelenjar).Terdapat tiga macam neuron, yaitu
sebagai berikut.
a. Neuron sensorik, berfungsi menghantarkan impuls dari penerima rangsang
(reseptor) ke saraf pusat (otak atau sumsum tulang belakang).
b. Neuron motorik, berfungsi menghantarkan impuls dari saraf pusat ke efektor (organ
yang memberi tanggapan terhadap rangsang yaitu otot dan kelenjar).
c. Neuron asosiasi, berfungsi menghubungkan sel saraf satu dengan sel saraf lain
sehingga penghantar impuls dapat berjalan baik.

3. JARINGAN PADA TUMBUHAN


a. Jaringan Epidermis
Jaringan pelindung tersusun dari sel-sel epidermis yang rapat dan terdapat di permukaan
luar organ tumbuhan.Fungsinya sebagai pelindung jaringan yang ada di
bawahnya.Jaringan epidermis dapat mengalami modifikasi membentuk struktur khusus,
misalnya stomata pada daun, bulu akar pada akar, dan membentuk rambut-rambut
kelenjar (trikoma) pada daun.
b. Jaringan Parenkim
Jaringan parenkim terdapat pada seluruh organ tumbuhan. Jaringan ini mengisi daerah di
antara jaringan-jaringan lain, sehingga juga disebut jaringan dasar. Jaringan ini juga
berfungsi untuk menyimpan cadangan makanan. Pada daun jaringan parenkim berfungsi
untuk fotosintesis, terutama pada jaringan parenkim palisade (jaringan pagar) dan
parenkim spons karena banyak mengandung klorofil.
c. Jaringan Pengangkut

Modul BIOLOGI Semester II Kelas VII Denny’s Bunch 104


Jaringan pengangkut terdiri dari jaringan xilem dan floem.Xilem atau pembuluh kayu
berfungsi mengangkut air dari akar ke daun.Sedangkan floem atau pembuluh tapis
berfungsi untuk mengangkut hasil fotosintesis dari daun ke seluruh tubuh.

d. Jaringan Penguat
Jaringan penguat berfungsi untuk memperkuat atau memperkokoh struktur tumbuhan,
misalnya pada biji salak, tempurung kelapa, tangkai daun, tangkai buah, dan sebagainya.
Dinding selnya mengalami penebalan di sudutsudut atau seluruhnya.Jaringan penguat
ada yang berbentuk serabut, bintang, bulat, dan lain-lain.Contoh jaringan penguat adalah
sklerenkim dan kolenkim.
4. Organ pada hewan dan manusia
Organ merupakan sekumpulan jaringan yang memiliki fungsi dan struktur sama. Setiap
organ menjalankan fungsinya dan didukung oleh organ lainnya sehingga membentuk system
organ.Organ pada hewan beragam kelengkapannya, semakin tinggi tingkatan suatu hewan
maka organ-organnya semakin lengkap.Misalnya antara ikan dengan sapi, tentunya organ
pada sapi lebih banyak dan kompleks dibandingkan organ pada ikan.Organ pada manusia
lebih lengkap dibandingkan hewan dan tumbuhan Setiap organ memiliki fungsi khusus,
misalnya mata untuk melihat, lambung untuk mencerna makanan, dan hidung untuk
mencium bau.Organ-organ saling bekerjasama membentuk sistem organ, misalnya sistem
pencernaan tersusun dari organ mulut, tenggorokan, lambung, usus, dan anus.

5. Organ pada tumbuhan


Organ utama tumbuhan terdiri dari akar, batang, dan daun. Organ yang lain seperti bunga
dan buah dianggap sebagai modifikasi dari salah satu organ utama tersebut, misalnya bunga
merupakan modifikasi dari daun. Setiap organ tumbuhan memiliki fungsi sendiri-sendiri.
a. Akar, berfungsi untuk menyerap air dan garam-garam mineral serta memperkuat
berdirinya tumbuhan. Susunan anatomi akar dari luar ke dalam adalah epidermis, korteks,
endodermis, dan pembuluh pengangkut (xilem dan floem).

Modul BIOLOGI Semester II Kelas VII Denny’s Bunch 105


b. Batang, berfungsi untuk menopang keseluruhan organ tumbuhan seperti daun, bunga,
dan buah. Batang juga berfungsi mengantarkan air dari akar ke daun dan sebagai tempat
menyimpan cadangan makanan. Jaringan yang menyusun batang adalah jaringan
epidermis, pengangkut,parenkim, dan penguat.
c. Daun, berfungsi sebagai tempat melakukan fotosintesis dan penguapan air. Daun tersusun
atas jaringan epidermis atas, jaringan tiang (palisade), jaringan bunga karang (spons),
jaringan pengangkut (xilem dan floem), dan epidermis bawah. Pada epidermis daun
terdapat stomata yang berfungsi sebagai tempat penguapan dan pengambilan gas-gas
yang dibutuhkan.
6. System organ
Beberapa organ yang berbeda akan membentuk satu kesatuan dan saling bekerjasama untuk
melaksanakan fungsi tertentu. Organisasi dari beberapa organ ini disebut sistem
organ.Contoh sistem organ pada manusia adalah sistem pernapasan yang tersusun dari
organ hidung, tenggorokan, bronkus, bronkiolus, dan paru-paru.Makhluk hidup multiseluler
tingkat tinggi memiliki beberapa sistem organ yang saling berkaitan untuk mendukung
kehidupan makhluk hidup tersebut. Jika salah satu system mengalami gangguan, tentu akan
mempengaruhi sistem organ yang lain. Misalnya jika kamu mengalami sakit gigi, saraf-saraf
yang ada di gusi akan mempengaruhi saraf di kepala, sehingga rasa sakit tidak hanya di gigi
saja. Proses pencernaan juga akan terganggu karena makanan yang masuk ke dalam tubuh
tidak dapat dikunyah dengan baik. Karena gigi dan kepala terasa sakit, nafsu makanmu
menjadi berkurang sehingga mengganggu kerja lambung dan organ pencernaan lain.

EVALUASI

I. BERILAH TANDA SILANG PADA JAWABAN YANG PALING BENAR!


1. Bagian sel yang hanya terdapat pada tumbuhan adalah……..
a. Plasma sel c. dinding sel
b. Membrane sel d. mitokondria
2. Bagian sel yang berfungsi mengatur semua kegiatan yang dilakukan oleh sel disebut……
a. Sitoplasma c. membrane sel
b. Nukleoplasma d. mitokondria
3. Pernyataan yang salah mengenai organisasi kehidupan di bawah ini adalah…..
a. Sel-sel yang mempunyai bentuk sama membentuk jaringan
b. Kumpulan jaringan membetnuk organ
c. Organ-organ membentuk system organ
d. Semua makhluk hidup terdiri dari banyak sel
4. Jaringan pembuluh berfungsi untuk……
a. Melapisi permukaan tubuh
b. Menyokong dan menguatkan tubuh
c. Membuat makanan jadi
d. Mengangkut zat makanan
5. Jaringan pada tumbuhan yang mengandung banyak kloroplas dan berperan dalam proses
fotosintesis adalah….
a. Jaringan parenkim c. jaringan meristem
b. Jaringan epidermis d. jaringan sklerenkim
6. Tugas organ daun adalah seperti di bawah ini, kecuali……
a. Transpirasi c. pertukaran gas
b. Transportasi d. fotosintesis
7. Pada tumbuhan yang berfungsi untuk pernapasan adalah……
a. Stomata b. mesofil c. epidermis d. pembuluh xilem
8. Perhatikan beberapa jaringan pada makhluk hidup di bawah ini
1) Jaringan tiang 3) jaringan spons
2) Jaringan epitel 4) jaringan epidermis
3) Jaringan ikat 5) jaringan otot
Jaringan di atas yang terdapat pada tumbuhan adalah……..
a. 1, 2, 3 b. 2, 3, 4 c. 3, 4, 6 d. 1, 4, 5
9. Organ yang berfungsi untuk memompa darah pada manusia adalah…..
a. Ginjal b. hati c. jantung d. paru-paru
10. Organ tubuh manusia yang berperan dalam proses pembuatan urin adalah……

Modul BIOLOGI Semester II Kelas VII Denny’s Bunch 106


a. Hati b. ginjal c. otak d. paru-paru
11. Di bawah ini yang tidak termasuk organ manusia adalah……..
a. Lambung dan usus
b. Mata, telinga, dan hidung
c. Jantung dan paru-paru
d. Epitel dan saraf
12. Transpirasi pada tumbuhan hijau terjadi pada…….
a. Batang dan akar c. daun dan akar
b. Batang dan daun d. batang, daun, dan akar
13. Pengangkutan oksigen dan sari-sari makanan adalah fungsi dari system…….
a. Pencernaan c. pernapasan
b. Peredaran darah d. sensorik
14. Urutan organisasi kehidupan pada tubuh makhluk hidup yang bersel banyak dari yang
terendah sampai tertinggi ialah ....
a. sel – organ – jaringan – sistem organ – tubuh
b. tubuh – organ – sistem organ – sel – jaringan
c. sel – jaringan – organ – sistem organ – tubuh
d. tubuh – sistem organ – sel – organ – jaringan
15. Apabila terjadi gangguan pada organ ginjal, maka sistem yang akan terganggu adalah ....
a. sistem pencernaan dan pendengaran
b. sistem ekskresi dan peredaran darah
c. sistem pernapasan dan pengeluaran
d. sistem pengeluaran dan pencernaan

II. JAWABLAH PERTANYAAN BERIKUT INI DENGAN BENAR!


1. Sebutkan bagian-bagian sel (5 saja)!
2. Mengapa bila terjadi kerusakan pada salah satu organ tubuh akan mengganggu kerja dari
organ yang lain?
3. Sebutkan secara berurutan organ-organ yang menyusun system pernapasan manusia!
4. Apakah perbedaan antara sel tumbuhan dengan sel hewan?
5. Sebutkan 5 jaringan yang terdaoat oada tumbuhan!

Modul BIOLOGI Semester II Kelas VII Denny’s Bunch 107


SISTEM PENCERNAAN
Sistem pencernaan manusia manusia terdiri atas:
a. Saluran pencernaan yang terdiri atas mulut, kerongkongan, lambung, usus halus, usus besar,
dan anus
b. Kelenjar pencernaan seperti kelenjar ludah, hati, dan pancreas.
Jenis jenis enzim pencernaan pada manusia

No Nama enzim Fungsi Tempat diproduksi


1 ptialin Merombak amilum menjadi maltosa Rongga mulut
2 pepsin Merombak protein menjadi pepton Lambung
3 Renin Mengendapkan kasein Lambung
4 Amylase Merombak amilum menjadi glukosa Pancreas
5 Tripsin Merombak protein menjadi asam amino Pancreas
6 Enterokinase Mengaktifkan tripsin Usus halus
7 Erepsin Mengubah pepton menjadi asam amino Usus halus
8 Lactase Mengubah laktosa menjadi glukosa dan Usus halus
galaktosa
9 Maltase Mengubah maltose menjadi glukosa Usus halus
10 Sukrase Mengubah sukrosa menjadi glukosa dan Usus halus
fruktosa
11 Lipase Mengubah lemak menjadi gliserol dan asam Usus halus, pancreas,
lemak lambung

I. Berilah tanda (x) pada jawaban yang tepat!


1. Enzim yang berfungsi menguraikan protein menjadi peptid dan asam-asam amino yang
dihasilkan oleh pancreas adalah…
a. Amylase b. pepsin c. tripsin d. lipase
2. Getah lambung selain membunuh kuman juga untuk mengaktifkan…
a. Pepsin b. amylase c. tripsin d. ptialin
3. Enzim yang berperan mengubah protein menjadi asam amino adalah…
a. Tripsin b. pepsin c. ptyalin d. renin
4. Enzim yang terlibat dalam pencernaan amilum di rongga mulut adalah…
a. Ptyalin b. lipase c. pepsin d. renin
5. Pasangan enzim yang sesuai dengan fungsi dan tempat diproduksinya yaitu…
Nama enzim Fungsi Tempat diproduksi
a. Ptyalin Mengendapkan kasein Mulut
b. Lipase Mencerna lemak Lambung dan usus
halus
c. Erepsin Mengubah zat tepung menjadi gula Usus halu
d. Renin Mencerna protein lambung
6. Penyerapan sari-sari makanan terjadi pada organ…
a. Lambung b. usus halus c. usus besar d. anus
7. Berikut merupakan fungsi asam lambung (HCl), kecuali…
a. Melarutkan zat kapur pada tulang
b. Mengaktifkan pepsinogen
c. Memacu sekresi gastrin
d. Membunuh kuman
8. Zat makanan berikut yang dapat diserap oleh usus halus, kecuali….
a. Asam lemak b. asam amino c. glikogen d. gliserol
9. Fungsi usus besar pada pencernaan adalah…
a. Menyerap zat-zat makanan
b. Mengatur kadar air dalam feses
c. Mengatur kadar garam
d. Menghancurkan sisa-sisa makanan
10. Unsure mineral yang membantu proses pembekuan darah adalah…
a. Kalium b. kalsium c. fosfor d. magnesium
II. Jawablah pertanyaan berikut dengan singkat dan jelas!
1. Mengapa dinding usus halus berlipat-lipat?

Modul BIOLOGI Semester II Kelas VII Denny’s Bunch 108


2. Mengapa karbohidrat, protein, dan lemak sebelum digunakan oleh sel tubuh harus dicerna
terlebih dahulu?
3. Apa yang dimaksud dengan gerak peristaltik?
4. Tuliskan enzim yang dihasilkan oleh pancreas serta fungsinya!

Modul BIOLOGI Semester II Kelas VII Denny’s Bunch 109


FOTOSINTESIS

Fotosintesis adalah proses pembentukan karbohidrat oleh tumbuhan hijau dengan bantuan
energi sinar matahari. Tempat fotosintesis adalah kloroplas.Bagian kloroplas yaitu membran
rangkap, matriks (stroma), tilakoid (kantong yang berisi pigmen), grana (tumpukan tilakoid).
Fotosintesis terjadi melalui 2 reaksi yaitu
a. Reaksi terang, mengubah energi cahaya matahari menjadi energi kimia. Energi cahaya matahari
digunakan untuk fotolisis air. Hasil reaksi terang adalah ATP, NADPH2, dan oksigen.
b. Reaksi gelap, reaksi fotosintesis yang tidak membutuhkan cahaya matahari. Reksi gelap
memerlukan CO2 untuk membentuk gula.
Factor-faktor yang mempengaruhi fotosintesis
1. Ketersediaan air: jika daun kekurangan air maka stomata akan menutup yang menyebabkan
pasokan karbondioksida berkurang sehingga laju fotosintesis menurun
2. Ketersediaan CO2: jika pasokan CO2 di udara kecil maka laju fotosintesis akan berjalan lambat
karena CO2 merupakan bahan pokok fotosintesis
3. Intensitas cahaya: ketika tumbuhan menerima banyak cahaya, aktivitas klorofil meningkat
sehingga fotosintesis berjalan cepat
4. Suhu: kecepatan fotosintesis meningkat dari suhu 5°C sampai 35°C, di atas 35°C, kecepatan
fotosintesis menurun karena suhu tinggi dapat menyebabkan kerusakan sel.

FOTOSINTESIS (PAKET 1)
I. Berilah tanda (x) pada jawaban yang benar!
1. Perhatikan tabel percobaan fotosintesis di bawah ini
No Bagian daun Warna daun setelah ditetesi yodium
1 Ditutup kertas timah Cokelat
2 Tidak ditutup kertas timah Biru tua
Berdasarkan tabel di atas dapat disimpulkan bahwa…
a. Bagian daun yang tertutup kertas timah terjadi fotosintesis
b. Bagian daun yang tidak tertutup kertas timah terjadi fotosintesis
c. Bagian daun yang tidak tertutup kertas timah tidak terjadi fotosintesis
d. Bagian daun yang tertutup dan tidak tertutup kertas timah terjadi fotosintesis
2. Pada tanaman A disinari matahari, ada satu daun ditutup kertas timah
Pada tanaman B diletakkan diruang gelap, ada satu daun ditutup kertas timah
Percobaan tersebut untuk mengamati terjadinya proses fotosintesis. Menurut pendapatmu
proses fotosintesis akan terjadi pada…
a. Daun tanaman A yang tidak tertutup kertas timah
b. Daun tanaman A yang ditutup kertas timah
c. Daun tanaman B yang tidak tertutup kertas timah
d. Daun tanaman B yang tertutup kertas timah
3. Fungsi klorofil pada proses fotosintesis adalah…
a. Menyerap cahaya matahari terutama cahaya hijau
b. Menyerap energi cahaya untuk diubah menjadi energi kimia
c. Mengikat CO2 untuk dirubah menjadi glukosa
d. Membebaskan O2 dari karbondioksida
4. Pada proses fotosintesis, CO2 masuk ke dalam sel-sel daun secara…
a. Difusi b. imbibisi c. Osmosis d. transporaktif
5. O2 yang dihasilkan pada saat fotosintesis berasal dari…
a. Fiksasi CO2 b. fotorespirasi c. Fosforilasi d. fotolisis air
6. Cahaya matahari yang paling berperan dalam proses fotosintesis adalah cahaya…
a. Hijau dan merah c. merah dan ungu
b. Biru dan kuning d. kuning dan ungu
7. Hasil akhir fotosintesis pada tumbuhan hijau adalah…
a. H2O dan zat tepung c. karbohidrat dan ATP
b. Zat tepung dan O2 d. ATP dan CO2
8. Tiga proses yang berlangsung pada saat reaksi terang adalah…
a. Fiksasi CO2, fotolisis air, dan pembentukan glukosa
b. Aktivasi klorofil, fotolisis air, dan sintesis ATP
c. Sintesis ATP, pembentukan glukosa dan fotolisis air, serta fiksasi CO2
d. Fotolisis air, sintesis protein, dan sintesis ATP

Modul BIOLOGI Semester II Kelas VII Denny’s Bunch 110


9. Fotosintesis yang dilakukan oleh tumbuhan hijau membuktikan bahwa tumbuhan bersifat…
a. Autotrof dan konsumen c. Heterotrof dan produsen
b. Autotrof dan produsen d. Heterotrof dan autotrof
10. Bahan organik sebagai salah satu hasil fotosintesis yaitu…
a. Air b. oksigen c. glukosa d. karbondioksida

FOTOSINTESIS (PAKET 2)

I. Berilah tanda (x) pada jawaban yang benar!


1. Tumbuhan hijau disebut juga sebagai organisme autotrof karena…
a. Dapat membuat makanan sendiri
b. Dapat melakukan pembuahan sendiri
c. Setiap sel tumbuhan mampu beregenerasi
d. Dapat mengatur aktivitas hidupnya sendiri
2. bagian daun yang mengandung klorofil paling banyak ditunjuk
dengan nomer….
a. 1 c. 3
b. 2 d. 4

3. Pernyataan yang benar tentang fotosintesis yaitu…


a. Fotosintesis dapat berlangsung dengan bantuan energy cahaya dari lampu
b. Fotosintesis memerlukan oksigen dan menghasilkan karbon dioksida
c. Karbon dioksida masuk ke dalam daun melalui xylem
d. Suhu tidak mempengaruhi kecepatan fotosintesis
4. Keberadaan klorofil merupakan salah satu syarat terjadinya fotosintesis. Fungsi klorofil
dalam proses fotosintesis yaitu….
a. Memecah molekul air
b. Menangkap energi cahaya
c. Membentuk oksigen dan hidrogen
d. Menggabungkan molekul hidrogen dengan CO2
5. Di dalam sel, kloroplas bergerak bebas saat fotosintesis. Pergerakan ini bertujuan untuk…
a. Mengikat CO2
b. Mengangkut glukosa
c. Mengedarkan molekul air
d. Efisiensi penyerapan cahaya
6. Tumbuhan mendapatkan air dari dalam tanah. Molekul air dipecah oleh energi cahaya
menjadi…
a. Oksigen dan glukosa
b. Oksigen dan hidrogen
c. Karbondioksida dan glukosa
d. Karbondioksida dan hidrogen
7. Perhatikan beberapa faktor berikut!
1) Penambahan konsentrasi CO2
2) Penambahan konsentrasi pupuk
3) Penambahan konsentrasi O2 udara
4) Penambahan intensitas cahaya
Faktor-faktor yang mempengaruhi langsung dalam meningkatkan aktivitas fotosintesis
yaitu…
a. 1 dan 3 b. 1 dan 4 c. 2 dan 3 d. 2 dan 4
8. Konsentrasi air mempengaruhi laju fotosintesis. Jika daun kekurangan air, fotosintesisakan
berjalan lambat karena…
a. Stomata menutup
b. Aktivitas klorofil menurun
c. Adanya kerusakan sel
d. CO2 yang masuk semakinbesa
9. Fotosintesis disebut juga asimilasi karbon karena terjadi….
a. Memecah senyawa karbon kompleks
b. Mengubah karbon organik menjadi karbon anorganik

Modul BIOLOGI Semester II Kelas VII Denny’s Bunch 111


c. Pengubahan karbon anorganik menjadi karbon organik
d. Penyusun senyawa karbon dari unsur-unsur nonkarbon
10. perhatikan penampang melintang batang di samping!
Gula hasi fotosintesis diangkut oleh bagian yang diberi nomer…
a. 1 c. 3
b. 2 d. 4

II. Jawablah pertanyaan berikut dengan singkat dan jelas!


1. Pada siang hari tumbuhan menggunakan cahaya matahari untuk
melakukan fotosintesis. Sementara itu, pada malam hari tidak ada cahaya matahari di bumi.
Dapatkah matahari melakukan fotosintesis pada malam hari?
2. Bagaimana reaksi terbentuknya glukosa pada tumbuhan?
3. Seorang ilmuwan mengukur kecepatan fotosintesis. Di dapatkan bahwa kecepatan
fotosintesis lebih besar pada masa penghujan dari pada musim kemarau. Mengapa
demikian?

Modul BIOLOGI Semester II Kelas VII Denny’s Bunch 112


SALING KETERGANTUNGAN DALAM EKOSISTEM

A. Komponen Penyusun Ekosistem

Ekosistem merupakan kesatuan struktural dan fungsional antara makhluk hidup dengan
lingkungannya.Ekosistem dibentuk oleh kumpulan berbagai macam makhluk hidup beserta benda-
benda tak hidup.Semua makhluk hidup yang menyusun suatu ekosistem disebut komponen
biotik.Sedangkan benda-benda tak hidup dalam suatu ekosistem disebut komponenabiotik.Di dalam
ekosistem, komponen abiotik dan komponen biotik saling memengaruhi.
1. Komponen Biotik
Komponen biotik suatu ekosistem meliputi berbagai jenis makhluk hidup.Berdasarkan
fungsi atau tingkatan trofiknya, komponen biotik dapat dibedakan menjadi tiga jenis, yaitu
produsen, konsumen, dan dekomposer (pengurai).Produsen adalah makhluk hidup yang dapat
menghasilkan makanan sendiri, yaitu tumbuhan. Tumbuhan dapat membuat makanan sendiri
melalui proses fotosintesis. Energi yang digunakan dalam fotosintesis diperoleh dari energi
matahari, sehingga matahari merupakan sumber energi utama bagi kehidupan di bumi.Bakteri yang
hidup di lautan dalam dapat mengambil energy dari bahan-bahan kimia yang ada di sekitarnya
untuk melakukan kemosintesis.
Organisme yang memakan produsen (hewan herbivora) disebut konsumen
pertama.Organisme yang memakan hewan herbivore (hewan karnivora) disebut konsumen
kedua.Organisme yang memakan konsumen kedua disebut konsumen ketiga, dan
seterusnya.Pengurai atau dekomposer adalah organisme yang berperan sebagai pengurai zat-zat
yang terdapat dalam makhluk hidup yang sudah mati.Jadi dekomposer menguraikan zat organic
menjadi bahan anorganik kembali yang dapat dimanfaatkan kembali oleh produsen.Contoh
dekomposer dalam ekosistem adalah bakteri dan jamur saprofit.Dalam ekosistem, setiap jenis
makhluk hidup memerlukan tempat atau lingkungan yang sesuai untuk kehidupannya.Tempat yang
sesuai bagi makhluk hidup untuk melakukan aktivitas hidupnya disebut habitat.Habitat
menyediakan makanan dan tempat berlindung bagi makhluk hidup.Setiap jenis makhluk hidup
mempunyai peranan atau pekerjaan tertentu dalam ekosistem. Peranan makhluk hidup
pada suatu ekosistem disebut nisia. Nisia berkaitan dengan jenis makanan, cara mencari makan, dan
waktu mencari makan. Misalnya di suatu hutan terdapat kelelawar yang hidup dengan memakan
buah-buahan di malam hari dan burung hantu yang memakan tikus atau hewan kecil lainnya di
waktu yang sama. Dengan demikian nisia kelelawar dan burung hantu berbeda meskipun mereka
tinggal di habitat yang sama dan mencari makan ada waktu yang sama pula.
2. Komponen Abiotik
Komponen abiotik menyediakan tempat hidup, makanan, dan kondisi yang diperlukan oleh
komponen biotik, sehingga komposisi komponen abiotik sangat memengaruhi jenis komponen
biotik yang dapat hidup. Komponen abiotik yang mempengaruhi komponen biotik dalam suatu
ekosistem antara lain air, tanah, suhu, cahaya matahari, udara, kelembapan, dan keasaman (pH).
Komponen abiotik terdiri dari:
1. Air 5. udara
2. Tanah
3. Suhu
4. Cahaya matahari
B. Tingkat Organisasi dalam Ekosistem

Makhluk hidup dalam ekosistem membentuk tatanan atau organisasi tertentu.Organisasi


terkecil dalam ekosistem disebut individu.Individu-individu sejenis berkumpul dan berinteraksi
membentuk organisasi yang lebih besar yang disebut populasi.Beberapa populasi makhluk hidup
dalam suatu lingkungan berinteraksi membentuk komunitas.Komunitas dan lingkungannya selalu
berhubungan timbal balik membentuk ekosistem.Beberapa ekosistem membentuk bioma dan
keseluruhan ekosistem yang ada di bumi merupakan biosfer.
1. Individu
Individu adalah makhluk hidup tunggal yang dapat hidup secara fisiologis.Seekor kerbau,
seekor rusa, sebatang pohon meranti, sebatang pohon kelapa, dan seorang manusia merupakan
individu dalam ekosistem.Individu merupakan satuan fungsional terkecil penyusun ekosistem.Coba
kamu sebutkan contoh individu yang terdapat pada ekosistem sungai dan sawah.
2. Populasi

Modul BIOLOGI Semester II Kelas VII Denny’s Bunch 113


Populasi merupakan kumpulan individu sejenis pada suatu daerah dalam jangka waktu
tertentu. Jadi rusa-rusa di padang rumput, pohon-pohon kelapa di perkebunan, dan penduduk
(manusia) di suatu kelurahan merupakan populasi. Kehidupan suatu populasi dipengaruhi oleh
populasi makhluk hidup yang lain. Jumlah individu sejenis dalam satuan luas tertentu pada jangka
waktu tertentu disebut kepadatan populasi.Rumus untuk menghitung kepadatan populasi dapat
ditulis sebagai berikut.
Kepadatan populasi =jumlah individu sejenis : luas daerah yang ditempati
D= n/A

Misalnya pada tahun 2006 survei pohon buah-buahan di desa Sukamaju menemukan 4.500 pohon
pisang, 3.000 pohon mangga, dan 900 pohon rambutan. Maka kepadatan populasi pisang dapat
dihitung sebagai berikut.
Kepadatan populasi pisang = 4.500 pohon : 12 hektar = 375 pohon/hektar.
Coba kamu hitung kepadatan populasi mangga dan rambutan di desa Sukamaju pada tahun 2006.
3. Komunitas
Komunitas merupakan kumpulan beberapa populasi yang berbeda yang saling berinteraksi
pada daerah dan waktu tertentu. Misalnya populasi ikan nila, populasi ikan mujair, populasi eceng
gondok, populasi plankton, dan populasi
4. Ekosistem
Ekosistem merupakan interaksi antara makhluk hidup dengan lingkungan
abiotiknya.Interaksi makhluk hidup dengan lingkungan pada suatu ekosistem bersifat
khusus.Artinya interaksi komunitas di lingkungan kutub berbeda dengan interaksi komunitas di
lingkungan tropis.Komunitas yang dipengaruhi oleh lingkungan abiotik yang spesifik menghasilkan
ekosistem yang spesifik pula. Berdasarkan proses terbentuknya ekosistem dibedakan menjadi dua,
yaitu ekosistem alami dan ekosistem buatan.
a. Ekosistem alami, yaitu ekosistem yang terbentuk secara alamiah. Misalnya ekosistem
hutan, laut, sungai, dan rawa.
b. Ekosistem buatan, yaitu ekosistem yang dibentuk secara sengaja oleh manusia. Misalnya
ekosistem sawah, kolam, perkebunan, dan hutan budidaya.
5. Bioma dan Biosfer
Ekosistem darat yang ada di bumi dipengaruhi oleh posisi letak geografis dan
astronomis.Jadi ekosistem-ekosistem yang terdapat Indonesia (daerah tropis) berbeda dengan
ekosistem yang terdapat di hutan Kanada (daerah subtropis). Ekosistem di daerah pegunungan juga
berbeda dengan ekosistem di daerah padang rumput. Ekosistem-ekosistem yang terbentuk karena
perbedaan letak geografis dan astronomis disebut bioma, dan keseluruhan ekosistem/bioma yang
ada di bumi membentuk biosfer. Di bumi terdapat 6 bioma utama yaitu bioma gurun, padang
rumput, hutan basah, hutan gugur, taiga, dan tundra. Masing-masing bioma mempunyai sifat yang
khas yang dipengaruhi oleh kondisi komponen abiotiknya.
C. KESEIMBANGAN EKOSISTEM
Individu yang menyusun populasi dalam ekosistem selalu tumbuh dan
berkembang.Komponen abiotik yang memengaruhi ekosistem juga terus-menerus mengalami
perubahan.Perubahan-perubahan ini menyebabkan terjadinya perubahan pada komunitas dan
ekosistem. Perubahan ekosistem akan berakhir setelah terjadi keseimbangan ekosistem.
Perkembangan ekosistem dari ekosistem yang sederhana menjadi ekosistem yang kompleks dan
seimbang disebut suksesi.Ekosistem yang seimbang adalah ekosistem yang komponen penyusunnya
memiliki komposisi yang seimbang. Komposisi seimbang bukan berarti jumlahnya sama. Misalnya
pada waktu musim hujan, jumlah rumput (produsen) di suatu padang rumput meningkat sehingga
dapat mencukupi kebutuhan makan populasi rusa. Ketika musim kemarau, jumlah rumput
berkurang sehingga menyebabkan jumlah rusa juga menurun.Apabila perubahan komposisi itu
terjadi secara seimbang dari waktu ke waktu, maka ekosistem itu dikatakan seimbang dan dapat
bertahan lama.
Daya lenting ekosistem adalah kemampuan ekosistem untuk pulih kembali dalam keadaan
seimbang.Apabila ekosistem yang seimbang mendapat gangguan, keseimbangan ini dapat
mengakibatkan perubahan yang dapat menyebabkan terbentuknya keseimbangan baru.Sifat
ekosistem sangat dinamis, sehingga dapat terjadi perubahan jumlah komposisi komponen biotik
dari waktu ke waktu.Tidak semua gangguan ekosistem dapat diatasi dengan daya lenting ekosistem
secara alami.Kebakaran hutan atau penebangan hutan yang berlebihan dapat mengakibatkan
keseimbangan ekosistem tidak dapat pulih dengan segera.
D. HUBUNGAN SALING KETERGANTUNGAN

Modul BIOLOGI Semester II Kelas VII Denny’s Bunch 114


1. Komponen biotik memengaruhi komponen abiotik. Contohnya adalah tumbuhan hijau dalam
proses fotosintesis menghasilkan oksigen, sehingga kadar oksigen meningkat dan suhu
lingkungan menjadi sejuk. Jadi tumbuhan hijau (komponen biotik) mampu memengaruhi
komposisi udara dan suhu lingkungan (komponen abiotik).
2. Komponen abiotik memengaruhi komponen biotik. Contohnya adalah cahaya, tanah, air,
udara, dan unsur hara (komponen abiotik) memengaruhi pertumbuhan dan perkembangan
tumbuhan (komponen biotik). Sedangkan contoh hubungan saling ketergantungan antara
sesama komponen biotik adalah sebagai berikut.
3. Saling ketergantungan intraspesies (makhluk hidup sejenis). Contohnya sekumpulan lebah
saling bekerja sama mengumpulkan madu sebagai cadangan makanan di sarangnya.
4. Saling ketergantungan antarspesies (makhluk hidup tidak sejenis). Contohnya tanaman
kacang-kacangan memerlukan bakteri Rhizobium untuk membantu menambat nitrogen
bebas dari udara, sedangkan bakteri Rhizobium memerlukan media atau substrat dan
makanan untuk hidup. Saling ketergantungan antarspesies yang berbeda jenis juga terjadi
dalam peristiwa makan dan dimakan. Peristiwa makan dan dimakan menimbulkan
perpindahan materi dan energi. Hal ini akan membentuk jaring-jaring kehidupan yang terdiri
dari rantai makanan, jaring-jaring makanan, dan piramida makanan.
1. Rantai Makanan
Rantai makanan adalah peristiwa makan dan dimakan yang digambarkan secara skematis
dalam bentuk garis lurus searah dan tidak bercabang.Misalnya rantai makanan yang terdapat di
sebuah kebun secara sederhana dapat digambarkan sebagai berikut.
rumput belalang ayam ular elang
Dari peristiwa makan dan dimakan di atas, akan terjadi perpindahan atau aliran energi dari
produsen (rumput) ke konsumen I (belalang) hingga konsumen puncak (elang). Sebagai sumber
energi utama dalam ekosistem adalah sinar matahari.Energi ini diubah oleh produsen menjadi
energi kimia dalam bentuk senyawa karbon (misalnya berupa karbohidrat, lemak, dan protein).Jika
produsen dimakan konsumen, energy yang tersimpan dalam bahan makanan itu berpindah ke
tubuh konsumen dan dapat diubah menjadi energi panas, energi gerak, dan sebagian disimpan
dalam bentuk senyawa kimia yangmenyusun tubuh makhluk hidup.Ketika konsumen I dimakan
konsumen II, terjadi lagi perpindahan energi.Demikian seterusnya dalam setiap peristiwa makan
dan dimakan diikuti dengan perpindahan energi.Selama perjalanan itu, terjadi pengurangan energi
sehingga tidak semua energi dapat dimanfaatkan oleh makhluk hidup.

2. Jaring-Jaring Makanan
Pada kenyataannya, peristiwa makan dan dimakan terjadi dengan pola yang lebih rumit dari
contoh rantai makanan di atas.Elang tidak hanya makan ular saja.Ular tidak hanya makan ayam, dan
ayam juga tidak hanya makan belalang saja. Di alam, beberapa proses makan dan dimakan (rantai
makanan) saling berkaitan membentuk sebuah jaring-jaring makanan. Jika kamu memerhatikan
jaring-jaring makanan, kamu akan menemukan bahwa jaring-jaring makanan selalu berawal dari
produsen dan diakhiri oleh pengurai. Bahan-bahan yang diuraikan itu akan kembali digunakan oleh
produsen, sehingga daur materi dan energi tidak pernah terputus.
3. Piramida Makanan
Piramida makanan adalah suatu piramida yang menggambarkan perbandingan komposisi
jumlah biomassa dan energi dari produsen sampai konsumen puncak dalam suatu
ekosistem.Komposisi biomassa terbesar terdapat pada produsen yang menempati dasar
piramida.Demikian pula jumlah energy terbesar terdapat pada dasar piramida. Komposisi biomassa
dan energi ini semakin ke atas semakin kecil karena selama proses perpindahan energi terjadi
penyusutan jumlah energi pada setiaptingkat trofik. Dalam ekosistem seringkali terdapat dua
konsumen atau lebih yang menempati puncak piramida, sehingga ada piramida makanan dengan
satu puncak dan piramida makanan dengan dua puncak.Piramida makanan dengan satu puncak
berarti hanya terdapat satu jenis karnivora yang menempati puncak piramida (konsumen
puncak).Piramida makanan dengan dua puncak berarti pada puncak piramida ditempati oleh dua
jenis karnivora yang keduanya tidak saling memakan.
E. JENIS-JENIS INTERAKSI ANTARORGANISME
1. Hubungan Netral
Hubungan netral yaitu hubungan yang tidak saling memengaruhi.Netralisme terjadi apabila
nisianya berbeda. Namunsesungguhnya hubungan yang benar-benar netral tidak ada,sebab setiap
organisme memerlukan komponen abiotik (udara,ruangan, air, dan cahaya) yang sama, sehingga
timbulpersaingan. Selain itu setiap organisme juga mengeluarkan zatsisa yang dapat mengganggu

Modul BIOLOGI Semester II Kelas VII Denny’s Bunch 115


organisme lain. Contoh hubungannetral ini adalah hubungan antara kambing dan ayam
yangdipelihara manusia dalam kandang yang berdekatan.
2. Hubungan Simbiosis
Hubungan simbiosis yaitu hubungan saling memengaruhiantara dua organisme.Hubungan
simbiosis ada tiga jenis, yaitusebagai berikut.
a. Simbiosis Mutualisme
Simbiosis mutualisme yaitu hubungan antara dua jenisorganisme yang saling
menguntungkan.Contohnya adalahkupu-kupu dengan tumbuhan berbunga. Kupu-kupumemperoleh
madu dari bunga sedangkan tumbuhan berbungadibantu proses penyerbukannya. Simbiosis
mutualisme jugaterjadi antara manusia dengan bakteri Eschericia coli yang hidupdi usus. Bakteri
tersebut menghasilkan vitamin K yang berperanpada proses pembekuan darah manusia. Sedangkan
manusiamemberikan perlindungan, makanan, dan lingkungan yangcocok bagi bakteri di dalam
usus.
b. Simbiosis Komensalisme
Simbiosis komensalisme yaitu hubungan antara dua jenisorganisme di mana yang satu
diuntungkan dan yang laintidak dirugikan saat saling berinteraksi. Contohnya adalahtanaman
anggrek dengan pohon yang ditumpanginya.Tanaman anggrek diuntungkan karena dapat hidup
dipohon yang ditumpanginya, sedangkan pohon tidak mendapatkankeuntungan atau kerugian
apapun dari hadirnya
tanaman anggrek.
c. Simbiosis Parasitisme
Simbiosis parasitisme yaitu hubungan antara dua jenisorganisme yang merugikan salah satu
pihak, sedangkanpihak yang lain diuntungkan saat berinteraksi. Contohnyaadalah tumbuhan tali
putri dan benalu dengan inangnya.Tali putri tidak dapat membuat makanan sendiri
sehinggamengambil sari makanan dari tumbuhan inang. Contoh lainadalah kutu yang hidup pada
kulit hewan. Kutu mendapatuntung karena mengisap darah, sebaliknya hewan dirugikankarena
darahnya diisap dan menjadi gatal-gatal.
d. Hubungan Kompetisi
Hubungan kompetisi terjadi jika dalam suatu ekosistemterdapat ketidakseimbangan,
misalnya kekurangan air,makanan, pasangan kawin, dan ruang.Hubungan kompetisidapat terjadi
antara individu-individu dalam satu spesiesmaupun individu-individu yang berbeda spesies.
Contohhubungan kompetisi yang berbeda spesies adalah hubunganantara banteng dan rusa yang
menempati padang rumput yangsama. Contoh hubungan kompetisi dalam satu jenis
adalahpersaingan antara pejantan kumbang badak untuk memperebutkanbetina ketika musim
kawin tiba.
e. Hubungan Predasi
Hubungan predasi yaitu hubungan antara organisme yangmemangsa dan organisme yang
dimangsa.Contohnya adalahhubungan antara rusa dengan singa.Meskipun tampaknyakejam,
hubungan predasi diperlukan untuk mengendalikan jumlah populasi mangsa.

EVALUASI 1

I. BERILAH TANDA SILANG PADA JAWABAN YANG PALING BENAR!


1. Makhluk hidup yang mampu menggunakansinar matahari untuk mengolah makanan
adalah ....
a. tumbuhan b. hewan c. manusia d. jamur
2. Berikut ini adalah contoh individu, kecuali ....
a. sekumpulan bebek
b. sekandang ayam
c. sepotong paha ayam
d. seekor monyet
3. Makhluk hidup yang berperan sebagai produsen pada ekosistem air laut adalah ....
a. hiu c. tumbuhan laut
b. paus d. ikan kecil
4. Yang berperan sebagai produsen air tawar adalah ....
a. alga c. serangga
b. jamur d. ikan keciL

Modul BIOLOGI Semester II Kelas VII Denny’s Bunch 116


5. Berikut ini adalah jenis-jenis simbiosis, kecuali ....
a. mutualisme c. komensalisme
b. parasitisme d. netral
6. Gabungan sekelompok kuda, sekelompok singa dan sekelompok rusa di padang rumput,
membentuk ....
a. ekosistem c. populasi
b. komunitas d. individu
7. Faktor abiotik yang berpengaruh pada tersedianya oksigen padalautan adalah ....
a. cahaya matahari c. angin
b. suhu d. air
8. Manfaat tumbuhan air dalam akuarium bagi komponen biotik lain adalah ....
a. keindahan c. menjernihkan air
b. suplai oksigen d. membuat teduh
9. Ekosistem yang paling mudah mengalami perubahan rantaimakanan setiap tahun adalah ....
a. laut c. sungai
b. sawah d. hutan
10. Jatuhnya daun pada tanah dapat mengakibatkan ....
a. kesuburan tanah bertambah
b. kesuburan tanah menurun
c. kematian tumbuhan lain
d. kandungan mineral berkurang
11. Manfaat produsen dalam ekosistem adalah …
a. mengubah mineral menjadi tanah subur
b. menyusun senyawa organic
c. menguraikan senyawa organic
d. menguraikan mineral
12. Cabang ilmu biologi yang membahas ekosistem disebut …..
a. morfologi b. ekologi c. botani d. sanitasi
13. Sejumlah tanaman jagung pada sepetak kebun disebut …..
a. individu b. komunitas c. populasi d. ekosistem
14. Di dalam suatu ekosistem yang mantap, komponen ekosistem yang mempunyai massa
tertinggi adalah ……
a. Produsen
b. Konsumen primer
c. Konsumen sekunder
d. Decomposer
15. Lumut kerak bersimbiosis mutualisme antara ……
a. ganggang dan bakteri
b. jamur dan lumut
c. lumut dan bakteri
d. jamur dan ganggang
II. JAWABLAH PERTANYAAN BERIKUT DENGAN BENAR!
1. Mengapa akuarium disebut sebuah ekosistem?
2. Dalam ekosistem, mana yang seharusnya lebih banyak, produsen atau konsumen? Mengapa?
3. Sebutkan contoh hubungan kompetisi pada ekosistem laut.
4. Gambarkan sebuah rantai makanan yang terdapat pada ekosistem sungai.
5. Sebutkan 4 macam contoh ekosistem berdasarkan proses terjadinya!

EVALUASI 2
I. BERILAH TANDA SILANG PADA JAWABAN YANG PALING BENAR!
1. Pada ekosistem kolam yang berperan sebagai produsen adalah…
a. Fitoplankton c. ikan kecil
b. Zooplankton d. tumbuhan hijau
2. Kumpulan berbagai ekosistem di muak bumi disebut…….
a. Atmosfer c. litosfer
b. Bioma d. biosfer
3. Sebuah ekosistem dapat terjadi karena dibuat manusia. Ekosistem berikut ini yang termasuk
ekosistem buatan adalah…….
a. Waduk, danau dan kolam

Modul BIOLOGI Semester II Kelas VII Denny’s Bunch 117


b. Akuarium, waduk, dan perkebunan
c. Sawah, sungai dan danau
d. Sungai, padang rumput dan waduk
4. Sekumpulan individu sejenis pada suatu tempatdan waktu tertentu disebut……….
a. Komunitas c. habitat
b. Populasi d. bioma
5. Satu makhluk hidup tunggal dalam di dalam suatu lingkungan disebut…….
a. Ekosistem c. populasi
b. Komunitas d. individu
6. Hewan yang makan tumbuhan secara langsung disebut…….
a. Produsen c. konsumen tingkat II
b. Konsumen tingkat I d. dekomposer
7. Bakteri dan jamur saprofit dalam sebuah ekosistem bertindak sebagai……….
a. Decomposer c. produsen
b. Konsumen tingkat I d. komponen abiotik
8. Berikut ini adalah komponen-komponen abiotik yang terdapat dalam ekosistem, kecuali….
a. Udara c. tanah
b. Cahaya matahari d. dekomposer
9. Tumbuhan hijau tergolong organisme autotrof sebab…….
a. Menyediakan makanan bagi konsumen
b. Memerlukan oksigen untuk respirasi
c. Dapat menyerap karbondioksida dari udara
d. Mampu membuat makanan sendiri
10. Tumbuhan berikut ini yang merupakan organisme heterotrof adalah…….
a. Pakis haji c. kantong semar
b. Anggrek d. pinus
II. JAWABLAH PERTANYAAN BERIKUT DENGAN BENAR!
1. Apakah fungsi klorofil dan fotosintesis?
2. Jelaskan yang dimaksud organisme heterotrof dan sebutkan pengelompokannya!
3. Apayang dimaksud ekosistem?
4. Apa yang akan terjadi apabila dalam suatu ekosistem tumbuhan hijau semua punah?
5. Sebutkan 3 macam simbiosis dan berilah contoh masing-masing!

Modul BIOLOGI Semester II Kelas VII Denny’s Bunch 118


KEANEKARAGAMAN MAKHLUK HIDUP DAN UPAYA PELESTARIANNYA

A. Proses Terjadinya Keanekaragaman Makhluk Hidup


Selain karena adaptasi, keanekaragaman makhluk hidup juga terbentuk karena mutasi dan
pembiakan secara kawin.Mutasi memungkinkan adanya perubahan gen dan kromosom yang
dapat mengakibatkan penurunan sifat. Pembiakan secara kawin dapat memungkinkan
terbentuknya individu baru dengan sifat gabungan kedua induk.
B. Tingkat Keanekaragaman
Keanekaragaman hayati dapat dibedakan menjadi 3 tingkat, yaitu
a. Keanekaragaman gen, dengan adanya keanekaragaman gen maka sifat-sifat di dalam
suatu spesies bervariasi
b. Keanekaragaman jenis
c. Keanekaragaman ekosistem
C. Keistimewaan Keanekaragaman Hayati di Indonesia
Di Indonesia keanekaragaman hayatinya memiliki keistimewaan, antara lain :
a. Tingkat keanekaragaman tinggi
b. Memiliki tumbuhan tipe indo Malaya dengan area paling luas
c. Memiliki hewan tipe orientalis, australo papua, dan peralihannya
d. Banyak hewan dan tumbuhan langka
e. Indonesia kaya hewan dan tumbuhan endemic
D. Manfaat Keanekaragaman Hayati
Keanekaragaman hayati memiliki manfaat,sebagai berikut :
a. Sebagai sumber pangan, perumahan, dan kesehatan
b. Sebagai sumber plasma nutfah
c. Sebagai sumber pendapatan
d. Mempertahankan kelangsungan ekosistem
e. Untuk lahan penelitiahan
E. Upaya Pelestarian Keanekaragaman Makhluk Hidup
1. Kegiatan manusia yang dapat menurunkan keanekaragaman hayati
a. Perusakan habitat
b. Perubahan tipe tumbuhan
c. Penggunaan pestisida
d. penebangan
e. Pencemaran
f. Seleksi
2. Kegiatan manusia yang dapat melestarikan keanekaragaman
a. Penghijauan
b. Pembuatan taman kota
c. Pemulian
3. Upaya pemerintah dalam melestarikan keanekaragaman hayati
a. Taman Nasional
b. Hutan Raya
c. Kebun Raya
d. Cagar Alam
e. Taman Laut
f. Hutan Wisata
g. Hutan Lindung

EVALUASI
I. Berilah tanda silang (x) huruf a, b, c, atau d pada jawaban yang benar!
1. Proses pemasakan makanan pada tumbuhan disebut … .
a. respirasi c . ekskresi
b. fotosintesis d. reproduksi
2. Tanaman yang dapat dijadikan makanan pokok bagi manusia adalah… .
a. jagung, mangga, dan pepaya
b. mangga, ketela, dan kentang
c. jagung, kentang, dan padi
d. kentang, semangka, dan pepaya

Modul BIOLOGI Semester II Kelas VII Denny’s Bunch 119


3. Berikut yang merupakan tumbuhan langka adalah … .
a. anggrek c . raflesia
b. cempaka d . kenanga
4. Berikut yang bukan merupakan penyebab langkanya hewan adalah… .
a. tingkat reproduksinya rendah
b. nilai ekonomisnya tinggi
c. tingkat perkembangbiakannya tinggi
d. kemampuan adaptasinya rendah
5. Salah satu akibat kepunahan suatu jenis makhluk hidup adalah … .
a. mengurangi keanekaragaman makhluk hidup
b. berkurangnya variasi makhluk hidup tersebut
c. berkurangnya ketersediaan makanan bagi manusia
6. Jenis fauna langka berikut yang berasal dari Papua adalah ….
a. badak bercula Satu
b. banteng
c. cenderawasih
d. orang utan
7. Berikut ini termasuk jenis tanaman yang bermanfaat dalam bidang kesehatan, kecuali ….
a. meranti
b. pasak bumi
c. jahe
d. mengkudu
8. Tanaman pagar yang terkenal sebagai penghasil zat antibakteri adalah …
a. waru c. beluntas
b. mojo d. mimba
9. Taman Nasional Kerinci Seblat terletak di wilayah berikut, kecuali ….
a. jambi c. bengkulu
b. lampung d. Sumatera Bara

10. Contoh kawasan konservasi yang digolongkan sebagai Tahura adalah ….


a. Kep.Seribu c. P.Buru
b. P.Bawean d. P.Sempu
II. Jawablah pertanyaan-pertanyaan di bawah ini dengan singkat!
1. Mengapa keanekaragaman makhluk hidup perlu dilestarikan?
2. Jelaskan penyebab kelangkaan beberapa jenis tumbuhan dan hewan!
3. Bagaimana manusia melestarikan keanekaragaman hayati?
4. Tumbuhan dan hewan langka apa saja yang dilindungi diIndonesia?
5. Apakah peranan tumbuhan dan hewan bagi kehidupan manusia?

Modul BIOLOGI Semester II Kelas VII Denny’s Bunch 120


Manusia dan Lingkungan

A. Pengaruh Kepadatan Populasi Manusia terhadap Lingkungan

Kepadatan penduduk pada suatu daerah dapat dihitung dengan membandingkan banyaknya
penduduk dengan luas daerah yang ditempati, biasanya dinyatakan dengan jumlah penduduk tiap-
tiap km2. Misalnya suatu daerah dengan luas 2.000.000 km2 didiami oleh penduduk yang
berjumlah 150.000.000 orang, maka kepadatan penduduk daerah tersebut sebagai berikut.

Daerah tersebut tiap-tiap km2.rata-rata dihuni oleh 75 orang penduduk. Kepadatan penduduk di
kota-kota besar umumnya lebih besar daripada di desa. Penduduk memerlukan banyak sarana dan
fasilitas yang antara lain berupa air, listrik, angkutan, sekolah, toko, pasar, dan lain-lain. Kota-kota
besar yang mempunyai kepadatan penduduk besar tentu membutuhkan sarana dan fasilitas yang
lebih banyak pula. Apabila pengelolaannya kurang baik, maka akan menimbulkan banyak
permasalahan, antara lain kemacetan lalu lintas, pcmukiman kumuh, polusi, dan masalah-masalah
lainnya. Perubahan jumlah penduduk pada suatu daerah dipengaruhi oleh tiga komponen, yaitu
kelahiran, kematian, dan migrasi.

1 . Natalitas (angka kelahiran)

Angka kelahiran dapat dihitung dari jumlah kelahiran setiap 1000 penduduk dalam satu tahun.
Angka kelahiran dapat dihitung dengan cara membagi jumlah kelahiran bayi yang hidup dengan
jumlah penduduk dikalikan 1000 atau menggunakan rumus:

Jumlah bayi yang lahir hidup

------------------------------------ x 1000

Jumlah penduduk

2 . Mortalitas (angka kematian)

Angka kematian menunjukkan jumlah kematian tiap 1000 penduduk dalam satu tahun. Angka
kematian dihitung dengan jumlah kematian dalam satu tahun dibagi jumlah penduduk kemudian
dikalikan 1000 atau menggunakan rumus:

Jumlah kematian

--------------------- x 1000
Modul BIOLOGI Semester II Kelas VII Denny’s Bunch 121
Jumlah penduduk

3 . Migrasi

Migrasiadalah perpindahan penduduk dari suatu tempat ke tempat lain. Migrasi juga merupakan
salah satu faktor yang memengaruhi pertumbuhan penduduk.Migrasi dapat terjadi dalam suatu
negara atau antarnegara. Migrasi antarnegara merupakan perpindahan penduduk dari suatu negara
ke negara yang lain. Masuknya penduduk ke dalam suatu negara disebut imigrasi, sedangkan
perpindahan penduduk meninggalkan suatu negara disebut emigrasi. Migrasi dalam suatu negara
merupakan perpindahan penduduk dari suatu daerah, baik provinsi atau kabupaten ke daerah lain
masih dalam suatu negara, misalnya transmigrasi dan urbanisasi. Besarnya pertumbuhan penduduk
dihitung dengan menggunakan rumus

P=(l-m)+(i-e)

P : Pertumbuhan penduduk 1 : Banyaknya kelahiran

m : Banyaknya kematian i : Banyaknya imigrasi

e : Banyaknya emigrasi

Populasi manusia yang terus meningkat membutuhkan jumlah sarana dan fasilitas yang terus ber
tambah pula. Usaha memenuhi kebutuhan manusia yang terus meningkat dapat menimbulkan
berbagai pemasalahan, antara lain pencemaran, kekurangan pangan, kekurangan lahan, dan
kerusakan lingkungan. Usaha untuk mengatasi kepadatan populasi manusia yang terus meningkat
dapat dilakukan dengan cara mengendalikan laju per tumhuhan penduduk. Beberapa usaha
manusia untuk mengatasi pertambahan populasi manusia yang terus meningkat sebagai berikut:
1. Pengendalian laju pertumbuhan penduduk dengan program Keluarga Berencana (KB) dan
menunda usia perkawinan.
2. Meningkatkan produksi pangan untuk mengimbangi laju pertum-buhan penduduk,
memperluas lapangan kerja, dan meningkatkan taraf pendidikan untuk meningkatkan
kualitas penduduk.
3. Mewujudkan norma keluarga kecil bahagia dan sejahtera (NKKBS) melalui pengaturan jarak
kelahiran dan jumlah anak sehingga kebutuhan pangan, sandang, dan papan terpenuhi, pendidikan
EVALUASI
I. Berilah tanda silang (x) huruf a, b, c, atau d pada jawaban
yang benar!
1. Dinamika penduduk adalah … .
a. bertambahnya jumlah penduduk dalam suatu negara
b. menurunnya jumlah penduduk dalam suatu negara
c. berubahnya jumlah penduduk dalam suatu negara
d. berubahnya jumlah penduduk dalam suatu daerah
2. Faktor-faktor berikut memengaruhi dinamika penduduk, kecuali … .
a. natalitasc . emigrasi dan imigrasi
b. mortalitas d. transmigrasi dan urbanisasi
3. Pertumbuhan penduduk terjadi apabila … .
a. angka kelahiran sama dengan angka kematian
b. angka kelahiran Iebih kecil dari angka kemutian
c. angka kelahiran lebih besar dari angka kematian
d. urbanisasi lebih besar daripada transmigrasi
4. Masalah yang disebabkan oleh kepadatan penduduk yang berkaitan dengan kualitas sumber
daya manusia adalah … .
a. perumahan dan kesehatan c . kesehatan dan pendidikan
b. tenaga kerjadan pendidikan d . tenaga kerja dan perumahan
5. Apabila sebuah negara berpenduduk 10 juta jiwa dan selama satu tahun terjadi kematian 20.000
penduduk, maka angka kematiannya adalah … .
a. 0,2 c.20
b. 2.0 d.50
II. Isilah titik-titik di bawah ini dengan jawaban yang tepat!
1. Perpindahan penduduk dari luar negeri kemudian menetap di dalam negeri tersebut
dinamakan

Modul BIOLOGI Semester II Kelas VII Denny’s Bunch 122


2. Angka yang menunjukkan jumlah kematian tiap 1000 penduduk per tahun disebut … .
3. Perpindahan penduduk dari suatu daerah ke daerah lain dalam suatu wilayah negara disebut
….
4. Untuk menanggulangi kepadatan penduduk pemerintah Republik Indonesia melaksanakan
suatu
program, yaitu … .
5. Pencemaran tanah dapat terjadi karena penggunaan ... dan … .

III. Jawablah pertanyaan-pertanyaan di hawah ini dengan singkat!


1. Komponen-komponen apa saja yang memengaruhi kepadatan populasi?
2. Mengapa jumlah populasi manusia terus menerus bertambah dengan pesat?
3. Bagaimana pengaruh kepadatan penduduk terhadap kebutuhan air dan udara bersih?
4. Bagaimana hubungan antara pertambahan penduduk dengan kebutuhan pangan?
5. Bagaimanakah pengaruh kepadatan penduduk terhadap kerusakan lingkungan?

Modul BIOLOGI Semester II Kelas VII Denny’s Bunch 123

Anda mungkin juga menyukai