MANAJEMEN PERUSAHAAN
44 Universitas Pamulang
45
2. Dewan Komisaris
Dewan Komisaris diangkat dan diberhentikan oleh Rapat
Umum Pemegang Saham. Dewan ini bertugas untuk membina
dan mengawasi Dewan Direksi agar tidak merugikan
perusahaan dan menjalankan kebijaksanaan umum yang telah
ditetapkan.
Universitas Pamulang
46
3. Dewan Direksi
Dewan Direksi diangkat dan diberhentikan oleh Rapat
Umum Pemegang Saham Direksi merupakan penanggung
jawab dalam melaksanakan Dewan kebijaksanaan umum
perusahaan yang telah ditetapkan oleh Rapat Umum Pemegang
Saham (RUPS), Dewan Direksi terdiri dari Direktur Utama
dan dibantu oleh empat Direktur.
Universitas Pamulang
47
Universitas Pamulang
48
Universitas Pamulang
Dewan
Komisaris
Karyawan
Universitas Pamulang
49
Utilitas,
Pemeliharaan
dan K3
Universitas Pamulang
51
Universitas Pamulang
52
Universitas Pamulang
53
Universitas Pamulang
54
Universitas Pamulang
55
Universitas Pamulang
56
6. Karyawan
Karyawan merupakan satuan terkecil dalam organisasi
perusahaan tugas dari karyawan adalah melaksanakan seluruh
kebijaksanaan perusahaan yang dibebankan kepadanya secara
baik dan benar, jujur dan bertanggung jawab, serta memiliki
disiplin kerja yang tinggi .
Sistem upah karyawan dibuat berbeda-beda tergantung
pada status karyawan, kedudukan, tanggung jawab dan
keahlian. Menurut status karyawan ini dapat dibagi menjadi 3
golongan, sebagai berikut:
a. Karyawan Tetap
Karyawan yang diangkat dan diberhentikan dengan
Surat Keputusan (SK) Direksi dan mendapat gaji
bulanan sesuai dengan kedudukan, keahlian dan masa
kerja.
b. Karyawan Harian
Karyawan yang diangkat dan diberhentikan tanpa
Surat Keputusan Direksi dan mendapatupah harian
yang dibayar tiap akhir pekan.
Universitas Pamulang
57
c. Karyawan Borongan
Karyawan yang digunakan oleh pabrik/perusahaan
bila diperlukan saja. Karyawan ini menerima upah
borongan untuk suatu pekerjaan.
Universitas Pamulang
58
Universitas Pamulang
59
P : Shift pagi
S : Shift siang
M: Shift malam
L : Libur
Universitas Pamulang
60
1 Dewan Komisaris - 2
2 Direktur - 1
3 Sekretaris - 1
Universitas Pamulang
61
4 Manager Produksi - 1
5 Manager Tehnik - 1
22 Karyawan Proses 2 20
23 Karyawan Utilitas 2 20
Universitas Pamulang
62
31 Karyawan Pembelian - 4
33 Petugas Keamanan 2 8
35 Dokter - 2
36 Perawat 1 2
37 Petugas Kebersihan - 8
38 Supir - 4
Total 146
Universitas Pamulang
63
Pemasaran
8 Kepala Bagian Proses 1 21.961.500 2.391.607 24.353.107
9 Kepala Bagian Utilitas 1 18.301.250 1.993.006 20.294.256
10 Kepala Bagian Listrik 1 18.301.250 1.993.006 20.294.256
11 Kepala Bagian 1 18.301.250 1.993.006 20.294.256
Instrumen
12 Kepala Bagian 1 18.301.250 1.993.006 20.294.256
Pemeliharaan Pabrik
13 Kepala Bagian 1 21.961.500 2.391.607 24.353.107
Keuangan
14 Kepala Bagian 1 14.641.000 1.594.405 16.235.405
Administrasi
15 Kepala Bagian 1 14.641.000 1.594.405 16.235.405
Personalia
16 Kepala Bagian Humas 1 14.641.000 1.594.405 16.235.405
17 Kepala Bagian 1 10.980.750 1.195.804 12.176.554
Keamanan
18 Kepala Bagian 1 14.641.000 1.594.405 16.235.405
Pembelian
19 Kepala Bagian 1 18.301.250 1.993.006 20.294.256
Penjualan
20 Kepala Bagian Gudang/ 1 11.712.800 1.275.524 12.988.324
Logistik
21 Kepala Bagian 1 11.712.800 1.275.524 12.988.324
Keselamatan Kerja
22 Karyawan Proses 20 5.124.350 558.042 113.647.834
23 Karyawan Utilitas 20 5.856.400 637.762 129.883.239
24 Karyawan Unit 10 5.856.400 637.762 64.941.620
Pembangkit Listrik
25 Karyawan 10 5.856.400 637.762 64.941.620
Instrumentasi Pabrik
Universitas Pamulang
64
Universitas Pamulang
65
4.2.1 Instrumentasi
Instrumentasi adalah suatu alat yang dipakai didalam suatu sistem
kontrol untuk mengatur jalannya suatu proses agar hasil yang diperoleh
sesuai dengan yang diharapkan. Sedangkan sistem kontrol adalah proses
pengaturan atau pengendalian terhadap satu atau beberapa besaran
(variable), sehingga berada pada suatu harga yang telah ditetapkan.
(Marlin,1995)
Universitas Pamulang
66
Universitas Pamulang
67
Universitas Pamulang
68
Universitas Pamulang
69
Universitas Pamulang
70
Universitas Pamulang
71
Universitas Pamulang
72
Gambar 4.3 Pictogram Dapat Merusak Kesehatan untuk Methanol oleh GHS
Gambar 4.4 Pictogram Bahan Mudah Terbakar untuk Methanol oleh GHS
Universitas Pamulang
73
Universitas Pamulang
74
Universitas Pamulang
75
6. Penanganan Formaldehyde
Penanganan Formaldehid perlu diperhatikan karena sifatnya yang
mudah korosif dan beracun. Setiap tangki, pipa, atau setiap benda lainya
yang kontak dengan formaldehida wajib memberikan identitas bahan kimia
dan gambar tanda bahaya sesuai dengan sifat methanol serta diberikan
Material Safety Data Sheet (MSDS).
Universitas Pamulang
76
Universitas Pamulang
77
Universitas Pamulang
78
Universitas Pamulang
79
Universitas Pamulang
80
Universitas Pamulang
81
Universitas Pamulang
82
Universitas Pamulang
83
Universitas Pamulang