ABSTRAK

Serat dan cangkang yang digunakan sebagai bahan bakar ketel uap
diperlukan untuk menghasilkan panas. Panas yang dihasilkan oleh ketel uap
digunakan dalam proses pembentukkan steam. Ketel uap merupakan suatu
alat yang berfungsi untuk merubah air menjadi steam. Steam digunakan
sebagai tenaga untuk menggerakkan mesin mesin proses pada unit
pembangkit tenaga dan unit pengolahan TBS untuk memperlancar proses
produksi. Steam yang dihasilkan adalah saturated steam pada temperatur
200 0C dan superheated steam dengan tekanan 19 bar pada temperatur 260
0
C. Bahan bakar yang digunakan untuk produksi steam adalah campuran
serat dan cangkang dengan perbandingan 75% : 25%. Nilai panas bawah
bahan bakar (LHV) sebesar 4020,570 kkal/kg BB dan nilai panas atasnya
(HHV) sebesar 4039,121kkal/kg BB. Kebutuhan bahan bakar untuk dapat
menghasilkan panas guna mengubah air menjadi saturated steam dan
superheated steam dengan laju air umpan rata-rata 19,74 m3/jam dengan
temperatur 900 C sebesar 3615,315 kg BB/jam. Sedangkan total panas yang
dibutuhkan untuk mengubah air menjadi saturated steam dan superheated
steam rata-rata sebesar 11628504,560 kkal/jam. Jumlah kebutuhan panas
rata-rata untuk operasional steam turbine dengan daya aktual 800 kWh
sebesar 11390007,787 kkal/jam dan untuk operasional unit pengolahan
sebesar 9365321,387 kkal/jam. Panas total yang tidak digunakan di PKS Sei
Mangkei sebesar 2263183,173 kkal/jam. Jumlah steam yang dihasilkan
ketel uap sebesar 19016,607 kg/jam, sedangkan kebutuhan steam untuk
operasional steam turbine sebesar 17600 kg/jam dan kebutuhan steam untuk
pengolahan TBS sebesar 16500 kg/jam. Total jumlah steam yang tidak
digunakan di PKS Sei Mangkei sebesar 2555,219 kg/jam. Kelebihan steam
yang dihasilkan ketel uap akan terbuang melalui safety valve drum dan
safety valve BPV. Sehingga kebutuhan bahan bakar, panas dan steam pada
PKS Sei Mangkei telah terpenuhi.

Kata kunci : Serat, cangkang, air, ketel uap, panas, steam, saturated steam,
superheated steam