Makalah Peran Ilustrasi Sebagai Elemen Visual Dalam Periklanan
Makalah Peran Ilustrasi Sebagai Elemen Visual Dalam Periklanan
DALAM PERIKLANAN
MAKALAH
Segala puji bagi Allah SWT karena dengan rahmat dan karunianya penulis
diberikan kemudahan dalam menyelesaikan makalah dengan judul “Peran Ilustrasi
Sebagai Elemen Visual Dalam Periklanan” tepat pada waktunya.
Penulis
ii
DAFTAR ISI
DAFTAR ISI..........................................................................................................iii
BAB I PENDAHULUAN........................................................................................1
BAB II PEMBAHASAN.........................................................................................3
2.1 Periklanan.......................................................................................................3
A. Ketertarikan (Interest)............................................................................3
B. Perhatian (Attention).............................................................................4
C. Keinginan (Desire).................................................................................4
D. Kepercayaan (Conviction).....................................................................4
E. Tindakan (Action)..................................................................................4
2.6 Ilustrasi...........................................................................................................8
A. Fungsi Umum............................................................................................8
B. Fungsi Khusus...........................................................................................9
iii
BAB III PENUTUP...............................................................................................12
3.1 Kesimpulan..................................................................................................12
Daftar Pustaka........................................................................................................13
iv
BAB I
PENDAHULUAN
Iklan sudah digunakan sejak berabad-abad yang lalu. Pada tahun 4000 SM
masyarakat Mesir menggunakan papirus untuk membuat pesan penjualan dan
poster-poster iklan. Seiring berjalannya waktu dan perkembangn jaman,
periklanan mulai berkembang ke arah yang lebih modern. Seperti yang bisa dilihat
saat ini di televisi, platform digital, dan media sosial.
Dalam iklan terdapat beberapa elemen visual yang mendukung untuk memenuhi
estetika desain suatu iklan. Elemen tersebut salah satunya adalah ilustrasi. Elemen
visual dalam suatu iklan akan menciptakan sebuah bahasa visual. bahasa non-
verbal ini lebih mudah diserap dan diingan oleh masyarakat. Sebuah illustrasi
dalam periklanan diharapkan mampu menghadirkan bahasa visual yang akan
1
mendukung penyampaian informasi menjadi lebih mudah diserap dan diingat oleh
konsumen yang ditargetkan.
2
BAB II
PEMBAHASAN
2.1 Periklanan
Iklan atau pariwara adalah segala bentuk pesan promosi benda seperti
barang, jasa, produk jadi, dan ide yang disampaikan melalui media dengan biaya
sponsor dan ditunjukan kepada sebagian besar masyarakat. Iklan juga dapat
didefinisikan sebagai berita atau pesan untuk membujuk dan mendorong orang
agar tertarik pada jasa atau barang yang ditawarkan.
A. Ketertarikan (Interest)
3
B. Perhatian (Attention)
Iklan harus diciptakan dengan ide baru yang menarik dan mudah
diingat. Apabila iklan terlalu membosankan, akan sulit mendapatkan
perhatian dari calon pembeli.
C. Keinginan (Desire)
D. Kepercayaan (Conviction)
E. Tindakan (Action)
4
2.3 Jenis-Jenis Iklan
Ada banyak jenis iklan yang kita lihat saat ini. Beberapa jenis iklan tersebut,
yakni:
Iklan Pengumuman
Iklan Penawaran
Iklan Cetak
Iklan Elektronik
5
berada di luar ruangan dan posisinya terlihat khalayak ramai
seperti iklan transit, mobile billboard, display dan lainnya.
Iklan Komersial
Iklan Non-Komersial
6
Ketika kertas ditemukan di China pada 1215 dan penemuan mesin cetak
oleh Johannes Guttenberg pada 1450, medium kuno mulai ditinggalkan. Orang-
orang mulai beralih menggunakan pamphlet atau selebaran untuk
menginformasikan atau menjual sesuatu. Pamflet tersebut kemudian menjadi cikal
bakal dari koran sebagai medium klasik untuk mengiklankan ataupun
menginformasikan sesuatu yang sampai saat ini masih digunakan.
Pada abad ke-17 iklan mulai muncul pada koran mingguan di inggris.
Pemasangan iklan di koran-koran semakin terjangkau dikarenakan kemajuan
percetakan terjadinya revolusi industry. Iklan cetak berkembang lebih cepat di
Inggris ketika Richard Steele menerbitkan surat kabar bertajuk Tatler pada tahun
1709. Namun terdapat beberapa hal yang membuat iklan cukup bermasalah di
masa itu, salah satunya adanya iklan-iklan palsu dan penipuan. Koran Prancis La
Presse membuat program dimana pembuat iklan cukup membayar per-halaman
yang membuat harga iklan semakin terjangkau, Hal ini kemudian mulai diikuti
oleh surat kabar lainnya. Di tahun 1840, akar biro iklan modern dibentuk di
Philadelphia oleh Volney B. Palmer.
Elemen visual adalah suatu elemen yang dapat dilihat dengan indra
penglihatan manusia. Hal ini merupakan salah satu bentuk komunikasi non-verbal
dimana elemen visual berperan sebagai bahasa visual dalam mengkomunikasikan
informasi kepada target audien. Penggunaan elemen visual yang sesuai dengan
prinsip desain akan membuat komunikasi secara visual dapat berjalan dengan
baik. Pada dasarnya elemen visual dalam desain terdiri dari garis, bentuk, tekstur,
ruang, ukuran, dan warna. Semua elemen dasar tersebut digabungkan menjadi satu
menjadi sebuah prinsip desain.
Dalam periklanan perlu adanya elemen visual agar membuat iklan menjadi
lebih menarik. Elemen tersebut dapat berupa ilustrasi, foto, bidang, atau gabungan
unsur grafis yang dibuat sesuai dengan prinsip desain. Elemen visual tersebut
akan membuat sebuah daya tarik visual sebuah iklan. Hemashinta (dalam Jiwa,
2018: 4) menyatakan bahwa Sebuah penerapan elemen visual yang efektif mampu
memberikan sebuah dampak. Pertama, elemen visual umumnya mampu
7
menambah perhatian lebih. Kedua, elemen visual dapat mudah diingat dan diserap
dalam memori. Ketiga, elemen visual dapat menambah keyakinan dan
kredibilitas. Keempat, elemen visual dapat menuturkan kisah menjadi lebih
menarik. Selanjutnya, elemen visual dapat mengkomunikasikan lebih cepat
daripada tulisan. Terakhir, elemen visual dapat mengaitkan produk dengan gaya
hidup atau pengguna.
2.6 Ilustrasi
A. Fungsi Umum
8
Bila dilengkapi dengan ilustrasi isi pesan akan mudah
tersampaikan karena sebuah gambar visual adalah hal yang
mudah diserap oleh manusia.
B. Fungsi Khusus
Fungsi Deskriptif
Fungsi Ekspresif
9
lebih dalam, memecahkan suatu persoalan, ataupun
menguraikan dan menjabarkan sesuatu hal yang telah dikaji
sebelumnya.
Fungsi Kualitatif
Ilustrasi dalam iklan juga dapat berperan sebagai identitas sebuah produk
yang diiklankan. Produk yang memiliki identitas akan mudah dikenal oleh
konsumen. Contoh ilustrasi yang dijadikan identitas adalah sebuah logo. Banyak
produk yang menggunakan sebuah logo untuk mencerminkan produk mereka.
Dengan identitas tersebut sebuah illustrasi dapat menjadi ciri khas dan pembeda
10
antara kompetitor lainnya. Dengan adanya pembeda membuat produk menjadi
lebih menarik sehingga meningkatkan ketertarikan pada konsumen.
11
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
12
Daftar Pustaka
Palupi, Dyah Hasto & Teguh Sri Pambudi. 2006. Advertising that sells.
Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.
Swasty, Wirania dan Jiwa Utama. 2018. Daya Tarik Visual Sebagai Brand
Recall Pada Iklan Televisi Studi Kasus Iklan Mizone 2012 Versi “TILT”.
Bandung. Universitas Telkom.
13